Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 104633 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sultan Fajri Aditya
"OPAC sebagai sarana temu kembali informasi sangat dibutuhkan bagi pengguna perpustakaan. Salah satu Perpustakaan yang telah memanfaatkan OPAC adalah Perpustakaan LAPAN Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pemanfaatan OPAC sebagai sarana temu kembali informasi di website Perpustakaan LAPAN Bandung. Penelitian ini menggunakan Metode Evaluasi Inspeksi Kebermanfaatan dalam meninjau pemanfaatan sistem OPAC dari 165 butir checklist sistem OPAC yang harus dipenuhi. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa hanya sebesar 41,82% butir checklist yang terpenuhi, artinya OPAC LAPAN Bandung masih belum baik. Oleh karena itu, Perpustakaan LAPAN Bandung perlu mengoptimalkan pengembangan website OPAC sehingga dapat lebih efektif dan efisien dalam memenuhi kebutuhan penggunanya. Adapun keluhan yang ditemui pengguna akibat kurangnya efektivitas OPAC adalah sulit menemukan informasi terkait ketersediaan buku. Pengguna masih harus mengandalkan penelusuran mandiri ke rak buku atau bertanya langsung kepada pustakawan.

OPAC as a means of information retrieval is needed for library users. One of the libraries that uses OPAC is the LAPAN Bandung Library. This study aims to see the use of OPAC as a means of retrieving information on the LAPAN Bandung Library website. This study uses the Usability Inspection Evaluation Method in reviewing the utilization of the OPAC system from the 165 items of the OPAC system checklist that must be fulfilled. The results of the study show that only 41.82% of the 165 items of the OPAC system checklist were met. This shows that the quality of OPAC LAPAN Bandung is still poor. Therefore, Lapan Bandung Library needs to optimize the development of its OPAC website so that it can effectively and efficiently satisfy the needs of its users. The users complained the ineffectiveness of OPAC that it is difficult to find information regarding the availability of books. Users still have to independently browsing on the bookshelf or ask the librarian directly."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Aini Rahayu
"OPAC (Online Public Access Catalog) merupakan salah satu sarana temu kembali informasi yang penting untuk diimplementasi oleh perpustakaan karena tidak hanya dapat membantu pustakawan dalam mengelola koleksi perpustakaan, tetapi juga dapat membantu pengguna menemukan bahan pustaka yang dibutuhkan secara mudah dan fleksibel. Meskipun demikian, OPAC dapat mengalami permasalahan ketika pencarian dilakukan seperti dokumen yang ditemukan tidak relevan dengan kueri yang diberikan oleh pengguna, informasi yang tersedia di OPAC tidak lengkap, dan sebagainya. Oleh sebab itu, peneliti melakukan penelitian ini untuk mengetahui dan menilai seberapa efektif dan efisien kinerja OPAC Perpustakaan UI berdasarkan kriteria evaluasi sistem temu kembali informasi Salton dan McGill. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja OPAC Perpustakaan UI dinilai efektif dan efisien, hal ini terlihat dari rata-rata nilai precision yang berada di angka 0.87 atau tingkat precision tinggi, rata-rata waktu respons pencarian berada di angka 1,81 yang dinilai cepat, kecilnya upaya pengguna yang dibutuhkan, tampilan antarmuka OPAC Perpustakaan UI dan hasil pencarian yang disajikan dengan yang baik dan mudah untuk dipahami, serta lengkapnya cakupan koleksi yang tersedia di OPAC Perpustakaan UI.

OPAC (Online Public Access Catalog) is an retrieval information tool which is considered important to be implemented by a library because it does not only help the librarians in managing the library’s collections but it also helps the users in retrieving the library materials easily and flexibly. Even so, OPAC might experience some problems such as documents that are retrieved are not relevant to the query given by the user, the information available in the OPAC is incomplete, and so on. Therefore, this study is conducted to find out and assess how effective and efficient the performance of UI Library’s OPAC based on Salton and McGill’s information retrieval system evaluations criteries. The results of this study indicate that the performance of UI Library’s OPAC is considered to be effective and efficient, which can be seen from the average of precision value which is at 0,87 and or a high level precision, the average search response time is at 1,81 seconds which is considered fast, small user effort is required, the interface display of UI Library’s OPAC and the search results that are well-presented and easy to understand, as well as the complete collection coverage that is provided in the UI Library’s OPAC."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Aldian Nugraha
"Penelitian ini membahas mengenai kegiatan evaluasi terhadap sitem temu kembali pada OPAC di Perpustakaan Kementerian Perdagangan RI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi tingkat keefektifan kinerja GLiS sebagai sarana temu kembali informasi perpustakaan Kementerian Perdagangan RI. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menghitung nilai recall dan precision dan respon waktu. Metode penelitian dalam penelitian ini yaitu studi pustaka dan wawancara yang hanya sebagai pendukung observasi. Penelitian ini sebelumnya belum pernah dilaksanakan di perpustakaan tersebut. Maka dari itu perlu adanya penilaian terhadap efektivitas sistem temu kembali supaya kita mengetahui seberapa baik sistem temu kembali informasi OPAC di Perpustakaan Kementerian Perdagangan RI dalam memenuhi tujuannya. Adapun hambatan yang ditemukan dalam penilaian recall dan precision dikarenakan oleh beberapa faktor yakni tidak sesuainya subjek yang digunakan oleh penggua dalam pencarian dengan subjek yang diinput dan pengguna belum sepenuhnya memahami aplikasi sistem temu kembali yang digunakan.

