Ditemukan 56986 dokumen yang sesuai dengan query
Wahyudi Ruwiyanto
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 1994
370.193 4 WAH p
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Yogyakarta: Departemen Sosial RI, Badan Pendidikan dan Penelitian Kesejahteraan Sosial, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial, 2006.
362.095 98 IND u
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Moch. Anwar Djunaedi
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2008
T-pdf
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Istiana Hermawati
Yogyakarta: Departemen Sosial RI, 2005
362.5 IST s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Joko Supono
"
ABSTRAKPendekatan pembangunan melalui kebijakan kebijakan ditingkat makro, tidak dapat memberikan nilai tambah pada sebagian lapisan anggota masyarakat. Adanya pendekatan masalah secara kasus perkasus merupakan salah satu alternatif melengkapi pendekatan pembangunan secara makro tersebut. Wujud pendekatan kasus-perkasus ini dapat dilihat pada usaha penanganan masalah kemiskinan dengan Program Usaha Ekonomi Produktif Kelompok. Program kegiatan ini secara konsep untuk tual disebut pengembangan masyarakat, dan karena kahadiran nya pada masyarakat sebagai program baru maka hal ini dapat dilihat sebagai inovasi. Untuk melihat lebih Jauh tentang inovasi ini, maka harus dikaitkan dengan konsep-konsep komunikator- (agen pembaru), saluran komunikasi (media), dan konteks sosial. Tujuan penelitian ini adalah mendiskripsikan konsepkonsep di atas dalam kaitannya dengan proses pengembangan masyarakat. Dengan memahami konsep ini, maka akan dapat memberikan evaluasi terhadap berkembang atau gagalnya program tersebut. Untuk mencapai tujuan ini metode grounded dinilai paling tepat sebagai metodologi penelitiannya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Program Usaha Ekonomi Produktif dapat berkembang dengan baik karena munculnya hubungan patron-klien antara para peserta program. Namun jika dilihat dari konsep pengembangan masyarakat, hadirnya hubungan tersebut menandakan kekurang berhasilnya program. Adanya hubungan patron-klien diantara para peserta program disebabkan, adanya nilai-nilai kultural yang mengarah pada hubungan tersebut, kurang berkualitasnya komunikator, pemakaian saluran komunikasi yang memungkinkan terjadinya pemusatan informasi pada ketua kelompok, dan kurang dipersiapkannya para peserta program dengan pengetahuan yang diperlukan sebelum aktif dalam kegiatan usaha kelompok."
1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library