Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 109988 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
cover
Sri Rahayu K
"Penurunan muka air tanah yang disebabkan oleh faktor-faktor berkurangnya lahan resapan dan bertambahnya konsumsi air tanah menjadikan program sumur resapan air hujan sebagai salah satu solusi untuk menanggulangi dampak penurunan muka air tanah lebih lanjut.
Penelitian yang mengambil lokasi di wilayah Kecamatan Pasar Rebo, menunjukkan adanya kecenderungan kenaikan muka air tanah akibat adanya sumur resapan.jumlah air tanah di lokasi penelitian selain ditentukan oleh luas lahan resapan, jumlah dan dimensi sumur resapan juga dipengaruhi oleh faktor lain yang diduga aliran air tanah dari daerah hulu (di sebelah selatan Iokasi penelitian) dan peresapan lain, sehingga saran teknis yang diberikan adalah memaksimalkan jumlah dan dimensi sumur resapan, dan membatasi penutupan lahan resapan di lokasi penelitian dan di daerah hulu."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
T16071
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
TA3497
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"Groundwater recharge technology is the effort to reduce execcive surface runoff and to conserve the groundwater as well. However, runoff can disperse the pollutants which then accumulate in water bodies...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Pembuatan sumur resapan merupakan salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan kapasitas infiltrasi lahan,yang selanjutnya dapat menambah cadangan air tanah. Selain itu,sumur resapan berfungsi untuk mengurangi volume dan keceptan aliran permukaan sehingga menurunkan puncak banjir. Penelitian sumur resapan ini bertujuan untuk karakterisasi sumur resapan dalam kaitannya sebagai pengendali banjir dan kekeringan di wilayah Jakarta,Bogor,Depok,Tangerang,Bekasi (Jabodetabek). Hasil analisa sumur resapan menunjukan bahwa kecepatan rata-rata penurunan air sumur resapan pada wilayah hulu DAS (Daerah Aliran Sungai) di jabodetabek berkisar antara 0,94-1,14 cm/menit,dan wilayah tengah berkisar antara 0,63-0,64 cm/menit,dan wilayah hilir berkisar antara 0,24-0,43 cm/menit. Penurunan kecepatan resapan air sumur yang semakin kecil ke arah hilir ini juga sejalan dengan resapan dinding sumur resapan yang semakin kecil ke arah hilir. Pada wilayah hulu resapan dinding sumur resapan per cm2 berkisar antara 0,12-0,13 m3/menit,wilayah tengah berkisar antara 0,08-0,09 m3/menit,dan wilayah hilir berkisar antara 0,04-0,05m3/menit. Kecepatan resapan air pada sumur resapan tersebut berbanding lurus dengan permeabilitas tanah, sedangkan permeabilitas tanah dipengaruhi oleh tekstur tanah,pori-pori tanah,dan kepadatan tanah (bulk density). Hasil analisa contoh tanah menunjukan bahwa wilayah hulu mempunyai permeabilitas tanah yang semakin besar bila dibandingkan wilayah tengah maupun wilayah hilir. Begitu juga untuk tekstur dan pori tanah ke arah hulu semakin besar dan kepadatan tanah semakin kecil"
2010
551 LIMNO 17:1 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Safarudin Gazali
"ABSTRAK
Kebutuhan akan air bersih atau air minum semakin hari semakin tinggi sejalan dengan perkembangan penduduk dan kota. Tetapi kebutuhan ini tidak seimbang dengan penyediaan air tersebut, karena pengadaan kebutuihan air bersih membutuhkan waktu yang lama dan investasi yang besar akibat tingkat pencemaran sudah tinggi. Keadaan ini menyebabkan penyediaan air bersih sudah sulit.
Untuk menjawab kondisi tersebut, maka perlu menemukan suatu metoda yang sederhana dan memanfaalkan air yang tidak layak untuk air bersih atau air minum yaitu air tanah yang mengandung garam akibat resapan air iaut. Nletoda atau sistem yang dipilih adalah sistem reverse osmosis. Sistem reverse osmosis dipilih karena instalasi oukup sederhana, investasi yang tidak terlalu mahal, dan dan mudah dirancang dan dirakit.
Keunggulan lain dari sistem reverse osmosis yaitu dapat menurunkan kadar garam sehingga air menjadi tawar, juga membuat air menjadi soft. Diharapkan juga membran yang terdapat pada sistem reverse osmosis dapat menahan mikroorganisme yang membahayakan manusia.
