Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 56811 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
cover
Endang Sulistyawati
"ABSTRAK
Matematika merupakan salah satu ilmu dasar yang harus dikuasai
sebagai Iandasan pengembangan teknologi. Dalam dunia pendidikan,
matematika mempunyai peran yang penting dalam mengembangkan
kemampuan berpikir logis. Demikian pentingnya matematika, sehingga
diajarkan seoara luas melalui berbagai jenjang pendidikan dari Sekolah
Dasar sampai Sekolah Menengah Umum, salah satunya adalah SMU.
Diharapkan pelajaran matematika di SMU menjadi Iatar belakang yang
cukup untuk memuIai pendidikan akademik.
Di Indonesia matematika merupakan salah satu mata pelajaran
yang dijadikan acuan untuk memasukkan siswa pada jurusan tertentu sesuai
dengan bakat, kemampuan maupun minat siswa. Pada kurikulun tahun
1994, tidak terdapat pelajaran matematika untuk jurusan IPS. Dengan
dikurangi atau ditiadakannya peIajaran matamatika di SMU, ini berarti
mengurangi kesempatan siswa untuk memilih bidang keahliannya.
Disamping itu, pada saat ini dimana siswa jurusan IPA maupun IPS
mempunyai kesempatan yang sama dalam memilih jurusan di perguruan
tinggi. Pada seleksi ujian masuk perguman tinggi, pelajaran matamatika
dijadikan salah satu persyaratan ujian. Hal ini akan mengurangi daya saing
siswa jurusan IPS yang tidak mendapatkan pelajaran matematika
dibandingkan dengan siswa jurusan IPA.
Berdasarkan fenomena yang ada, didapat gambaran bahwa dengan tidak
adanya pelajaran matematika pada jurusan IPS, seringkali pemilihan jurusan IPS yang dilakukan oleh siswa karena menghindar dari pelajaran
matematika.
Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan apakah terdapat
perbedaan persepsi kebermaknaan matematika antara siswa SMU jurusan
IPA dan jurusan IPS. Hipotesa yang diuji adalah tardapat perbedaan yang
signifikan antara persepsi kebermaknaan matematika siswa jurusan IPA dan
jurusan IPS. Alat yang digunakan adakah kuesioner yang berbentuk skala.
Teori yang digunakan adalah teori persepsi, yang menjelaskan mengenai
pengertian persepsi, serta hal-hal yang berhubungan dengan proses
terjadinya persepsi. Kemudian dijeIaskan pula mengenai teori matematika,
yaitu tentang pengertian matematika, peranan matematika dalam kehidupan
yang terdiri dari empat tujuan utama yaitu tujuan kebermanfaatan, tujuan
sosial, tujuan budaya serta tujuan pribadi. Dilanjutkan dengan teori
kebermaknaan matematika yang merupakan implementasi dari ke empat
tujuan utama matematika.
Subyek penelitian yaitu siswa jurusan IPA dan IPS. Pengambilan sampel
dilakukan secara incidental sampling, di bimbingan belajar Ganesha cabang
Rawamangun. Alat yang digunakan dalm penelitian ini yaitu kuesioner
tentang persepsi kebermaknaan matematika yang berbentuk skala.
Pengolahan data penelitian dilakukan dengan teknik statistik deskriptif.
Dari hasil penelitian, diperoleh hasil bahwa tidak terdapat perbedaan
yang signifikan terhadap persepsi kebermaknaan matematika antara siswa
jurusan IPA dan jurusan IPS.
Terdapat beberapa saran yang dapat dilakukan, yaitu dilakukan
penyempurnaan alat, dilakukan kontrol terhadap variabel-variabeI yang
berpengaruh terhadap penelitian sepeti kecerdasan, sikap, minat maupun
guru matematika. Disarankan pula sampel penelitian diambil dari siswa SMU
kelas II yang belum dijuruskan pada jurusan IPA dan IPS sehingga sesuai
dengan tujuan peneIitian."
