Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3476 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kelana, Said
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 1997
297.61 KEL h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Izzatul Jannah
Bandung: Asy-Syaamil Press, 2000
808.831 IZZ b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Hidayah
Jakarta: Pabelan, 1998
920.720 2 NUR k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kartika Fitria
"Preservasi arsip merupakan kegiatan penting yang dapat memelihara informasi yang terkandung dalam arsip Yayasan Nurul Hidayah untuk menunjang kegiatannya. Yayasan Nurul Hidayah melaksanakan kegiatan yang berorientasi pada keagamaan sehingga banyak dokumen yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengobservasi bagaimana Yayasan Nurul Hidayah melakukan tindakan preservasi terhadap dokumen yang dimilikinya. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan metode wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini adalah Yayasan Nurul Hidayah masih memiliki banyak kekurangan baik dari segi pelaksanaan yang kurang maksimal maupun faktor pendukung yang menunjang kegiatan preservasi arsip. Tindakan preservasi arsip yang dilakukan oleh Yayasan Nurul Hidayah hanya berfokus pada metode penyimpanan arsip terutama penyimpanan arsip digital dimana pengurus belum melakukan backup data untuk penanganan arsipnya. Kondisi lingkungan juga berpengaruh terhadap penyimpanan arsip dan masih perlu pembenahan. Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan, maka saran dari penelitian ini sebaiknya Yayasan Nurul Hidayah meningkatkan pemeliharaan arsip dan memperhatikan lingkungan yang menjadi tempat kegiatan preservasi arsip dan melakukan backup data pada arsip digitalnya.

Archive preservation is an important activity that can maintain the information contained in the archives of the Nurul Hidayah Foundation to support its activities. The Nurul Hidayah Foundation carries out religious-oriented activities so that many documents are produced. This study aims to identify and observe how the Nurul Hidayah Foundation performs preservation actions on its documents. The method used is qualitative research with interview and observation methods. The result of this study is that the Nurul Hidayah Foundation still has many shortcomings, both in terms of less than optimal implementation and supporting factors that support archive preservation activities. Archive preservation actions carried out by the Nurul Hidayah Foundation only focus on archive storage methods, especially digital archive storage where the management has not performed data backups for handling archives. Environmental conditions also affect archive storage and still need improvement. Based on the research results obtained, the suggestion from this research is that the Nurul Hidayah Foundation should improve archive maintenance and pay attention to the environment where archive preservation activities are carried out and backup data on digital archives."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Al-Ghazali
Bandung: Mizan, 2017
297.31 GHA m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rifa Hidayah
"Keberhasilan penyesuaian sosial anak berkaitan dengan konsep diri. Untuk meningkatkan konsep diri sangat diperlukan
intervensi antara lain melalui terapi seni. Terapi seni akan memudahkan proses sosialisasisehingga meningkatkan konsep
diri anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh terapi seni terhadap konsep diri anak. Penelitian ini
dilakukan dengan metode eksperimen dan melibatkan 21 anak. Ekperimen, yang berupa perlakuan pemberian terapi seni
dengan menggunakan gambar sebagai media, dilaksanakan selama lima sesi, setiap sesi berlangsung selama 90 menit.
Lima sesi pelaksanaan terapi seni terdiri atas (1) sesi mengenal diri sendiri, (2) aku di antara teman-teman, (3) aku dan
lingkungan sekitarku, (4) aku dan Bangsa Indonesia serta (5) cita-citaku. Metode pengumpulan data dilakukan
menggunakan skala konsep diri dan wawancara kemudian dianalisis dengan t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
terapi seni berpengaruh terhadap peningkatan konsep diri anak. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan
informasi bagi anak, orang tua, pendidik, lembaga pendidikan serta masyarakat mengenai pentingnya terapi seni untuk
peningkatan konsep diri anak. Sehingga, apabila konsep diri anak rendah, sesegera mungkin anak diberikan terapi seni
untuk meningkatkan konsep dirinya.
