Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 86283 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Febri Laurent Susilowati Larosa
"Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat di mana seorang apoteker melakukan pekerjaan kefarmasian. Apoteker merupakan bagian dari tenaga kesehatan yang mempunyai kewenangan dan kewajiban untuk melakukan pekerjaan kefarmasian yaitu pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat, serta pengembangan obat. Dalam mengola apotek, seorang apoteker harus mampu melaksanakan peran profesinya sebagai tenaga kesehatan yang mengimplementasikan ilmu pengetahuannya dalam memberikan pelayanan kefarmasian yang terbaik, serta mampu menjalankan peran manajerial di apotek. Karena pentingnya peran apoteker dalam mengelola apotek, maka dilakukan Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) di apotek. Kegiatan tersebut bertujuan agar calon apoteker dapat memahami secara langsung mengenai peranan apoteker di apotek, sebagai sarana pelatihan untuk menerapkan ilmu yang telah didapatkan, serta mempelajari segala kegiatan dan permasalahan yang ada di apotek. Tugas khusus yang diberikan saat Praktik Kerja Profesi Apoteker adalah “Analisis Perencanaan Persediaan Obat Antihipertensi di Apotek Roxy Jakasampurna”. Tugas khusus ini bertujuan untuk melatih dan meningkatkan pemahaman terhadap perencanaan pengadaan yang baik di apotek, sehingga dapat menghindari terjadinya penumpukan dan kekosongan stok obat di apotek.

Pharmacy is a pharmaceutical service facility where a pharmacist performs pharmaceutical work. Pharmacists are part of health workers who have the authority and obligation to carry out pharmaceutical work, namely manufacturing including quality control of pharmaceutical preparations, procurement, storage and distribution of drugs, drug management, drug services based on doctor's prescriptions, drug information services, and drug development. In managing a pharmacy, a pharmacist must be able to carry out his professional role as a health worker who implements his knowledge in providing the best pharmaceutical services, and is able to carry out a managerial role in a pharmacy. Because of the important role of pharmacists in managing pharmacies, a Pharmacist Professional Work Practice (PKPA) is carried out in pharmacies. This activity aims so that prospective pharmacists can understand the role of pharmacists in pharmacies, as a means of training to apply the knowledge that has been obtained, as well as learn about all activities and problems that exist in pharmacies. The specific task given during the Pharmacist Professional Practice is "Analysis of Antihypertensive Drug Inventory Planning at the Roxy Jakasampurna Pharmacy". This special task aims to train and improve understanding of good procurement planning in pharmacies, so as to avoid the accumulation and emptiness of drug stock in pharmacies."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Thalia Ghina Cahyandita
"Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2009, pekerjaan kefarmasian adalah pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusi atau penyaluran obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat, serta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional. Pelaksanaan pekerjaan kefarmasian mencakup pekerjaan kefarmasian dalam produksi sediaan farmasi dan pelayanan sediaan farmasi. Fasilitas produksi sediaan farmasi dapat berupa industri farmasi obat sementara fasilitas pelayanan kefarmasian dapat berupa apotek. Pelaksanaan pekerjaan kefarmasian pada industri farmasi dan apotek membutuhkan apoteker yang kompeten dalam bidangnya. Oleh karena itu, perlu dilakukan pembekalan ilmu dan pengalaman kepada calon apoteker, dimana salah satunya adalah dengan mengikuti praktik kerja profesi. Praktik Kerja Profesi Apoteker dilaksanakan di PT Takeda Indonesia dan di Apotek Roxy Jakasampurna. Setelah mengikuti praktik kerja profesi, diharapkan calon apoteker memiliki bekal untuk menjadi apoteker yang menjalankan tugasnya dengan baik dan bertanggung jawab.

