Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 139554 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Igor Sickov
"Laporan keuangan adalah sebuah alat yang dapat digunakan oleh manajer perusahaan untuk memperlihatkan pencapaian laba maupun kinerja yang sudah ditetapkan oleh perusahaan sebelumnya. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data laporan keuangan PT. CIMB Niaga, Tbk selama 7 tahun yang dimulai dari tahun 2015 hingga 2021. Teknik analisis data yang digunakan adalah meliputi Uji Asumsi Klasik yang terdiri dari Uji Normalitas dan Uji Multikolinearitas dan juga Uji Signifikansi yang meliputi Uji T, Uji F, dan Uji R-Square. Hasil dari penelitian ini menunjukan tidak ada hubungan yang signifikan serta tidak berpengaruh secara simultan antara variabel Independent Free Cash Flow (Arus Kas Bebas), Earnings Volatility (Volatilitas Laba), Return On Assets (Pengembalian Aset) dan Leverage (Hutang) terhadap variabel dependen Earnings Management (Manajemen Laba) pada PT. CIMB Niaga, Tbk. Saran untuk peneliti selanjutnya adalah untuk dapat menambahkan variabel independen lainnya untuk melihat adakah signifikansi variabel tersebut dengan Earnings Management pada PT. CIMB Niaga, Tbk.

The financial report is a tool that can be used by company managers to check the profit and performance set by the previous company. This research is a quantitative research using data from the financial statements of PT. CIMB Niaga, Tbk for 7 years starting from 2015 to 2021. The data analysis techniques used include the Classical Assumption Test consisting of Normality Test and Multicollinearity Test and also Significance Test which includes T Test, F Test, and R-Square Test . The results of this study indicate that there is no significant relationship and there is no simultaneous effect between the variables of Independent Free Cash Flow (Free Cash Flow), Profit Volatility (Profit Volatility), Return on Assets (Return on Assets) and Leverage (Debt) on the Income Dependency Management variable. (Earnings Management) at PT. CIMB Niaga, Tbk. Suggestions for further researchers is to be able to add other independent variables to see if there is a significance of these variables with Earnings Management at PT. CIMB Niaga, Tbk."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amelia Febriandini
"Penelitian ini berlatar belakang dari pengukuran manajemen laba oleh perusahaan dalam mengatasi financial distress, ada beberapa pandangan yang berbeda mengenai manajemen pada saat perusahaan mengalami financial distress, perusahaan dapat menggunakan income decreasing atau income increasing sesuai dengan distress yang dialami. Proksi utama yang digunakan dalam mengukur manajemen laba adalah discretionary accurals.
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh financial distress terhadap manajemen laba perushaaan.
Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dan menggunakan data panel. Sampel penelitian diambil dari perusahaan-perusahaan non-keuangan yang tercatat di BEI pada periode 2010-2016. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa distress 1 dan 3 berhubungan signifikan negatif dan distress 2 tidak signfikan terhadap penelitian.
Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa perusahaan-perusahaan yang mengalami financial distress yang berhubungan dengan net income yang negatif mempunyai relasi terhadap manajemen laba yang dapat dilakukan oleh perusahaan.
Rekomendasi untuk perusahaan di Indonesia yang mengalami distress adalah menggunakan income decreasing jika menggunakan metode manajemen laba.

The background of this paper is from the measure of earnings management to solve financial distress, there are different opinions of using earning management when firms have financial distress, firm could use income increasing or income decreasing depending on context of distress. The main proxy of this paper is discretionary accurals.
The purpose of this paper is to examine the effect of financial distress on earnings management.
The method of research is quantitative and panel data regression. Sample was taken from non financial companies that listed on Indonesian Stock Exchange in the period of 2010 2016.
This study found that distress 1 and 3 have a negative significant relations and distress 2 is not significant. This study concludes that there is an impact that financial distress on earnings management and related to net income that could have been used by the firms.
The recommendation for the firms in Indonesia that have financial distress is to use income decreasing when they use earning management method.Keywords Discretionary Accruals Earnings Management Financial Distress.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Iqbal
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh internal control over financial reporting ICOFR terhadap manajemen laba. Manajemen laba diukur menggunakan akrual diskresioner dan aktivitas riil manajemen. Sampel penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2014-2015. Jumlah perusahaan yang dijadikan sampel adalah 324 perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengendalian internal atas pelaporan keuangan memiliki pengaruh negatif terhadap manajemen laba akrual maupun manajemen laba riil.Kata kunci: ICOFR, manajemen laba akrual, manajemen laba riil.

