Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 140793 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Zulfahmi Adrian
"Adaptation of Traditional Community to Their Environment (Study on Economic Activities of Talang Mamak Ethnic Group Community at Indragiri Hulu Regency)Talang Mamak Ethnic Group as one of remote traditional community groups inhabiting the Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT) or Bukit Tiga Puluh National Park at the territory of Indragiri Hulu Regency of Riau Province. They inhabit the area prepared by the local government within the framework of re-inhabitation program. Because of its location, they experience contacts with outside world; even they are involved in market economic activities to fulfill their needs. Their ability to obtain money, as a means of payment for their daily needs, however, is still limited.
This study is emphasized at the effort of Talang Mamak ethnic group communities in adapting themselves actively with market economic activities the influence of which is more and more increasing by taking into account the way they manage resources, the take-over of cultural value and social institution supporting application of developed technology. Then this study uses qualitative approach with involvement observation amidst the community. Whereas its information and data collecting technique is through field observation and in depth interview, supported by secondary data obtained from books, papers on the relevant community.
Conclusion obtained from this study, is the re-inhabitation of the Talang Mamak ethnic group community bringing such a move in their life i.e. from traditional economic life pattern to become money economic life pattern, as a result of interaction with outside world for example, they used to hunt to be directly consumed but now they hunt to obtain money in order to buy some "modern" needs. To survive their life, it seems that there is no other choice except to increase intensity or resource management, because indeed they do not have many choices of strategy. Even, they often neglect Ecological Wisdom currently becomes such guidance in managing resources and environment Meanwhile the take-over of cultural values and social institution supporting continuously developed technology has not run adequately well. As a result, they face such challenges not easily overcome, except by enhancing education especially for their young generation in order that they be capable of taking part in national development profitably."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T11432
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budiaman
"Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi adaptasi masyarakat nelayan dalam menghadapi masa lanjut usia. Masa lanjut usia bagi masyarakat nelayan secara sosial budaya ditentukan berdasarkan tingkat produktivitas yang dihasilkan, apakah masih aktif menncari ikan di lautan lepas atau hanya sepanjang pantai. Batasan usia produktif berpengaruh secara langsung terhadap berkurangnya pendapatan nelayan. Kenyataan ini menyebabkan munculnya berbagai permasalahan yang dialami nelayan lanjut usia, baik dari aspek ekonomi, psikologis, sosial, dan budaya.
Keluarga-keluarga nelayan lanjut usia sebagai unit analisis dalam penelitian ini memiliki karakteristik yang relatif sama dengan nelayan lanjut usia pada umumnya. Pendekatan kualitatif sangat ditekankan dalam proses mengumpulkan dan menganalisis data. Untuk itu, meskipun menggunakan analisis pada beberapa keluarga nelayan lanjut usia, namun permasalahan nelayan lanjut usia secara representatif dapat terjabarkan.
Permasalahan hidup yang dihadapi keluarga nelayan lanjut usia pada umumnya berkisar pada kekurangan sumber ekonomi dalam memenuhi kebutuhan, transisi psikososial akibat berubahnya kedudukan dan pola hubungan sosial, sulitnya mendapatkan modal untuk mengembangkan usaha, serta kesehatan yang mulai menurun. Kondisi fisik dan lingkungan sosial budaya yang telah berubah membuat nelayan lanjut usia harus menerima kenyataan yang ada. Akan tetapi hal ini tidak harus menjadikan nelayan lanjut usia sebagai beban keluarga dan masyarakat.
Eksisitensi manusia sebagai makhluk hidup akan tetap berusaha memenuhi kebutuhan, meskipun sudah lanjut usia. Realitas bahwa mereka tidak dilibatkan oleh kelompok juragan mengharuskan mereka untuk menerapkan berbagai strategi agar pemenuhan kebutuhan hidup untuk diri sendiri dan keluarga tetap terpelihara. Pilihan strategi ini dimungkinkan sebagai upaya adaptasi nelayan lanjut usia dalam mengantisipasi berbagai perubahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat nelayan.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh temuan bahwa strategi utama yang diterapkan nelayan lanjut usia adalah tetap mempertahankan pekerjaan yang berkenaan dengan kenelayanan, mengingat lingkungan sosial dan budaya masyarakat nelayan sulit menawarkan altematif pekerjaan lain. Mereka bekerja sebagai nelayan harian, pengusaha pengolahan ikan, atau buruh nelayan. Strategi lain adalah bekerja dan melakukan aktivitas di luar 'kenelayanan, yaitu sebagai pedagang, kuncen, petugas kebersihan jalan, paranormal, petugas kebersihan mushola, dan ulem-elem. Sebagai strategi pendukung, mereka mengaktifkan fungsi kerabat, meminimalkan pengeluaran, dan menjaga kesehatan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T1006
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Loritta Yemina
"Praktik spesialis keperawatan medikal bedah peminatan sistem perkemihan ini bertujuan untuk melakukan analisis pengalaman kegiatan praktik residensi dengan pendekatan Model Adaptasi Roy. Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan yang diterapkan pada 30 pasien gangguan sistem perkemihan dengan satu kasus kelolaan utama yaitu pasien Benigna Hiperplasia Prostat. Peran sebagai peneliti dalam melakukan penerapan tindakan keperawatan berbasis pembuktian ilmiah yaitu Edukasi Sleep Hygiene untuk meningkatkan kualitas tidur yang baik pada pasien CKD on HD. Peran sebagai Inovator melalui penggunaan Booklet Inovatif Edukasi pasien CKD on HD dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialisis. Hasil praktik residensi ini adalah teori Adaptasi mampu menunjukan efektivitas mekanisme koping pada pasien dengan gangguan sistem perkemihan terhadap stimuli yang diterimanya.