Based on Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Number 51 of 2009, pharmaceutical work is the manufacture including quality control of pharmaceutical preparations, security, procurement, storage and distribution of drugs, drug management, pharmaceutical care based on doctor’s prescriptions, drug information service, as well as development of medicine, medicinal ingredients, and traditional medicine. The implementation of pharmaceutical work includes pharmaceutical work in the production of pharmaceutical preparations and pharmaceutical care. Production facilities for pharmaceutical preparations can be in the form of pharmaceutical industry while pharmaceutical care facilities can be in the form of pharmacies. The implementation of pharmaceutical work in the pharmaceutical industry and pharmacies requires pharmacists who are competent in their fields. Therefore, it is necessary to provide knowledge and experience to pharmacist candidate, one of which is by joining a professional work practice. The Pharmacist Professional Work Practice was held at PT Takeda Indonesia and Apotek Roxy Jakasampurna. After participating in professional work practice, hopefully the pharmacist candidate will have the provisions to become pharmacists who carry out their duties properly and responsibly."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fatima Rahmanita
"Validasi adalah suatu tindakan pembuktian dengan cara yang sesuai yang menunjukan bahwa setiap bahan, proses, prosedur, kegiatan, sistem, perlengkapan atau mekanisme yang digunakan dalam produksi dan pengawasan akan senantiasa mencapai hasil yang dinginkan. Peraturan BPOM No.13 Tahun 2008, menyatakan bahwa validasi pengiriman harus dilakukan untuk membuktikan bahwa seluruh kondisi penyimpanan terpenuhi pada seluruh rantai distribusi. Validasi transportasi ini dilakukan dikarenakan terdapat permintaan cold chain product PT Takeda Indonesia ke RSUD Prof. Dr. R. D. Kandou, Manado. Tujuan dari penulisan ini adalah memahami prosedur validasi transportasi cold chain product. Validasi transportasi dilakukan selama bulan April hingga Mei 2021 di PT Takeda Indonesia. Pengiriman dilakukan sebanyak dua kali. Pengiriman pertama dilaksanakan pada tanggal 27 April 2021 hingga 4 Mei 2021, sedangkan pengiriman Kedua dilaksanakan pada tanggal 18 Mei 2021 hingga 22 Mei 2021. Pengiriman dilakukan menggunakan transportasi darat dan transporatasi udara. Pengawasan suhu dikakukan dengan menepatkan data logger di 5 titik berbeda. Validasi transportasi yang dilakukan memenuhi kriteria temperatur 2 – 8 oC, dimana suhu tertinggi pada saat mencapai RSUD Prof. dr. R. D. Kandou adalah 5.6 oC yang berada pada titik 1 dan titik 2.
Swamedikasi atau self medication merupakan salah satu upayan yang dilakukan masyarakat untuk menggunakan obat yang dibeli tanpa resep dokter untuk mengatasi keluhan atau penyakitnya Swamedikasi dilakukan pada kasus penyakit yang umum di masyarakat, salah satu penyakit yang paling umum adalah batuk. Batuk pada anak merupakan keluhan yang paling umum dijumpai di Apotek Roxy Pamulang. Oleh karena itu, dibuatlah brosur swamedikasi dengan tujuan untuk mengedukasi pengunjung Apotek Roxy pamulang mengenai penanganan batuk pada anak. Brosue berisi tentang gejala batuk jenis obat-obat batuk yang tersedia pada apotek.

Validation is an act of proof that shows any material, process, procedure, activity, system, equipment, or mechanism used in production will always achieve a desirable result. Peraturan BPOM No.13/2008 stated that transport validation needs to be done to ensure that all storage condition across multiple supply chain process meet the standard criteria. Transport validation is being carried out due to a demand of PT Takeda cold chain product from RSUD Prof. Dr. R. D. Kandou in Manado. The objective of this writing is to understand how transport validation of a cold chain product is executed. Transport validations were conducted on April-May 2021 in PT Takeda Indonesia. The first validation were executed from 27th of April 2021 until 4th of May 2021, while the second validation were conducted from 18th May 2021 to 22nd May 2021. The validation process is being done with land and air line transportation. To monitor the storage temperature, data logger was put on 5 different spot. The result of transport validation meets the criteria being set (2-8o C), and the highest recorded temperature is 5,6 oC in spot number 1 and 2.
