Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 128597 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ginting, Maksi
"ABSTRAK
Sistem teknologi solar termal ini dipakai untuk mengeringkan hasil-hasil pertanian, dalam hal ini sampel yang digunakan adalah umbi singkong. Pada solar termal ini pengumpul panas utamanya adalah kolektor pelat datar yang dihubungkan ke sistem ruangan pengering. Panas yang dihasilkan oleh kolektor pelat datar terdistribusi ke ruangan pengering tersebut. Kolektor pelat datar yang digunakan pada penelitian ini mempunyai efisiensi maksimum 66,17% dengan laju massa udara yang mengalir melewati kolektor pelat datar sebesar 93,96 kg/jam.
Pada penelitian ini dilakukan pengukuran saat ruangan pengering dalam keadaan kosong dan berisi sampel. Pada saat ruangan pengering dalam keadaan kosong kelembaban relatip yang terkecil di dalam ruangan pengering adalah 24,04% saat kelembaban udara di luar ruangan pengering 61,71%. Pada saat ruangan pengering berisi sampel kelembaban udara yang terkecil di dalam ruangan pengering adalah 24,38% pada saat kelembaban udara di luar ruangan pengering 57,96%.
Setelah ruangan pengering berisi sampel, pengurangan massa sampel selama satu hari pengeringan (8 jam pengeringan) adalah sebesar 562 gram dari sampel yang dikeringkan sebesar 1000 gram. Besar kandungan air yang terkecil dari sampel setelah empat hari pengeringan adalah 4,44%."
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jan Arief Bayu Wirawan
"ABSTRAK
Penelitian ini ditujukan untuk mengukur  kemungkinan atau dampak resiko yang terjadi dari pembangunan  pembangkit listrik tenaga surya terapung di Pulau Kei Kecil, Maluku Tenggara sebagai risk assesment dengan menggunakan metode Monte carlo sehingga dapat diharapkan resiko dipetakan dengan baik. Lingkup penelitian ini adalah meliputi aspek teknik, ekonomi, komersial, organisasi, dan politik. Sesuai hasil perhitungan bahwa resiko total bernilai 4,12 yang berada dalam zona ALARP dan setelah disimulasi mendapat nilai 3,89 dengan faktor resiko yang paling berpengaruh adalah Cost of Energy (CoE).  Keterbaruan penelitian ini adalah teknologi panel surya di perairan laut dengan Lokasi Pulau Kei Kecil sebagai remotearea di Indonesia.

ABSTRACT
This research is aimed to measure the possibility or impact of risks that arise from the construction of solar floating photovoltaic power plants in the island of Kei Kecil, Southeast Maluku as risk assesment by using monte carlo methods so that the risk can be known well. The scope of this research are technical, economical, commercial, organizational, and political aspects. According to the calculation results, the total risk is 4.12 which is in the ALARP zone and after simulation gets a value of 3.89 with the most influential risk factor being Cost of Energy (CoE). The renewal of this research is floating solar photovoltaic technology in the sea with the location of Small Kei Island as the outermost island in Indonesia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
T51894
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iman
"Pengering sangat penting untuk berbagai kebutuhan di dalam bidang pertanian maupun industri. Pengering yang dibahas di sini adalah pengering sederhana yang diharapkan bisa diaplikasikan di petani kecil. Hal ini didasari karena petani kecil sering kesulitan untuk mengeringkan hasil pertaniannya apabila intensitas cahaya matahari berkurang. Salah satu jenis pengering yang dipakai adalah tipe rak. Gambaran dari tipe ini adalah bahan yang akan dikeringkan diletakkan di atas rak dan diatur dengan ketebalan tertentu kemudian udara pengering di alirkan melewati bahan tersebut. Kadar air bahan lebih tinggi daripada kadar air pengering sehingga kandungan air bahan sebagian ikut terbawa oleh udara pengering sampai mencapai kandungan uap air yang seimbang, dengan udara pengering. Bahan yang mempunyai kadar air lebih tinggi mudah diuapkan daripada kadar uap yang rendah. Sehingga selama proses pengeringan penguapan air meningkat pada awal pengering atau untuk setiap kenaikan temperatur. Analisa massa setimbang dan konstanta pengering ini dilakukan dengan membuat asumsi perhitungan terlebih dahulu kemudian dilakukan percobaan dengan gabah sebagai bahan perbandingan hasil percobaan. Dengan mengganti banyaknya batubara yang dipakai sebagai masukan diketahui bahwa semakin banyak batubara yang dipakai untuk pemanasan massa setimbang akan menurun sedangkan konstanta pengeringan akan menaik dikarenakan semakin cepat penguapan berlangsung."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S37643
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Juanita Chairani
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2003
TA360
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Charles Dayan
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S37071
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amalia Dewi Lukman Hakim
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2003
TA300
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fatimah
"Rancangan alat pengering surya tidak langsung menggunakan kolektor plat datar bersirip dan kipas untuk pengeringan kakao fermentasi telah dilakukan. Kualitas produk kakao sangat ditentukan oleh kakao pasca panen yaitu proses fermentasi dan pengeringan. Hasil pengeringan yang baik dicapai pada temperatur (50-60) ºC pada laju pengeringan tidak terlalu fluktuatif. Kolektor plat datar bersirip dapat menaikkan suhu udara pengering hingga 30ºC diatas suhu lingkungan. Tujuan Penelitian ini adalah membuat rancangan alat pengering surya tidak langsung menggunakan kolektor bersirip dan kipas. Sefesifikasi hasil rancangan box pengering terbuat dari plat aluminium 30 mm dengan dimensi panjang 1m, lebar 1 m dan tinggi 1 m. Pada bahagian atas dibuat cerobong dan kipas untuk sirkulasi udara pengering. Dimensi kolektor panjag 2 m, lebar 1 m, tinggi 0,20 m dan kemiringan 600. Plat dan sirip kolektor terbuat dari aluminium 30 mm, isolator terdiri dari kayu, styrofoam dan rockwool dan penutup kaca bening 8 mm. Hasil perhitungan kinerja alat yang dirancang. Kehilangan panas pada dinding 5,124 Wat, sisi alas 13,268 Wat, penutup kaca 102,670Wat, panas radiasi 0,105 Wat. Total Kehilangan panas 121,167 Wat. Panas masuk pada kolektor sebesar 682,060 Wat dan yang digunakan 492,687 Wat."
