Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 99613 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Imaduddin Noor Muhashiby
"Pengelolaan sampah adalah mengumpulkan, mengangkut, mengolah, dan mendaur ulang bahan sampah dari Rumah Tangga, Tempat Pengelolaan Sampah 3R/Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu, dan TPA. Pengelolaan sampah yang optimal dapat mengurangi dampak pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh sampah. Paradigma masyarakat saat ini dalam pengelolaan sampah masih bersifat kumpul-angkut-buang. Tulisan ini menjelaskan bagaimana Kecamatan Pesanggrahan mengelola sampahnya dengan menerapkan paradigma baru yaitu reduce-sorted-processing. Tulisan ini bertujuan untuk mengevaluasi sistem pengelolaan sampah di Jakarta Recycle Center (JRC), Pesanggrahan, Jakarta Selatan, dan mengidentifikasi dokumen peer-review dalam sistem pengelolaan sampah. Kajian ini menggunakan pendekatan kajian semi sistematik dengan mengkaji dokumen-dokumen yang relevan. Skema pengangkutan sampah yang dilakukan dalam program JRC terbagi menjadi empat jenis pada tujuh hari yang berbeda. Komposisi sampah yang paling signifikan di JRC adalah sampah organik. Pengolahan sampah organik dilakukan dengan dua metode yaitu pengomposan dan BSF. Dengan dukungan fasilitas pengangkutan dan pengolahan sampah yang memadai dari pemerintah, JRC dapat menjadi program percontohan yang dapat diterapkan di daerah lain dalam mengelola sampahnya.

Waste management is collecting, transporting, processing, and recycling waste materialsfrom the Household, 3R Waste Management Site / Integrated Waste Management Site, and the landfill. Optimal waste management can reduce the impact of environmental pollution caused by waste. The current community paradigm in waste management is still in the collecttransport-dispose. This paper describes how Pesanggrahan District managesits waste by applying a new paradigm, namely reduce-sorted-processing. This paper aims to evaluate the waste management system at the Jakarta Recycle Center (JRC), Pesanggrahan, South Jakarta, and identify peer-reviewed documents in the waste management system. This study approaches a semi-systematic review by reviewing relevant documents. The waste transportation scheme carried out in the JRC program is divided into four types on seven different days. The composition of the most significant waste in JRC is organic waste. Two methods carry out the processing of organic waste, namely composting and BSF. With the support of sufficient waste transportation and processing facilities from the government, the JRC can become a pilot program that can be applied in other areas in managing their waste."
Jakarta: Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Risza Damayanti
"Pengelolaan sampah merupakan salah satu masalah di Kota Depok. Bank sampah adalah sistem pengelolaan sampah non-organik yang berkembang pesat di Kota Depok dan terbanyak berada di Kecamatan Sukmajaya. Penelitian ini membahas bagaimana efektivitas pengelolaan sampah melalui bank sampah di Kecamatan Sukmajaya, Depok. Penelitian ini menggunakan pendekatan positivist dengan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan sampah melalui bank sampah dengan studi bank sampah di Kecamatan Sukmajaya, Depok tidak efektif dilihat dari indikator kelembagaan, teknik operasional, pembiayaan, peraturan/hukum, dan peran serta masyarakat.

Waste management is one of the problems in Depok. Bank sampah is a system of non-organic waste management which is growing rapidly in Depok and most were in the Kecamatan Sukmajaya. This study discusses how the effectiveness of waste management through bank sampah in the Kecamatan Sukmajaya, Depok. This study used a positivist approach with qualitative research method. The results showed that the waste management through bank sampah with study in Kecamatan Sukmajaya, Depok is ineffective seen from the indicators which are institutional, operational engineering, financial, regulatory/legal, and community participation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2014
S54959
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kismoyohadi
"Seiring dengan makin meningkatnya kesadaran masyarakat atas arti penting mutu layanan publik, maka berbagai institusi publik makin dituntut untuk senantiasa memberikan layanan yang bermutu bagi pelanggannya. Suku Dinas Kebersihan sebagai salah satu contoh institusi publik pun tidak lepas dari trend tersebut. Untuk memenuhi keinginan publik atas layanan jasa yang bermutu tersebut, dilakukan penelitian untuk mengidentifikasi keinginan publik atas berbagai atribut mutu layanan jasa yang memuaskan.
