Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 117813 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Telah dilakukan suatu penelitian di kecamatan Cipayung Jakarta Timur, penelitian dilakukan pada tahun 1992/1993. Maksud dari penelitian tersebut adalah: 1)mengembangkan suatu data dasar penduduk kecamatan Cipayung, 2) menyediakan data kesehatan dan demografik yang dapat digunakan untuk menentukan masalah kesehatan di daerah tersebut, sehingga dapat disusun rencana program intervensi, dan 3) menyediakan data yang dapat digunakan untuk merencanakan dan melaksanakan kerja lapangan mahasiswa FKM-UI. Metoda penelitian yang digunakan adalah census-type survey, di mana semua rumah tangga di kecamatan tersebut datanya dicatat. Sejumlah pewawancara, sedikitnya lulusan SLTA, bertugas sebagai pewawancara. Alat yang digunakan adalah kuisioner yang sebelumnya telah diujicobakan.

A study was conducted at kecamatan Cipayung, East Jakarta in 1992/1993, The purposes of the study were 1) to develop a data base of the population of kecamatan Cipayung, 2) to provide health and demographic data to indicate health problems in that area, such that intervention programs can be planned and implemented, and 3) to provide data that can be used for planning and implementing field training of FKM-UI students. A census type survey was used, all households in that area was enumerated using questionnaire, which has been pre-tested. A number of interviewers was recruited, trained, and employed, with qualification of at least a graduate from the senior high school.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1993
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Sujana Jatipura
"Penelitian ini menggunakan metode sensus terhadap seluruh populasi di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Data diperoleh dengan wawancara menggunakan kuesioner yang telah dipersiapkan sebelumnya dilaksanakan oleh pewawancara yang telah dilatih secara khusus. Penelitian ini dilakukan dalam tahun anggaran 1992/1993.
Hasil pengumpulan tahap awal didapat 103 kepala keluarga dengan anggota keluarga sebanyak 657 orang, sehingga rata-rata tiap keluarga terdiri dari 6 orang. Hampir seluruh dari kepala keluarga dapat membaca dan menulis dalam Bahasa Indonesia, dan komposisi umur anggota rumah tangga terbesar pada usia muda serta bermata pencaharian terbesar sebagai pegawai swasta. Sarana tempat tinggal keluarga terbesar, yaitu 90% lebih tinggal pada rumah yang permanen, dengan fasilitas sumber air bersih dari air tanah, dan terbanyak menggunakan pompa listrik. Sarana tempat buang air besar terbanyak dengan kakus dengan leher angsa. Penerangan di dalam rumah hampir seluruhnya menggunakan listrik, dan kondisi pencahayaan dalam rumah pada umumnya baik.
Pengguna alat KB masih relatif sedikit, yaitu baru sebesar 39% dari pasangan usia subur, dan terbanyak menggunakan alat kontrasepsi dalam rahim (IUD). Imunisasi bagi anak usia dibawah lima tahun mempunyi proporsi masih kecil, yaitu sebesar 52,2% untuk BCG, DPT1 sebesar 49,3%, DPT2 sebesar 44,8%, DPT3 sebesar 41,8%, sedangkan untuk Polio1 sebesar 43,3%, Polio2 sebesar 43,3%, Polio3 sebesar 40,3%, dan Campak sebesar 31,3%."