This research discusses an activity of evaluation retrieval system of OPAC at Ministry of Trade of RI Library. The purpose of this research is to identify the level of effectiveness of GLIS performance as a means of retrieval of the ministry of trade of RI library information. This research is quantitative research by calculating the value of recall, precision, and response time. The method of this research is the literature study and interviews as a supporting observation. This research has not previously been implemented in the library. Therefore, there is need for an assessment of the effectiveness of the retrieval system so that we know how well the information retrieval OPAC in the Library of the Ministry of Trade of Indonesia in meeting its objectives. The barriers are found in the assessment of recall and precision due to several factors namely the incompatibility of subjects used by the user in the search to the subject that is inputted and users do not fully understand the application retrieval system used.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S69928
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Didik Prata Wijaya
"Dinas Arsip dan Perpustakaan (Disarpus) Kota Bandung merupakan lembaga teknis yangmempunyai tugas dan fungsi pengembangan pembudayaan kegemaran membaca melalui pemberdayaan perpustakaan. Peran Online Public Access Catalog (OPAC) sebagai sistem temukembali informasi sangat mendukung sebagai salah satu sarana atau fasilitas untuk meningkatkanpelayanan kepada masyarakat terutama di bidang perpustakaan khususnya di Kota Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) bagaimana recall dan precision pada OPAC Dinas Arsipdan Perpustakaan Kota Bandung; (2) efektivitas OPAC sebagai sistem temu kembali informasi di Disarpus Kota Bandung. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan melakukanpenelusuran kata kunci pada OPAC Disarpus Kota Bandung melalui halaman websitehttp://layanan.dispusip.bandung.go.id/inlislite3/opac/. 10 Sepuluh kata kunci tersebut adalah yangpaling sering dicari atau ditelusuri oleh pengguna perpustakaan pada bulan Maret 2022 di DisarpusKota Bandung. Setiap kata kunci yang digunakan dalam proses penelusuran, hasilnyaberupa sejumlah data katalog. Data katalog yang diperoleh kemudian dianalisis dan ditentukan datamana yang relevan dan tidak relevan dengan kebutuhan informasi yang dicari berdasarkan judul, subjek buku, dan ketersediaan koleksi. Kemudian akan dilakukan perhitungan recall dan precisionuntuk mengetahui tingkat efektivitastemu kembali aplikasi INLISLite. Berdasarkan hasil pengujianterhadap OPAC Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Bandung dengan 10 kata kunci yang palingsering ditelusuri oleh pemustaka selama bulan Maret 2022 dapat disimpulkan bahwa sistem temukembali informasi tersebut sudah efektif. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai rata-rata recall sebesar 0.96 atau 95.79 % dan nilai rata-rata precision sebesar 0.92 atau 92.31 %. Dari 10 kata kunci yaitukeperawatan, sumber daya manusia, komunikasi, metode penelitian, akuntansi, pajak, sisteminformasi, keterampilan, parenting, dan psikologi, kata kunci dengan nilai recall dan precision tertinggi adalah kata kunci metode penelitian dan parenting yaitu nilai recall 1 atau 100% dan nilai precision1atau 100%. Sedangkan nilai recall dan precision terendah adalah kata kunci komunikasi yaitu dengannilai recall 0.90 atau 90.34% dan nilai precision 0.88 atau 88.33%. Secara keseluruhan OPAC padaDisarpus Kota Bandung sudah efektif sebagai sistem temu kembali informasi."
Jakarta: Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi, 2022
020 VIS 24:1 (2022)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Taufik Ridwan
"Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah menggambarkan pemanfaatan OPAC dan mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam pemanfaatannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan cara mengumpulkan data melalui metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pemanfaatan di perpustakaan Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon oleh pengguna masih belum optimal. Kendala dalam penggunaan OPAC terdiri dari dua, yaitu kendala internal dan kendala eksternal.
Diantara kendala internal yang ditemukan diantaranya 1) tidak mempunyai banyak waktu untuk melakukan penelusuran dengan OPAC, 2) terlalu banyak temuan (list) dan 3) harus tahu dengan kata kunci yang tepat. Kendala eksternal yang dihadapi pengguna dalam menggunakan fasilitas OPAC diantaranya, 1) sering mati lampu, 2) akses OPAC yang lambat, 3) keterbatasan jumlah komputer, 4) komputer banyak yang rusak dan 5) perbedaan antara informasi di OPAC dan di rak.

