Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 153622 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Zulkarnain Djamin
Jakarta: UI-Press, 1994
330.959 8 ZUL d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Pancolo Indrajat
"ABSTRAK
Resesi ekonomi dunia yang berlangsung dari tahun 1980 sampai dengan tahun 1983, membawa dampak terhadap negara Naiknya harga minyak bumi yang merupakan penyebab utama terjadinya resesi, mempengaruhi laju perkembangan ekonomi negara industri maju. Untuk melepaskan diri dari kondisi negara industri maju. negara yang demikian akhirnya negara - negara industri maju yang tergabung dalam I. E. A. ( International Energi Agency ), sepakat memberlakukan berbagai adjustment ( penyesuaian ), menanggapi naiknya harga minyak. Akibat dari penyesuaian ini harga minyak bumi berhasil diturunkan sampai di bawah normal. Bagi Indonesia, pengaruh turunnya harga migas menyebabkan merosotnya harga dan volume ekspor. Penerimaan negara dan penghasilan ekspornya kira kira 2 per 3 bersumber dari ekspor migas, sangat terganggu akibat dari penurunan ekspor ini. Untuk menghadapi akibat menurunnya migas di pasaran Internasional ini. Pemerintah Indonesia mulai menyadari pentingnya melepaskan ketergantungan pada ekspor migas dan meningkatkan peran sektor swasta dalam pembangunan. Melalui berbagai kebijaksanaan deregulasi, pemerintah akhirnya berhasil meningkatkan ekspor nonmigas dan bahkan pada tahun 1787 hasil ekspor nonmigas berhasil melampaui ekspor migas. Namun dalam mengimplementasikan paket - paket kebijaksanaan deregulasi pemerintah justru berhadapan dengan golongan regulasi. ini, Sehubungan dengan hal tersebut maka, tulisan ini akan membahas mengenai faktor faktor yang melatar belakangi terciptanya resesi ekonomi dunia, beserta dampaknya terhadap perdagangan luar negeri Indonesia. Untuk menelaah permasalahan ini, penulis menggunakan beberapa teori. Teori yang yang digunakan adalah dari K.J. Holsti mengenai Definition of the Situation dan Nuechterlein tentang Kepentingan Nasional."
1990
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Odih Juanda
"ABSTRAK
Pembahasan skripsi ini di tujukan untuk melihat pengaruh proteksi Amerika Serikat terhadap perdagangan luar negeri Indonesia, yang mana cjengan tindakan proteksinya itu sejumlah besar barang-barang dari Indonesia terkena berbagai hambatan , baik yang sifatnya tarif maupun non tarif Keadaan ini cukup menyulitkan bagi kelancaran perda -
gangan luar negeri Indonesia, mengingat negara itu merupakan kawan dagang terbesar Inaonesia kedua setelah Jepang Akibat lebih jauh dari pemoarasan atas barang-barang Indonesia di atas, tidak saja memDawa dampak yang sifatnya ekonomis tetapi juga telah membawa dampak yang sifatnya politis Pilihan pemerintah dalam menentukan straregi pembangunan
ekonomi yang tepat, khususnya menempatkan peranan
perdagangan luar negeri dalam konteks pembangunan, usaha usaha penanggulangan PHK yang telah menambah pengangguran baru dan mendorong pelaksanaan politik luar negeri Indonesia yang lebih penetratif dalam menunjang perdagangannya, serta munculnya respon balik terhadap Amerika Serikat dalam kebijaksanaan luar negerinya kepada Indonesia, merupakan seperangkat permasalahan politik yang harus di hadapi Indonesia"
1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"Perdagangan luar negeri merupakan salah satu variable yang semakin penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Maka berbagai negara di dunia semakin intens untuk menjalin kerjasama perdagangan dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan Produk Domestik Bruto (PDB)."
320 JLN 31:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sinabutar, Sumber
"Tesis membahas mengenai ketentuan asal barang dalam perjanjian daerah perdagangan bebas antara negara-negara ASEAN-AFTA. Mekanisme pernurunan tarif dan non tarif dalam kesepakatan daerah perdagangan bebas ASEAN. Keuntungan dan kerugian dalam melaksanakan perdagangan bebas.
Metode pemaparan yang digunakan deskriptif analisis, yaitu dengan menjelaskan dan menganalisis norma-norma hukum yang terdapat pada perjanjian daerah perdagangan bebas ASEAN serta menjelaskan dampaknya terhadap perdagangan luar negeri Indonesia yang dilihat dari perkembangan tindakan yang dilakukan oleh pihak yang terjkait dalam perjanjian perdagangan bebas tersebut."
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T14447
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadia Sri Damajanti
"Akumulasi utang Iuar negeri Indonesia saat ini telah menjadi persoalan serius bagi perekonomian karena beban pembayaran utang luar negeri sangat besar, dominasi utang luar negeri swasta, struktur utang luar negeri semakin jauh dari format konsesional, dan kinerja perekonomian makro yang memburuk. Ketika pemerintah dihadapkan pada keinginan untuk menurunkan besarnya utang luar negeri karena dianggap sudah terlampau tinggi, bagaimana dampak penurunan tersebut terhadap kinerja perekonomian secara makro?
Tujuan studi ini adalah menganalisis permasalahan utang luar negeri Indonesia dan implikasinya bagi pertumbuhan ekonomi (sustainable economic growth). Secara khusus studi ini dilakukan untuk menganalisis secara deskriptif masalah utang luar negeri Indonesia dan yang utama adalah menganalisis implikasi kebijakan penurunan stok utang luar negeri terhadap pertumbuhan ekonomi dan investasi swasta.
