Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 185365 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Naufal Robbani
"Pertumbuhan pariwisata halal di Indonesia mengalami peningkatan yang cukup besar dari tahun ke tahun. Pertumbuhan pariwisata tersebut didukung dengan meningkatnya jumlah wisatawan Muslim dan peningkatan pada fasilitas pariwisata halal di Indonesia. Pariwisata halal merupakan segala objek atau aktivitas pariwisata yang diperbolehkan untuk digunakan oleh Umat Islam dalam industri pariwisata (M. Battour & Ismail, 2016) . Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat pengaruh pengetahuan dan religiusitas seseorang terhadap intensi atau keinginan berkunjung ke destinasi wisata halal di Indonesia. Peneliti mengolah data penelitian menggunakan Structural Equation Modeling – Partial Least Square (SEM-PLS) dengan software SmartPLS 3.0. Data pada penelitian ini diambil dengan metode survey kuesioner melalui media sosial pada rentan usia 18 sampai lebih dari 45 tahun. Kriteria pada penelitian ini adalah beragama Islam, berkewarganegaraan Indonesia, berusia diatas 18 tahun, dan pernah mendengar atau mengetahui konsep pariwisata halal. Penelitian ini menemukan adanya pengaruh pengetahuan terhadap intensi berkunjung ke destinasi wisata halal dan pengaruh tidak langsung religiusitas melalui attitude terhadap intensi berkunjung ke destinasi wisata halal. Hasil dari penelitian ini kemudian dapat digunakan sebagai masukkan bagi pengelola pariwisata maupun pemerintah untuk memaksimalkan penginformasian mengenai pariwisata halal dalam rangka meningkatkan minat seseorang untuk berkunjung ke destinasi wisata halal.

The growth of halal tourism in Indonesia has increased significantly from year to year. This tourism growth is supported by the increasing number of Muslim tourists and the increase in halal tourism facilities in Indonesia. The growth of halal tourism in Indonesia must be maximized not only from government support but also by knowing what factors influence a person's desire or interest in halal tourism. This research was conducted with the aim of looking at the influence of knowledge and religiosity on a person's behavior on the intention or desire to visit halal tourist destinations in Indonesia. The researchers processed research data using Structural Equation Modeling – Partial Least Square (SEM-PLS) with SmartPLS 3.0 software. The data in this study were taken by using a questionnaire survey method through social media for those aged 18 to over 45 years. The criteria in this study are Muslim, Indonesian citizen, over 18 years of age, and have heard or know about the concept of halal tourism. This study resulted in the influence of knowledge on the intention to visit halal tourist destinations and the indirect effect of religiosity through attitude towards the intention to visit halal tourist destinations. The results of this study can then be used as input for tourism developers and the government to maximize information about halal tourism in order to increase interest in visiting halal tourist destinations."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Velly Priliana
"Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar yaitu dengan jumlah mencapai 87,18 % dari populasi 232,4 juta jiwa pada tahun 2018. Tahun 2015, Indonesia menduduki peringat pertama terhadap interaksi mengenai halal lifestyle, ini menjadi potensi yang baik guna meningkatkan perkembangan wisata halal di Indonesia. Era digital telah menjadi bagian penting dalam perkembangan pariwisata halal karena saat ini telah memasuki era revolusi industri 4.0. Pada 2018, pengguna internet di Indonesia sekitar 64,8 % dan alasan utama dari penggunaan internet adalah untuk melakukan komunikasi. Social Media sebagai platform yang paling banyak dipilih untuk berkomunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemasaran media sosial terhadap minat wisatawan muslim pada destinasi wisata halal.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis SEM yang diolah melalui Lisrel. Survei dilakukan terhadap 304 responden. Adapun variable exogen yang digunakan yaitu Social Media Marketing, Sharia Compliance in Social Media Marketing, dan Sharia Compliance in Destination, sedangkan variable endogen yang digunakan yaitu Attitude Towards Destination dan Intention to Visit.
Hasil yang didapatkan, social media marketing dan sharia compliance in destination memiliki hubungan yang positif pada attitude, dan attitude berpengaruh signifikan terhadap intention, sedangkan sharia compliance in social media marketing tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap attitude.
Berdasarkan hasil tersebut, banyak faktor yang menyebabkan keapatuhan pemasaran media sosial terhadap aturan syariah tidak berpengaruh signifikan terhadap sikap wisatawan. Cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengembangkan pemasaran media sosial yang membahas tentang wisata halal secara khusus.