Penelitian ini mempunyai maksud dan tujuan untuk mengidentifikasi keinginan publik yaitu seperti apa bentuk yang dianggap bermutu dan untuk mengetahui kesenjangan antara persepsi masyarakat dan harapan yang diinginkan terhadap mutu layanan pengangkutan sampah rumah tangga, dimensi mutu layanan manakah yang paling besar kesenjangannya dan perlu segera di tanggapi serta untuk mengetahui kebijakan apa saja yang dapat dibuat oleh Suku Dinas Kebersihan Kodya Jakarta Selatan dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kebersihan sampah rumah tangga.
Penelitian ini dilakukan dengan mengambil sampel daerah operasional Suku Dinas Kebersihan Kodya Jakarta Selatan, yaitu dengan cara menyebarkan kuisioner pada pengguna jasa Suku Dinas Kebersihan Kodya Jakarta Selatan di 10 kecamatan wilayah Kodya Jakarta Selatan.
Berdasarkan hasil analisis data pada setiap dimensi Service Quality (servqual) dapat teridentifikasi bahwa;
1. Dimensi mutu layanan yang paling tinggi kesenjangannya adalah dimensi tangible sebesar -1,950, dimensi mutu Empathy sebesar -1, 636, dimensi mutu Responsiveness sebesar --1,035, dimensi mutu Reliability sebesar -0.952, dan dimensi mutu Assurance sebesar 0,053. Hal ini menunjukkan bahwa secara umum organisasi publik seperti Suku Dinas Kebersihan Kodya Jakarta Selatan masih belum mampu menunjukkan kinerja layanan mutu yang memuaskan.
2. Berbagai kunci sukses yang paling mempengaruhi mutu layanan Suku Dinas Kebersihan Kodya Jakarta Selatan, Kunci sukses tersebut diantaranya adalah : peningkatan jumlah TPS dan sarana angkut sampah berupa gerobak dan mobil sampah, penambahan pegawai usia produktif pada petugas golongan I, adanya saluran komunikasi bagi warga yang ingin menyampaikan keluhan sampahnya.
3. Model layanan kebersihan yang dianggap bermutu adalah model layanan pengelolaan sampah yang responsif terhadap keluhan masalah sampah dari warga, dan layanan yang memiliki empathy bagi warga yang tinggal di daerah yang kumuh, serta struktur pembiayaan jasa pengelolaan sampah yang berpihak pada prinsip keadilan bagi daerah kaya dan miskin.
Berbagai temuan yang didapatkan melalui penelitian ini perlu mendapatkan penanganan tindak lanjut baik dalam kerangka praktis maupun dalam kerangka akademis. Tindak lanjut dalam kerangka praktis merupakan masukan bagi institusi pengelola layanan kebersihan dan tindak lanjut dari kerangka akademis merupakan tantangan untuk melakukan penelitian lebih mendalam dengan metodelogi dan pendekatan yang lebih variatif.