Depok: Universitas Indonesia, 1993
LP 1993 12
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Nur
"Tesis ini bertujuan untuk mengetahui status kesehatan dalam masyarakat menurut tingkat perbedaan distribusi pendapatan rumah tangga Kawasan Timur Indonesia. Data yang digunakan dalam analisis ini bersumber pada Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) pada tahun 2000, dan diselenggarakan dari Lembaga Pemerintah untuk setiap tahun, oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
Pendekatan yang digunakan dalam menganalisis data adalah analisis deskriptif dan analisis inferensial dengan bantuan persamaan regresi logistik model penjumlahan. Berdasarkan analisis deskriptif data Susenas 2000 dapat diketahui bahwa 27.349.586 jiwa penduduk di Kawasan Timur Indonesia, sekitar 52,08 % hidup di daerah Pedesaan dan 47,92 % tinggal di wilayah Perkotaan. Memperhatikan sumber pendapatan masyarakat dari 9.189.895 orang pekerja di sektor formal, perbedaan persentase menurut jenis kelamin tidak jauh berbeda yaitu 50,63% (laki-laki) dan 49,37% (perempuan). Demikian pula rumah tangga dengan kepala rumah tangga jenis kelamin laki-laki (90,51%) lebih besar dibanding jumlah perempuan (9,49%) yang mengatur pengeluaran rumah tangga dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan di KTI. Berdasarkan perbedaan/ tingkat distribusi pendapatan dalam 20% per kapita pada tahun 2000 terhitung bahwa; (1) sebanyak 16,78 % anggota rumah tangga yang sakit dengan tingkat pendapatan terendah di bawah Rp.200.000,- per bulan (P1); (2) sebanyak 25,91% anggota rumah tangga yang sakit dengan tingkat pendapatan antara Rp.200.000,- hingga Rp.400.000,- perbulan (P2); (3) sebanyak 18,31% anggota rumah tangga yang sakit dengan pendapatan antara Rp.400.000, hingga Rp.564.000,- perbulan (P3), 4) sebanyak 20,00% anggota rumah tangga yang sakit dengan tingkat pendapatan antara Rp.564.000,- hingga Rp.824.000,- perbulan (P4), dan akhirnya 5) sebanyak 19,99 % anggota rumah tangga yang sakit dengan tingkat pendapatan diatas Rp.824.000, perbulan (P5).
Dengan memperhatikan status kesehatan yang buruk dihubungkan dengan tingkat pendapatan dan lingkungan tidak sehat; (1) sebanyak 18,18% (P 1) dalam quantil 20%-I; (2) sebanyak 26,79% (P2) dalam quantil-II; (3) sebanyak 18,11% (P3) dalam quantil 20%?III; (4) sebanyak 18,30% (P4) dalam quantil 20%-IV, dan; (5) sebanyak 18,62% (P5) dalam quantil 20%-V.
Jika dihubungkan antara status kesehatan buruk dengan daerah tempat tinggal, ternyata di daerah Perkotaan 52,08 % lebih banyak terjadi dari pada di daerah Pedesaan 47,92% pada semua tingkat distribusi pendapatan rumah tangga dalam quantil 20% perkapita.
Berdasarkan uji statistik regresi logistik penjumlahan maka, faktor-faktor sosio ekonomi demografi yang dominan mempengaruhi status kesehatan individu, seperti; pendapatan rumah tangga, daerah tempat tinggal, kesehatan lingkungan rumah, jenis kelamin, lapangan pekerjaan, jenis kelamin kepala rumah tangga, lama pendidikan terakhir, besarnya jumlah anggota rumah tangga dan usia penduduk di Kawasan Timur Indonesia."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2003
T11854
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Sarasehan pengembangan masyarakat LPPS- KWI , 1989
614.42 FAK
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Badan Pusat Statistik, 2008
R 614.42 SUR
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Sukidjo Notoatmodjo
Depok: FKM UI, 2006
920.009 SOE s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Unun Khamida Qodarina
"ABSTRAK
Remaja mengalami perubahan fisik, emosional, dan perkembangan sosial yang menandai perpindahan fase dari masa kanak-kanak menuju masa dewasa. Sebagai bentuk perubahan perkembangan sosial, timbul keinginan pada remaja untuk menjalin termasuk salah satunya teman sebaya. Teman sebaya dapat mempengaruhi remaja secara positif dan negatif. Penelitian dilakukan untuk mengetahui hubungan teman sebaya terhadap perilaku seksual remaja. Penelitian menggunakan desain studi cross sectional dan data Survei Demografi Kesehatan Indonesia Tahun 2012. Penelitian menggunakan kriteria inklusi remaja yang pernah atau sedang berpacaran sehingga jumlah sampel yang diperoleh sebesar 16679 remaja. Hasil penelitian menunjukkan pada remaja yang pernah atau sedang berpacaran yang mempunyai teman
pernah berhubungan seksual dapat meningkatkan risiko 4,2 kali lebih tinggi untuk melakukan hubungan seksual dibandingkan dengan remaja yang tidak mempunyai teman dengan pengalaman seksual setelah variabel lain dikendalikan. Remaja yang merasa terdorong oleh teman yang pernah berhubungan seksual juga dapat meningkatkan risiko 6,2 kali lebih tinggi untuk melakukan hubungan seksual dibandingkan dengan remaja yang tidak merasa terdorong oleh pengalaman
seksual teman sebaya. Variabel lain yang turut berperan dalam perilaku seksual remaja yaitu jenis kelamin, umur, status merokok, alkohol, konsumsi narkoba, dan keterpajanan media. Oleh karena itu, sosialisasi mengenai perilaku seksual serta dampaknya pada remaja, komunikasi kesehatan reproduksi dari orang tua kepada remaja, serta mengikutsertakan remaja dalam kegiatan lingkungan teman sebaya yang positif diperlukan sebagai upaya mencegah dan mengatasi permasalahan perilaku seksual di kalangan remaja.