Indonesia is a country with the largest Muslim population, with a number reaching 87.18% of the population of 232.4 million people in 2018. In 2015, Indonesia was the first warning of interactions regarding halal lifestyle, this has a good potential to increase the development of halal tourism in Indonesia. The digital age has become an important part in the development of halal tourism because it has now entered the era of the industrial revolution 4.0. In 2018, internet users in Indonesia are around 64.8% and the main reason for using the internet is to communicate. Social Media as the most chosen platform for communication. This study aims to determine the effect of social media marketing on Muslim tourist interest in halal tourist destinations.
This research uses a quantitative approach with SEM analysis which is processed through Lisrel. The survey was conducted on 304 respondents. The exogenous variables used are Social Media Marketing, Sharia Compliance in Social Media Marketing, and Sharia Compliance in Destination, while the endogenous variables used are Attitude Towards Destination and Intention to Visit.
The results obtained, social media marketing and sharia compliance in destination have a positive relationship on attitude, and attitude has a significant effect on intention, while sharia compliance in social media marketing has no significant effect on attitude.
Based on these results, many factors that cause social media complicity with sharia rules are not significant to tourist attitudes. The way to do this is to develop social media that specifically addresses halal tourism."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2019
T55029
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ilma Savira Putri
"Pertumbuhan penduduk muslim terus meningkat dan diperkirakan akan terus tumbuh hingga 2.2 miliar pada 2030. Hal ini menjadikan permintaan produk halal semakin meningkat. Namun, pertumbuhan permintaan tidak diikuti oleh penawaran dari produsen yang terpercaya akan kehalalannya. Dalam Islam, seluruh hubungan baik antar manusia dan Allah SWT, manusia dengan manusia, manusia dan alam telah diatur dalam Qur rsquo;an. Halal dalam Islam sangatlah penting tidak hanya pada apa yang dikonsumsi kedalam tubuh secara internal saja seperti makanan namun juga apa yang dikonsumsi secara eksternal dan menempel di tubuh seseorang seperti kosmetik dan personal care. Banyak masyarakat Indonesia yang hanya mementingkan kehalalan makanan namun belum sadar pentingnya kehalalan kosmetik dan personal care yang dapat mempengaruhi diterimanya ibadah sehari-hari. Penelitian ini juga ingin mengetahui bagaimana persepsi mengenai halal dalam Islam dapat mempengaruhi intensi pembelian seseorang yang dinilai dari tingkat religiusitas, pengetahuan, sikap dan dampaknya dalam menentukan intensi pembelian kembali terhadap produk produk kosmetik, produk personal care dan produk makanan halal di Indonesia. Penelitian ini juga menyelidiki adanya perbedaan antara sikap konsumen terhadap kosmetik halal, personal care halal, dan produk makanan halal. Pada akhir periode pengumpulan data, total data yang terkumpul dari hasil penyebaran kuesioner online adalah sebanyak 844 responden berumur 18 tahun keatas dan yang melakukan pembelian produk kosmetik atau personal care atau makanan dalam 6 bulan terakhir untuk analisis lebih lanjut. Penelitian ini menggunakan kuesioner self-administrated dengan close-ended question. Analisis data juga dilakukan menggunakan analisis konklusif deskriptif cross-sectional dan Structural Equation Modeling SEM dengan menggunakan software LISREL 8.51. Hasil dalam penelitian menunjukkan bahwa terdapat dampak yang signifikan antara variabel pada hubungan tidak langsung, sedangkan pada hubungan langsung menunjukkan hubungan tidak signifikan antara pengetahuan dan niat pembelian kembali. Sementara hubungan antara religiusitas dan niat pembelian kembali menunjukkan hubungan yang signifikan dalam produk personal care halal dan produk makanan halal.