Alat pengolah yang menggunakan sistem reverse osmosis ini terdiri dari membran, pompa tekanan tinggi, dan peralatan pendukung Iainnya. Membran RO memiliki syarat tertentu untuk digunakan, maka air baku harus mengalami pengoiahan awal terlebih dahulu sebelum diianiutkan ke sistem reverse osmosis.
Alat pengolah ini dapat dijadikan saiah satu altematif pemecahan masalah Iingkungan terutama masaiah pengadaan air bersih atau air minum.

"
1996
S36685
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meydam Gusnisar
"Kelangkaan air merupakan suatu permasalahan utama yang dialami oleh negara berkembang. Berdasarkan jumlahnya air hujan merupakan suatu sumber yang potensial untuk dijadikan sumber air minum. Pada saat ini, keberadaan air bersih di Jakarta, Indonesia, sangat memprihatinkan. Kualitas air tanah mengalami penurunan dan membutuhkan suatu pengolahan sebelum digunakan. Penelitian pada air tanah ini dilakukan di bangunan gedung fakultas teknik Universitas Indonesia, dimana terdapat sumur resapan dan yang tidak terdapat sumur resapan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari sumur resapan terhadap kualitas air tanah pada daerah yang dekat dengan sumur resapan dengan yang jauh dari sumur resapan. Kualitas air tanah diteliti berdasarkan parameter fisik-kimia yaitu Fe, Mn, pH, kekeruhan, warna, Cl-, dan TDS. Terjadinya perubahan material pengisi sumur resapan mempengaruhi beberapa nilai parameter seperti nilai kekeruhan dari nilai awal 0.77 meningkat menjadi 4.42 NTU dan turun kembali menjadi 0.51 NTU dan nilai warna dimana pada awalnya memiliki nilai 1 TCU meningkat hingga 35 TCU dan turun kembali menjadi 5 TCU. Penemuan ini membuktikan bahwa sumur resapan yang terdapat di fakultas teknik berpengaruh terhadap kualitas air tanah yang berada dekat dengan sumur resapan. Oleh karena teknologi ini dapat menyediakan akses air bersih maka teknologi ini dapat diaplikasikan di perkotaan yang mempunyai populasi tinggi.

Water scarcity is a major problem in many developing country. Despite the degradation of surface water as raw water, people still used it for drinking water supply. The present, the existences of fresh water in Jakarta, Indonesia, is very apprehensive. The quality of groundwater is being decline and requiring treatment before usage. The present study on groundwater was conducted in the building structure of faculty of engineering University of Indonesia where rainwater-harvesting system were installed and where rainwater-harvesting system were not installed. The objective of the study is to show the difference of water quality which is located near and far from rainwater harvesting. The quality of groundwater was assessed by determining the physic-chemical parameters. The physic-chemical parameters which were observed are Fe, Mn, pH, turbidity, color, Cl-, and TDS. Because of the material in rainwater harvesting is change. Its affecting several parameters such us turbidity from 0,77 NTU increased to 4,42 NTU and decreased to 0,51 NTU and color value from 1 TCU increased to 35 TCU and decreased to 5 TCU. The findings from this study provide evidence that rainwater harvesting in faculty of engineering influence the groundwater quality. Hence, providing sustainability of drinking water supply. This technology can applied in city that has high density population."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42861
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"The change of natural land-use has altered water sources at cultivated land where water conservation principles are not implemented into a source of disaster because of the change of soil surface into an impermeable layer. City development is not only causing impermeability of soil layer and decrease of ground water recharge, but also increase of ground water exploitation. Ground water exploitation exceeding the limitation of aquifer recharge forms a ground water depression cone. One of the efforts to increase ground water is by direct storage of rain water in an artificial recharge at pumping area. The artificial recharge in an unused deep well in the city of Semarang-Central Java, after well washing, has shown a recharge of 5 L/sec. Investigation on artificial recharge is done regularly, yet estimation of recharge is to be done by analytic computation. In facilitating the estimation of recharge, a nomograph was made for wells in confined aquifer. Required data for the nomograph shall comprise data on ground water level, aquifer permeability, aquifer thickness, well diameter, and flow concentration time of rain catchment. The reading results of the nomograph are nearly equal to computation results or field experiment."
551 BKMIKPK 1:1 (2008)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"The change of natural land-use has altered water sources at cultivated land where water conservation principles are not implemented in to a source of disaster because of the change of soil surface into an impermeable layer...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>