Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 185343 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Alfa Siti Azizah
"Ruang lingkup dan Cara penelitian : Jet lag adalah sekumpulan gejala-gejala yang dihubungkan dengan zona waktu dan irama sirkadian, dan berdampak lugs terhadap fisik,mental dan emosional. Masalah jet lag dan kaitannya dengan produktivitas belum terungkap secara jelas, untuk itu perlu dilakukan penelitian tentang insidensi dan faktor-faktor yang berhubungan dengan jet lag. Penelitian untuk mengetahui insidensi dan faktor-faktor yang berhubungan dengan jet lag dilakukan secara kohort prospektif terhadap 62 orang karyawan PT ` P' yang melakukan perjalanan ibadah haji tahun 1998. Pengumpulan data dilakukan dengan pemeriksaan fisik dan pengisian kuisioner.
Hasil dan kesimpulan : Insidensi jet lag setelah penerbangan Timur-Barat sebesar 88,71% sedangkan insidensi jet lag setelah penerbangan Barat-Timur 93,55%. Setelah penerbangan Barat-Timur insidensi jet lag berhubungan bermakna secara statistik dengan faktor pra penerbangan (umur, jenis pekerjaan), dan pada penerbangan Timur-Barat faktor yang berhubungan sangat bermakna secara statistik adalah faktor selama penerbangan (aktivitas ringan di pesawat). Insidensi pada kelompok yang tidak berolah raga adalah sebesar 96% yang lebih besar bila dibandingkan dengan insidensi jet lag pada kelompok yang berolah raga dalam hal ini 83,78 %. Derajat jet lag pada penelitian ini hanya ditemukan derajat ringan dan sedang. Pada penerbangan Timur-Barat derajat ringan 77,42%, derajat sedang 11,29%, sedangkan setelah penerbangan Barat-Timur derajat ringan 87,10%, derajat sedang hanya 6,45%. Dengan diketahuinya faktor yang dapat mempengaruhi turunnya insidensi jet lag dapat dilakukan upaya penurunan insidensi jet lag.

Scope and method of study: Jet lag is a group of symptoms relation with time zone and circadian rhythm. Jet lag affects our physic, mental and emotional. Relationship of jet lag and productivity hasn't been conclusive yet. A Cohort prospective study was conducted in order to know the incidence of jet lag and its related factors, among 62 PT' P `employees who did the pilgrimage to Mecca in 1998. Data was collected with physical examination, environmental measurement and using questionnaire.
Result and conclusion: The jet lag incidence after East-West flight is 88,71%, and after West-East is 93,55 % incidence. After West-East flight, incidence of jet lag is related significant with pre flight factors, such as age and kind of job. After East-West flight, the factor that influence is in flight factor such as light activity. The jet lag incidence of the pilgrims who regularly do physical exercise there is 83,78% while jet lag incidence of who do not physical exercise regularly is 96%. There are only light degree and middle degree of jet lag severity in this study. After East-West flight light degree is 11,29%, middle degree is 77,42%. After West-East flight, light degree jet lag is 6,45% and middle degree jet lag is 87,10%. The result of this study concerning the jet lag incidence and its related factors can be used to control and prevent the jet lag.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
C. Bagus Hendro Bawono
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah financial distress, kepemilikan publik, pergantian KAP, implementasi IFRS, good/bad news dan pencatatan saham pada papan utama/pengembangan mempengaruhi Audit report lag, reporting lag,dan total lag,. Sampel yang digunakan merupakan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2011-2012 kecuali sektor perbankan dan lembaga keuangan bukan bank.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa perusahaan yang mengalami financial distress akan mengalami ARL dan total lag yang lebih lama. Perusahaan dengan kepemilikan publik yang besar proporsinya dalam penelitian ini memiliki ARL dan total lag yang lebih lama, dan reporting lag memiliki waktu yang lebih pendek. Perusahaan yang mengalami good news memilki ARL yang lebih singkat dan reporting lag yang lebih lama Variabel kontrol ukuran KAP berpengaruh signifikan negatif terhadap total lag, sedangkan variabel kontrol ukuran perusahaan berpengaruh signifikan negatif terhadap ARL, dan total lag.