The objectives of this study is to describe the utilization of OPAC and identify the obstacles encountered in its utilization. This study used a qualitative approach by collecting data through interviews, observation and documentation. The results of this study concluded that the utilization of the library of the Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon by the user is still not optimal. Constraints in the use of OPAC consists of two, namely the internal constraints and external constraints.
Among the internal constraints that are found include 1) do not have much time to do a search with OPAC, 2) too many findings (list), and 3) must know the appropriate keywords. External constraints faced by users in using the OPAC facilities including, 1) often there is electricity, 2) a slow OPAC access, 3) limited number of computers, 4) there are many demaged computers 5) there are different information between OPAC and on the shelves.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
T29235
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Latisha Sahrani Syafril
"Perpustakaan Badan Narkotika Nasional merupakan salah satu perpustakaan di Jakarta yang telah menggunakan SLiMS (Senayan Library Management System) dalam pelayanannya sebagai sarana temu kembali informasi, berupa OPAC. Online Public Access Catalog (OPAC) adalah sistem katalog yang dapat diakses secara online dan dapat digunakan oleh pengguna untuk menelusuri data koleksi perpustakaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pemanfaatan OPAC dan mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam pemanfaatannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode penelitian deskriptif, teknik yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian ini adalah wawancara dan observasi dalam rentang waktu April hingga Mei 2022. Kesimpulan yang dapat diambil pada penelitian ini adalah OPAC sudah dimanfaatkan secara administratif, sehingga bisa membantu pustakawan dalam temu balik.

The National Narcotics Agency Library is one of the libraries in Jakarta that has used SLiMS (Senayan Library Management System) in its services as a means of information retrieval, in the form of OPAC. Online Public Access Catalogue (OPAC) is a catalogue system that can be accessed online and can be used by users to browse library collection data. This study aims to identify the use of OPAC and identify the obstacles faced in its use. This study uses a qualitative research approach with descriptive research methods, the techniques used in collecting data in this research are interviews and observations in the period April to May 2022. The conclusion that can be drawn from this research is that OPAC has been used administratively, so it can help librarians in meeting back."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Santi Mariana
"Peningkatan kunjungan di situs web Online Public Access Catalog (OPAC) Perpustakaan Universitas Indonesia perlu disertai dengan peningkatan kualitas pelayanan, salah satunya melalui penyusunan sistem rekomendasi buku dalam situs web OPAC. Untuk menyusun sistem tersebut, penggalian pola asosiasi antar buku dilakukan dengan menggunakan salah satu metode data mining yaitu association rules. Dua algoritma digunakan yakni algoritma Apriori dan Apriori Inverse. Untuk menguji dan menyeleksi pola yang dihasilkan, objective interestingness measure dilakukan dan menghasilkan sembilan belas pola asosiasi sebagai luaran (output) akhir penelitian.

An increasing use of Online Public Access Catalog (OPAC) Universitas Indonesia Library's website should be followed by a service quality improvement, such as organizing a book recommendation system. To build mentioned system, user behaviors in terms of loaned books were discovered by using one of data mining techniques namely association rules. In this research, two algorithms were used which are Apriori and Apriori Inverse. After all association rules were gathered, objective interestingness measure were conducted to evaluate the quality of association rules and resulted nineteen association rules as final output."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S63316
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yanni Karina
"Skripsi ini membahas persepsi pemustaka perpustakaan Universitas Indonesia yang merupakan mahasiswa D3, S1 dan S2 Universitas Indonesia angkatan 2010 - 2013 tentang kinerja OPAC. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan analisis deskriptif. Pemustaka ternyata memiliki persepsi bahwa OPAC adalah alat penelusuran yang berfungi mempercepat penelusuran dibandingkan dengan menggunakan metode lain, dan karena itu menuntut agar OPAC menyediakan fitur yang sesuai untuk mempercepat penelusuran. Hasil penelitian menyarankan agar koneksi internet di perpustakaan UI ditingkatkan kekuatannya, pembaharuan dan penyederhanaan interface OPAC, adanya pelatihan penggunaan OPAC selain pada orientasi perpustakaan, adanya pustakawan di daerah komputer OPAC, dan sinkronisasi data koleksi yang ada dengan jajaran koleksi.

The focus of this study is to explain the preception of the user of Ilbrary of Universitas Indonesia have about OPAC. The user consist of the vocation, undergraduate and graduate student from 2010 – 2013 batch. This is a quantitative research with descriptive approach. The user perceive the OPAC as an helpful tools to fasten the process of searching the information they need compared to other methods, and therefore demand for the suitable feature to fasten search result in OPAC. The result suggest that the library strenghten the internet connection inside the library, redesigning and simplifying of OPAC interface, conduct OPAC guidance class other than library orientation, providing librarians around OPAC, and synchronizing OPAC’s collection data with the collection in shelves."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S57537
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fulkerson, Diane M.
Hershey: Information Science Reference, 2012
025.042 FUL r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>