Self-medication is an act by an individual to use an over-the-counter medication in order to treat their sickness. Self-medication is usually done on a common type of sickness such as coughing. Cough is one of the common complain among pediatrics patients in Apotek Roxy Pamulang. Therefore, to educate the mases about how to treat pediatric cough a brochure is being made. The brochure contains several information about pediatric cough and different type of drug that can be used to treat the condition.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Caroline Safracia
"Apoteker mempunyai tanggung jawab yang penting di Industri Farmasi dan Apotek, yaitu pada proses pembuatan obat hingga pemberian obat kepada pasien. Apoteker harus menjaga mutu, keamanan, dan efektivitas obat agar pasien dapat memperoleh produk yang berkualitas. Oleh karena itu, Apoteker perlu memenuhi Standar Kompetensi Apoteker agar dapat menjalankan pekerjaan kefarmasian dengan rasional dan bertanggung jawab. Calon apoteker harus menjalankan Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) sebelum dapat menjalankan pekerjaan kefarmasian. Praktik Kerja Profesi Apoteker dilaksanakan di PT Takeda Indonesia dan Apotek Roxy Jakasampurna pada periode Januari hingga April tahun 2021. Kegiatan Praktik Kerja Profesi Apoteker ini diharapkan agar seorang calon Apoteker dapat memperoleh pengetahuan baru mengenai pengadaan bahan baku hingga pengiriman produk jadi (obat) kepada distributor di PT Takeda Indonesia dan pengadaan obat hingga pemberian obat kepada pasien secara langsung di Apotek Roxy Jakasampurna, serta memahami seluruh tugas pokok dan fungsi Apoteker di industri dan apotek.

Pharmacists have important responsibilities in the Pharmacy and Pharmacy Industry, namely in the process of making drugs to administering drugs to patients. Pharmacists must maintain the quality, safety, and effectiveness of drugs so that patients can get a quality product. Therefore, Pharmacists need to meet the Competency Standards for Pharmacists to carry out pharmaceutical work rationally and responsibly. Prospective pharmacists must carry out the Pharmacist Professional Work Practice (PKPA) before they can carry out pharmacy work. The Pharmacist Professional Work Practice is carried out at PT Takeda Indonesia and the Roxy Jakasampurna Pharmacy in the period January to April 2021. This Pharmacist Professional Work Practice activity is expected so that a prospective pharmacist can gain new knowledge regarding the procurement of raw materials to delivery of finished products (drugs) to distributors in PT Takeda Indonesia and drug procurement to giving drugs to patients directly at the Roxy Jakasampurna Pharmacy, as well as understanding all the main duties and functions of pharmacists in industry and pharmacies."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Safira Indriati
"Profesi apoteker dalam menjalanankan pekerjaan kefarmasian harus sesuai dengan standar kompetensi dan praktek kefarmasian. Praktek kerja profesi apoteker dilakukan agar calon apoteker dapat memahami peran dan tanggung apoteker dalam melakukan praktik kefarmasian. Praktek kerja di apotek dan industri farmasi dapat menjadi gambaran calon apoteker dalam melakukan praktik kefarmasian di lingkup pelayanan kefarmasian maupun industri. Pelaksanaan praktek kerja profesi apoteker dilakukan pada bulan Februari 2021 di Apotek Atrika dan pada bulan April - Mei 2021 di PT. Harsen Laboratories. Kegiatan praktek profesi apoteker diharapkan sebagai wadah untuk meningkatkan ilmu dan mengembangkan keterampilan calon apoteker yang nantinya dapat diaplikasikan saat melakukan praktik profesi apoteker.