Berkaitan dengan ini, maka pemerintah DKI Jakarta melalui biro Kepegawaian perlu merencanakan penambahan pegawai kontrak untuk ditempatkan sebagai tenaga pengangkut sampah, agar para pegawai tersebut mudah untuk dikendalikan baik dari segi administrasi maupun operasionalnya."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T11438
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kemal Hidayat Andrianto
"Volume sampah yang dihasilkan oleh kegiatan manusia jumlahnya lebih banyak daripada jumlah sampah yang bisa terangkut ke tempat pembuangan akhir. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan volume timbulan sampah yang dihasilkan oleh SMP Negeri 230 Jakarta. Metode penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan menggunakan rancangan The One Group Pre-Test and Post-Test Design. Intervensi yang diberikan berupa sosialisasi tentang sampah dan pembuatan lubang resapan biopori. Pengukuran data dilakukan sebanyak dua kali yaitu saat sebelum dan sesudah diberikan perlakuan terhadap responden. Adapun responden di dalam penelitian ini ada sebanyak 101 orang siswa. Hasilnya menunjukkan terdapat kenaikan rata-rata tingkat pengetahuan siswa dari 8,01 (sebelum sosialisasi) menjadi 9,04 (setelah sosialisasi). Hasil uji statistik menunjukkan adanya peningkatan tingkat pengetahuan yang signifikan (p<0,001) antara sebelum dan sesudah intervensi. Volume rata-rata timbulan sampah sekolah mengalami penurunan dari 395,275 Liter (sebelum sosialisasi dan pembuatan lubang biopori) menjadi 325,545 Liter (setelah sosialisasi dan pembuatan lubang biopori. Disimpulkan bahwa intervensi berupa sosialisasi dan pembuatan lubang biopori meningkatkan tingkat pengetahuan responden dan menurunkan volume timbulan sampah sekolah.

The volume of waste produced by human activities is higher than the amount of waste that can be transported to landfills. This study aims to determine the level of knowledge and volume of waste produced by SMP Negeri 230 Jakarta. The method of this research is a quasi-experiment using the design of The One Group Pre-Test and Post-Test Design. The intervention given was the socialization about waste and making biopori infiltration holes. Data measurements were carried out twice, namely before and after treatment of respondents. The respondents in this study were 101 students. The results indicate an increase in the average level of student knowledge from 8.01 (before socialization) to 9.04 (after socialization). Statistical test results showed a significant increase in the level of knowledge (p <0.001) between before and after the intervention. The average volume of school solid waste has decreased from 395.275 liters (before socialization and biopori hole making) to 325.545 liters (after socialization and biopori hole making) It was concluded that interventions in the form of socialization and making biopori holes increased respondents knowledge level and decreased the volume of school waste generation."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahmi Hermawan
"ABSTRAK
Pertumbuhan penduduk selalu diiringi dengan peningkatan timbulan sampah. Permasalahan peningkatan volume sampah menjadi penting jika tidak diimbangi upaya penanganannya. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta berupaya untuk menangani permasalahan sampah tersebut dengan membangun alternatif fasilitas tempat pengolahan sampah di dalam kota. Fasilitas pengolahan sebagaimana dimaksud yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Sampah PLTSa atau Fasilitas Pengolahan Sampah Antara. Keberlanjutan operasional dan hasil produksi dari fasilitas tersebut dipengaruhi oleh jumlah pasokan sampah sebagai bahan baku utamanya, dan hal tersebut juga dipengaruhi oleh optimalisasi rute transportasi pengangkutan sampah menuju fasilitas tersebut. Tujuan riset ini yaitu mengembangkan model yang dapat mengoptimumkan rute pengangkutan sampah dari sumber sampai Fasilitas Pengolahan Sampah Antara. Metode yang digunakan adalah Nearest Neighbour yaitu untuk membentuk rute perjalanan truk untuk melayani TPS yang paling dekat dengan lokasi yang terakhir dikunjungi. Hasil riset dengan metode Nearest Neighbour ini diperoleh rute dan trip yang baru berimplikasi pada pengangkutan sampah yang lebih mengoptimumkan dari sisi kapasitas angkut, waktu tempuh, jarak tempuh, serta terjadinya penurunan dari kondisi sebelumnya terhadap kebutuhan pengadaan truk sampah sebesar 39,16 , penurunan biaya BBM sebesar 35,64 , gaji SDM sebesar 39,16 , dan penurunan emisi Gas Rumah Kaca sebesar 35,64 . Kesimpulan penerapan rute dan trip baru tersebut sangat berdampak positif pada sisi ekonomi untuk menghemat biaya operasional, mengurangi dampak sosial yang terjadi dari keterlambatan pengangkutan sampah di sumber, dan mengurangi emisi yang terjadi dari operasional transportasi pengangkutan sampah.