This study aimed to analyze whether financial distress, public ownership, auditor change, IFRS implementation, good/bad news, corporate share listing on main board/development board affect audit report lag, reporting lag and total lag. The sample used to represent listed companies in Indonesia Stock Exchange (BEI) in period 2011-2012 except bank and non-bank financial institution.
This research found that the distress company will have longer ARL and total lag. Company with large public ownership will have longer time on ARL and total lag, and for the reporting lag found have shorter time. Company that have good news found to have shorter ARL and longer reporting lag. Control variable auditor size have significant negative effect to total lag, and for control variable company size have significant negative effect to ARL and total period.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54553
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Casamassa, Jack V.
New York NY: McGraw-Hill, 1965
629.134 35 CAS j (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ario Sunar Baskoro
"Salah satu metode perancangan sebuah Center-type jet pump adalah dengan menggunakan perubahan jarak driving nozzle (nosel penggerak) terhadap sisi masuk mixing tube (I) agar didapatkan efisiensi kerja yang optimal. Dalam penelitian ini digunakan 2 metode pengujian secara eksperimental dengan panjang I = 2d (d = diameter jet nosel). Sedangkan untuk pengujian numerik menggunakan Navier-Stokes dengan variasi panjang I = 0, d, dan 2d dengan bilangan Reynolds sebesar 68896 dan dalam kondisi turbulen. Variasi lain yang digunakan dalam pengujian numerik ini adalah menggunakan beda tekanan antara sisi hisap dan sisi hantar sebesar 0 dan 1X10 pa. Dan hasil pengujian didapatkan bahwa dengan bertambahnya panjang dan timbulnya beda tekanan antar sisi hisap dan sisi hantar akan meningkatkan intensitas pembentukan vorteks sesuai dengan hasil eksperimental di laboratorium."
Depok: Fakultas Teknik , [Date of publication not identified]
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Muhammad Finsya Risyadani Aditama
"Aktuator jet sintetis menunjukkan hasil yang menjanjikan sebagai teknologi yang memungkinkan untuk kontrol aliran lapisan batas inovatif yang diterapkan pada permukaan eksternal, seperti sayap pesawat, dan aliran external, seperti yang terjadi dalam vektor jet. Karakteristik yang menarik dari jet sintetis adalah operasi nol-massa-fluks dan efek kontrol yang efisien yang memanfaatkan fenomena fluida yang tidak stabil. Pembentukan jet sintetis dalam aliran udara eksternal yang diam adalah permulaan untuk dipahami. Dalam karya ini, pandangan lebih dekat ke prinsip-prinsip menarik dan parameter signifikan di balik cara kerja jet sintetis diambil sebagai langkah pertama. Selanjutnya, simulasi dinamika fluida komputasi 2D dari interaksi antara aktuator jet sintetik dengan udara diam telah dilakukan untuk memberikan gambaran dan gambaran lebih lanjut tentang pembentukan jet sintetis dan counter-rotating-vortex pair (CVP). Hasil penelitian menunjukkan peningkatan magnitudo vortisitas secara periodik dan kecepatan rata-rata jet pada inlet 5,9 m / s dan kecepatan rata-rata hembusan jet sintetik pada lingkungan luar sekitar 6,07 m / s.

