Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 157808 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ari Indrayono Mahar
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 1995
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Gunardi
"ABSTRAK
Sektor perdagangan menempati urutan kedua dalam menyumbangkan Produk Domestik Bruto (PDB), setelah sektor perindustrian. Sektor perdagangan semakin memberikan harapan yang lebih baik bagi pembangunan ekonomi, karena kemampuan membeli dari (anggota) masyarakat semakin meningkat. Sejalan dengan peningkatan ini tµntutan akan pelayanan yang lebih baik dari pedagang kepada konsumen juga akan semakin meningkat, sehingga beralihnya konsumen pasar tradisional ke pasar swalayan merupakan bukti dari permintaan tersebut. Persoalannya adalah bahwa (di samping) pasar tradisonal berfungsi sebagai penampung lapangan kerja dan telah menciptakan nilai-nilai sejarah dalam dunia perdagangan eceran di Indonesia, keberadaannya kian lama, kian terancam oleh pertumbuhan pasar swalayan.
Bagaimana peranan hukum dan etika dalam menjaga persaingan antara pasar swalayan dan pasar tradisional menjadi persaingan yang sehat. Persaingan sehat adalah persaingan yang saling menunjang kemajuan dan menjamin kelangsungan berusaha setiap (anggota) masyarakat yang ingin berdagang.
Berkaitan dengan permasalahan tersebut di belakang, tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah ingin mengetahui apa (substansi) hukum persaingan perdagangan eceran antara kedua jenis pasar tersebut, dan bagaimana peranan dan fungsinya. Oleh karena itu, menarik untuk dikaji apa dan bagaimana peranan hukum persaingan antara kedtianya. Dalam penelitian ini, di samping data yang bersumber dari bahan-bahan hukum primer, sekunder dan tarsier, juga digunakan data pustaka lainnya yaitu data statistik dan laporan-laporan penelitian, serta data lapangan melalui observasi terhadap perilaku pedagang dan konsumen.
Hasil penelitian ini telah menujukan bahwa persaingan antara kedua jenis pasar tersebut tidak seimbang, jika tidak ingin disebut sebagai persaingan yang tidak sehat. Ketidak seimbangan ini disebabkan karena kurang tanggap dan ketidak mainpuan pedagang pasar tradisional memenuhi tuntutan konsumen, dan ketidakmampuan pedagang pasar tradisional mengelola usaha dagangannya dengan efisien. Sementara itu pihak pengusaha pasar swalayan telah melakukan beberapa pelanggaran hokum, di antaranya menyangkut. perizinan; jarak pasar swalayan dengan pasar tradisional; jam buka pasar swalayan; Berita adanya kelemahan yang diperlihatkan oleh pihak pengelola perpasaran, Perusahaan Daerah Pasar Jaya, dalam membina pedagang pasar tradisional. (GND)"
1994
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S6228
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Heri Purwanto
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2005
T39405
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ridho Yudyantoro
"Tesis ini membahas analisis perubahan pola konsumsi bahan pangan di DKI Jakarta pada periode waktu tahun 1987-2007, Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terjadi perubahan pola konsumsi bahan pangan pada masyarakat DKI Jakarta baik dalam jangka panjang maupun dalam jangka pendek. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier double log dengan metode OLS untuk mendapatkan koefisien elastisitas pendapatan dari permintaan (Income Elasticity of Demand) yang dilanjutkan dengan melakukan perbandingan elastisitas dengan hasil penelitian serupa sebelumnya di DKI Jakarta.
Hasil analisis data menyebutkan bahwa terjadi perubahan pola konsumsi bahan pangan di DKI Jakarta yang dapat dilihat dari perubahan koefisien elastistas pendapatan dari permintaan (Income Elasticity of Demand) pada hampir semua komoditi dan kelompok bahan pangan, baik dalam jangka panjang maupun dalam jangka pendek.
Berdasarkan hasil analisis data, maka pemerintah harus mengupayakan menjaga ketersediaan komoditi dan kelompok bahan pangan melalui peningkatan kerjasama antar wilayah disekitar DKI Jakarta (daerah penyangga/produsen/daerah pemasok bahan pangan) dan wilayah lainnya sehingga terwujud kerjasama terkait suplai dan ketersediaan bahan pangan di DKI Jakarta.