ABSTRACT
Population growth is always accompanied by an increase in waste generation. The issue of increasing the volume of waste becomes important if it is not balanced with the handling efforts. The Provincial Government of DKI Jakarta through the Environment Agency of DKI Jakarta Province seeks to address the waste problem by building alternative facilities in the city waste processing facilities. The processing facilities referred to are the Waste Power Generation or Intermediate Treatment Facility. The operational sustainability and production output of the facility is influenced by the amount of waste supply as its main raw material, and it is also influenced by the optimization of the transportation route of waste transport to the facility. The purpose of this research is to develop a model that can optimize the route of transporting waste from the source to Intermediate Treatment Facility. The method used is Nearest Neighbor which is to form a truck travel route to serve the temporary waste shelter closest to the last visited location. The result of this research using Nearest Neighbours method is obtained by route and trip that has new implication on garbage transportation which more optimize from the side of transport capacity, travel time, distance, and decrease from previous condition to the requirement of garbage truck procurement equal to 39,16 , fuel cost of 35.64 , human resources salary of 39.16 , and 35.64 reduction in greenhouse gas emissions. The conclusion of the implementation of the new routes and trips has a very positive impact on the economic side to save operational costs, reduce the social impacts of delays in transporting waste at sources, and reduce emissions from transportation operations."
2018
T50979
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nikita Akbar Wahyu Jati
"ABSTRAK
Masalah lingkungan saat ini merupakan fenomena yang mengkhawatirkan, salah satunya adalah masalah Sampah, yang di Indonesia, sebagian besarnya dihasilkan oleh rumah tangga. Kabupaten Bogor, sebagai salah satu daerah dimana masalah sampahnya mengkhawatirkan, membuat sebuah program bernama Kampung Ramah Lingkungan, yang di dalamnya terdapat upaya-upaya penanggulangan masalah sampah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi program Kampung Ramah Lingkungan di Kabupaten Bogor dalam menanggulangi masalah sampah. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode post-positivisme dan menggunakan teknik pengambilan data berupa wawancara mendalam dan studi pustaka. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam implementasinya, program Kampung Ramah Lingkungan berjalan dengan kurang optimal. Hal tersebut disebabkan oleh kurangnya dukungan sumber daya yang diberikan oleh Dinas Lingkungan Hidup. Saran dari penelitian ini adalah Dinas Lingkungan Hidup dapat meningkatkan sumber daya yang dimiliki, baik kuantitas maupun kualitas.

ABSTRACT
Waste Issue nowadays is a huge environmental problem and cause huge damages. Most of the Waste we produce are household waste. Bogor Regency, as a region where the waste issue is one of the worst in Jawa Barat, created a program called Kampung Ramah Lingkungan, which consists of a series of activities, aimed to countermeasures environmental problems, such as waste issue. The purpose of this research are to analyze the implementation of Kampung Ramah Lingkungan Program as a mean to countermeasures waste issue in Bogor regency. This research Is a descriptive, post positivism research. The data is collected by means of deep interview and literature review. The result of the research suggests that Kampung Ramah Lingkungan Program is not running optimal enough. it doesn rsquo t have means to measure the outcome of the program, so the stackholder, in this case Dinas Lingkungan Hidup, doesn rsquo t really know well about the outcome. Dinas Lingkungan Hidup needs to increase the quality and the quantity of all the resources they have and need to support the program and other stakeholders rsquo participation, such as private sectors and NGO need to be increased to help Dinas Lingkungan Hidup to optimalize the program. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sefni Yenti