The main concepts of the theory of the adaptation is to increase response adaptation in adaptive mode with four relationships that contribute to the health, quality of life and the process of dying with respect. Disorders urinal system are affecting a physiological need on human especially elimination needs. Nurses is necessary help patients in order to meet the urine elimination needs. It is in accordance with the principles of the theory of Adaptation by Roy. The focus of discussion is the use of Adaptation theory in 30 patients with disorder urinary system, Sleep Hygiene practices and Innovative Booklet. The final results Adaptation theory is able to show the effectiveness of the mechanisms of coping in patients with disorders of the urinal system stimuli are received.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Andri Rikopaltera
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh leader member exchange, adaptability culture, dan psychological capital terhadap Individuals Readiness to Change dengan change fatigue sebagai moderator. Data empiris dikumpulkan dari 723 pegawai tetap BPJS Kesehatan dengan menggunakan metode survei online. Studi ini di analisis menggunakan program aplikasi SPSS dengan analisis regresi berganda untuk menguji tujuh hipotesis yang diajukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adaptability culture dan psychological capital berpengaruh positif dan signifikan terhadap Individuals Readiness to Change dengan change fatigue bukan sebagai variabel moderator dari hubungan yang terjadi antara leader member exchange, adaptability culture, dan psychological capital terhadap Individuals Readiness to Change. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengambil kebijakan di bidang sumber daya manusia untuk mengidentifikasi kesiapan individu untuk berubah sekaligus dapat mengantisifasi kelelahan berubah yang terjadi khususnya di sektor publik