The research is aimed to analyze the influence of internal control over financial reporting ICOFR on earnings management. Earnings management is measured using discretionary accruals and real activity management. The sample of this study is a company listed on the Indonesia Stock Exchange in 2014 2015. The number of companies sampled is 324 companies. The results of this study indicate that internal control over financial reporting has a negative effect on accrual and real earnings management."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kanina Anindita Pramono
"Studi ini bertujuan untuk membahas pengaruh peranan analis keuangan terhadap manajemen laba berdasarkan penelitian-penelitian dalam 10 tahun terakhir. Metode pencarian penelitian dilakukan dengan memasukkan kata kunci analyst coverage, analyst forecast, dan earnings management di Perpustakaan Universitas Indonesia online. Penelitian yang digunakan memiliki peringkat Q1, Q2, Q3 atau Q4, sesuai dengan peringkat di Scimago Journal & Country Rank. Kemudian, penelitian dikelompokkan berdasarkan hasil dan negara yang menjadi latar penelitian. Pertama, pengelompokkan penelitian berdasarkan hasil menunjukkan bahwa 50% penelitian membuktikan bahwa peranan analis keuangan menurunkan manajemen laba, 25% membuktikan bahwa peranan analis keuangan meningkatkan manajemen laba, 15% membuktikan bahwa peranan analis keuangan memiliki lebih dari satu pengaruh terhadap manajemen laba, dan 10% menunjukkan bahwa peranan analis keuangan tidak memiliki pengaruh terhadap manajemen laba. Kedua, pengelompokkan penelitian berdasarkan negara menunjukkan bahwa penelitian paling banyak dilakukan di Amerika Serikat. Jumlah penelitian di Amerika Serikat yang membuktikan bahwa peranan analis keuangan mengurangi manajemen laba sama dengan jumlah penelitian yang membuktikan bahwa peranan analis keuangan meningkatkan manajemen laba. Pengelompokkan penelitian di Cina, Prancis, dan Brazil menunjukkan bahwa terdapat lebih banyak penelitian yang menyatakan bahwa peranan analis keuangan mengurangi manajemen laba. Sedangkan, penelitian di Inggris dan Australia membuktikan bahwa peranan analis keuangan tidak memiliki pengaruh terhadap manajemen laba. Secara umum, hasil studi ini membuktikan bahwa peranan analis keuangan, melalui analyst coverage, mengurangi manajemen laba, khususnya manajemen laba akrual. Namun, tetap perlu diketahui bahwa analyst forecast dapat menjadi tekanan yang mendorong perusahaan untuk meningkatkan manajemen laba
.The purpose of this study is to discuss the effect of financial analysts’ role on earnings management. It is done by examining earlier literatures from the past 10 years. The methodology used to find the literatures is by entering the keywords analyst coverage, analyst forecast and earnings management on the online library of Universitas Indonesia. Each literature has a rank of either Q1, Q2, Q3 or Q4, based on its respective journal’s rank on Scimago Journal & Country Rank. The literatures are then classified based on their results and sample country. Firstly, classification based on results showed that 50% of the literatures proved that the role of financial analysts reduces earnings management. Another 25% of the literatures proved that the role of financial analysts increases earnings management. Another 15% of the literatures proved that the role of financial analysts has more than one effect on earnings management. The remaining 10% of the literatures proved that the role of financial analysts has no effect on earnings management. Secondly, country classification showed that the topic is most popular in the United States, with an equal amount of literatures proving that the role of financial analysts reduces earnings management and that the role of financial analysts increases earnings management. The classification in China, Brazil and France showed that there are more literatures, which prove that the role of financial analysts reduces earnings management. On the other hand, the classification in the United Kingdom and Australia showed that the role of financial analysts has no effect on earnings management. So, the overall result of this study concluded that the role of financial analysts, through analyst coverage, reduces earnings management, especially the accruals. However, it is worth noting that analyst’s forecast can be a pressure to the management, which may encourage the increase of earnings management."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia , 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari kenaikan leverage dan
free cash flow terhadap manajemen laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar
di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2013. Proksi dari manajemen laba adalah
akrual diskresioner (discretionary accruals) yaitu akrual yang dapat dipengaruhi
oleh kebijakan manajemen. Sedangkan proksi untuk leverage adalah rasio debt to
asset, dan proksi untuk free cash flow diperoleh melalui arus kas operasi dikurangi
dengan penjumlahan dari net capital expenditure dengan perubahan pada working
capital. Penelitian ini menggunakan data sekunder dan merupakan penelitian
kuantitatif dengan menggunakan Generalized Least Square regression. Hasil
penelitian ini menunjukan bahwa perusahaan yang mengalami kenaikan leverage
memiliki pengaruh signifikan dengan manajemen laba, dan perusahaan yang
mengalami kenaikan leverage dan memiliki free cash flow yang tinggi tidak
memiliki pengaruh terhadap manajemen laba. Di sisi lain, perusahaan yang
memiliki free cash flow rendah memiliki pengaruh terhadap manajemen laba., This study is aimed to analyze the effect of the leverage increases and free cash
flow in the listed manufacturing firms in Indonesia Stock Exchange during the
period of 2009 to 2013. Proxy for earnings management is discretionary accruals,
the accruals that influenced by management’s policy. On the other side, proxy for
leverage is the ratio of debt to assets, and proxy for free cash flow is obtained
through operating cash flow reduced by the sum of net capital expenditure to
changes in working capital. This research is a quantitative research using the
Generalized Least Square regression. The result of this study showed that firms
which selected as leverage increasing firms has a significant correlation with
earnings management. On the other side, there is no significant correlation between
the firms which classified as a highly leveraged firms and has a high free cash flow,
with earnings management. On the other side, firms that have low cash flow has a
significant correlation with earnings management.]"
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fathoni
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh financial distress terhadap manajemen laba dengan pengendalian internal sebagai variabel moderasi. Financial distress diukur menggunakan Altman Z-Score dan modal kerja negatif. Pengendalian internal diukur menggunakan indeks pengungkapan pengendalian internal. Manajemen laba terbagi atas dua variabel yaitu manajemen laba akrual dan manajemen laba riil. Penelitian menggunakan sampel perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia periode 2010-2019 dengan teknik penarikan sampel menggunakan purposive sampling. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data pada penelitian ini menggunakan data panel yaitu gabungan cross section dan time series. Hasil pada penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh signifikan antara financial distress terhadap manajemen laba riil begitupun dengan memasukkan pengendalian internal sebagai variabel moderasi dan tidak terdapat pengaruh signifikan anara financial distress terhadap manajemen laba akrual begitupun dengan memasukkan pengendalian internal sebagai variabel moderasi.

