Ditemukan 160093 dokumen yang sesuai dengan query
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
"Peningkatan peranan lembaga-lembaga hukum dan berbagai institusi yang terkait dengannya amat diperlukan dalam menyongsong datangnya era perdagangan bebas. Namun peningkatan peranan lembaga-lembaga hukum tersebut tidak akan ada artinya apabila para penguasa tidak menciptakan budaya menghormati hukum. Sebagaimana disinyalir oleh Prof. Daniel S. Lev pada bagian awal tulisan ini, hukum tertulis yang berlaku akan kurang berdaya paksa apabila dibandingkan dengan kekuasaan istana dan pemerintahan aristokrat. Semoga kondisi yang pernah terjadi di Eropa pada abad pertengahan tersebut tidak terjadi di negara kita. Transparansi birokrasi, partisipasi masyarakat, dan pemberdayaan lembaga-lembaga hukum untuk melaksanakan fungsi kontrolnya menjauhkan kita dari kondisi di Eropa pada abad pertengahn tersebut."
Hukum dan Pembangunan Vol. 31 No. 1 Maret 2001 : 31-45, 2001
HUPE-31-1-Mar2001-31
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Djakarta: Erlangga, 1970
344.01 HIM
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Titik Daryani
"Hak-hak tersangka dan terdakwa dalam KUHAP sejalan dengan pengakuan hak asasi manusia (HAM). Berdasarkan demikian seorang tersangka dan terdakwa tidak dapat dianggap bersalah sebelum dinyatakan oleh keputusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan pasti. Perlindungan tersangka dan terdakwa dari kesewenangan penegak hukum dalam menjalankan tugas dan wewenangnya harus dapat dilaksanakan dalam peradilan pidana. Namun kesenjangan hak tersangka dan terdakwa dapat terjadi baik secara normative maupun empiris, hal ini dapat disebabkan rumusan undang-undang yang tidak jelas, atau persepsi penegak hukum dan pencari keadilan yang berbeda terhadap hak* tersebut. Penelitian normative dan empiris dilakukan terhadap peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan hak-hak tersangka dan terdakwa dan para penegak hukum serta pencari keadilan dalam proses peradilan pidana diwilayah pengadilan. Rendahnya pelaksanaan hak-hak tersangka dan terdakwa dalam proses peradilan pidana sebagian besar terjadi pada tahap praadjudikasi, yaitu pada proses penyidikan yang dilaksanakan oleh polisi, kemudian menyusul pada tahap pemeriksaan penuntutan oleh jaksa penuntut umum. Pada tahap adjudikasi yaitu pada tahap pemeriksaan di pengadilan kesenjangan hak tersebut agak rendah. Adapun banyaknya atau tingginya tersangka dan terdakwa tidak menggunakan hak-haknya pada tahap praadjudikasi, karena penegak hukumlah yang menetukan sekali apakah hak tersebut dapat digunakan atau tidak. Pada umumnya penegak hukum karena orientasi terhadap tugas dalam proses peradilan pidana, maka kurang memberikan kesempatan kepada tersangka dan terdakwa. Penegak hukum lebih menekankan pada hasil dari pekerjaan yang menjadi tanggung jawab mereka, dengan anggapan walaupun hak-hak tersangka dan terdakwa kurang mendapat tempat pada saat pemeriksaan yang dilakukan oleh mereka, tetapi hak tersebut barulah menjadi penting dan dapat digunakan pada saat yang tepat, yaitu sidang pengadilan di mana tahap ini adalah tahap penentuan di dalam rangkaian proses peradilan pidana. Disamping itu kesenjangan hak tersangka dan terdakwa dalam bentuk inkonkrito disebabkan oleh kurangnya partisipasi pencari keadilan dalam usahanya untuk menggunakan haknya tersebut. Hal ini disebabkan pendidikan (kurangnya pengetahuan dan pemahaman hak-hnk normative) , factor ini ekonomi dan sekaligus sebagai indikasi rendahnya kesadaran hukum pencari keadilan menyebabkan rendahnya pelaksanaan hak-hak tersangka dan terdakwa dalam proses peradilan pidana di Jakarta pada tahap praadjudikasi."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2005
T36940
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, 1994
355.459 8 IND a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Safrizal Arifin
Depok: Universitas Indonesia, 2000
S25507
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
"Departemen Penerangan memandang perlu menerbitkan buku "Almanak Lembaga-lembaga Negara dan Kepartaian” yang antara lain berisi peraturan-peraturan negara yang menjadi dasar hukum, anggaran dasar dan personalia dari pelbagai lembaga negara, front nasional dan partai-partai yang telah mendapat pengakuan dengan maksud untuk mempermudah usaha untuk lebih mengetahui tentang organisasi, dasar dan tujuan dan personalia lembaga-lembaga demokrasi terpimpin dan kepartaian di Indonesia.
Almanak ini disusun berdasarkan keadaan sampai akhir Mei 1961."
Djakarta: Departemen Penerangan, 1962
K 342.06 IND a
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
Dwi Putri Cahyawati
"
ABSTRAKPenelitian ini mengupas tentang konsep negara hukum Indonesia serta perwujudan hak asasi manusia. Dengan melihat pemikiran-pemikiran negara hukum yang berkembang di negara-negara barat, baik yang menganut sistem Anglo Saxon maupun Eropa Kontinental, terlihat bahwa prinsip-prinsip negara hukum yang dianut Indonesia ternyata memiliki perbedaan yang mendasar dengan prinsip-prinsip negara hukum Anglo Saxon dan Eropa Kontinental tersebut. Suatu pemikiran tentang negara hukum yang telah dicetuskan oleh Azhary dengan didukung oleh para ahli hukum lainnya telah menunjukkan adanya perbedaan yang prinsip, dengan dilatarbelakangi oleh ideologi dan sistem kehidupan bermasyarakat yang berbeda. Objek penelitian ini adalah negara hukum Indonesia yang ditekankan pada perwujudan hak asasi manusia, sebagai orientasi dari bentuk negara hukum. Melalui metode analisa normatif dengan didukung oleh pemikiran Azhary tentang negara hukum Indonesia sebagai referensi utama dapat dikemukakan wujud hak asasi manusia dalam konteks negara hukum Indonesia. Dalam uraiannya dikemukakan mengenai kandungan Undang-Undang Dasar 1945 yang memuat unsur-unsur negara hukum Indonesia serta prinsip-prinsip hak asasi manusia. Dengan uraian ini dapat diketahui tentang perwujudan hak asasi manusia di negara hukum Indonesia."
1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library