The success of the child's social adjustment related to the concept of self. To improve self concept interventions among
others through art therapy. The purpose of this study was to examine the effect of art therapy for children's self-concept.
This study was conducted using experiments and involving 21 children. Experiment in the form of art therapy treatment
by using images as the media, held for five sessions, each session lasting 90 minutes. Five sessions of art therapy
implementation consists of (1) the session to know yourself, (2) I am among friends, (3) I am and my surroundings, (4)
I am and the Indonesian people as well as (5) my goal. Method of data collection using self-concept scale and
interviews were then analyzed by t-test. The results showed that art therapy is effective to increase in the child's selfconcept.
Thus, if the concept of a low child, the child immediately treated the art therapy to improve the concept itself."
Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Alifuddin Fahmi Abdillah
"ABSTRAK
Tarekat Alawiyah merupakan salah satu tarekat mu rsquo;tabarah yang berkembang di Indonesia. Perkembangan tarekat ini dapat dilihat melalui respon positif masyarakat Indonesia terhadap majelis-majelis zikir dan selawat yang diadakan di pelbagai tempat, salah satunya di Desa Bedug, Tegal. Habib Sholeh Al-Attas sebagai tokoh tarekat Alawiyah di Tegal, menggunakan majelis zikir dan selawat sebagai media berinteraksi antara tarekat Alawiyah dengan masyarakat di Desa Bedug. Selain itu, Habib Sholeh mendirikan pesantren Ribath Nurul Hidayah untuk masyarakat yang ingin lebih mengenal dan mendalami ajaran-ajaran tasawuf di dalam tarekat Alawiyah. Artikel ini mendeskripsikan mengenai integrasi ajaran tarekat Alawiyah melalui pondok pesantren serta pengaruhnya dalam kehidupan sosial masyarakat Desa Bedug. Metode yang digunakan dalam artikel ini adalah metode kualitatif, melalui wawancara dan perolehan data di lapangan. Wawancara dilakukan terhadap narasumber yang dianggap memiliki informasi dengan perkembangan tarekat Alawiyah di Desa Bedug Tegal. Kehadiran tarekat Alawiyah di Desa Bedug sejak tahun 2008 dianggap telah mengubah kondisi sosial ke arah yang lebih baik, sehingga dapat dikatakan bahwa tarekat Alawiyah mampu menjadi agen perubahan moral bagi masyarakat di Desa Bedug Tegal.. Habib Sholeh Al-Attas mampu menjadi tokoh penting dalam perubahan tersebut, sehingga dapat dijadikan acuan dalam berdakwah di tengah-tengah masyarakat yang ingin menerapkan nilai-nilai moral agama dalam kehidupan sehari-hari.

ABSTRACT
Tarekat Alawiyah is the one of tarekat that has a legitimate mu rsquo;tabarah and still growing in Indonesia. The growth of this tarekat can be seen through a positive response of Indonesian people towards majlis of zikr and invocation shalawat which is often held in some places, especially in Bedug Village, Tegal Regency. Habib Sholeh Al-Attas, as a figure of tarekat Alawiyah there, uses a majlis of zikr and shalawat as a medium interaction between tarekat Alawiyah and people on there. Furthermore, he has built the Pondok Pesantren Ribat Nurul Hidayah for common people who want to learn about Sufism in tarekat Alawiyah. In this article will describe the integration of tarekat Alawiyah through Islamic boarding school and the impacts towards a social life of the society in Bedug Village. The method used in this article is a qualitative method, by interviewing some informants who have information about tarekat Alawiyah rsquo;s growth in Bedug Village. The appearance of the tarekat Alawiyah is considered to have changed the social environments of society to be a better, and it can be said that tarekat Alawiyah can be an agent of moral change. Habib Sholeh can be an important figure for the society rsquo;s moral change. "
2018
