Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 196740 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ririhena, Wichita Astari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktek dari auditor KAP XYZ dalam melakukan perencanaan dan prosedur audit untuk mendapatkan bukti audit serta memahami bagaimana auditor mengevaluasi bukti audit yang didapatkan dalam situasi audit jarak jauh karena pandemi Covid-19.. Latar belakang peneilitian ini dikarenakan perubahan cara atau lingkungan dari audit konvensional sebelum pandemi dan saat pandemi, yaitu auditor melakukan audit secara jarak jauh. Penelitian ini dilakukan dengan wawancara pada dua narasumber yang merupakan Assistant Manager pada KAP XYZ. Temuan dalam penelitian ini menunjukan bahwa tidak terdapat banyak perubahan dalam penerapan audit jarak jauh dengan audit konvensional sebelum pandemi Covid-19, namun auditor dari KAP XYZ menekankan bahwa auditor dalam perikatan audit jarak jauh, perlu meningkatkan profesional skeptisisme dan kemampuan analitis yang lebih dalam yang melakukan analisis terhadap bukti audit yang sudah didapatkan untuk menilai apakah bukti audit sudah cukup dan tepat.

This study aims to analyze the practice of KAP XYZ auditors in carrying out appropriate audit planning and procedures to obtain audit evidence from audit procedures and understand how auditors evaluate audit evidence obtained in remote audit situations due to pandemic Covid-19. The background of this research is due to changes in the method or environment from conventional audits before the pandemic and during the pandemic, where auditors conduct audits remotely. This research was conducted by interviewing two sources who are Assistant Managers at KAP XYZ. The findings in this study indicate that there are not many changes in the implementation of remote auditing with conventional audits before the Covid-19 pandemic, but the auditors from KAP XYZ emphasize that auditors in remote audit engagements need to increase professional skepticism and deeper analytical skills who perform analysis of the audit evidence that has been obtained to assess whether the audit evidence is sufficient and appropriate."
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Denis Gilang Prasthya
"Laporan ini bertujuan untuk memaparkan prosedur audit terhadap akun aset tetap pada PT. M. Pembahasan diawali dengan pemahaman siklus dan kebijakan aset tetap pada perushaan pembiayaan. Selanjutnya diungkapkan pembahasan pengendalian internal dan prosedur audit umum atas aset tetap PT. M. Proses audit dilakukan sesuai pendekatan manual audit KAP OBSE, mencakup perencanaan audit, perancangan, pelasanaan audit dan penyelesaian audit. Temuan atas audit aset tetap PT. M adalah kesalahan waktu pengakuan aet tetap, kesalahan pengakuan aset tak berwujud sebagai aset tetap. Secara keseluruhan tidak ditemukan perbedaan antara kebijakan akuntansi PT. M dengan PSAK 16 dan laporan keuangan telah disajikan secara wajar.

This report describes the audit procedures of fixed assets in PT . M. discussion start with the understanding of cycle and fixed assets policy in financing company. Thus we disclose about the internal control and audit procedures of fixed assets account in PT. M. The audit Process based on KAP OBSE Audit Approach Manual, which encompasses audit planning stage, design, perform audit and completing audit stage. There are findings on audit procedures such as timing errors on recognizing fixed assets, and misclassification for intangible asset. Generally there is no difference between fixed assets policy with PSAK 16 and financial statements has been presents fairly."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Christopher Rayson Halim
"Laporan magang ini disusun sebagai evaluasi atas salah satu prosedur audit, yaitu pengujian pengendalian yang dilakukan oleh KAP OPQ terhadap akun penjualan pada PT JPG pada periode interim yang berakhir pada tanggal 30 September 2022. PT JPG merupakan perusahaan manufaktur yang memasarkan produk dari hasil pengolahan tandan buah segar kelapa sawit untuk pasar domestik dan luar negeri. Pengujian pengendalian yang dilakukan berupa pendokumentasian walkthrough dan inspeksi dokumen pendukung atas atribut pengendalian yang sudah diidentifikasi oleh KAP OPQ untuk mengevaluasi efektivitas dari pengendalian pada akun penjualan PT JPG. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan kesesuaian prosedur pengujian pengendalian yang dilakukan KAP OPQ dengan Standar Audit (SA) serta teori audit yang berlaku. Berdasarkan evaluasi tersebut, rangkaian pengujian pengendalian yang dilakukan KAP OPQ telah sesuai dengan standar dan teori audit yang berlaku.

