Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 159586 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Irawan Satrio Leksono
"PT X merencanakan untuk mengadakan sebuah bentuk investasi hotel di lokasi yang sama dengan suatu obyek yang sudah dimiliki oleh perusahaan, yang bertempat di kota Bandung bagian utara. Obyek yang sudah ada tersebut berbentuk sebuah gedung Serba Guna (yang dalam Karya Akhir ini disebut sebagai SG) yang didalamnya terdiri dari fasilitas olah raga dan kebugaran, fasilitas ruangan untuk disewakan, fasilitas hiburan, sebuah restoran, bar dan salon. Fasilitas tersebut nantìnya akan digabung dengan hotel yang akan dibangun (dalam Karya Akhir ini disebut sebagai ABC), dengan harapan dapat bersinergi untuk memberikan revenue yang menguntungkan bagi perusahaan.
Mengingat pasar industri hotel yang demikian menarik karena perkembangan ekonomi dan pariwisata Indonesia pada umumnya, tentu akan banyak investor yang akan menjadi pesaing potensial bagi PT X. Untuk mengantisipasi hal tersebut PT X harus menyiapkan sebentuk strategi bersaing yang nantinya dapat digunakan oleh ABC sehingga kemampulabaan dapat tercapai untuk masa sekarang maupun masa yang akan datang.
Sebelum melangkah lebih jauh, dilakukan analisis terhadap lokasi dan karakteristik dan pada tempat dimana ABC akan didirikan, dan melalui pertimbangan keunggulan serta kelemahan lokasi tersebut maka diusulkan sebuah konsep untuk ABC berbentuk resort hotel.
Dengan menganalisis market attractiveness, dimana dapat digunakan ALU (Analisis Lingkungan Usaha), baik dengan pertimbangan Iingkungan terjauh. industri maupun operasi daya tarik pasar sebenarnya untuk industri perhotelan dapat diketahui, yang ternyata memang menarik untuk dimasuki karena lingkungan yang ada mayoritas mendukung, walaupun ada diantaranya yang juga merupakan ancaman.
Selanjutnya pada analisis competitive position dilakukan pemetaan competitive setting industri hotel di Bandung, yang memberikan informasi penting mengenai figur pesaing-pesaing yang ada serta posisi masing-masing pesaing dalam industri tersebut. Dari sini juga didapatkan suatu informasi yang dapat dijadikan dasar untuk mengadakan analisis keuangan (bagian bawah) dan inforrnasi untuk melakukan pemetaan posisi ABC pada saat mulai beroperasi pada tahun 2000 yang ternyata masih berada di question mark, tetapi dengari suatu competitive position yang kuat. Pada analisis keuangan, proyek ABC ini memberikan NPV positif dengan IRR sebesar 15 persen (dalam US$) serta periode pengembalian selama 9,6 tahun.
Langkah selanjutnya adalah analisis competitive advantage, disini dapat digunakan analisis value chain, dan karena ABC belum berbentuk nyata maka hasil analisis pada bagian ini lebih berbentuk sebuah anjuran agar ABC kelak dapat bersaing. Anjurannya adalah bahwa ABC harus mempunyai keunggulan kompetitif pada aktivitas utamanya di bagian operasional dan bagian pengembangan sumber daya manusia untuk aktivitas pendukungnya."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
T. Prasetyo Hadi Atmoko
Yogyakarta: Explore, 2018
647.94 PRA m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Shinta Ariestika
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
T25213
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sanila S. Rivai
"Perbankan adalah suatu lembaga yang terdiri dan beroperasi berdasarkan kepercayaan. Oleh sebab itu memelihara kepercayaan tersebut dengan sebaik mungkin merupakan faktor penting bagi lembaga ini pemberian kredit merupakan salah satu kegiatnn utama dari lembaRa perbankan yang timbul karena manusia sebagai makhluk sosial berusaha memenuhi kebutuhnnnya yang beraneka ragam sementara kemampuannya terbatas.