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Tiara Amanda Putri
"Perilaku merokok merupakan aktivitas berbahaya yang dilakukan sebagian besar masyarakat Indonesia. Rokok dapat menyebabkan berbagai dampak negatif baik dari segi kesehatan maupun akademik bagi remaja. Berdasarkan data yang dikaji Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah perokok aktif remaja di Indonesia usia ≥ 15 tahun pada tahun 2021 sebesar 28,26% dan pada tahun 2023 meningkat menjadi 28,62%. Berdasarkan hasil penjaringan kadar karbon monoksida (CO) oleh UPTD Puskesmas Cinere, hasil menunjukkan SMK Al-Hidayah Depok adalah salah satu sekolah dengan siswa perokok terbanyak. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran perilaku merokok dan faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku merokok remaja di SMK Al-Hidayah Depok Tahun 2024 berdasarkan Social Cognitive Theory (SCT). Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional. Data penelitian dikumpulkan melalui pengisian kuesioner secara self-administered oleh 196 remaja SMK Al-Hidayah. Data dianalisis menggunakan uji chi-square untuk mengetahui hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil penelitian telah menunjukkan sebanyak 146 responden (74,5%) adalah perokok dan 50 responden (25,5%) tidak merokok. Penelitian ini juga menunjukkan adanya hubungan antara usia 19 tahun (p < 0,001) nilai OR 12,089 (95% CI 3,465-42,173), jenis kelamin (p < 0,001) nilai OR 0,050 (95% CI 0,020-0,126), kelas 11 (p value = 0,037) dengan nilai OR 2,682 (95% CI 1,138-6,319), pengetahuan (p < 0,001) nilai OR 36,318 (95% CI 10,728-122,955), persepsi (p < 0,001) nilai OR 0,075 (95% CI 0,028-0,201) dan iklan rokok (p = 0,041) dengan nilai OR 2,566 (95% CI 1,117-5,891) dengan perilaku merokok. Sedangkan usia 17 dan 18 tahun dengan nilai OR 12,089 (95% CI 3,465-42,173), kelas 10 dan 12 nilai OR 1,214 (95% CI 0,568-2,598) dan teman sebaya pengguna tembakau nilai OR 1,924 (95% CI 1,004-3,689) tidak berhubungan (p value > 0,05) dengan perilaku merokok. Berbagai upaya perlu dilakukan dari beberapa stakeholder untuk mengurangi dan mencegah perilaku merokok remaja seperti melakukan edukasi, menerapkan Kawasan Tanpa Rokok (KTR), hingga sterilisasi wilayah bebas rokok.

Smoking behavior is dangerous activities carried out by the majority of Indonesian people. Cigarettes can cause various negative impacts both in terms of health and academics for teenagers. Based on data reviewed by the Central Statistics Agency (BPS), the number of active smokers among teenagers in Indonesia aged ≥ 15 years in 2021 at 28.26% and increase in 2023 it will be 28.62%. Based on the results of screening carbon monoxide (CO) levels by the Cinere Community Health Center UPTD, the results show that SMK Al-Hidayah, Depok is one of the schools with the most smoking students. This research was conducted to determine the description of smoking behavior and factors related to adolescent smoking behavior at SMK Al-Hidayah, Depok in 2024 based on Social Cognitive Theory (SCT). This study used a cross-sectional design. Research data was collected by filling out self-administered questionnaires by 196 SMK Al-Hidayah students. Data were analyzed using the chi-square test to determine the relationship between the independent variables and the dependent variable. The research results have shown that 146 respondents (74,5%) were smokers and 50 respondents (25.5%) did not smoke. This research also shows a relationship between 19 years old (p < 0,001) OR value 12,089 (95% CI 3,465-42,173), gender (p < 0,001) OR value 0,050 (95% CI 0,020-0,126), grade 11 (p value = 0,037) OR value 2,682 (95% CI 1,138-6,319), knowledge (p < 0,001) OR value 36,318 (95% CI 10,728-122,955), perception of tobacco (p < 0,001) and cigarette advertising exposure (p = 0,041) OR value 2,566 (95% CI 1,117-5,891) with smoking behavior. However, 17 and 18 years old with OR value 2,064 (95% CI 0,999-4,262), grade 10 and 12 with OR 1,214 (95% CI 0,568-2,598), and peers use cigarette OR value 1,924 (95% CI 1,004-3,689) are not related (p value > 0.05) to smoking behavior. Various efforts need to be made by several stakeholders to reduce and prevent teenage smoking behavior, such as providing education, implementing Smoke-Free Areas (KTR) and sterilizing smoke-free areas."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tambunan, Yosua Andre