This study aims to examine the effect of leader member exchange, adaptability culture, and psychological capital on Individuals Readiness to Change with change fatigue as a moderator. Empirical data were collected from 723 permanent employees of BPJS Health using an online survey method. This study was analyzed using the SPSS application program with multiple regression analysis to test the seven hypotheses proposed. The results show that adaptability culture and psychological capital have a positive and significant effect on Individuals Readiness to Change with change fatigue not as a moderating variable of the relationship between leader member exchange, adaptability culture, and psychological capital on Individuals Readiness to Change. This research is expected to contribute to policy makers in the field of human resources to identify individual readiness to change as well as to anticipate change fatigue that occurs especially in the public sector.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahma Hidayati
"Konsep Teori Adaptasi Roy menekankan pada peningkatan adaptasi individu terhadap perubahan pemenuhan kebutuhan fisiologis, konsep diri, fungsi peran dan interdependensi. Gangguan pada sistem perkemihan akan mempengaruhi pemenuhan kebutuhan fisiologis khususnya kebutuhan cairan dan elektrolit. Peran perawat dalam hal ini adalah membantu individu beradaptasi terhadap empat mode pemenuhan kebutuhan, khususnya mode fisiologis : cairan dan elektrolit. Fokus utama bahasan adalah penerapan teori adaptasi Roy pada pasien dengan berbagai gangguan sistem perkemihan (30 kasus), penerapan EBN: Self Efficacy Training terhadap kepatuhan pembatasan cairan dan penggunaan media edukasi: Booklet Interaktif pada pasien penyakit ginjal tahap akhir. Hasil akhir dari penerapan Teori Adaptasi Roy menunjukkan adanya mekanisme adaptasi positif terhadap stimulus yang diterima pasien dan penerapan EBN menunjukkan adanya penurunan IDWG sebesar 0.58 kg. Sedangkan hasil evaluasi terhadap program inovasi menunjukkan bahwa media yang digunakan dapat diterima dengan baik oleh pasien.

The concepts of Roy's adaptation theory is to emphasize individual adapt to changes in his physiological needs, the self-concept, the role function, and the interdependence. The urinary system disorders are affecting a physiological need on human especially fluid and electrolyte needs. Nurses is necessary help patients to adapt in four modes adaptation needs, especially physiologic modes : fluid and electrolyte. The main focus of discussion is the use of Adaptation theory in 30 patients with disorder urinary system, Application of self efficacy training and interactive booklet. The final results adaptation theory is able to show the positive mechanisms of adaptation in patients with urinary system disorders. The result of evidence based nursing application was able to show IDWG decrease by 0.58 kg. While the final results of innovation program was able to show a media can be accepted by the patient.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Abdullah Al Faruqi
"Dengan banyaknya tuntutan terhadap karyawan perusahaan startup di era ekonomi digital ini, kemampuan adaptasi karyawan menjadi kompetensi yang harus dimiliki oleh setiap karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat ukur psikologis yang reliabel, valid untuk mengukur kemampuan adaptasi karyawan, memiliki item yang baik, serta memiliki norma yang dapat digunakan untuk menginterpretasi skor. Partisipan penelitian adalah karyawan perusahaan startup yang telah bekerja minimal selama tiga bulan (n = 60). Hasil menunjukkan bahwa Startup Employee Adaptability – Scale (SEA-S) secara keseluruhan merupakan alat ukur dengan konsistensi internal dan homogenitas yang tinggi (α = 0,895), valid untuk mengukur kemampuan adaptasi karyawan berdasarkan korelasi dengan keterikatan kerja yang secara teoritis berhubungan (r = 0,516, n = 60, p < 0,01), serta memiliki item yang diskriminatif. Norma yang digunakan untuk menginterpretasi skor individu adalah within-group norm, dengan menggunakan standard score (M = 10, SD = 3).

With the amount of demands on startup company employees in this digital economy era, employees adaptability is a competency that every employee must have. This study aims to develop a psychological measuring instrument that is reliable, valid for measuring the employees adaptability, has good items, and has norms that can be used to interpret scores. Research participants are employees of startup companies who have worked for at least three months (n = 60). The results show that the Startup Employee Adaptability - Scale (SEA-S) as a whole is a measuring tool with high internal consistency and homogeneity (α = 0.895), valid for measuring the adaptability of employees based on the correlation with work engagement which is theoretically related (r = 0.516 , n = 60, p <0.01), and had discriminatory items. The norm used to interpret individual scores is the within-group norm, using a standard score (M = 10, SD = 3)."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Aisyah Salsabila Putri
"Dalam beberapa tahun terakhir, banyak mahasiswa akhir yang belum dapat melalui transisi menuju dunia karier dengan sukses. Pengembangan secara merata pada komponen adaptabilitas karier yang terdiri dari kepedulian karier, pengendalian karier, keingintahuan karier, dan keyakinan karier dapat membantu mahasiswa akhir menyesuaikan diri saat dihadapkan situasi atau tugas sulit pada masa transisi menuju dunia karier. Kegiatan MSIB dan Magang Mandiri dapat menjadi wadah pengembangan keempat komponen adaptabilitas karier secara merata. Kedua jenis magang tersebut memiliki perbedaan dalam proses pendaftaran dan seleksi yang dapat menjadi penentu tingkat keempat komponen adaptabilitas karier. Penelitian ini menggunakan desain penelitian noneksperimental komparatif dengan tujuan melihat perbedaan keempat komponen adaptabilitas karier antara mahasiswa akhir yang mengikuti kegiatan magang dengan nonmagang serta perbedaan keempat komponen adaptabilitas karier antara mahasiswa akhir yang mengikuti kegiatan MSIB dan Magang Mandiri. Hasil penelitian menemukan terdapat perbedaan tingkat adaptabilitas karier yang signifikan di keempat komponen antara mahasiswa akhir yang mengikuti kegiatan magang dengan nonmagang. Akan tetapi, penelitian ini tidak menemukan perbedaan tingkat adaptabilitas karier yang signifikan di keempat komponen antara mahasiswa akhir yang mengikuti kegiatan MSIB dan Magang Mandiri. Berdasarkan hal tersebut, kedua jenis kegiatan magang pada program MBKM dinilai berhasil sebagai langkah persiapan karier mahasiswa.