This thesis discusses the analysis of changes in food consumption pattems in Jakarta at the time periode 1987-2007 years. Goals of this research is to determine whether changes occured in food consumption pattems in the community of Jakarta both in the long term and short term. This study uses regression analysis with OLS linear double log method to obtain the income elasticity coefficient and followed by comparing the elasticity of previous similar research in Jakarta.
The result of the analysis data indicates that changes occured in food consumption pattems in Jakarta. The changes can be seen from the coefficient of income elasticity of demand in almost all of commodity groups in food, both in the long term and short term
Based on the results of data analysis, the local goverment must seek concrete steps to maintain the availability of the commodity and groups of food through increased cooperation among regions in the vicinity of DKI Jakarta (buffer area/supplier/manufacturer) and other areas of cooperation so that the form associated with the supply and availability foods in Jakarta.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26471
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
cover
Citra Yasmina Ananda
"Menjaga pola konsumsi yang sehat, yaitu bergizi seimbang, selama pandemi COVID-19 merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan guna menjaga daya tahan tubuh, sehingga menurunkan risiko terinfeksi COVID-19. Kelompok pra lansia dan lansia menjadi salah satu kelompok yang terdampak pandemi COVID-19, baik secara sosial dan ekonomi, sehingga dapat memengaruhi kemungkinan terjadinya perubahan pola konsumsi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pola konsumsi selama pandemi COVID-19 pada kelompok pra lansia dan lansia, serta faktor-faktor yang berhubungan. Penelitian ini merupakan penelitian dengan desain studi cross sectional yang berlangsung pada bulan Maret sampai dengan Juni 2021. Pengumpulan data dilakukan secara daring dan metode sampling yang digunakan, yaitu snowball sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 152 orang yang berusia ≥46 tahun dan bertempat tinggal di DKI Jakarta. Pengkategorian pola konsumsi selama pandemi COVID-19 dilakukan dengan menggunakan algoritma k-mean. Uji T dependen, uji Wilcoxon, dan uji Chi-Square dilakukan untuk mengetahui perbedaan pola konsumsi sebelum dan selama pandemi, serta perbedaan pola konsumsi berdasarkan variabel independen. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa terdapat penurunan konsumsi sayur, buah, lauk pauk, dan air minum selama pandemi, serta adanya peningkat konsumsi minyak (p-value < 0,05). Diketahui bahwa sebanyak 57,2% responden mengalami perubahan pola konsumsi, baik perubahan ke arah sehat (30,9%) maupun ke arah tidak sehat (26,3%). Diketahui tidak ada perbedaan yang signifikan antara pola konsumsi selama pandemi dengan usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, situasi pekerjaan, pendapatan, dan status tinggal.

Maintain a healthy diet, which is a balanced diet, during the COVID-19 pandemic, is one thing to be considered because it helps strengthen our immune system and reduces the risk of being infected by COVID-19. Pre elderly and elderly are one of the vulnerable groups affected by the COVID-19 pandemic, both socially and economically, and consequently it affects the possibility change in dietary pattern. This study aimed to describe the dietary pattern during the COVID-19 pandemic in pre-elderly and elderly group, also determine related factors. This research used cross sectional study and was conducted between March to June 2021 through an online survey. This study was used snowball sampling to recruit participants. The number of respondents was 152 people aged 46 years or older and residing in DKI Jakarta. The k-mean algorithm was used to determine dietary pattern during pandemic. Dependent t-test, Wilcoxon t-test, and Chi Square test were conducted to determine differences in dietary pattern before and during COVID-19 pandemic, as well as differences dietary pattern during pandemic based on independent variables. The result of this study showed that decline consumption of vegetables, fruit, protein sources, and water during COVID-19 pandemic (p-value <0,05)., and there was an increase in oil or fat consumption (p-value <0,05). This study also showed that a half of the respondent, 57,2%, experienced changes in dietary pattern, both towards healthy diet (30,9%) and unhealthy diet (26,3%). There were no significant differences between dietary pattern during COVID-19 pandemic with age, gender, educational level, work situation, income, and living arrangement."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Budihartati
"ABSTRAK
Salah satu kebutuhan untuk perencanaan tata guna lahan adalah dengan méngetahui besaran bangkitan lalu-Iintas dan kebutuhan tempat parkir suatu aktifitas penggunaan lawan.
Untuk jenis aktifitas pasar swalayan, variabel yang dapat mempengaruhi besaran bangkitan lalu lintas, antara lain: luas area penjualan, jumlah lot parkir yang tersedia, fasilitas-fasilitas lain yang ada di lokasi pasar swalayan, jumlah pegawai, kendaraan angkuran umum yang melewati lokasi pasar swalayan dan lain sebagainya.
Hubungan antara variabel-variabel tersebut akan dihitung dengan metode analisis regresi linier ganda, menggunakan data dari penelician lapangan dengan mengamari secara langsung di lapangan volume kendaraan yang masuk dan keluar area parkir pasar swnlayan selama 4 x 15 menit berturu:-cumt, yang akan dibandingkan dengan luas area pasar swalayan yang ada.
Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel yang paling besar pengaruhnya terhadap besaran bangkiran lalu lintas untuk jenis aktifitas pasar swalayan adalah luas area penjualan.
Setelah diketahui persamaan regresi bangkitan lalu lintas dibandingkan tcrhadap luas area penjualan, kemudian dihitung persamaan regresi keburuhan tempat parkir dengan cara menghitung waktu parkir rata-rata untuk tiap kendaraan dan dibandingkan terhadap bangkitan lalu llntas.

"
1996
S34468
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>