Berdasarkan hasil pendukaan dengan pendekatan 2SLS pada model makroekonometri sederhana periode 1971-1999, pada variabel debt overhang (DEBTY) dan variabel crowding out (USX) menunjukkan bahwa setiap kenaikan variabel-variabel tersebut akan menurunkan tingkat investasi. Simulasi dilakukan pada periode 1995-1999 dari rentang periode observasi tahun 1971 - 1999 untuk melihat dampak kebijakan penurunan stok utang luar negeri Indonesia terhadap kinerja investasi dan pertumbuhan ekonomi. Studi ini menemukan bahwa penurunan stok utang luar negeri Indonesia secara signifikan akan meningkatkan investasi swasta dan pertumbuhan ekonomi. Beberapa implikasi kebijakan yang perlu dipertimbangkan secara serentak, bahwa perbaikan kinerja perekonomian melalui reformasi struktural dan kebijakan yang berorientasi pada penurunan utang luar negeri mutlak dilakukan, seraya berupaya mendorong tercapainya kesepakatan dengan kreditor dalam strategi-strategi penyelesaian utang dan mengurangi secara bertahap."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2001
T20428
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Joko Waluyo
"The main purpose of this study is to find the effect of budget deficit with foreign loans as source of funding on inflation and economic growth. This study focuses on transmission mechanism of budget deficit funding effects on inflation and economic growth. We use a specific simultaneous macroeconomic model which includes 17 behavioral equations and 18 identity equations with 6 blocks in this study, Two Stage Least Square (TSLS) method is employed to estimate the behavioral equations in the model. This study use Indonesia secondary economic data from 1970 to 2003. Econometric tests are performed to produce BLUE estimator. This study also use stochastic simulation with 10000 replications to simulate policy.The results show that using foreign loan to fund budget deficit increases both economic growth and inflation. This result is also supported by the simulation results which show that increase in the proceeds of new foreign loan increases reserves which in turn increase primary money/money supply/monetary base. Interaction of monetary base with money multiplier then increases price level. increase in capital in flow from increase in foreign loan increases government spending which also increases government spending increases in the government spending then add to government capital stock so that economic growth also increases."
2006
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sungkar, Ali Mohamad
"Krisis ekonomi yang dialami Indonesia pada tahun 1997-1998 mengakibatkan perubahan posisi tawar-menawar pada dua tingkat, yaitu: pertama, pada level internasional, yaitu antara lembaga-lembaga keuangan internasional terhadap Pemerintah Indonesia dan kedua, pada tingkat domestik, yaitu antara kubu liberal terhadap kubu nasionalis dan kubu populis. Masing-masing perubahan pada dua level analisis yang berbeda ini memberikan sumbangan yang menentukan arah perubahan kebijakan perdagangan luar negeri Indonesia pada masa krisis ekonomi.
Berbeda dengan berbagai penelitian terdahulu mengenai kebijakan perdagangan Indonesia, penelitian ini lebih banyak menyentuh dimensi politik dalam perubahan kebijakan. Artinya, penelitian ini lebih banyak berusaha menyelami masalah pergulatan antar berbagai kekuatan yang memiliki kepentingan dan ideologi yang bertentangan dalam rangka memperebutkan pengaruh atas kebijakan perdagangan luar negeri Indonesia.
Dalam penelitian ini, krisis ekonomi merupakan prakondisi yang diasumsikan mendahului dan mengakibatkan perubahan konfigurasi power, baik di tingkat internasional (Indonesia vis-a-vis lembaga keuangan internasional) maupun domestik (antara kubu liberal, nasionalis dan populis). Adapun perubahan konfigurasi power yang disebabkan krisis ekonomi tersebut pada gilirannya mengakibatkan perubahan kebijakan perdagangan luar negeri Indonesia.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka. Data-data mengenai krisis ekonomi, perubahan konfigurasi power dan perubahan kebijakan perdagangan diperoleh dari dokumen-dokumen resmi, buku-buku, jurnal-jurnal, media massa maupun terbitan-terbitan lainnya. Seluruh data yang terkumpul dianalisis dan dilaporkan secara kronologis. Artinya, setiap gejala yang muncul dan keterkaitan antar gejala akan dijelaskan secara mendalam dan terperinci, serta dituangkan dalam laporan penelitian yang tersistematisasi berdasarkan urutan kejadian.
Penelitian ini menemukan bahwa dari rangkaian langkah kebijakan yang ditempuh Pemerintah Indonesia dalam mengatasi krisis ekonomi, jelas terlihat besarnya pengaruh lembaga keuangan internasional dan kelompok liberal dalam proses liberalisasi reformasi ekonomi Indonesia pada masa krisis ekonomi 1997-1998. Isi MEFP I (31 Oktober 1997), MEFP II (15 Januari 1998) dan supplementary MEFP III (10 April 1998) yang diajukan Pemerintah Indonesia memperlihatkan keberhasilan lembaga-lembaga keuangan internasional memaksakan liberalisasi lebih lanjut terhadap perekonomian Indonesia.
Sebagai hasil kajian, penelitian ini secara meyakinkan menyimpulkan bahwa perubahan kebijakan ekonomi Indonesia, termasuk di bidang perdagangan, ke arah sistem ekonomi pasar hanya akan terjadi apabila krisis ekonomi dapat menjadi momentum bagi kekuatan-kekuatan internasional dan kubu liberal di dalam negeri untuk menekan Pemerintah Indonesia agar mengadopsi kebijakan yang lebih liberal."
Depok: Universitas Indonesia, 2000
T8039
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>