This internship report is prepared as an evaluation of one of the audit procedures, namely Test of Controls conducted by KAP OPQ on the sales account at PT JPG for the interim period ended on September 30, 2022. PT JPG is a manufacturing company that markets products derived from the processing of oil palm fresh fruit bunches for the domestic and international markets. Test of controls conducted includes walkthrough documentation and inspection on supporting documents for the identified control attributes by KAP OPQ to evaluate the effectiveness of controls on PT JPG's sales account. The evaluation is carried out by comparing the conformity of the control testing procedures carried out by KAP OPQ with the applicable Auditing Standards (AS) and audit theory. Based on this evaluation, a series of control tests carried out by KAP OPQ are in accordance with applicable auditing standards and theories."
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Alissa Rahma Dwitya
"Penelitian ini mengevaluasi pelaksanaan Quality Assurance and Improvement Program (QAIP) pada fungsi audit internal Inspektorat Lembaga Pemerintah X. Berdasarkan Penilaian Eskternal, Inspektorat memperoleh Hasil QAIP sebesar 72% pada tahun 2020. Hasil QAIP dapat dipandang sebagai indikasi kualitas audit internal dalam memberi nilai tambah bagi organisasi. Kualitas audit internal didasarkan pada kewajiban untuk memenuhi harapan pemangku kepentingan serta tanggung jawab profesional yang melekat dalam kepatuhan terhadap Standar. Penelitian ini merupakan studi kasus, dengan menggunakan metodologi deskriptif kualitatif. Metodologi tersebut digunakan untuk menganalisis pencapaian perbaikan Inspektorat dalam pengelolaan QAIP setelah dilakukannya penilaian eksternal. Hasil analisis berdasarkan kerangka kerja QAIP menunjukkan bahwa sebagian besar perbaikan dilakukan untuk menyelaraskan aturan, pedoman, struktur, dan proses alur kerja konsisten dengan standar praktik audit. Namun demikian, hanya dua standar, yaitu Standar Atribut 1000-Tujuan, Kewenangan, dan Tanggung Jawab, dan Standar Atribut 1100-Independensi dan Objektivitas yang dikategorikan efektif peningkatannya. Sedangkan delapan standar yang lain termasuk dalam kategori kurang efektif. Dalam upaya Inspektorat untuk meningkatkan implementasi QAIP sesuai standar, ditemukan sejumlah hambatan, terutama dari aspek sumber daya manusia, organisasi, dan situasi yang melekat pada sektor publik.

This study evaluates the effectiveness of the Quality Assurance and Improvement Program (QAIP) for the Internal Audit function of the Inspectorate of Government Agencies X. Based on the external evaluation, the inspectorate achieved a QAIP result of 72% in 2020. The requirement to fulfill stakeholder expectations and the professional responsibility inherent in compliance with the standards determine the quality of the internal audit. This study is a qualitative case study using a descriptive technique. The approach is used to evaluate the Inspectorate's accomplishments in the QAIP following the external evaluation. Following the results of the QAIP-based analysis, the majority of the improvements were made to harmonize policies, guidelines, structure, and workflow processes with the internal auditing practice standards. However, only two standards, notably Attribute Standard 1000-Purpose, Authority, and Responsibility and Attribute Standard 1100-Independence and Objectivity, are classified as effective improvements. while the remaining eight standards are classified as less effective. In the Inspectorate's endeavors to improve the implementation of QAIP in accordance with the standards, a number of challenges were encountered, particularly in the areas of human resources, organization, and situations inherent to the public sector."
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sembiring, Karla Gracia
"Laporan magang ini membahas mengenai evaluasi prosedur audit atas kas dan setara kas PT ABC per 31 Desember 2021. PT ABC adalah bank multinasional Australia yang menyediakan berbagai produk perbankan, seperti tabungan, deposito, KPR, dan berbagai produk investasi untuk individu serta kredit modal kerja bagi UMKM. Prosedur audit yang dilakukan adalah pengujian substantif, khususnya pengujian rinci, untuk menguji asersi atas kelengkapan, keakuratan, pisah-batas, keberadaan, hak dan kewajiban, serta penyajian dan pengungkapan. Prosedur yang dilakukan meliputi penyusunan lead schedule dan konfirmasi bank. Prosedur konfirmasi bank terdiri dari 20 sampel. Pernyataan yang digunakan dalam pengujian substantive, yaitu pengujian rinci, untuk menguji asersi atas kelengkapan, keakuratan, pisah-batas, keberadaan, hak dan kewajiban, serta penyajian dan pengungkapan, telah sesuai dengan SA 315 dan dapat dicapai berdasarkan hasil pengujian. Evaluasi prosedur audit yang dilakukan mengacu pada standar yang berlaku yaitu SA 330, SA 500, SA 505, dan SA 520. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prosedur audit yang dilakukan pada akun kas dan setara kas pada PT ABC telah sesuai standar yang berlaku.