"Rumah sakit St. Carolus Jakarta merupakan salah satu rumah sakit dengan predikat pengelola air limbah yang baik. Sistem pengolahan biologis adalah sistem pengolahan air limbah yang diterapkan di Instalasi Pengolahan Air Limbah di rumah sakit St. Carolus Jakarta. Berdasarkan hasil pengujian terhadap kualitas effluent IPAL rumah sakit St. Carolus, nilai kadar pencemar yang terkandung pada effluent air limbah telah sesuai dengan baku mutu lingkungan yang ditetapkan oleh Peraturan Gubernur DKI Jakarta No. 122 Thun 2005 Tentang baku mutu limbah cair domestik. Selain itu, efektifitas IPAL rumah sakit St. Carolus tergolong bagus, terlihat dari efisiensi penurunan kadar pencemar untuk setiap parameter antar lain: pH 0,54%, TSS 82,13%, BOD5 94,17%, COD 78,6%, Minyak Lemak 14,43%, Zat Organik KMnO4 91,3%, Senyawa Aktif Methylene Blue 84,35% dan ammonia sebesar 81,42%, yang keseluruhannya diperoleh dari data sekunder dari pihak rumah sakit. Sedangkan berdasarkan analisis laboratorium, efisiensi penurunan kadar pencemar untuk setiap parameter adalah: TSS 95,42%, BOD5 75,66%, COD 73,52%, Minyak Lemak 17,30%, Zat Organik KMnO4 60,43%, Senyawa Aktif Methylene Blue 68,33% dan ammonia sebesar 98%.

St. Carolus Hospital ini Jakarta is one of activity that have good waste water treament. The Biological Treatment is the way that used in this hospital. Based on laboratorium test about effluent quality of this Waste Water Treatment Plant (WWTP), the number of pollutant in outlet of WWTP is suitable with value that permitted by Jakarta's Governor regulation No. 122 /2005 About Domestic Waste Water Quality Limitation that permitted to throw to stream or river. Beside that, the effectiveness of this WWTP is good, seen from the efficiency of pollutant removal for each parameter that found from secondary data from St. Carolus Hospital: pH 0,54%, TSS 82,13%, BOD5 94,17%, COD 78,6%, Minyak LeOil and Fat 14,43%, Organic substance KMnO4 91,3%, Methylene Blue Active Compound 84,35% and ammonia 81,42%. Based on laboratorium analysis, the efficiency of pollutant removal for each parameter are: TSS 95,42%, BOD5 75,66%, COD 73,52%, Oil and Fat 17,30%, Organic Substance KMnO4 60,43%, Methylene Blue Active Compound 68,33% and ammonia 98%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S50704
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sepinia Indrawati
"Setelah peristiwa longsor di TPA Leuwigajah, TPA Sarimukti dijadikan sebagai TPA sementara untuk menampung sampah di wilayah Bandung. Untuk menghindari peristiwa longsor yang serupa pada TPA tersebut, diperlukan analisis terhadap parameter kuat geser material sampah yang berhubungan terhadap stabilitas timbunan. Untuk itu, dilakukan studi terhadap material sampah perkotaan artifisial berdasarkan komposisi di TPA tersebut. Studi yang dilakukan meliputi pengaruh kadar air pemadatan terhadap nilai sudut geser dan kohesi material. Selain itu studi dilakukan untuk melakukan validasi terhadap metode serta hasil yang diperoleh.
Dari hasil pengujian triaxial unconsolidated undrained pada sampel sampah artifisial diperoleh nilai kohesi; c untuk material dengan kadar air pemadatan di bawah optimum sebesar 5,38 kPa; material dengan kadar air pemadatan optimum sebesar 2,38 kPa; dan material dengan kadar air pemadatan di atas optimum sebesar. Adapun nilai sudut geser; φ untuk sampel dengan kadar air di bawah optimum sebesar 8,56o; sampel dengan kadar air pemadatan optimum 7,64o; dan sampel dengan kadar air di atas optimum sebesar 2,78o. Hasil yang diperoleh selanjutnya dimodelkan dalam aplikasi Slope/W untuk melakukan validasi hasil dengan kondisi di lapangan. Dari pemodelan tersebut menunjukkan parameter material artifisial belum dapat merepresentasikan kondisi di lapangan

After the landslides incident in Leuwigajah Landfill, the Sarimukti Landfill was used as a temporary landfill to accomodate the waste in Bandung. To avoid the similar incident in Sarimukti Landfill, the analysis of shear strength parameters of waste materials related to the stability of the embankment is required. For that reasons, this study was conducted on artificial Municipal Solid Waste (MSW) based on the material composition in Sarimukti Landfill. The study was conducted on the effects of compaction water content on the friction angle and cohesion of the artificial waste material. In addition the study conducted to validate the method and the results obtained.