"Kurangnya perhatian dan stigma terhadap anak-anak korban terorisme membuat rantai yang tidak putus terhadap aksi terorisme. Lembaga pendidikan dan rehabilitasi yang ditujukan kepada anak korban terorisme juga tidak sepenuhnya berhasil dan terkadang menjadi faktor pendukung dari keberlanjutan terorisme. Anak dari Khairul Ghazali mengalaminya langsung yang membuat dirinya membangun Pesantren Al-Hidayah. Pesantren ini digunakannya untuk melakukan deradikalisasi dan mengembalikan kehidupan sosial anak-anak korban terorisme. Tugas karya akhir ini membahas bagaimana proses dan strategi deradikalisasi yang dilakukan di Pesantren Al-Hidayah dengan menggunakan analisis dari social bond theory milik Hirschi. Metode utamanya menggunakan analisis data sekunder terhadap hasil penelitian dan jurnal terdahulu. Dilakukan juga wawancara bersama Khairul Ghazali, namun hanya sebatas penguat argumentasi dari data sekunder yang digunakan. Hasilnya ditemukan bahwa keempat elemen ikatan sosial yaitu attachment, commitment, involvement, dan belief mampu memberikan pemahaman baru dan mencegah anak-anak korban terorisme disana memiliki ideologi radikalisme dan ekstremis. Strategi yang diterapkan di Pesantren Al-Hidayah yaitu green school, lifeskill, kelas tahfiz, dan trauma healing, secara holistik juga masuk kedalam ikatan sosial oleh Hirschi yang membantu anak-anak untuk kembali ke kehidupan normal di masyarakat.

The lack of attention and stigma towards child victims of terrorism creates an unbroken chain of acts of terrorism. Educational and rehabilitation institutions aimed at child victims of terrorism are also not entirely successful and sometimes become a supporting factor for the continuation of terrorism. The son of Khairul Ghazali experienced it firsthand, which made him build the Al-Hidayah Islamic Boarding School. He uses this pesantren to deradicalize and restore children's social life from terrorists. This final project discusses the processes and strategies for deradicalization carried out at the Al-Hidayah Islamic Boarding School using an analysis of Hirschi's social bond theory. The main method uses secondary data analysis on the results of previous research and journals. Interviews were also conducted with Khairul Ghazali, but only limited to strengthening arguments from the secondary data. The results found that the four elements of social bonding, namely attachment, commitment, involvement, and belief, could provide new understanding and prevent children who were victims of terrorism from having radicalism and extremist ideologies. The strategies implemented at the Al-Hidayah Islamic Boarding School, namely green school, life skills, tahfiz classes, and trauma healing, are also holistically included in social bonds by Hirschi, which help children to return to normal life in society."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Tengku Sandra Fauzia
"ABSTRAK
Salah satu jasa perbankan yang ditawarkan oleh bank
Syariah adalah pembiayaan mudharabah. Pembiayaan mudharabah
adalah akad kerjasama usaha antara dua pihak dimana pihak
pertama (shahibul maal) dalam hal ini Bank Muamalat
Indonesia menyediakan seluruh modal, sedangkan pihak
lainnya menjadi pengelola (mudharib) dalam hal ini Bapak H.