This internship report discusses the evaluation of audit procedures on PT ABC's cash and cash equivalent accounts as of December 31, 2021. PT ABC is an Australian multinational bank offering various banking products, such as savings, deposits, mortgage, and various investment products for individuals as well as working capital credit for SMEs. The audit procedures carried out are substantive tests, especially detailed tests, to test the assertions of completeness, accuracy, cut-off, existence, rights and obligations, and presentation and disclosure. The procedures carried out include the preparation of a lead schedule and bank confirmation. Bank confirmation procedure consists of 20 samples. Assertions used in substantive testing, which are completeness, accuracy, cut-off, existence, rights and obligations, and presentation and disclosure, are in accordance with SA 315 and can be achieved based on test results. The evaluation of the audit procedures carried out refers to the applicable standards and theories, namely SA 330, SA 500, SA 505, and SA 520. The evaluation results show that the audit procedures performed on cash and cash equivalent accounts at PT ABC are in accordance with the applicable theories and standards."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Balqisa Bahiira, autho
"Laporan magang ini bertujuan mengevaluasi prosedur pengumpulan bukti fraud pada penjualan PT HOSH. PT HOSH adalah perusahaan trading baja dengan prinsip back-to-back, dimana penerimaan penjualan langsung dialihkan ke vendor untuk pembayaran pembelian. Dugaan fraud terjadi atas pembayaran pembelian yang dialihkan ke vendor lain. Transaksi dengan PT WTS dan CV WTB digunakan sebagai dasar evaluasi pengumpulan bukti fraud. Hasil evaluasi yang dilakukan menunjukkan bahwa prosedur pengumpulan bukti investigasi dan wawancara belum sesuai dengan prosedur Standar Jasa Investigasi (SJI) 5300, Tuanakotta (2012) dan Association of Fraud Examiner (2020). Format laporan hasil pengumpulan bukti yang dilakukan belum sesuai dengan SJI 5300. Diharapkan KAP CICA dalam penugasan audit investigasi agar menyusun perencanaan pengumpulan bukti fraud yang lebih lengkap, timeline waktu pelaksanaan untuk setiap tahap, melakukan wawancara dengan tatap muka untuk menganalisis gesture terutama ketika mewawancarai tersangka utama, dan menyusun laporan sesuai dengan standar pelaporan audit investigasi.

This internship report aims to evaluate the procedures for collecting evidence of fraud in PT HOSH sales. PT HOSH is a steel trading company with the back-to-back principle, where sales receipts are directly transferred to vendors for purchase payments. Allegations of fraud occurred on purchase payments that were transferred to other vendors. Transaction with PT WTS and CV WTB is used as the basis for evaluating fraud evidence collection. The results of the evaluation show that the investigation and interview evidence collection procedures are not in accordance with the procedures of the Investigative Services Standard (SJI) 5300, Tuanakotta (2012) and the Association of Fraud Examiners (2020). The format of the report on the results of the collection of evidence carried out is not in accordance with SJI 5300. For investigation audit, KAP CICA is expected to prepare a complete fraud evidence collection plan with timeline for the implementation time for each stage, to conduct in-person interviews to analyze gestures especially when interviewing the main suspect, and to prepare reports in accordance with investigative audit reporting standards."
Depok: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Alfrino Farhan Aryono
"Laporan magang ini bertujuan untuk mengevaluasi prosedur audit yang dilaksanakan oleh tim audit KAP ABC atas akun persediaan Hotel XYZ. Prosedur audit yang dilakukan adalah untuk memperoleh bukti audit yang cukup dan untuk menguji asersi pada akun persediaan Hotel XYZ yaitu: existence, accuracy, dan completeness. Evaluasi terhadap prosedur audit yang telah dilaksanakan oleh tim audit KAP ABC pada akun persediaan Hotel XYZ dilakukan dengan membandingkan prosedur-prosedur tersebut dengan standar audit dan standar akuntansi yang berlaku seperti SA 501 dan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 14. Berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan, prosedur audit yang telah dilakukan sudah sesuai dengan standar-standar yang berlaku.

This internship report aims to evaluate the audit procedures carried out by the audit team of KAP ABC on the inventory account of Hotel XYZ. The audit procedure performed is to obtain sufficient audit evidence and to test the assertions in the inventory account of Hotel XYZ, namely: existence, accuracy, and completeness. An evaluation of the audit procedures that have been carried out by the KAP ABC audit team on the inventory account of Hotel XYZ is carried out by comparing these procedures with applicable audit standards and accounting standards such as SA 501 and Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) 14. Based on the evaluation that has been carried out, the audit procedures that have been carried out are in accordance with applicable standards."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Bangun Admaja
"Tulisan ini membahas bagaimana auditor mengevaluasi kecukupan dan kompetensi bukti audit. Bukti audit inilah yang akan mendasari auditor dalam menyusun opininya. Analisis bukti audit meliputi jenis bukti audit,bagaimana prosedurnya,dan analisis bukti audit yang didapat. Semua bahasan diatas akan dibahas dalam sebuah kerangka studi kasus di sebuah Perusahaan Asuransi Kerugian yakni PT. A Tbk dengan pembatasan pada siklus akseptasi (underwriting cycle).Hasil penelitian menunjukkan bahwa bukti audit yang didapat telah memenuhi kriteria kompetensi, sedangkan dari segi kecukupan bukti audit menunjukkan hasil yang kurang maksimal dalam pengumpulannya.

