Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 149569 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Abu Ridha
Bandung: Syaamil, 2004
297.62 ABU a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Hizbut Tahrir, 2007
ALMEPOD
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Shofwan Al Banna Choiruzzad
Jakarta : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UI bekerja sama dengan Yayasan Pustaka Obor Indonesia,, 2015
327.59 SHO a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Zainuddin M.Z.
Bandung: Mizan, 1997
297.6 ZAI d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Abu Ridha
Bandung: Syaamil, 2003
297.272 ABU S
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Rennita Kendra
"Oppenheimer (2023), sebuah film biografi yang disutradarai oleh Christopher Nolan, menampilkan perjalanan Oppenheimer, Sang Bapak Bom Atom, saat ia membantu memimpin Proyek Manhattan dalam meneliti dan mengembangkan senjata nuklir selama Perang Dunia II. Rilisnya film biografi bertema perang pada tahun 2023 membuka diskursus baru mengenai peran Hollywood dan prevalensinya dalam mempertahankan American Exceptionalism. Dalam konteks film bertema perang, film-film Hollywood dulunya memiliki peran informal sebagai alat propaganda Amerika Serikat melalui glorifikasi kebijakan luar negeri, meningkatkan daya tarik internasional, serta menanamkan gagasan bahwa Amerika Serikat adalah negara adidaya yang berlandaskan pada kepercayaan terhadap American Exceptionalism. Seiring dengan perkembangan dunia menuju tatanan dunia kontemporer, intensitas dari glorifikasi Amerika Serikat dalam film-film Hollywood semakin berkurang. Namun, gagasan American Exceptionalism tetap relevan dalam diskusi modern. Diskusi ini berfokus pada bagaimana American Exceptionalism diperbandingkan dalam Oppenheimer (2023), serta mengaitkan karakter Oppenheimer dengan Cognitive Dissonance Theory yang mengungkap perilaku berlawanan dengan sikap yang ia tunjukkan selama pengembangan ciptaannya—bom atom.

Oppenheimer (2023), a biopic directed by Christopher Nolan, showcases the journey of Oppenheimer, the Father of the Atomic Bomb, as he helped in leading the Manhattan Project in researching and developing nuclear weapons during World War II. The release of the biopic that depicts the war setting in 2023 opened up a new discourse in regards to the role of Hollywood and its prevalence in preserving American Exceptionalism. In the context of war-related films, Hollywood movies used to have an informal purpose of being the United States’ propaganda tool—to promote the glorification of their foreign policy and international appeal and instill the idea that the U.S. is a superpower nation which lies in the belief of American Exceptionalism. As the world progresses into the contemporary state of the world order, the portrayal of the aforementioned objective in Hollywood movies has arguably subdued. However, the notion of American Exceptionalism remains relevant in modern-day discussion. This paper deconstructs how American Exceptionalism is showcased and juxtaposed in Oppenheimer (2023), as well as intertwining Oppenheimer’s character with the Cognitive Dissonance Theory that unravels the counter-attitudinal behavior he showcased in regards to the enhancement of his creation—the atomic bomb."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Karmi, Hafiszh Ahmad Ajjaj Al
Jakarta: PT Pustaka Alvabet, 2025
297.63 KAR m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Didik Pradjoko
"Konsep pemasaran sudah banyak diterapkan di bidang jasa informasi. Istilah pemasaran yang dimaksud mengacu pada kegiatan menganalisa, merencana, mengimplementasikan dan mengawasi segala kegiatan guna mencapai tingkat pemasaran sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan oleh suatu organisasi. Daur hidup produk merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menentukan strategi pemasaran yang tepat berdasarkan posisi produk yang dihasilkan oleh suatu unit usaha dalam kurva daur hidup produknya. Gagasan umum dari daur hidup produk adalah bahwa suatu jasa pelayanan mempunyai karakteristik kehidupan normal yang mengikuti tahap-tahap perkenalan, pertumbuhan, kedewasaan, penurunan dan pada akhirnya menyelesaikan daur hidupnya atau keluar dari pasar. Pada penelitian ini, Yang diteliti adalah produk jasa Kesiagaan Informasi di PDII-LIPI. Data yang diambil dibatasi hanya pada Jasa Informasi Kilat, Buletin Informasi Kilat dan Paket Kesiagaan Informasi Teknologi Industri. Data dianalisa berdasarkan prosentasi perubahan penjualan riil dari beberapa tahun periode pengamatan. Prosentasi perubahan penjualan tersebut merupakan variabel kontinyu yang digambarkan sebagai suatu kurva distribusi normal dengan nilai rata-rata sama dengan nol, dengan menggunakan parameter nilai rata-rata dan standar deviasi."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1999
S12298
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>