In recent years, many final year undergraduate students have struggled for school to work transition. Equitable development level of career adaptability components, including career concern, career control, career curiosity and career confidence could assist these students in adjusting to challenging situations during their career transition. MSIB and Magang Mandiri serve as platform for fostering balanced development of these adaptability components. These activities have differences in the registration and selection process which can determine the level of the four components of career adaptability. This research method uses a non experimental comparative research design with the aim for looking differences in the four components of career adaptability between final year undergraduate students who have internships experience at MBKM program and those who have not. However, no significant differences were found in the career adaptability components between students participating in MSIB and Magang Mandiri activities. Based on these results, both types of internship activities within the MBKM program are found as a way for successful career preparation for final year undergraduate students."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kanita Desfara Adzani
"

Masa remaja merupakan masa yang penting untuk mulai mempersiapkan karier. Salah satu sumber daya yang penting untuk dimiliki individu untuk dapat menghadapi tantangan karier adalah adaptabilitas karier. Terdapat empat kemampuan yang menunjukkan adaptabilitas karier, yakni career concern, career control, career curiosity, dan career confidence. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kontribusi dari dimensi connectedness dan value dalam perspektif waktu masa depan terhadap adaptabilitas karier siswa SMP di Banyuwangi, Indonesia. Penelitian dengan desain cross-sectional dilakukan terhadap 1.214 siswa SMP (M = 13,52, SD = 1,029). Hasil analisis multiple linear regression menunjukkan bahwa connectedness dan value dapat memprediksi adaptabilitas karier pada siswa SMP di Banyuwangi secara signifikan (F(2, 1211) = 143.934, p < 0,001, R2 = 0,192). Dimensi connectedness menunjukkan pengaruh yang lebih tinggi dibandingkan dimensi value. Hasil penelitian ini juga menunjukkan pentingnya mendorong remaja untuk mulai memahami hubungan antara perilaku di masa kini dengan konsekuensi di masa depan (connectedness) serta menghargai tujuan jangka panjang (value) secara lebih dini.


Adolescence is an important time to start preparing for a career. One of the important psychological resources’ individuals need to develop to successfully manage career challenges is career adaptability. There are four abilities that show career adaptability, namely career concern, career control, career curiosity, and career confidence. This study aims to investigate the contribution of connectedness and value dimensions in future time perspective to career adaptability of middle school students in Banyuwangi, Indonesia. The study with a cross-sectional design was conducted on 1.214 middle school students (M = 13.52, SD = 1.029). Multiple linear regression analysis indicates that connectedness and value significantly predicted career adaptability among middle school students in Banyuwangi (F(2, 1211) = 143.934, p <.001, R2 = 0.192). Connectedness dimension shows higher contribution than value dimension. The results of this study also show the importance of encouraging early adolescents to understand the connection between present behavior and future consequence (connectedness) and to value long-term goals (value).