From the unconsolidated undrained triaxial test obtained the cohesion for material with the less optimum water content is 5,38 kPa; the cohesion for material with optimum water content is 0 kPa; and the cohesion for material with over optimum water content is 2,38 kPa. The value of friction angle; φ for samples with a water content below optimum is 8,56o; samples with optimum water content is 7,64o; and samples with water content above the optimum is 2,78o. The results then modeled using application Slope/W to validate the results with field conditions. The modeling shows that the shear strength parameters of the artificial material can not represent the conditions in the field.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
S59275
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eky Andrianta Pinem
"Fokus riset ini adalah pentingnya upaya untuk mencapai konservasi nilai material terutama untuk pemakaian produk plastik untuk pengemasan pengiriman belanja rumah tangga secara daring. Pemakaian plastik untuk pengemasan pengiriman yang berlebihan akan menyebabkan dampak penumpukan limbah plastik di lingkungan. Metode yang dipakai adalah analisa statistik data kuantitatif dengan metode ANOVA dan korelasi Pearson dan pengolahan data kualiatatif menggunakan metode wawancara kepada narasumber di beberapa lokasi tempat pembuangan akhir di sekitar JABODETABEK. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah faktor-faktor yang dapat mempengaruhi peningkatan timbulan limbah plastik belanja daring, serta penilaian konservasi nilai material pada plastik tersebut dengan melihat kategori plastik yang layak dan tidak layak diperdagangkan atau didaur ulang, beserta informasi pendukung lainnya. Hasil dari penelitian tersebut adalah (1) Plastik pengemasan terdiri dari 9 jenis yaitu bubble wrap hitam, bubble wrap bening, bubble wrap multilayer, selotip warna, selotip bening, selotip label, polymailer , kantong asoy dan sealed air , (2) Dalam peningkatan timbulan limbah plastik pasca belanja, terdapat 2 faktor sosial yang berpengaruh yaitu pendapatan rumah tangga dan jumlah anggota rumah tangga. (3) 5 Jenis plastik yang mengikuti paradigma konservasi nilai material dan layak diperdagangkan / didaur ulang adalah bubble wrap hitam, bubble wrap bening, polymailer, kantong asoy dan sealed air ; sedangkan yang lain tidak termasuk dikarenakan beberapa faktor yaitu (a) Kontaminasi material eksternal, (b) Tambahan atau campuran material lain, (c) Proses pemisahan yang rumit.