The growth of the muslim population continues to increase and is expected to continue to grow to 2.2 billion by 2030. This makes the demand for halal products is increasing. However, the demand growth is not followed by supply from a trusted manufacturer for halal product. In Islam, all relationships between human beings and Allah SWT, man and man, man and nature have been regulated in the Qur 39 an. Halal in Islam is very important, not only for what one rsquo s consumes internally but also what is consumed externally and attaches to one 39 s body such as cosmetics and personal care. Many Indonesian people are only concerned with halal food but have not realized the importance of the lsquo halalness rsquo of cosmetics and personal care that can affect the acceptance of daily worship. This study also wanted to know how the perception of halal in Islam can affect one rsquo s intention of repurchase judged from the level of religiosity, knowledge, attitude and its impact in determining the intention of repurchasing cosmetic product, personal care product and halal food product in Indonesia. This study also investigates the existence of differences between consumers rsquo attitudes towards halal cosmetics, halal personal care, and halal food products. At the end of data collection period, a total of 844 usable questionnaires from respondents over the age of 18 years old and who purchased cosmetic or personal care or halal food on the last 6 months were used for further analysis. This study used a self administrated questionnaire with closed ended questions. Also data analysis was performed using conclusive descriptive cross sectional analysis and Structural Equation Modeling SEM method using LISREL 8.51 software. The results in the study showed that there is a significant impact between variables on indirect relationship, while direct relationships shows an insignificant relationship between knowledge and the intention of repurchase. While the relationship between religiosity and the intention of repurchasing shows a significant relationship in halal personal care product and halal food products."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sarrah Fitrianni Fathurochman
"

ABSTRAK

Makanan halal merupakan aspek terpenting bagi konsumen Muslim. Konsep halal yang diperhatikan tidak hanya masalah bahan baku yang terbebas dari unsur haram, namun juga seluruh aspek mulai dari bahan baku sampai cara memprosesnya yang menentukan halal tidaknya suatu produk. Penelitian ini bertujuan untuk melihat intensi atau minat beli konsumen Muslim terhadap makanan halal. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Theory of Planned Behavior, dimana dari teori tersebut akan digunakan  3  (tiga) variabel independen untuk meneliti minat atau intensi, yaitu sikap terhadap perilaku (attitude towards behavior), norma subyektif dan kontrol perilaku. Selain ketiga variabel tersebut, digunakan juga variabel tambahan yaitu religiusitas dan kesadaran halal. Melalui penelitian ini akan dilihat apakah variabel religiusitas, kesadaran halal, sikap, norma subyektif dan kontrol perilaku berpengaruh positif dan signifikan terhadap intensi membeli makanan halal. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 198 responden, dan metode analisis data yang digunakan adalah Structural Equation Modelling (SEM) dengan menggunakan software AMOS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap dan norma subyektif berpengaruh terhadap intensi membeli makanan halal, sedangkan religiusitas, kesadaran halal dan kontrol perilaku tidak berpengaruh terhadap intensi membeli makanan halal

 

 


ABSTRACT

 

Halal food is an essential aspect of Muslim consumers. The halal concept is concerned not only with raw materials that are free from illicit elements but also all aspects ranging from raw materials to how to process them that determine whether or not a halal product. This study aims to look at the intention of buying interest of Muslim consumers towards halal food. The study is built through the Theory of Planned Behavior, in which the author will use three independent variables to examine interests or intentions, namely, attitude towards behavior, subjective norms, and behavior control. Besides these three variables, additional variables are also used, namely religiosity and halal awareness. Through this research, it will be seen whether the variables of religiosity, halal awareness, attitudes, subjective norms, and  behavior control have a positive and significant effect on the intention to buy halal food. The number of samples in this study was 198 respondents, and the data analysis method used was Structural Equation Modeling (SEM) using AMOS software. The results showed that subjective attitudes and norms affect the intention to buy halal food, while religiosity, halal awareness, and behavior control do not affect the intention to buy halal food.