Bandung: Unisba Pusat Penerbitan Universitas (P2U-LPPM), 2017
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Penggunaan mesin diesel dewasa ini telah berkembang dengan pesat.
Peningkatan jumlah kendaraan bermotor terutama kendaraan bermesin diesel mengakibatkan polusi udara yang diselinglakan oleh gas buang mesin diesel
SOX, Hidrokarbon dan Partikulat (PM-10).
Untuk itu diperlukan suatu upaya yang dapat mengurangi laju polusi dengan cara melakukan perbaikan terhadap kualitas pembakaran pada mesin diesel dan hahan bakar solar. Salah satu faktor yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan Cerane Number (CN) pada minyak solar. CN yang tinggi berarti waktu tunda penyalaan lebih singkat dan jumlah solar yang dibutuhkan untuk pembakaran menjadi lebih sedikit. Kenaikan harga CN akan menyebabkan penurunan emisi NOX, partikulat serta menurunkan getaran dan suara berisik mesin.
Salah satu cara untuk meningkatkan CN adalah dengan penambahan aditif/cemne improver pada minyak solar. Dalam penelitian ini dilakukan sintesa cetane improver dari minyak kelapa sawit dengan penambahan gugus nitrat melalui jalur substitusi halida menggunakan CH3l dan AgNO3. Senyawa nitrat yang terbentuk yaitu metil ester nitrat diharapkan dapat meningkatkan CN pada minyak solar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa:
- Metil ester nitrat terbentuk sebagai hasil sintesis yang ditunjukkan dengan adanya peak N03 pada spektra IR.
- Yield 10,92 %.
- Penamnbahan 1% metil ester nitrat pada solar meningkatkan CN sebesar 47,63 "
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S49296
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arief Udhiarto
"Energi konvensional yang sekarang banyak digunakan memiliki keterbatasan dalam hal kuantitas sehingga seiring dengan penumbuhan penduduk dan pertumbuhan industri yang semakin pesat, kebutuhan energi yang semakin besar dimasa yang akan datang tidak akan dapat lagi tercukupi oleh energi konvensional. Solar sel merupakan energi altematif yang diyaldni akan memainkan peran yang penting dalam menghadapi permasalahan energi dimasa yang akan datang, karena ia mempakan sumber energi yang berlimpah, biaya operasionalnya rendah, dan ramah lingkungan.
Pada skripsi ini dilakukan perancangan struktur silikon solar sel yang mengintegrasikan perbaikan pada sisi elektrik dan optik untuk meningkatkan elisiensi menjadi Iebih besar dari 24,7 % dibandingkan dengan perancangan yang pemah dilakukan sebelumnya oleh UNSW [l]. Perbaikan pada sisi elektrik dilakukan dengan light trapping lapisan oksida tipis pada kedua permukaan dan pendiffusan dengan doping tinggi secara lokal untuk menurunkan laju rekonilbinasi pennukaan dan persambungan dengan metal.
Perbaikan pada sisi optik dilakukan untuk menigkatkan light trapping dan meminimalisir pemantulan cahaya pada permukaan yang dilakukan dengan cara mentekstur permukaan bagian atas dengan pola piramida terbalik dua ukuran, menyusun divais permukaan bawah dengan susunan perak-oksida-silikon yang bekerja sebagai cermin dan menambahkan lapisan antirejection dengan bahan MgF2. Perbaikan juga dilakukan dengan menentukan jarak finger yang dapat meminimalisir efek mgi Shading dan efek rugi ohmic. Analisa rancangan menghasilkan sebuah disain solar sel yang mampu light trapping efisiensi lebih besar dari 24,7%. Dari analisa hasil simulasi dapat diperoleh jarak Enger dan struktur divais yang optimal untuk mendapatkan silikon solar sel efisiensi tinggi. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S39881
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>