Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 145578 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Erma Herawati
"Mutu pendidikan tidak saja ditentukan oleh sekolah sebagai Iembaga pembelajaran, tetapi juga disesuaikan dengan apa yang menjadi pandangan dan harapan masyarakat yang cenderung berkembang seiring dengan kemajuan zaman. Sejalan dengan kecenderungan ini, penilaian masyarakat terhadap mutu Iulusan sekolah pun terus berkembang. Untuk menjawab tantangan tersebut, sekolah diharapkan untuk terus menerus meningkatkan mutu lulusannya sesuai dengan perkembangan tuntutan masyarakat.
Kapasitas sekolah sebagai salah satu standar penyelenggaraan belajar mengajar di insititusi pendidikan merupakan suatu ketetapan pemerintah yang tertuang dalam keputusan Menteri Pendidikan Nasional. Keputusan tersebut berupa entitas yang terkait dalam kapasitas sekolah, di antaranya adalah daya tampung kelas, kebutuhan guru, anggaran pendidikan, fasilitas penunjang, jumlah staf selain guru, dan Iain-lain.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara entitas kapasitas sekolah menengah atas (daya tampung kelas, rasio guru, dan anggaran pendidikan) dengan keberhasilan UAN di kota Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat adanya hubungan antara kapasitas sekolah dengan keberhasilan siswa dalam menempuh UAN, dalam penelitian ini meliputi rasio guru, daya tampung kelas dan anggaran pendidikan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
T17139
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hananto Prakoso
"Perencanaan transportasi melibatkan proses sequential yang terdiri dari bangkitan perjalanan, sebaran perjalanan, pemilihan moda dan pembebanan perjalanan yang lebih dikenal dengan four-step model. Four-step model telah banyak digunakan dan diaplikasikan dalam penelitian dan perencanaan transportasi. Tahap pertama dari proses ini adalah menghitung bangkitan perjalanan. Umumnya perhitungan bangkitan perjalanan hanya mempertimbangkan faktor-faktor sosio-ekonomi suatu daerah. Namun seiring dengan berkembangnya ilmu transportasi, perhitungan bangkitan perjalanan juga memperhatikan faktor aksesibilitas perjalanan. Pada tahun 2003 Kota Yogyakarta telah melakukan Studi tentang Jaringan Transportasi Jalan. Dalam studi tersebut model bangkitan perjalanan hanya dipengaruhi oleh variabel sosio ekonomi. Pada tahap ini, variabel aksesibilitas tidak dimasukkan sebagai salah satu faktor yang berpengaruh terhadap permintaan perjalanan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh aksesibilitas terhadap permintaan perjalanan di Kota Yogyakarta. Metodologi yang digunakan adalah dengan menggunakan model Extending Evans Combined Distribution and Assignment untuk memperoleh nilai aksesibilitas dan membandingkan hasil model bangkitan perjalanan dengan dan tanpa variabel aksesibilitas menggunakan uji statistik.
Hasik penelitian ini menunjukkan bahwa variabel aksesibilitas mempunyai pengaruh yang cukup signifikan terhadap permintaan perjalanan di Kota Yogyakarta selain variabel jumlah penduduk dan jumlah kendaraan bermotor serta persamaan regresi yang dihasilkan dengan menggunakan variabel aksesibilitas memberikan basil yang lebih baik jika dibandingkan dengan persamaan regresi yang hanya memasukkan jumlah penduduk dan jumlah kendaraan bermotor sebagai variabel bebasnya.
Dengan mengetahui pengaruh aksesibilitas terhadap permintaan perjalanan diharapkan fenomena induced demand/induced travel dapat ditangkap sehingga dapat dilakukan kajian Travel Demand Management yang lebih komprehensif di Kota Yogyakarta."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
T16863
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vivi Leona Amelia
"Pendahuluan: Demam berdarah paling banyak terjadi pada anak-anak, dengan angka kesakitan dan kematian yang tinggi. Beberapa hal yang telah dilakukan oleh pemerintah, namun tidak ada yang secara khusus yang ditujukan untuk anak usia sekolah. Peningkatan perilaku pencegahan demam berdarah pada anak sangat penting, salah satu caranya yaitu dengan media yang menarik bagi anak yaitu dengan permainan. Penelitian kali ini akan mengembangkan media permainan board game untuk periaku pencegahan demam berdarah pada anak. Metode: Disain yang digunakan yaitu kuasi eksperimen jenis pre dan post test dengan kontrol grup, pada anak sekolah dasar kelas 4 dan 5 sebanyak 92 orang. Analisis data digunakan untuk uji perbedaan rerata pada kelompok yang sama menggunakan paired t-test dan pada kelompok yang berbeda memakai pooled t-test. Hasil: Terdapat kenaikan rerata sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok intervensi sebesar 3,78 pada pengetahuan; 6,63 pada sikap dan 7,45 pada keterampilan. Didapatkan pengaruh edukasi board game terhadap pengetahuan p= 0,000 , sikap p=0,000 dan keterampilan p=0,000 . Kesimpulan: Media pembelajaran board game dapat digunakan untuk memberikan pendidikan kesehatan mengenai pencegahan demam berdarah pada anak usia sekolah. Kata Kuci: Board Game, Demam Berdarah, Anak Usia Sekolah.