 

"
Depok: Sekolah Kajian Stratejig dan Global Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syahidah Azzahrah
"Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh personal intrinsic religiosity dan halal product knowledge millenial Muslim Indonesia terhadap intensi pembelian produk makanan halal. Data responden yang digunakan dalam penilitian sebanyak 710 responden millenial Muslim Indonesia. Analisis Structural Equation Modelling (SEM) dengan bantuan software LISREL 8.8 digunakan untuk mengevaluasi hubungan hipotesis antar variabel yang ada dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menemukan bahwa terdapat pengaruh personal intrinsic religiosity (PIR) terhadap halal product awareness (HPA), halal product knowledge (HPK) terhadap halal product awareness (HPA), personal intrinsic religiosity (PIR) terhadap halal purchase intention (HPI), halal product knowledge (HPK) terhadap halal purchase intention (HPI), serta halal product awareness (HPA) terhadap halal purchase intention (HPI). Penelitian ini juga menemukan peran mediasi parsial HPA pada pengaruh PIR terhadap HPI, dan  peran mediasi parsial HPA pada pengaruh HPK terhadap HPI.

This study aims to determine the influence of personal intrinsic religiosity and halal product knowledge Indonesian Muslim millenial on halal food product purchase intention. Data used in this study were 710 data from Indonesian Muslim millennials respondents. Structural Equation Modelling (SEM) analysis with LISREL 8.8 software was used to evaluate the hypothesized relationships between variables in this study. The study results found that there was 13.008px13.008px; personal intrinsic religiosity (PIR) 13.008px;-size: 13.008px;"halal product awareness (HPA), halal product knowledge (HPK) towards halal product awareness (HPA), personal intrinsic religiosity (PIR) towards halal purchase intention (HPI), halal product knowledge (HPK) towards halal purchase intention (HPI), and halal product awareness (HPA) towards halal purchase intention (HPI).  This study also found that there is parcial mediation of HPA in the influence PIR towards HPI, and parcial mediation of HPA in the influence HPK towards HPI."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia , 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iqbal Fadli Muhammad
"Seiring perkembangan pariwisata halal sebagai segmen baru yang terus mengalami pertumbuhan di dunia khususnya Indonesia. Penelitian ini membahas mengenai pengaruh informasi terhadap pemilihan destinasi wisata halal dan bauran pemasaran yaitu produk, harga, tempat, orang, proses, promosi dan bukti fisik terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan data consecutive sampling serta mengunakan kuesioner tertutup. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa jenis informasi mempengaruhi terhadap pemilihan destinasi wisata halal. Sedangkan bauran pemasaran orang dan bukti fisik serta destinasi wisata halal mempengaruhi kepuasan wisatawan. Alhasil diketahui kepuasan wisatawan mempengaruhi loyalitas wisatawan.


Along with development of halal tourism as a new segment Along with development of halal tourism as a new segment which have experienced growth continues in the world, especially Indonesia. This research discusses the influence of information on the selection of halal tourism destinations and marketing mix ie product, price, place, person, process, promotion and physical evidence to the satisfaction and loyalty of tourists. This research is a quantitative research with consecutive sampling data collection techniques and using a closed questionnaire. The results of this study indicate that the type of information affects the selection of halal tourist destinations. While the marketing mix of people and physical evidence as well as kosher tourist destinations affect the satisfaction of tourists. As a result of customer satisfaction affects the loyalty of moslem tourists.