This study aims to analyze the effect of financial distress on earnings management with internal control as a moderating variable. Financial distress measured using Altman Z-Score and negative working capital. Internal control measured using internal control disclosure index. Earnings management is divided into two variables, accrual earnings management and real earnings management. The study used a sample of manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2010-2019 with the sampling technique using purposive sampling. This study uses a quantitative approach. The data in this study used panel data, combination of cross sections and time series. The results in this study indicate that there is a significant influence between financial distress on real earnings management as well as by including internal control as a moderating variable and there is no significant effect of financial distress on accrual earnings management as well as by including internal control as a moderating variable."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arief Kurniawan
"Penelitian bertujuan menguji kemungkinan terjadinya financial distress melalui terjadinya fraud. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan metode regresi logistik dengan menggunakan data perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2009 sampai dengan 2013. Model untuk menguji kemungkinan terjadinya fraud menggunakan data perusahaan yang terkena sanksi dari Otoritas Jasa Keuanganpada tahun 2009 sampai dengan 2013. Hasil penelitian membuktikan bahwa manajemen laba meningkatkan kemungkinan perusahaan melakukan fraud. Selain itu, penelitian membuktikan bahwa fraud tidak berpengaruh terhadap terjadinya financial distress.

The purpose of this research is to analyze probability of financial distress through fraud. Hypothesis testing is performed by using regression logistic methods using the data of listed companies in Indonesia Stock Exchange (BEI) from 2009 to 2013. Models to test the probability of fraud ulent use of corporate data to be sanctioned from Otoritas Jasa Keuangan in 2009 to 2013. The result of this study shows that earnings management increases the probability of fraud action. In addition, the study doesn?t proves that it increases the probability of financial distress."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Saif Ali Syah
"Penelitian ini menganalisis peran debt financing dan corporate governance terhadap earning management pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014 - 2019. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh debt financing dan corporate governance terhadap praktik earning management pada suatu perusahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel purposive sampling serta menggunakan model statistik regresi berganda data panel. Variabel yang digunakan pada penelitian ini, yaitu absolute value of abnormal accruals sebagai variabel dependen, leverage, komisaris independen, dan board size sebagai variabel independen, serta variabel kontrol yang terdiri dari firm size, return on asset (ROA), growth, dan firm age. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah laporan keuangan dan laporan tahunan pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2019. Sampel penelitian yang digunakan terdiri dari 380 perusahan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014 - 2019 dengan jumlah observasi sebanyak 2180 observasi. Hasil pada penelitian ini menunjukan adanya pengaruh signifikan yang positif antara debt financing terhadap praktik earning management pada suatu perusahaan yang diproksikan melalui tingkat leverage, serta adanya pengaruh signifikan yang positif antara corporate governance terhadap praktik earning management pada suatu perusahaan yang diproksikan melalui komisaris independen dan board size.