Anang Karnawan, anggota Koperasi Primer Untuk Anggota Nurul
Hidayah. Pemerintah berkewajiban memajukan koperasi dalam
arti anggota-anggotanya, yaitu dengan cara mengeluarkan
program Kredit Likuidasi dalam rangka Kredit Kepada Kopersi
Primer untuk Anggotanya dengan sistim Bagi Hasil yang
pengeluarannya dilakukan antara lain melalui BMI.
Pembiayaan mudharabah disini tidak hanya melibatkan dua
pihak, tapi melibatkan juga pihak ketiga yaitu bank yang
mengelola dana masyarakat. Untuk itu ada beberapa
pertanyaan yang dapat diajukan terhadap jaminan dalam
pembiayaan mudharabah ini, yaitu bagaimanakah konsep dan
fungsi jaminan dalam pembiayaan ini, dan siapakah yang
harus bertanggung jawab bila mudharib wanprestasi.
Penelitian dilakukan berdasarkan metode penelitian
kepustakaan. Penulis juga menggunakan alat pengumpul data
berupa wawancara. Tipologi penelitian yang digunakan dalam
penelitian ini ditinjau dari sudut sifatnya adalah
penelitian deskriptif. BI tidak pernah mengatur besarnya
prosentase jaminan terhadap kredit atau pembiayaan lainnya.
Diserahkan sepenuhnya pada kebijaksanaan dari masing-masing
bank. Jaminan dalam pembiayaan mudharabah tidak
diperbolehkan menurut syariat Islam. Namun, seiring
perkembangan jaman, jaminan dalam pembiayaan mudharabah itu
diperkenankan, dan sudah dibenarkan oleh DSN-MUI dalam
fatwanya tentang pembiayaan mudharabah. Fungsi dari jaminan
itu sendiri adalah untuk melindungi dana yang dikeluarkan
bank syariah dalam memfasilitasi pembiayaan, mengingat dana
yang disalurkan adalah dana masyarakat yang harus
dilindungi dan dipertanggungjawabkan penggunaanya oleh
pihak bank. Bila terjadi wanprestasi dalam pembiayaan ini,
maka yang bertanggung jawab adalah bapak Anang Karnawan
secara pribadi.

One of the banking services offered by a Syariah bank
is called mudharabah financing. Mudharabah financing is a
consensus to cooperate in a business venture whereby the
first party (shahibul maal), in this case the Bank Muamalat
Indonesia, makes available the entire capital, whereas the
other party becomes the executor, in this case Mr. H. Anang
Karnawan who is a member of the Primary Cooperative For
Members of the Nurul Hidayah. The Government has an
obligation to make the members of the Primary Cooperative
become prosperous, by giving a Credit Liquidation Programme
in the Project of Credit to Primary Cooperative for Members
with Profit ang Lost Sharing System, which is held by BMI.
Mudharabah financing here not only involves two parties but
involves also a third party, the bank who manages community
funds. As a consequence there are several questions that
may be raised with regard to collateral in such mudharabah
financing, namely, what would be the concept and the
function of a collateral in this kind of financing, and who
would be accountable if the mudharib fails to perform, also
considering that the said cooperative performs a channeling
of funds from the BMI (shahibul maal) to H. Anang Karnawan
(mudharib) . Our research was done using the methodology of
library research. The author also collected data through
interviews. Methodology used in this research with a view
to its nature is descriptive. Bank of Indonesia don't make
an arransement of fix ammount for colleteral to have credit
or other financing programme. It is up to each bank to
manage it. Colleteral in mudharabah financing is not
allowed under Islamic syariat. On the other hand due to the
passage of time, collateral in mudharabah financing is
permitted, and has been upheld by the DSN-MUI, in its
ruling regarding mudharabah financing. The function of that
very ruling is to protect funds provided by shariah banks
in facilitating financing, considering also that such funds
are communal funds which must be protected and its usage be
made accountable by the bank. However, if the mudharib
fails to perform, Mr. H. Anang Karnawan (mudharib)
personally will take the responsibility."
2008
T37606
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>