"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raihan Muhammad
"Pesatnya pertumbuhan perusahaan rintisan berbasis digital di Indonesia tidak lepas dari peran sumber daya manusianya. Mengingat kondisi perusahaan yang masih tergolong baru dan masih berjuang untuk tetap eksis, perusahaan perlu untuk mengoptimalkan peran SDM nya seefektif mungkin. Sehingga penting halnya bagi perusahaan rintisan berbasis digital untuk menjaga karyawannya tetap engage pada pekerjaannya, serta meminimalisir intensi karyawan untuk keluar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh career adaptability dan leader member exchange (LMX) terhadap work engagement dan turnover intention, serta melihat peran mediasi Job insecurity pada pengaruh antar variabel tersebut. Sebanyak 312 responden yang merupakan karyawan aktif di perusahaan rintisan berbasis digital di Indonesia berhasil dikumpulkan datanya dan di olah dengan structural equation modelling (SEM). Hasil penelitian mengungkapkan bahwa work engagement dipengaruhi secara positif oleh career adaptability dan LMX, serta dipengaruhi secara negatif oleh job insecurity. Turnover intention dipengaruhi secara negatif oleh LMX dan secara positif oleh job insecurity. Job insecurity dipengaruhi oleh career adaptability dan LMX. Serta terbuktinnya peran mediasi job insecurity pada pengaruh career adaptability dan LMX terhadap work engagement dan turnover intention.

The rapid growth of digital startups in Indonesia cannot be separated from the role of human resources. Given the condition of the company which is still relatively new and still struggling to exist, the company needs to optimize its HR role as effectively as possible. So it is important for digital startup companies to keep their employees engaged in their work, and to minimize employee intention to leave. This study aims to analyze the effect of career adaptability and leader member exchange (LMX) on work engagement and turnover intention, and to see the mediating role of Job insecurity on the influence between these variables. 312 respondents who are active employees of digital startups in Indonesia have successfully collected their data and processed them with structural equation modeling (SEM). The results revealed that work engagement is positively influenced by career adaptability and LMX, as well as negatively influenced by job insecurity. Turnover intention is affected negatively by LMX and positively by job insecurity. Job insecurity is influenced by career adaptability and LMX. And the mediation role of job insecurity on the influence of career adaptability and LMX on work engagement and turnover intention is proven in this study."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gita Nadia Pramesa
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara kelenturan psikologis dan
hardiness pada karyawan swasta di Jakarta sebagai respon dari fenomena tekanan
yang dialami karyawan swasta dari kondisi kerja yang dinamis dan rentan pada
kondisi ketidakpastian pada jenjang karier dan keberlangsungan pekerjaan.
Penelitian ini dilakukan pada 178 karyawan swasta di Jakarta menggunakan
kuesioner sebagai metode pengambilan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
terdapat hubungan positif yang signifikan antara kelenturan psikologis (M= 4,933,
SD= 0,447) dan hardiness (M= 3,086, SD = 0,259) pada karyawan swasta di
Jakarta, (r= 0,509; p<0,01, two tails). Alat ukur dalam penelitian ini adalah
Psychological Flexibility Questionnaire (PFQ) dengan koefisien reliabilitas
sebesar 0.862, dan Dispositional Resiliency Scale 15-Revised (DRS 15-R) dengan
koefisien reliabilitas sebesar 0.618.

ABSTRACT
This study aimed to examine the relationship between psychological flexibility
and hardiness among private sector employees in Jakarta in response to the
pressure experienced the phenomenon of private employees of a dynamic working
conditions and vulnerable to uncertainties on the career advancement and
employment continuity. This study was conducted on 178 private sector
employees in Jakarta using a questionnaire as data collection methods. The results
showed that there is a positive significant relationship between psychological
flexibility (M = 4,933, SD = 0,447) and hardiness (M = 3,086, SD = 0,259) among
private sector employees in Jakarta, (r = 0,509; p <0.01, two tails). The
instruments in this study are Psychological Flexibility Questionnaire (PFQ) with
reliability coefficient of 0,862, and Dispositional Resiliency Scale 15-Revised
(DRS 15-R) with reliability coefficient of 0,618.;"
2016
S65214
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>