This research analyzes the role of debt financing and corporate governance on earning management in non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the period of 2014-2019. The aim of this research is to investigate the influence of debt financing and corporate governance on earning management practices in a company. This research uses a quantitative approach with purposive sampling and employs a multiple regression panel data statistical model. The variables used in this research are the absolute value of abnormal accruals as the dependent variable, leverage, independent commissioner, and board size as the independent variables, and control variables comprising of firm size, return on asset (ROA), growth, and firm age. The data used in this research is financial and annual reports of non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the period of 2014-2019. The sample used in this research consists of 380 non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the period of 2014-2019 with a total of 2180 observations. The results of this research show a significant positive effect of debt financing on earning management practices in a company proxied through leverage level, and a significant positive effect of corporate governance on earning management practices in a company proxied through independent commissioner and board size."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Soriano, Andres, auhtor
"Manajamen pendapatan merupakan salah satu faktor penting dalam sebuah perusahaan yang harus dikelola untuk mencapai tujuan perusahaan. PT A adalah divisi dari sebuah grup yang terdaftar di bursa efek (The Group Tbk). PT A menyediakan kebutuhan pihak-pihak terkaitnya atas pengemasan produk yang menyebabkan pendapatan terbesar PT A adalah pendapatan atas penjualan dari pihak-pihak terkaitnya. Laporan ini menyelidiki manajemen pendapatan PT A melalui transaksi transfer pricing dengan pihak terkaitnya. Hasil dari laporan ini menunjukan bahwa untuk mencapai biaya yang lebih rendah, The Group Tbk memiliki PT A untuk menyediakan pengemasan produk secara internal yang menyebabkan kenaikan pendapatan The Group Tbk dan mencapai penilaian performa perusahaan yang baik dari pemegang saham.
Earnings management is a crucial factor which has to be managed in a company to achieve certain objectives. PT A is a division of a group which is a listed company (The Group Tbk). PT A provides the printing of product packaging needs of its group which caused most of PT A revenue is generated from its related parties. This report investigates the earnings management of PT A through the transfer pricing transactions within its related parties. The result of this report concludes that in order to achieve lower costs, The Group Tbk has PT A to provide the printing of product packaging internally which lead to the increase in the reported earnings of The Group Tbk and to achieve good performance valuation from its stockholders."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S59955
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iedwina Difananda Hartono
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai kepastian hukum dalam penerapan manajemen agunan pada sistem pembiayaan resi gudang. Fokus dari penelitian ini adalah mengenai manajemen agunan dan perbandingannya dengan jaminan resi gudang yang di atur dalam Perjanjian Manajemen Agunan Collateral Management Agreement , mekanisme dari manajemen agunan dalam penerapannya pada studi kasus di Bank CIMB Niaga, serta perlindungan hukum bagi Bank sebagai Kreditur sekaligus Pemegang Hak Jaminan atas Resi Gudang yang dilihat dari sisi Perundang-undangan dan Perjanjian Manajemen Agunan Collateral Management Agreement . Pembahasan dilakukan melalui studi kepustakaan dan pendekatan komparatif yang bersifat yuridis-normatif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang utama dari jaminan Resi Gudang dengan Perjanjian Manajemen Agunan yaitu jaminan Resi Gudang timbul karena adanya perjanjian yang menimbulkan hak preferen sedangkan Perjanjian Manajemen Agunan juga merupakan perjanjian namun tidak menimbulkan hak preferen karena bukan merupakan jaminan. Sementara itu dalam penerapan Manajemen Agunan Collateral Management Agreement pada Sistem Resi Gudang sebagai jaminan di Bank CIMB Niaga memberikan suatu kepastian hukum yang di dukung dengan peraturan-peraturan terkait seperti perundang-undangan datau peraturan kebijakan internal Bank dan perjanjian-perjanian tambahan agar lebih membuat kedudukan Bank sebagai kreditur sekaligus penerima Hak Jaminan atas Resi Gudang terlindungi.

ABSTRACT
This thesis discusses the application of collateral management on warehouse receipt system. This thesis is focusing on collateral management and comparison between warehouse receipt guarantee and the Collateral Management Agreement, mechanism of collateral management in the case study at Bank CIMB Niaga and legal protection for the Bank as Creditor and the Holder of the Warehouse Receipt that seen from the side of Law in Indonesia and Collateral Management Agreement. The discussion conducted through literature study and comparative approach. This research form is normative juridical. This thesis concluded that there is major difference between warehouse receipt guarantee and collateral management agreement that warehouse receipt guarantee exist because there is an agreement that gives the preference right while collateral management agreement is also an agreement but doesn rsquo t give the preference right because it is not a guarantee. Meanwhile, in the application of Collateral Management Agreement on Warehouse Receipt System as a guarantee in Bank CIMB Niaga provides a legal certainty supported by related regulations such as internal data regulation, legislation, and additional agreements to make more the position of the Bank as the creditor as well as the holder of the Warehouse Receipt is protected."
2017
S68807
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>