1998
S2498
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Emil Mukti
2004
S3355
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Dewi Nur Oktafia
"Penelitian mengenai emotional intelligence telah banyak dilakukan khususnya pada remaja ( misalnya Bracket & Katulak, 2006). Sayangnya, hingga saat ini belum ada penelitian mengenai hubungan emotional intelligence dan prestasi akademik pada siswa SMA yang dikhususkan berdasarkan jurusan mereka di sekolah. Beberapa penelitian menjelaskan bahwa tingkat emotional intelligence remaja, menentukan hasil prestasi akademik mereka (Nasir & Masru, 2010; Nasir & Munaf, 2011).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat gambaran, perbedaan serta hubungan antara emotional intelligence dan prestasi akademik pada siswa SMA kelas XI jurusan IPA dan jurusan IPS, serta untuk melihat perbedaan gender dalam emotional intelligence dan prestasi akademik. Penelitian dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif, pada 236 orang siswa SMAN 71. Untuk alat ukur emotional intelligence, digunakan Self-Report Emotional Intelligence Scale (SREIS).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat korelasi yang signifikan antara emotional intelligence dengan prestasi akademik pada siswa SMA pada jurusan IPA maupun IPS. Pada emotional intelligence tidak didapatkan perbedaan yang signifikan antara siswa laki-laki dan siswa perempuan baik pada jurusan IPA maupun IPS. Sedangkan pada prestasi akademik, secara signifikan siswa perempuan memiliki nilai rata-rata yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa laki-laki.baik pada jurusan IPA maupun IPS, dimana siswa perempuan memiliki nilai rata-rata yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa laki-laki.

Research about emotional intelligence has been done especially among adolescents (look for example Bracket & Katulak, 2006). Unfortunately, until now there has been no research about the relationship between emotional intelligence and academic achievement among high school students. Several studies have described that the level of emotional intelligence in adolescents determines their achievement performance (Nasir & Masru, 2010; Nasir & Munaf, 2011).
This research aims to find the relationship between emotional intelligence and academic achievement among the high school students, and to determine whether or not there is gender difference in emotional intelligence and academic achievement. Using quantitative approach, 236 high school student from SMA 71 participated in this study. For emotional intelligence measurement, the Self- Report Emotional Intelligence Scale (SREIS) was used.
The result shows that there is no significant correlation between emotional intelligence and academic achievement. For the gender difference, there is no significant difference between male and female students on emotional intelligence, both among science major students and social major students. But significant differences on academic achievement were found between male students and female students academic score, both among science major students and social major students with females have higher scores.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013
S46184
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nafia Wafiqni
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan guru IPA dan IPS dalam menanamkan nilai yang terkandung dalam konten IPA dan IPS di Madrasah Ibtida'iyah. Metode yang digunakan penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Dalam penelitian kualitatif ini peneliti bermaksud untuk bermaksud memahami situasi sosial secara mendalam, menemukan pola, hipotesis dan teori. Sedangkan jenis penelitiannya adalah studi kasus. Subjek dalam penelitian ini yakni 10 guru yang mengajar mata pelajaran IPA dan IPS di Madrasah Ibtidaiyah yang dipilih secara acak. MI yang beroservasi adalah suatu sekolah yang menjadi perwakilan di Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur. Dan hasil peleitian terungkap bahwa untuk penanaman karakter yang sifatnya terlihat sudah dilakukan oleh guru walaupun belum bervariasi. Karakter yang dikembangkan oleh guru seperti tanggung jawab, bekerja sama, saling menghormati, dan menghargai. Sedangkan untuk penggalian nilai yang terkandung dalam konten IPA dan IPS itu sendiri belum banyak dilakukan oleh guru. Hal ini terlihat dari RPP yang dibuat oleh guru-guru tersebut."
Jakarta: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah , 2014
370 TAR 1: 2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Maksud dan tujuan skripsiKarangan ini bertujuan untuk memberikan gambaran umum tentang pembangkangan para murid jurusan IPS (Sosial) dan IPA (Pas-Pal) di SMA Negeri X Filial, Pademangan Timur, Jakarta dalam hubungannya dengan mata pelajaran, kepala sekolah, guru-guru yang mengajar dan organisasi sosial yang ada di sekolah ini. Penelitian tentang pembangkangan para murid tersebut di atas bertujuan untuk mencari hubung_an antara pembangkangan para murid di sekolah ini dengan sumber frustrasi yang berasal dari lingkungan keluarga mereka. Alasan memilih obyek skripsiKami memilih masalah tentang pembangkangan para murid jurusan IPS (Sosial) dan IPA (Pas-Pal) di SMA Negeri X Filial, Pademangan Timur, Jakarta karena:"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1978
S12905
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riska Tandya
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2002
S2038
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>