ABSTRACT
Adolescents experience physical, emotional, and social development changes that marks the displacement phase of childhood into adulthood. As a form of social developmental changes the desire of adolescents to engage with others including peer that may affect adolescent positively and negatively. The study was conducted to determine the relationship of peers on adolescent sexual behavior. The study uses cross-sectional study design and the data Indonesia Demographic Health Survey 2012. The study has an inclusion criteria which is adolescents who have or are dating so the number of samples obtained for teens 16679. Results showed that adolescents who have or are dating have been friends intercourse compared with teens who do not have any friends with sexual experience after other variables are controlled. Adolescents who feel compelled by friends who've sexual intercourse can also increase the risk 6,2 times higher for sexual intercourse compared with teens who do not compelled by peer sexual experiences. Other variables that play a role in adolescent sexual behavior are gender, age, smoking status, alcohol, drug consumption, and media of exposure. Therefore, socialization of sexual behavior and its impact for adolescents, reproductive health communication from parents to adolescents, as well as engage youth in positive peer environmental activities required in order to prevent and solve the problems of sexual behavior among adolescents."
Universitas Indonesia, 2014
S54019
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Ikatan Rumah Sakit Jakarta Metropolitan , 1976
362.11 HAS (2)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Ayu Nofyani
"Skripsi ini membahas mengenai gambaran tingkat pengetahuan pasangan usia subur (PUS) dalam penggunaan alat kontrasepsi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain deskriptif. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran karakteristik responden berdasarkan usia, jenis kelamin pendidikan, pekerjaan, kontrasepsi yang digunakan serta paritas dan mengetahui tingkat pengetahuan pasangan usia subur (PUS) dalam pemilihan pemakaian alat kontrasepsi. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil sampel sebanyak 73 pasangan usia subur.
Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa sebagian besar reponden kurang mengetahui mengenai penggunaan dari salah satu alat kontrasepsi. Oleh sebab itu, diperlukan adanya peran petugas kesehatan untuk dapat memberikan informasi yang komprehensif tentang penggunaan berbagai jenis alat kontrasepsi mengenai tujuan, keuntungan, kerugian, indikasi dan kontraindikasi yang ditimbulkan dari penggunaan salah satu alat kontrasepsi.

This paper discusses the overview of the level of knowledge of fertile couples (EFA) in the use of contraceptives. This research was conducted using a descriptive design. The purpose of this study to describe the characteristics of respondents by age, sex education, employment, contraceptive use, and parity and determine the level of knowledge of fertile couples (EFA) in the election of the use of contraceptives. The research was conducted by taking a sample of 73 couples of childbearing age.
Based on the results of the study, it was found that most of the respondents are not informed about the use of contraceptives either. Therefore, the role of health workers needed to be able to provide comprehensive information about the use of various types of contraceptives on the objectives, advantages, disadvantages, indications and contraindications arising from the use of any contraceptive method.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S52614
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abramson, Joseph Herbert, 1924-
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1991
R 362.10723 ABR m
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>