Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 58087 dokumen yang sesuai dengan query
cover
P. Swantoro
Jakarta: KPG(Kepustakaan Populer Gramedia), 2002
959.8 Swa d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
P. Swantoro
Jakarta: KPG(Kepustakaan Populer Gramedia), 2002
959.8 SWA d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Luthfi Abdul Rochman
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas perkembangan lembaga amil zakat Dompet Dhuafa periode 1993-2001. Penelitian difokuskan terhadap tiga hal, pertama gagasan dilanjutkan dengan proses pembentukan Dompet Dhuafa serta perkembangan Dompet Dhuafa era sebelum dan sesudah reformasi. Kedua, aktivitas Dompet Dhuafa di bidang penghimpunan dan pemanfaatan dana ziswaf pada periode tersebut. Ketiga, pemaparan mengenai keisitimewaan Dompet Dhuafa yang meliputi penerapan manajemen yang amanah dan profesional serta prinsip transparansi dan akuntabilitas. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis dengan menggunakan metode sejarah. Hasil dari penelitian ini menerangkan bahwa Dompet Dhuafa merupakan lembaga amil zakat yang pertama kali serta berhasil dalam menerapkan konsep manajemen filantropi modern di Indonesia.

ABSTRACT
This thesis discusses the development of "amil zakat" institutions "Dompet Dhuafa" period 1993-2001. The study focused on three things, first idea of continuing with the process of formation and development of ""Dompet Dhuafa"" before and after the reform era. Second, activity in the field of ""Dompet Dhuafa"" in raising and utilization of funds ""ZISWAF"" in that period. Third, the presentation of excellence of ""Dompet Dhuafa"" which includes the implementation of a trustworthy and professional management as well as t he principles of transparency and accountability .This study is a descriptive analysis using the historical method. Results of this study explain that "Dompet Dhuafa" is "amil zakat" institutions as well as the first time succeeded in applying the concept of modern philanthropy management in Indonesia."
2014
S54156
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dimas Yoga Satyawan
"Skripsi ini membahas tentang perkembangan Perusahaan Rekaman Lokananta tahun 1961 ? 2001. Pesatnya perkembangan industri musik Barat pasca Perang Dunia Ke-2 membuat kesenian nasional kurang mendapat tempat di negeri sendiri. Oleh karena itu, didirikanlah Lokananta sebagai lembaga yang mampu mengembangkan kesenian nasional demi mendukung pembentukan identitas bangsa. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Lokananta benar-benar menjalankan tugasnya dalam melaksanakan pengumpulan lagu-lagu daerah dan kesenian nasional. Hal ini terlihat dari koleksi Lokananta yang mencakup sebagian besar lagu-lagu daerah dan kesenial tradisional di Indonesia. Penulisan skripsi ini menggunakan kaidah penulisan ilmiah dan empat tahapan dalam metode sejarah, yakni heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi.

