Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 115347 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Eros Djarot
Jakarta: Mediakita, 2006
959.8 ERO s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Media Pressindo, 1999
322.42 GER
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Asvi Warman Adam
Jakarta : Kompas Media Nusantara, 2009
959.803 ASV m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ida Sundari Husen
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1994
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Prisca Evy Novita
"Homoseksual cenderung dianggap memiliki sifat jenis kelamin yang berlawanan dengan jenis kelamin biologisnya. Pria homoseksual cenderung bersifat lebih feminin dan wanita homoseksual cenderung bersifat maskulin. Penelitian ini ingin memberikan gambaran umum sifat maskulin dan feminin pada para pelaku homoseksual, dalam hal ini para pelaku homoseksual pria (gay). Subyek penelitian terdiri dari 33 orang gay dan 34 orang pria bukan gay. Pengumpulan data dilakukan di daerah Jabotabek dengan menggunakan alat berupa kuesioner yang disusun sesuai dengan prosedur penyusunan Bem's Sex-Role Inventory. Analisa signifikansi perbedaan hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan antara kelompok gay dan kelompok bukan gay. Selain dari analisa data secara statistik, data dari observasi mendukung hasil penelitian. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pria homoseksual cenderung menampilkan sifat yang lebih feminin bila dibandingkan dengan pria heteroseksual."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1996
S2459
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
P.R.S. Mani
Jakarta: Pustaka Utama Grafiti, 1989
959.803 MAN j
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 1991
R 926.1 APA
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Mulyono
Jakarta Haji Mas Agung 1989
791.539 2 M 432 a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Azwar
"Menyadari tingginya tingkat kejahatan, secara langsung maupun tidak langsung mendorong pula perkembangan dan pemberian reaksi terhadap para tersangka pelaku kejahatan. Reaksi akan dapat melahirkan stigmatisasi yang menyebabkan seseorang yang secara yuridis formal belum dikatakan bersalah, telah dicap sebagai penjahat atau telah melakukan suatu perbuatan jahat. Teori labeling, dimana stigmatisasi menekankan pada suatu proses interaksi manusia yang mengasilkan adanya pemberian peranan, setelah peranan didefinisikan, maka disimpulkan adanya pemberian suatu cap terhadap seseorang yang melakukan kejahatan atau penyimpangan. Reaksi dalam penelitian ini, berujung pada pendapat James Garofalo dan analisa situasi William I Thomas serta diperkuat oleh penekanan teori labeling menurut Michalowsky dan outsider oleh Howard. S. Becker.
Metode penelitian, menggunakan pendekatan kualitatif dan bersifat eksplanatoris, melakukan wawancara mendalam (depth interview) dan observasi partisipasi.lnforman penelitian, informan utama para tersangka pelaku kejahatan kekerasan sebanyak 7 (tujuh) orang dan informan pendukung sebanyak 25 (dua puluh lima) orang yang terdiri dari keluarga, teman dekat dan tenaga kesehatan di rumah sakit X. Untuk melindungi nama baik informan dan rumah sakit, semuanya menggunakan nama samaran.
Hasil penelitian dan kesimpulan, adanya perlakuan yang berbeda dalam pelayanan kesehatan terhadap tersangka pelaku kejahatan kekerasan dengan tersangka pelaku kejahatan tindak pidana korupsi serta terhadap pasien biasa. Bentuk perlakuan yang lain adalah; Sering mendapatkan penolakan, dipermalukan, terpojokan, dicela, dihina dan mendapatkan perlakuan kasar. Pelayanan, fasilitas, tindakan medis dan obat-obatan yang diberikan ala kadarnya. Adapun pandangan tenaga kesehatan terhadap para tersangka pelaku kejahatan kekerasan, adalah; Mereka telah dicap (dilabel) sebagai penjahat, mereka bukanlah orang yang berkelakuan balk, Mereka sebagai tahanan dan bukan pasien. Sakit, luka tembak, penderitaan atau tekanan psikologis yang dialami oleh mereka akibat ulah perbuatannya sendiri dan haruslah dapat dipertanggungjawabkan, perbuatannya keji dan menyengsarakan masyarakat. Adanya pembedaan perlakuan, pandangan dan pelayanan kesehatan, maupun dalam bentuk fasilitas dan pengobatan terhadap para tersangka pelaku kejahatan kekerasan, merupakan salah satu bentuk pengingkaran terhadap hak asasi manusia yang masuk dalam kategori diskriminasi."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T472
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizal Mustansyir
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 1995
146.4 RIZ f
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>