The pharmacist profession in carrying out pharmaceutical work must be in accordance with competency standards and pharmaceutical practice. Pharmacist professional practice is carried out so that prospective pharmacists can understand the role and responsibilities of pharmacists in practicing pharmacy. Work practices in pharmacies and the pharmaceutical industry can be a picture of prospective pharmacists in carrying out pharmaceutical practices in the scope of pharmaceutical and industrial services. The practice of pharmacist profession is carried out in February 2021 at Apotek Atrika and in April - May 2021 at PT. Harsen Laboratories. Pharmacists' professional practice activities are expected to be a forum to improve knowledge and develop the skills of prospective pharmacists which can later be applied when practicing the pharmacist profession."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Benedictus
"Apoteker adalah profesi yang memiliki peranan penting di institusi kefarmasian. Dalam rangka menciptakan tenaga apoteker yang profesional, salah satu hal yang penting untuk dilakukan adalah berpartisipasi secara langsung dalam dunia pekerjaan nyata di institusi kefarmasian, seperti industri farmasi dan apotek. Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) diselenggarakan untuk memberikan bekal dan pengalaman bagi calon apoteker untuk menghadapi dunia kerja, sehingga kelak setelah lulus, apoteker mampu bekerja dan melaksanakan perannya dengan baik di institusi kefarmasian yang menjadi tempatnya berkarya. Laporan PKPA ini berisi gambaran pekerjaan yang dilaksanakan di dua sarana kefarmasian, yaitu : PT. Dankos Farma pada periode 11 Januari-5 Maret 2021; dan Apotek Roxy Poltangan pada periode 8 Maret 2021-3 April 2021.

Pharmacists are professions that have an important role in pharmaceutical institutions. In order to create professional pharmacists, one of the important things to do is to participate directly in the real world of work in pharmaceutical institutions, such as the pharmaceutical industry and pharmacy. Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) is held to provide knowledge and experience for prospective pharmacists to face the real field of work, so that after graduation, pharmacists are able to work and carry out their roles well in the pharmaceutical institutions where they work. This PKPA report contains a description of the work carried out in two pharmaceutical facilities, namely: PT. Dankos Farma for the period 11 January-5 March 2021; and Roxy Poltangan Pharmacy for the period 8 March 2021-3 April 2021."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Corry Priscilliana Putri
"Dalam pekerjaan kefarmasian, profesi apoteker berperan penting dalam melakukan praktik kefarmasian baik di bidang klinis maupun industri. Sehingga sebagai calon apoteker perlunya diberikan pengetahuan praktik maupun pengalaman melalui Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) yang bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktik kefarmasian dan meningkatkan kompetensi. Praktik kerja profesi apoteker ini dilakukan di industri farmasi PT. Harsen Laboratories dan Apotek Roxy Sawangan. Dalam Laporan Praktik Kerja Profesi Apoteker memberikan informasi terkait peran apoteker dalam departemen pemastian mutu di Industri farmasi dalam kegiatan pengkajian mutu produk. Sebagai seorang apoteker di Industri Farmasi terutama di bidang pemastian mutu berperan penting untuk menjamin bahwa produk yang telah diproduksi dan akan diedarkan bermutu, aman dan berkhasiat. Pengkajian mutu produk merupakan evaluasi yang dilakukan oleh Apoteker secara berkala terhadap seluruh bets suatu obat yang diproduksi dalam satu tahun dan didokumentasikan. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk membuktikan konsistensi proses, kesesuaian dengan spesifikasi, dan untuk melihat trend dan mengidentifikasi perbaikan yang diperlukan untuk produk dan proses. Selain itu, Apoteker juga berperan penting di bidang klinis salah satu contoh di fasilitas pelayanan kefarmasian yaitu Apotek. Apoteker berperan dalam mengatur kegiatan pengelolaan sediaan farmasi dan alat kesehatan, pemberian layanan informasi obat kepada pasien, pelayanan swamedikasi dan konseling. Pengelolaan sediaan farmasi mencakup perencenaan, pengadaan dan pengendalian persediaan di Apotek. Dengan melalui praktik kerja profesi apoteker, dapat melatih kemampuan calon apoteker dalam melakukan praktik kefarmasian, memperoleh pengetahuan dan pengalaman, serta meningkatkan kompetensi.