The focus of the research is an important effort to achieve conservation of material value to use plastic products for packaging household online shopping shipments. Excessive use of plastic for shipping packaging will cause the impact of plastic waste on the environment. The method used is quantitative data analysis using ANOVA method and Pearson correlation and qualitative data processing using interviews with sources at several landfill sites around JABODETABEK. The results of this study are the factors that can influence the increase in the generation of plastic waste for shopping, as well as an assessment of the material assessment of the plastic by looking at the categories of plastic that are feasible and not feasible or recycled, along with other supporting information. From this research, (1) Plastic packaging results consist of 9 types, namely black bubble wrap, clear bubble wrap, multilayer bubble wrap, color tape, clear tape, label tape, polymailer, asoy bag and sealed air, (2) In increasing waste After shopping for plastic, there are 2 social factors that influence, namely household income and the number of household members. (3) 5 types of plastic that follow the paradigm of conservation of material value and are suitable for storage, namely black bubble wrap, clear bubble wrap, polymailer, asoy bag and sealed air; while others are excluded due to factors namely (a) Contamination of external materials, (b) Addition or mixture of other materials, (c) Complicated separation process."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agnes Elita Anne
"Dalam segala aktifitasnya, manusia akan menghasilkan residu yang salah satunya berbentuk padat dan disebut sebagai sampah. KampusUniversitas Indonesia dengan segala aktifitasnya pun tidak lepas dari timbulnya sampah termasuk permasalahan yang ditimbulkannya. Penumpukan di tempat penampungan sampah selama berhari-hari, pembakaran sampah yang menyebabkan pencemaran udara merupakan permasalahan sampah yang diakibatkan tidak adanya system pengelolaan sampah yang terpadu. Hal ini diperburuk oleh kapasitas TPA Cipayung sebagai tempat pembuangan akhir sampah Kota Depok yang semakin berkurang. Kampus UI Depok memiliki potensi untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke TPA Cipayung, salah satunya dengan pengadaan UPS (Unit Pengolahan Sampah). Penelitian yang lalu telah menghasilkan besar luasan UPS yang akan digunakan untuk mengolah sampah UI, yakni sebesar 975 m. Penelitian ini diawali dengan studi timbulan dan komposisi sampah yang dilakukan terhadap 5 sampel antara lain FT, FE, Fasilkom, PAU dan Pusgiwa. Untuk itu, diperlukan adanya sistem pengumpulan sampah guna melengkapi rencana pengadaan UPS UI, yang diawali dengan melakukan studi terhadap jumlah timbulan dan karakteristik sampah sebagai dasar desain system pengumpulan sampah. Hasil studi timbulan dan komposisi menunjukkan bahwa di tahun 2011 timbulan sampah harian UI sebesar 12,75 ton/hari atau 75,96 m3/hari yang didominasi oleh sampah organik 90,55% dengan 87% diantaranya bersumber dari sampah taman dan jalan berupa daun kering. Data tersebut diproyeksi hingga tahun 2024 mengacu pada rencana pengembangan kampus UI hingga tahun 2025, dan diketahui kebutuhan armada pengumpul antara lain 2 buah gerobak motor berkapasitas 1 m3 untuk pengumpulan sampah organik gedung, 3 buah arm roll truck untuk pengumpulan sampah non-organik gedung, dan 9 buah truk dengan kapasitas 6 m3 untuk pengumpulan sampah kantin serta taman dan jalan.

In all activities, human will produce a residual in a form of solid called solid waste. Universitas Indonesia (UI) with all of its activities is not hampered from solid waste production and the problems coming from it. The solid waste accumulation for long days, air pollution caused by waste burning is some of problems coming out from the lack of integrated solid waste management. And it?s getting worse by the decreasing capacity of TPA Cipayung as a final disposal of Depok City?s solid waste. UI Depok campus has a potential to cutting down the amount of waste disposed to the TPA Cipayung, one of the way is by making a Solid Waste Handling Facility (UPS). The previous research result the area needed for making the UPS, which was 975 m2. This research started with a study of waste generation and composition of 5 samples: FT, FE, Fasilkom, PAU and Pusgiwa. Therefore, in order to take the waste to the UPS to be processed, there should be a waste collection system to complement the UPS making plan, beginning with doing a study of waste generation and composition as well, as a basis of waste collection system design. The waste generation and composition study resulted that UI produces 12,75 ton/day or 75,96 m3/day in 2011, which is dominated by 90,55% organic waste contains of 87% yard waste comes from the fall leaves. Then, the data projected to year 2024 due to UI master plan for 2025. UI will need 2 motorcycle-containers with 1 m3 capacity for collecting organic building waste, 3 arm roll truck for the collection of building?s non-organic waste, and 9 trucks with 6 m3 capacity for the collection of canteen and yard waste."
2011
S611
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>