Introduction The school age children are the population with the highest incidents of dengue fever both for morbitity and mortality rate. There are some programs from government to reduce the incidents, but there are no programs with focus to schoolchildren. They should have an ability to prevent the dengue incidents, with play a game , they can learn the new information with fun. This research try to develop the learning media to prevent dengue fever for schoolchildren. Method Quasy experiment was use as a research design with pre and post with control group, total of the sample is 92, with 46 respondents for each group. Paired t test was used to analyse the different value of the average from each group, and pooled t test for both group. Result There is an increasing average from before and after intervention in intervention group is 3,78 for knowledge 6,63 for attitude and 7,45 for skill. And threre is an effect of board game to knowledge p 0,000 attitude 0 0,000 and skill p 0,000 . Conclusion An educational board game can use for learning tool to prevention of dengue fever for schoolchildren. Keywords Board Game, Dengue Fever, School Age Children.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
T48231
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Lingga Ginanjar
"Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta memang memiliki luas daerah yang tidak terlalu besar jika dibandingkan provinsi - provinsi lain. Provinsi ini juga bukan merupakan daerah yang kaya akan sumber daya alam seperti halnya Provinsi Riau atau Kalimantan Timur yang kaya akan eksplorasi minyak bumi. Namun daerah ini justru kaya akan nilai - nilai budaya dan sejarah yang menjadi nilai lebih untuk Yogyakarta guna menarik parawisatawan baik dari dalam maupun luar negeri.
Karakteristik daerah di Provinsi ini berbeda - beda hal ini menjadi suatu sebab dimana sektor - sektor perekonomian yang tumbuhan berkembang disatu daerah dan daerah lain berbeda. Provinsi ini ternyata juga memiliki sektor pertanian dan sektor industri yang walaupun bukan industri berskala besar namun justru sektor ini dapat memberikan kontribusi yang besar bagi Yogyakarta. Guna mengembangkan sektor ini maka diperlukan dana yang cukup besar oleh karena itulah maka diperlukan sektor jasa perbankan sebagai salah satu alternatif pembiayaan.
Sektor pertanian, industri dan jasa perbankan saling memiliki keterkaitan satu sama lain oleh karena itulah maka Tesis ini berjudul "Pengaruh Sektor Pertanian, Industri Terhadap Sektor Jasa Perbankan Di Kabupaten - Kota Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta". Dengan berdasarkan judul tersebut diharpakan tujuan yang dicapai adalah untuk mengetahui pengaruh sektor pertanian, industri terhadap sektor perbankan serta mengetahui apakah terjadi transformasi struktur ekonomi di Provinsi D. I Yogyakarta.
Dengan menggunakan Regresi Linear Berganda untuk menjawab tujuan dari tesis ini dan dengan dibantu dengan Location Quetient dan Tipoiogi Klassen untuk melihat pertumbuhan rata-rata ekonomi kabupaten kota serta pendapatan perkapita rata -rata.
Berdasar hasil dari regresi untuk sektor pertainan yang dilakukan maka didapatkan hasil hubungan yang terjadi adalah negatif atau dapat dikatakan bahwa memang terjadi perubahan. Jika dikaitkan dengan pertanyaan apakah terjadi transformasi maka hasil ini menjawab pertanyaan dimana transformasi memang terjadi dengan adanya hubungan negatif tersebut. Hubungan antara sektor industri dengan sektor jasa keuangan yang bernilai positif menjadi suatu tanda bahwa kedua sektor ini saling terkait satu sama lain khususnya dalam hal pendanaan untuk investasi dam pengembangan sektor industri dimasa yang akan datang.
Jika melihat share yang dimiliki oleh sektor pertanian maka share sektor ini semakin menurun dari tahun ke tahun sedangkan untuk sektor industri dan jasa perbankan mengalami kenaikan yang cukup baik hal ini dapat dikatakan bahwa memang terjadi transformasi struktur ekonomi."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2005
T20145
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1992
S6700
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hening Indreswari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) terhadap Angka Putus Sekolah (APTS) di Indonesia pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA). PIP merupakan salah satu bentuk Conditional Cash Transfer (CCT) yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada siswa usia 6 - 21 tahun yang berasal dari keluarga miskin dan rentan dan diharapkan dapat membantu meringankan biaya sekolah yang harus ditanggung oleh siswa. Meskipun kewenangan pengelolaan SMA di Indonesia telah dilimpahkan kepada pemerintah provinsi sejak tahun 2017, namun penting untuk menganalisis pengaruh PIP pada level kabupaten/kota mengingat pelaksanaan PIP dikelola melalui kerjasama pemeritah pusat, pemerintah daerah dan satuan pendidikan. Analisis dilakukan menggunakan metode Fixed Effect pada data panel 514 kabupaten/kota di Indonesia dari tahun 2020 sampai 2022. Hasil estimasi menunjukkan bahwa bantuan PIP tidak signifikan berpengaruh terhadap APTS jenjang SMA di Indonesia.