In pharmaceutical practice, the pharmacist plays an important role in the pharmacy practice both in the clinical and industrial fields. So as a prospective pharmacist, it is necessary to be provided practical knowledge and experience through the Professional Pharmacist Practice (PKPA) which aims to understand the duties and responsibilities of pharmacists in pharmaceutical practice and improve the competence. This pharmacist professional practice is carried out in the pharmaceutical industry of PT. Harsen Laboratories and Roxy Sawangan Pharmacy. The Pharmacist Professional Practice Report provides information regarding the role of pharmacists in the quality assurance department in the pharmaceutical industry in product quality review activities. As a pharmacist in the Pharmaceutical Industry, especially in the field of quality assurance, Pharmacist plays an important role in ensuring that the products that have been produced and will be distributed are of high quality, safe and efficacious. Product quality review is an evaluation carried out by pharmacists on a regular basis on all batches of a drug produced in one year and documented. Product quality review is conducted with the aim of proving process consistency, conformance to specifications, and to review the trends and identify necessary improvements to products and processes. In addition, pharmacists also play an important role in the clinical field, one example is in pharmaceutical service facilities, is pharmacy. Pharmacists play a role in regulating the drug and medical devices management, providing drug information services to patients, self-medication and counseling services. Drug management includes planning, procurement and inventory control at the pharmacy. Through the professional practice of pharmacists, it can train the abilities of prospective pharmacists in practicing pharmacy, gain knowledge and experience, and improve competence."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Cut Balqis Raihatuljannah
"Apoteker merupakan profesional di bidang kesehatan. Sehingga calon Apoteker perlu melakukan praktik kerja. Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) bagi mahasiswa Apoteker bertujuan untuk membekali mahasiswa calon apoteker dengan pengetahuan dan kemampuan tentang peran, fungsi dan tanggung jawab apoteker. PKPA merupakan media yang sangat penting bagi mahasiswa profesi apoteker untuk menerapkan dan mengembangkan ilmu dalam melaksanakan pekerjaan kefarmasian. PKPA merupakan pelatihan yang sangat strategis bagi mahasiswa profesi apoteker untuk menjadi calon apoteker yang handal dimasa depan. Praktik Kerja Profesi Apoteker dilaksanakan di Apotek Roxy Periode September 2021 dan PT. AstraZeneca Indonesia Periode Oktober-November 2021. Manfaat dari proses PKPA di industri farmasi dan apotek tersebut diantaranya mengetahui, memahami tugas, dan tanggung jawab apoteker; mendapatkan pengalaman praktis mengenai pekerjaan kefarmasian; mendapatkan pengetahuan manajemen.

Pharmacists are professionals in the health sector. Prospective pharmacists need to get Professional Practice of Pharmacist. Professional Practice of Pharmacist for pharmacist students aims to equip prospective pharmacist with knowledge and abilities about the roles, functions and responsibilities of pharmacists. It is a very important way for pharmacist profession students to apply and develop knowledge in carrying out pharmaceutical work. Professional Practice of Pharmacist is a very strategic training for pharmacist profession students to become reliable pharmacist candidates in the future. The Professional Practice of Pharmacist is held at the Apotek Roxy for the September 2021 Period and PT. AstraZeneca Indonesia for the October-November 2021 Period. The benefits of the Professional Practice of Pharmacist process in the pharmacy and pharmacy industry include knowing, understanding the duties, and responsibilities of pharmacists; gain practical experience in pharmaceutical work; gain practical management knowledge and increase self-confidence to become a professional pharmacist."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nabila Junita Purwarini
"Profesi apoteker merupakan salah satu bagian dari tim pelayanan kesehatan yang memiliki peran penting dalam bidang industri farmasi, rumah sakit, pelayanan, dan pemerintahan. Salah satu hal penting yang harus dilakukan agar dapat menjadi seorang apoteker profesional adalah berpartisipasi langsung dalam melakukan praktik kefarmasian. Maka dari itu, seorang calon apoteker harus melakukan Praktik Kerja Profesi Apoteker untuk menjadi apoteker yang profesional sebagai bekal agar memahami peran apoteker dan mendapatkan pengalaman yang diperlukan untuk memasuki dunia pekerjaan. Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) kali ini dilaksanakan di PT. CKD OTTO Pharmaceuticals periode Januari – Februari 2022, Apotek Roxy Jakasampurna periode April 2022. Dengan dilaksanakannya Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) di industri farmasi dan apotek, calon apoteker diharapakan untuk bisa menambah wawasan, pengalaman, pengetahuan, keterampilan dan gambaran mengenai pekerjaan yang akan dilakukan oleh seorang apoteker sehingga dapat menunjang untuk melakukan pekerjaan kefarmasian nantinya.

