Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 144732 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Alif Ramadhan
"Penelitian ini membahas mengenai penerapan Crime Prevention Through Environmental Design (CPTED) dalam upaya antisipasi serangan terorisme pada wilayah perkantoran X. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif untuk memberikan gambaran mengenai strategi pencegahan kejahatan melalui desain lingkungan yang ada di wilayah perkantoran X. Dalam melakukan analisa, penelitian ini menggunakan CPTED sebagai dasar analisa utama dan Routine Activity Theory sebagai penguat dalam upaya pencegahan kejahatan terorisme di wilayah perkantoran X. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa wilayah perkantoran X belum maksimal dalam melakukan implementasi CPTED dalam upaya pencegahan tindakan kejahatan terorisme.

This study discusses the application of the Crime Prevention Through Environmental Design (CPTED) in preventing terrorism at X office area. This study used a qualitative approach with descriptive type to provide an overview of crime prevention strategies through environmental design at the X office area. In the analysis, this study uses the CPTED as the main analysis tool and uses Routine Activity Theory as a supporting tool for the CPTED in terrorism prevention at the X office area. The results of this study indicate that the X office area has not been maximized in implementing CPTED to prevent acts of terrorism."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raditya Herdanu
"Skripsi ini membahas mengenai penerapan konsep crime prevention through environmental design (CPTED) sebagai strategi pencegahan kejahatan yang dilakukan perusahaan sumber daya nasional PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang. Sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang pengelolaan sumber energi, PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang memiliki potensi gangguan keamanan, terlebih perusahaan ini termasuk Objek Vital Nasional yang menyangkut kepentingan Negara dan hidup orang banyak. Penelitian ini termasuk kualitatif deskriptif dengan menganalisa strategi pencegahan situasional yang dilakukan perusahaan dilihat dari bagaimana penerapan konsep crime prevention through environmental design. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsep crime prevention through environmental design telah dilakukan di PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang sebagai strategi pencegahan kejahatan yang disesuaikan dengan kondisi alam eksplorasi energi panas bumi.

This undergraduate thesis discusses about implementation of crime prevention through environmental design concept as situational crime prevention by national resource company PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang. As a resource management company, PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang having securities invasive potency, furthermore this company classified as Objek Vital Nasional that concern State?s interest and many people. This study included qualitative descriptive that analyze crime prevention strategy by the company seen of how crime prevention through environmental design concept implemented. The result of this study shows that crime prevention through environmental design concept implemented at PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang as a crime prevention strategy that adapted with natural condition of geothermal energy exploration."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aura Tazkia Amaria
"Gated community merupakan suatu bentuk baru dari diskriminasi dalam hal berhuni (Blakely dan Snyder, 1998). Gated community memiliki keutamaan untuk meningkatkan perlindungan dan keamanan bagi penduduk di dalamnya melalui adanya pagar berupa dinding yang mengelilinginya. Pemagaran pada gated community memang diperlukan sebagai usaha untuk meningkatkan rasa aman sesuai dengan Crime Prevention through Environmental Design (CPTED). Namun, kehadiran pagar itu sendiri tidak cukup untuk mencegah rasa takut bagi penduduk pada gated community sehingga diperlukan penerapan aspek lain pada CPTED yang mampu memperkuat keamanan gated community. Penerapan CPTED tersebut, terutama prinsip fisiknya, membuat suatu permukiman menjadi lebih tertutup. Oleh karena itu, fokus utama pada tulisan ini adalah untuk mengetahui penerapan prinsip-prinsip pada konsep CPTED pada gated community. Dengan demikian, dilakukan studi kasus mengenai permasalahan tersebut pada dua gated community dengan skala yang berbeda, yaitu Cluster Permata Billymoon dan Komplek Arlin Indah. Studi kasus ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan dari prinsip CPTED yang diterapkan pada kedua gated community.

A gated community represents a new form of discrimination in terms of residency (Blakely and Snyder, 1998). Gated communities primarily aim to enhance protection and security for their residents through the presence of surrounding walls or fences. This fencing is deemed necessary to enhance the sense of security, in line with the principles of Crime Prevention through Environmental Design (CPTED). However, the presence of walls alone is insufficient to fully ensure security within a gated community, necessitating the implementation of other CPTED aspects that can prevent the community’s fear. The implementation of CPTED, particularly its physical principles, makes a residential area more enclosed. Therefore, the primary focus of this paper is to examine the application of CPTED principles within various gated communities. A case study was conducted on two gated communities of different scales: Cluster Permata Billymoon and Komplek Arlin Indah. This case study aims to identify the differences in the CPTED principles applied in these two gated communities."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Billy Yansen
"ABSTRAK
Skripsi ini berawal dari adanya isu tindakan kriminal yang semakin marak terjadi pada ruang publik, terutama pada fasilitas parkir. Salah satu faktor utama yang dapat menyebabkan terjadinya tindak kriminal adalah ruang tempat kejadian, yang menyediakan tempat untuk dilakukannya tindakan tersebut. Sehingga, pendekatan perancangan ruang (CPTED) dapat menjadi salah satu metode yang objektif untuk mencegah tindak kejahatan dibandingkan dengan metode kriminologi yang memandang tindak kriminal dari perspektif pelaku. Tujuan skripsi ini adalah menganalisis kaitan antara elemen ruang (komposisi ruang, wayfinding, dan pencahayaan) dengan aspek pencegahan tindak kriminal (pengawasan dan akses control). Kesimpulan studi menunjukkan bahwa elemen ruang dapat dirancang dan dimanipulasi untuk mencapai aspek pengawasan dan akses control sebuah ruang sehingga dapat mencegah terjadinya tindak kriminal.