This paper discusses how auditors evaluate the adequacy and competence of audit evidence. Audit evidence as underlying matters in preparing its opinion. Analysis of audit evidence includes the type of audit evidence, what is the procedure, and analysis of audit evidence obtained. All the discussion above will be discussed in a framework of a case study in a General Insurance Company, PT. A Tbk with restrictions on the underwriting cycle. The results showed that the audit evidence obtained meets the criteria of competence, whereas in terms of the adequacy of audit evidence shows that less than the maximum results."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45784
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khalisha Shafa Fawzya
"Laporan magang ini membahas tentang prosedur audit substantif yang dilakukan oleh KAP Tonka untuk akun kas dan setara kas dalam laporan keuangan PT Vanilla periode 31 Desember 2021, sebuah perusahaan manufaktur di Indonesia. Fokus laporan magang ini adalah evaluasi atas prosedur audit substantif yang dilakukan menggunakan konsep audit berdasarkan Arens, et al. (2017) dan Hayes, et al. (2014), serta standar audit yang dikeluarkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI), antara lain SA 200, SA 315, SA 320, SA 500, SA 505, dan SA 520. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prosedur audit substantif yang dilakukan antara lain permintaan keterangan atas informasi yang diperlukan, observasi atau pengamatan langsung atas perhitungan kas, inspeksi atas dokumen-dokumen terkait yang mendukung, konfirmasi eksternal dari pihak bank, dan prosedur analitis, sudah sesuai dengan standar yang berlaku serta telah memenuhi asersi  existence, completeness, right & obligation, valuation & allocation, cut-off, danaccuracy

This internship report discusses the substantive audit procedures carried out by KAP Tonka for cash and cash equivalent accounts in the PT Vanilla’s financial statements for the period 31 December 2021, a manufacturing company in Indonesia. The focus of this internship report is the evaluation of substantive audit procedures carried out using audit theory based on Arens, et al. (2017) and Hayes, et al. (2014), and audit standards issued by the Indonesian Institute of Certified Public Accountants (IAPI), namely SA 200, SA 315, SA 320, SA 500, SA 505, and SA 520. The evaluation results show that the conducted substantive audit procedures, such as requesting for information on the required information, observing cash count, inspecting relevant supporting documents, external confirmation from the bank, and analytical procedures, are in accordance with applicable standards and fulfilling existence, completeness, right & obligation, valuation & allocation, cut-off, and accuracy assertions."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Elizabeth Christina Chandra
"Laporan magang ini membahas mengenai evaluasi prosedur audit yang dijalankan oleh KAP ELA terkait aset tetap miliki PT CACA untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2020. PT CACA merupakan perusahaan Indonesia yang bergerak di sektor layanan transportasi. Laporan magang ini secara spesifik terfokus pada evaluasi kesesuaian prosedur audit yang dijalankan KAP ELA terkait aset tetap milik PT CACA. Prosedur audit yang dievaluasi adalah penyusunan lead schedule aset tetap, penyusunan lead schedule beban penyusutan, pengujian atas penghapusan aset tetap, pengujian atas beban penyusutan aset tetap, pengujian atas akun perbaikan dan pemeliharaan, pengujian atas penurunan nilai aset tetap, dan reviu laporan KJPP. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prosedur audit yang dijalankan oleh KAP ELA terkait aset tetap miliki PT CACA telah sesuai dengan teori serta standar audit yang berlaku.

This internship report discusses the evaluation of audit procedures carried out by KAP ELA regarding fixed assets owned by PT CACA for the period ended 31 December 2020. PT CACA is an Indonesian company engaged in the transportation service sector. This internship report specifically focuses on evaluating the conformity of the audit procedures carried out by KAP ELA regarding fixed assets owned by PT CACA. The audit procedures that are evaluated are the preparation of fixed assets' lead schedule, preparation of depreciation expense’s lead schedule, test fixed assets’ disposal, test for depreciation expense, examine repairs and maintenance accounts, test for fixed assets’ impairment, and review KJPP report. The evaluation result indicates that the audit procedures carried out by KAP ELA related to PT CACA's fixed assets are in accordance with the prevailing audit theory and auditing standards."
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>