The pharmacist profession is one part of the health care team that has an important role in the pharmaceutical industry, hospitals, services, and government. One of the important things that must be done in order to become a professional pharmacist is to participate directly in the practice of pharmacy. Therefore, a prospective pharmacist are required to carry out the Pharmacist Professional Practice to become a professional pharmacist as a provision to understand the role of pharmacists and gain the necessary experience to enter the world of work. This time the Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) was held at PT. CKD OTTO Pharmaceuticals for the period January – February 2022, Apotek Roxy Jakasampurna for the period April 2022. With the implementation of the Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) in the pharmaceutical and pharmacy industry, prospective pharmacists are expected to be able to obtain insights, experiences, knowledges, skills and an overview of the work that will be done by a pharmacist so that it can support to do pharmaceutical practice later."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ahda Sabila Eddy Yusuf
"Interaksi obat didefinisikan sebagai perubahan efek obat karena penambahan obat lain secara bersamaan untuk penyakit yang sama atau berbeda. Interaksi obat memberikan respon secara fisiologis yang disebabkan oleh kombinasi dua atau lebih obat berbeda dari yang diharapkan oleh penggunaan masing-masing obat. Interaksi obat terjadi kira-kira 2,2 % hingga 30% dari total pasien di rawat inap. Sementara itu pada pasien rawat jalan dan pasien di apotek. interaksi obat menyebabkan lebih dari 38% ADR dan menyumbang kepada 1,1% kasus kemasukan ke rumah sakit. Antara faktor prevalensi tinggi interaksi obat adalah usia pasien, jenis kelamin, Pendidikan, penyakit penyerta, dan jumlah obat yang diresepkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis interaksi obat dengan mengidentifikasi jenis dan mekanisme interaksi obat, dan kejadian ADRs terkait interaksi obat pada terapi pasien ICU COVID-19 Rumah Sakit Universitas Indonesia dan Apotek Roxy Pitara Periode September – November 2021. Interaksi akan dianalisis dan dikaji menggunakan Lexicomp Drug-Drug Interaction Checker. Berdasarkan penilitian ini, interaksi obat sangat sering terjadi pada pasien ICU COVID-19. Interaksi banyak melibatkan Levofloksasin sebagai pilihan antibiotik untuk pasien COVID-19 dengan terapi lain dalam pengobatan COVID-19. Mayoritas interaksi obat merupakan jenis interaksi farmakodinamis yang lebih dari separuh bersifat aditif. Manakala di Apotek Roxy Pitara kejadian interaksi obat masih relatif rendah karena obat yang diresepkan untuk kebanyakan pasien dalam jumlah yang sedikit sehingga mengurangkan kemungkinan interaksi obat.

A drug interaction is defined as a change in the therapeutic effect of a drug due to the addition of another drug for the same or different disease. Drug interactions result in a physiological response caused by a combination of two or more drugs which are different from the expected outcome of each drug. Drug interactions occur in approximately 2.2% to 30% of the total hospitalized patients. Meanwhile for outpatients and patients at retail pharmacy, drug interactions accounted for more than 38% of ADRs and accounted for 1.1% of hospital admissions. Among the high prevalence factors for drug interactions were the patient's age, gender, education, comorbidities, and the number of drugs prescribed. This study aims to analyze drug interactions by identifying the types and mechanisms of drug interactions, and the incidence of ADRs related to drug interactions in the therapy of COVID-19 ICU patients at the University of Indonesia Hospital and Roxy Pitara Pharmacy for the Period September – November 2021. Interactions will be analysed and studied using Lexicomp Drug-Drug Interaction Checker. Based on this study, drug interactions are very common in COVID-19 ICU patients. Most of the interactions involved Levofloxacin as an antibiotic of choice for COVID-19 patients with other therapies in the treatment of COVID-19. Majority of the interactions are pharmacodynamic interaction with more than half are giving additive effect. While at the Roxy Pitara Pharmacy, the incidence of drug interactions is still relatively low because the drugs prescribed to most patients are in small amounts, thereby reducing the possibility of drug interactions."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>