Synthetic jet actuators is showing promising results as an enabling technology for innovative boundary layer flow control applied to external surfaces, like airplane wings, and to internal flows, like those occurring in jet vectoring. The appealing characteristics of a synthetic jet are zero-net-mass–flux operation and an efficient control effect that takes advantages of unsteady fluid phenomena. The formation of a synthetic jet in a quiescent external air flow is the beginning to be understood. In this work, a closer look to attractive principles and significant parameters behind how synthetic jet works is taken as a first step. Furthermore, a 2-D computational fluid dynamic simulation of interaction between synthetic jet actuator with quiescent air has conducted to give further details and illustration on the formation of synthetic jet and counter-rotating-vortex pair (CVP). The result showing an increasing in of vorticity magnitude periodically and the average velocity of jet at inlet was 5.9 m/s and the average velocity blown by synthetic jet at the external environment is approximately 6,07 m/s."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Handoko Arimurti
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S37525
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andy Dharmabrata
"Dalam kurun waktu belakangan ini, kita sebagai warga Jakarta Ielah merasakan kepadatan yang luar biasa di kota ini. Kepadatan ini akan lebih terasa bila kita menggunakan fasilitas jalan umum untuk mencapai suatu tempat. Kemacetan telah menjadi hal yang lumrah di Jakarta ini, sehingga untuk kasus-kasus khusus yang bersifat gawat darurat berkaitan dengan boncana alam maupun terjadinya suatu musibah perlu dilakukan skala prioritas dalam penggunaan jalur transporlasi yang ada. Di lain pihak, sebenarnya masih ada prasarana lain yang belum diaplikasikan secara optimal, yaitu prasarana jalur transportasi air.
Untuk mencoba membantu memecahkan masalah kepadatan jalur transportasi yang ada, Penulis melakukan perancangan jenis kendaraan air yang dapat digunakan sebagai kendaraan transportasi maupun sarana hobi dan olahraga dengan harga yang relatif murah dan terjangkau untuk masyarakat luas. Dalam proses perancangan ini Penulis membuat sebuah prototipe dari kendaraaan air jet-ski yang menggunakan motor empat langkah berkapasitas 1OOO cc serta dengan penggunaan rangkaian mekanisme penerus daya dan gerak yang sederhana. Dalam proses perancangan ini Penulis juga akan menganalisa beberapa parameter dari kapal. Hasil analisa yang diperoleh nantinya akan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pembuatan kendaraan jenis air lainnya yang menggunakan mesin penggerak kendaraan darat.

Traffic jam, the most annoying problem in Jakarta. Every day people who lived in Jakarta have to deal with this problem, we can feel the stress it caused especially we use the public transportation. People are getting used to this, and this is not a good news, street 's priority scale of usage are clisoriented people are getting more selfish, for example it 's hard to get a clear way when there's an accident. On the other hand there are several hind of transportation that can be used in Jalrarta, such as water taransportation.
In order to help transportation problem in Jakarta, in this script writer try to design a hind of water transportation vehicle that can be used as an alternative transportation. This vehicle is a jet shi prototype using four stroke 1000 cc gasoline engine, that is common used on cars, and a simple steering mechanism to minimize expence. I hope this script can help people to develop this kind of vehicle, especially to help Jakarta to solve transportation problem.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S37498
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pradipta Susanto
"Skripsi ini membahas percobaan menggunakan jet pump yang dirangkaikan pada sebuah sistem pompa air. Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui apakah jet pump memiliki gaya dorong, serta untuk mengetahui hubungan antara gaya dorong dengan kedalaman jet pump dari permukaan air. Optimalisasi bentuk dan ukuran dari jet pump dapat menjadikan efisiensi jet pump bertambah. Dalam kajian yang lebih lanjut tidak tertutup kemungkinan sistem ini dapat dikembangkan sebagai sistem cikar kapal atau sebagai alat bantu kelurusan gerak kapal.

This final assignment examines an experiment using jet pump which is tied together with a water pump system. The purpose of this experiment is to figure out if jet pump has a propulsion force and to know the connection between that propulsion force with the depth of the jet pump from water surface. Optimization of the shape and the size of the jet pump can increase efficiency of the jet pump. In addition, with the ongoing experiments, this kind of system can be improved into ship turning system or as an instrument to or which help to align the ship movement."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51001
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>