ABSTRAK
This undergraduate thesis begins with the issue that statistically, criminality happens more often in public spaces, especially parking facilities. One of the main factors that contributes to the existence of criminality is the crime scene that afford the act of crime. Therefore, a spatial design approach (CPTED) can be a more objective method to prevent criminality compared to conventional method that focuses merely on the criminals. This thesis aims to analyze the relations between spatial elements (layout, wayfinding, and lighting) and crime preventions aspects (surveillance and access control). The study in this thesis concludes that spatial elements of a space can be designed and manipulated to achieve certain quality of surveillance and access control and thus can prevent the act of crime."
2016
S63653
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Juliantari Rachman
"Skripsi ini mencoba menjelaskan hubungan antara konsep crime prevention throught environmental design (CPTED) dengan persepsi rasa aman penghuni perumahan Grand Puri Laras. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan kuesioner. Responden mengevaluasi lingkungannya berdasarkan indikator crime prevention through environmental design (CPTED) dan memberikan pandangan terhadap rasa aman berdasarkan situasi yang melingkupinya.
Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara desain lingkungan dalam konsep crime prevention through environmental design terhadap persepsi rasa aman penghuni perumahan Grand Puri Laras.
This minithesis attempts to explain the correlation between crime prevention through environmental design model and perception of feel safe among residents in residential, especially at Grand Puri Laras. This study uses quantitative method approach to collect data from the residents. Seventy four respondents using questionnaire as the parameter evaluated environmental feature linked to the crime prevention through environmental design (CPTED) model and reported of self-perception of feeling safe about the surrounding situation.
The result shows there is a significant influence between implementation of crime prevention through environmental design model and the perception of feel safe among the resident in Grand Puri Laras.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sheley, Joseph F.
Belmont California: Wadsworth, 1987
364 SHE e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Hamzah
Jakarta: Bina Aksara, 1987
345.05 AND u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Moch. Faisal Salam
Bandung: Mandar Maju, 2001
345.05 MOC h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Transnational crime and justice will characterize the 21st century in same way that traditional street crimes dominated the 20th century. This book brings together top scholars from around the world to offer perspectives on the laws, crimes, and criminal justice responses to transnational crime. This handbook is organized logically around four major themes: the problem of transnational crime; analysis of specific"
Singapore: Sage , 2014
R 364.135 HAN (1)
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Theresia Maharani Putri
"ABSTRACT
Skripsi ini membahas tentang Strategi Pencegahan Kejahatan Gereja St. Antonius Kotabaru Yogyakarta terhadap ancaman dan serangan terorisme. Skripsi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara dan observasi. Skripsi ini menggunakan situational crime prevention¸CPTED, dan community crime prevention untuk menjelaskan strategi pencegahan yang digunakan oleh Gereja St. Antonius Kotabaru Yogyakarta. Hasilnya menunjukkan bahwa saat ini Gereja St. Antonius Kotabaru Yogyakarta sudah menerapkan beberapa pengamanan dengan prinsip dari situational crime prevention, CPTED, dan community crime prevention. Gerakan terorisme bersifat tertutup dan tidak dapat diprediksi kapan mereka akan melakukan serangan, maka dari itu ada baiknya kalau gereja bersama dengan pemerintah melakukan kemitraan untuk menjaga gereja dari ancaman dan serangan terorisme.

ABSTRACT
The propose of this study is to explain how St. Antonius Kotabaru Yogyakarta Church doing their Crime Prevention Through Threats and Attacks of Terrorism. This study using qualitative approach and using observation and interview to collect the data. This study using situational crime prevention, CPTED, and community crime prevention to describe crime prevention strategy which is used by St. Antonius Kotabaru Yogyakarta Church. The results of this study are St. Antonius Kotabaru Yogyakarta Chruch currently using the principle of situaional crime prevention, CPTED, and community crime prevention. Terrorist movement can not be predicted, so its better to prevent their movement by doing collaboration with government."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>