Untuk menjembatani perbedaan tersebut dibutuhkan bantuan pe rmodalan yang disebut kredit dari suatu lembaga yang memiliki kelebihan dana sebagai hasil pemupukan dana dari pihak ketiga. Sesungguhnya kata kredit itu sendiri berasal dari kata latin yaitu Creditum atau kata Yunani yaitu Credo yang artinya adalah kepercayaan. Namun tidak selalu kepercayaan yang mendasari suatu pemberian kredit tersebut terjaga. seringkali terjadi pelanggaran sehingga timbul kredit bermasalah.
Dalam pemberian kredit terdapat suatu tingkat resiko oleh karenanya Bank perlu mengambil langkah pengamanan menghilangkan atau setidaknya memperkecil resiko yang mungkin timbul. Selain melakukan pengamanan secara hukum seperti tan Perjanjian Kredit, Penguasaan dan Pengikatan Agunan berupa jaminan kebendaan atau non kebendaan yang diberikan oleh debitur untuk menjamin kredit yang diterimanya dari Bank, perlu pula dilakukan pemantauan secara teratur dan terus menerus terhadap pemenuhan kewajiban-kewajiban kredit.
Hal penting lainnya yang perlu d1lakukan oleh Bank aclalah memantau kondJsi perusahaan penerima kredit agar dapat mendeteksi secara dini semua gejala-gejala timbulnya kredit bermasalah bank dapat mengatasinya.
Sebagai ilustrasi dalam karya akhir ini penulis menguraikan dan memperbandingkan 2 dua buah perusahaan yang dalam perjalanannya usahanya mengalami permasalahan dalam pemenuhan kewajiban kreditnya.
Disini dilakukan analisa analisa dimulai dari analisa atas laporan keuangan yang walaupun merupakan suatu Analisa yang naif. namun tetap merupakan langkah awal yang dilakukan bank terhadap kondisi pe rusahaan debitur. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Putu Indah Rahmawati
"ICT based instruction implemented at the department of hotel and tourism roles opportunities and challenges. The development of ICT was running very quickly and it was getting easier to access. However in reality many students from the departement of hotel and tourism were found very hard to operate computer and internet. In addition so many instructors were also found so many problems in integrating the ICT into their intructions process because of many mythos they had already believed. The aim of this article was to study the roles of ICT in the aspects hotell and tourism industry as well as any ideas in terms of opportunities and challenges of implementing ICT in the process of instruction at the departement of hotel and tourism. The results of the study indicated that (1) ICT had been found to have very important roles in the aspects of hotels and tourism in particular to assist promotion to take managerial decision to imporve productivity and service quality (2) some opportunities were found in relation to implementingICT based instruction at the departement of hotel and touurism like to encourage the students to obtain wider sets of information from the internet and send them via e-mail to their instructors(conceptual l learning) to have the students to make online interaction (collaborative learning) and to provide them opportunities to conduct a research and analysis (research and analysis ( research and analysis) and (3) there were also found some challenges or problems encountered by the instructor in implementing the the ICT based instuction at the departement of hotel and tourism like limited capacity of the insturcitor as the students limed nurmber of supporting facilitie and financial. Sine the skills in using IT was found very important as professional manager in the aspects of hotel industry the students were aoso required to get used to using techmology in the process of instructional activities."
Singaraja: Lembaga pendidikan tenaga kependidikan Universitas pendidikan Ganesha, 2011
370 JPP 44:1-3 (2011)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"Dewasa ini, kemajuan ilmu dan teknologi telah menghadirkan perubahan yang begitu signifikan. Keadaan yang semula penuh kesederhaan kini berubah menjadi sangat modern. Ilmu membantu kehidupan manusia menjadi lebih dinamis karena keadaan sosial di suatu lingkungan masyarakat berkaitan erat dengan ilmu. Konflik sosial serta keadaan ekonomi rendah di suatu masyarakat dapat dipecahkan dengan ilmu dan teknologi. Konflik sosial dan ekonomi menjadi tertarik untuk dikaji melalui disiplin ilmu teknik sipil. Dalam dunia konstruksi, kotoran sapi dapat didaur ulang menjadi material bangunan, yakni sebagai pengganti batu bata. Selain upaya memecahkan konflik sosial masyarakat., batu bata kotoran sapi juga dapat menjawab masalah ekonomi masyarakat karena mampu menyediakan lapangan kerja dalam pemanfaatan limbah kotoran sapi."
JSIO 13:2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>