This thesis discusses the development of Lokananta Recording Company in 1961 - 2001. The rapid development of Western music industry after World War 2 make national art less a place in their own country. Therefore, Lokananta established as an institution capable of developing national arts to support the formation of national identity. Results from this study showed that Lokananta actually carry out their duties in implementing the collection of folk songs and national art. This is evident from Lokananta collection that covers most of the folk songs and traditional kesenial in Indonesia. This thesis uses the rules of scientific writing and the four stages in the historical method, which is a heuristic, criticism, interpretation, and historiography.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S65476
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia, 2009
R 418.02 SAD t
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Pojoh, Ingrid Harriet Eileen
"ABSTRAK
Agama Kristen masuk di Indonesia pada pertengahan abad ke-16 Masehi, bersamaan dengan kolonisasi Portugis. Berdirinya benteng Portugis di Ternate pada tahun 1522 Masehi dianggap sebagai pemancangan tonggak penyiaran agama Kristen di antara orang-orang Indonesia. Sebenarnya, jauh sebelum bangsa Portugis membangun koloninya di Ternate, agama Kristen sudah pernah ada di Indonesia.
Salah satu laporan yang dibuat oleh rohaniwan-rohaniwan Fransiskan menyebutkan bahwa pada sekitar abad ke-7 Masehi, di sebuah tempat di pantai barat Sumatra bagian utara bernama Fansur (Fancur) ditemukan banyak biara dan gedung gereja. Tempat yang bernama Fansur ini ternyata adalah kota kecil bernama Barus di Tapanuli. Bentuk kekristenan yang hidup pada saat itu diduga adalah kekristenan Nestorian yang borcorak "Gereja Lama", yang datang bersamaan dengan tibanya pedagang-pedagang India dan Timur Tengah di tempat itu. Gambaran tentang kekristenan Nestorian tidak kita peroleh karena sumber-sumber mengenai hal ini tidak ada. Bahkan sisa-sisa kekristenan itupun tidak menyisakan apa-apa pada kekristenan yang kita kenal sekarang.
Pada masa antara hidupnya kekristenan Nestorian di Sumatra bagian utara dan lahirnya koloni Portugis di Tarnate, kegiatan pekabaran Injil dilakukan oleh rohaniwan-rohaniwan Fransiskan yang sesungguhnya melakukan tugas kerohanian tersebut dalam rangka perjalanannya menuju daerah tugas mereka, yaitu Asia Timur. Karena sifat pekabaran Injil yang mereka laksanakan pada dasarnya bersifat transit, maka sangatlah jelas bahwa pemeliharaan iman di antara penganut Kristen yang masih muda tersebut tidak bisa dilakukan.
Pekerjaan pekabaran Injil mengalami perkembangan ketika bangsa Portugis mcmbentuk koloninya di Ternate. Kesertaan para rohaniwan dalam armada dagang Portugis sangat membantu penyiaran dan pemeliharaan iman orang-orang yang baru menjadi Kristen. Pada awal tumbuh dan berkembangnya agama Kristen di Indonesia, bentuk kekristenan yang hadir dalam masyarakat sangat dipengaruhi oleh keadaan politik-ekonomi dan sosial keagamaan Setempat. Bentuk kekristenan yang dianut oleh jemaat-jemaat baru ini menunjukkan pemahaman yang masih sangat terpengaruh oleh kepercayaan asli."
Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
"Adalah suatu kehormatan besar bagi saya yang datang dari saalah satu negara yang paling kecil di dunia , yaitu Singapura, untuk memberikan kuliah dalam forum mulia ini....."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Iskandar
Depok: Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 1995
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Teuku Reza Fadeli
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas perubahan sikap Sukarno terhadap kepemilikan senjata nuklir Indonesia. Pada awalnya, Sukarno menentang kepemilikan senjata nuklir, namun dengan diterapkannya kebijakan luar negeri yang konfrontatif pada era Demokrasi Terpimpin, terjadi perubahan sikap Sukarno terkait senjata nuklir. Senjata nuklir kemudian dijadikan alat politik Sukarno untuk mendukung kebijakan politik luar negeri Indonesia yang high profile dan konfrontatif pada saat itu. Hal ini ditandai dengan reorganisasi LTA (Lembaga Tenaga Atom) yang awalnya hanya berperan sebagai lembaga riset nuklir untuk maksud-maksud damai diubah menjadi BATAN (Badan Tenaga Atom Nasional) yang diharapkan oleh Sukarno bisa berperan mengembangkan senjata nuklir bagi Indonesia.

ABSTRACT
This paper thoroughly discuss about Sukarno‟s changing stance upon Indonesian ownership of nuclear weapon. At the beginning, Sukarno was opposing the idea of nuclear weapon ownership, but due to the implementation of confrontational international policies under the era of Guided Democracy, Sukarno developed a change in his attitude towards nuclear weaponry. Nuclear weapon was then treated as political instrument as for supporting Indonesia‟s international relation policies that was considered high-profiled and confrontational. It was reinstated by reestablishment of LTA (Lembaga Tenaga Atom) ?which was only a peace-keeping nuclear research institute ?into BATAN (Badan Tenaga Atom Nasional) which was aimed to contribute towards developing nuclear weapon in Indonesia."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S54090
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang Purwanto
"Pajang sebagai sebuah kerajaan dan masyarakatnya yang pernah ada dalam sejarah Indonesia pasca-kegemilangan Kemaharajaan Majapahit dan Kesultanan Demak, Tidak mendapatkan tempat yang memadai dalam historigrafi Indonesia selama ini. Padahal nama Jaka Tingkir yang diyakini sama dengan Sultan (H) Adiwijaya yang merupakan sultan pertama Pajang, dikenal luas oleh masyarakat, terutama di Jawa. Tulisan ini membahas tetntang peminggiran dan marginalisasi KEsultanan Pajang dari naratif besar sejarah Indonesia, berdasarkan asumsi adanya mata rantai yan putus antara memori sosil sebagai sistem budaya masyarakat dengan tradisi historigrafi Indonesia. Tulisan ini bertujuan untuk melihat relasi historis fungsioinal anatara kenyataan sejarah sebagai peristiwa mas lalu dan pembentukan memori dengan historigrafi sebagi sebuah naratif bangsa yang merupakan wujud dari konsentrasi atau sejarah itu sendiri."
Yogyakarta: Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Yogyakarta, 2017
959 PATRA 18: 3 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>