This research aims to analyze the effect of the Program Indonesia Pintar (PIP) assistance on the dropout rate in Indonesia at the Senior High School (SMA) level. PIP is one of Conditional Cash Transfer (CCT) provided by the central government to students aged 6 to 21 years who come from poor and vulnerable families and is expected to help reduce the school costs that students must bear. Even though since 2017 the authority to manage SMA in Indonesia has been delegated to the provincial government, it is important to analyze the impact of PIP at the district level considering that the implementation of PIP is managed through collaboration between the central government, regional government and education units. The analysis was carried out using the Fixed Effect method on panel data from 514 districts in Indonesia from 2020 to 2022. The estimation results show that PIP assistance has no significant effect on dropout rate at the high school level in Indonesia."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahrul Safrizal
"Tulisan ini membahas mengenai bentuk fasad dan elemen-elemen fasad bangunan sekolah kolonial modern di Kota Yogyakarta tahun 1900 sampai 1940. Dalam kajian arkeologi, fasad bangunan merupakan salah satu bentuk peninggalan masa kolonial yang memiliki keistimewaan dan keunikan tersendiri yang mengandung nilai penting dan sejarah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk fasad dan elemen- elemen fasad bangunan-bangunan sekolah kolonial di kota Yogyakarta, serta faktor-faktor apa yang mempengaruhi suatu bentuk fasad bangunan sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dari bentuk dan gaya bangunan, dengan tahapan penelitian terdiri dari pengumpulan data, pengolahan data dan penafsiran data. Hasil yang diperoleh dari penelitian menunjukkan bahwa semua fasad bangunan-bangunan sekolah memiliki keunikan dengan adanya pengaruh dari perpaduan gaya Eropa dan gaya Lokal. Selain itu terdapat kesamaan pada semua bentuk fasad sekolah yaitu berbentuk persegi panjang, namun memiliki perbedaan pada detail dan elemen-elemen fasad ( atap, dinding, jendela, pintu, lubang- lubang angin atau ventilasi dan hiasan atau ornamen) bangunannya yang di pengaruhi oleh faktor waktu, keletakkan atau lokasi, dan historis.

This paper will discusses about the facades and element of the facades of modern colonial school buildings in Yogyakarta from 1900 to 1940. In archaeological studies, the facades are a form of heritage from the colonial period which has its own peculiarities and uniqueness which contains historical and important values. This study aims to determine the form of facades and facade elements of colonial school buildings in the city of Yogyakarta, as well as what factors influence a form of school building facades. The method used in this research is descriptive analysis of form and style, with the research stages consisting of data collection, data processing and interpretation. The results obtained from the study show that all school building facades are unique with a combination of European and local styles. In addition, there are similarities in the shape of the facade, which is rectangular, but has differences in the details and elements of the facade (roofs, walls, windows, doors, vents and ornament) of the building which is influenced by time, place or location, and historical factors."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Diandra Khalishah
"Local Food Experience merupakan salah satu produk yang ditawarkan dalam industri pariwisata. Makanan dilihat sebagai salah satu refleksi budaya lokal, dan pengalaman tersebut dapat menciptakan tourist satisfaction, terutama bagi wisatawan yang baru pertama kali memakan makanan tersebut dalam sebuah perjalanan wisata.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menjelaskan pengaruh local food experience terhadap tourist satisfaction pada wisatawan mancanegara di Kota Yogyakarta.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, jenis penelitian eksplanatif, metode survey, dengan menyebarkan kuesioner ke 100 responden dengan teknik pengambilan sampel non-probability sampling.
Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh antara local food experience dengan tourist satisfaction. Penelitian ini menunjukan bahwa pengalaman terkait makanan lokal telah menciptakan kepuasan wisatawan yang baik pada wisatawan mancanegara di Kota Yogyakarta.

Local food experience is a product that is being offered in tourism industry. Local food is seen as a reflection of local culture, and the experience may results in tourist satisfaction, especially for tourist who eat local food for the first time during a tourism purpose trip.
This research was conducted with the aim to explain the influence of local food experience towards tourist satisfaction among international tourists in Yogyakarta City.
This study was conducted using quantitative research approach with explanative type of research, survey method, with the number of survey respondents is 100 to the technique of taking samples of non probability sampling.
The results shows that local food experience had created positive tourist satisfaction among international tourist in Yogyakarta City.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S67911
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>