"
Jakarta: Sekolah Kajian dan Stratejik GLobal Universitas Indonesia, 2017
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ajeng Larasati
"Penelitian ini membahas mengenai pengaruh dari pengetahuan dan religiusitas yang dimediasi oleh sikap terhadap intensi membeli konsumen pada produk kosmetik halal. Studi kasus yang digunakan adalah brand produk kosmetik halal yang menggunakan halal positioning Wardah vs brand kosmetik yang menggunakan neutral positioning Sariayu. Terdapat empat hipotesis yang dikembangkan pada penelitian ini. Hipotesis tersebut diuji dengan menggunakan data primer dari 217 responden yang dikumpulkan melalui structured quetionaire serta non-probability judgemental sampling. Responden merupakan wanita bergama Islam yang belum pernah melakukan pembelian serta menggunakan kosmetik Wardah dan Sariayu. Dari keempat hipotesis penelitian, terdapat tiga hipotesis yang diterima dan signifikan. Kemudian, terdapat temuan bahwa sikap terhadap intensi membeli konsumen pada brand yang menggunakan halal positioning dengan brand yang menggunakan neutral positioning tidak terdapat perbedaan yang signifikan.

This research discusses the influence of knowledge and religiosity mediated by attitude towards consumers intention to buy on halal cosmetic products. The case study used is halal cosmetic product brand that uses halal positioning Wardah vs brand that uses neutral positioning Sariayu . There are four hypotheses developed in this study. The hypotheses were tested using primary data from 217 respondents collected through structured quetionaire and non probability judgmental sampling. Respondents are Muslim women who have never made purchases and use Wardah Sariayu cosmetics. From the four research hypotheses, there are three accepted and significant hypotheses. Then, there are findings that the attitude toward consumers intention to buy between brand that uses halal positioning and a brand that uses neutral positioning there is no significant difference."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S68324
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fathur Rahadian Rachman
"Dalam dekade terakhir kunjungan wisatawan muslim mengalami peningkatan yang drastis. Skripsi ini membahas tentang factor-faktor yang menyebabkan intensi berkunjung wisatawan muslim Indonesia dengan menggunakan variabel-variabel yang dibuat berdasarkan theory of planned behavior yaitu Attitude, Subjective Norm dan Perceived Behavioral Control, juga disertai variabel lain yaitu City Branding dan Halal Branding. Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan kuesioner sebagai media pengumpulan datanya. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa secara signifikan city branding dan halal branding mempengaruhi intensi berkunjung secara tidak langsung yaitu melalui attitude individu; serta halal branding hanya signifikan pengaruhnya terhadap intensi mengunjungi saat termediasi oleh attitude individu.

In the last decade the total of muslim travelers going on travel had drastically increased. In this study will be talking about factors that causing visiting intention's Indonesian muslim travellers using variables from theory of planned behaviour, which are Attitude, Subjective Norm and Perceived Behavioral Control, and also other variables which are City Branding and Halal Branding. This study is using quantitative approach using questioner as the data collecting media. The result of the research which include that significantly city branding and halal branding affecting visiting intention indirectly by individual attitude; and halal branding only significantly influence toward visiting intention after mediation of individual attitude.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Triss Nitisastro
"Fenomena booming-nya destinasi film menjadi sebuah hal baru dalam industri pariwisata dalam beberapa tahun terakhir seperti Kafe Filosofi Kopi dari film Filosofi Kopi, Rumah Pengabdi Setan yang menjadi latar utama film Pengabdi Setan. Dalam upaya mengelola daerah dan destinasi wisata, Kementerian Pariwisata Indonesia perlu mengetahui berbagai faktor yang dianggap berpengaruh terhadap intensi pemilihan destinasi wisata dari film yang ditonton oleh calon wisatawan. Film yang dijadikan objek penelitian adalah Ada Apa Dengan Cinta 2 dan Rudy Habibie. Metode judgemental sampling digunakan dalam penelitian ini dengan pendekatan pre-experimental: intact-group comparison membagi kelompok penelitian menjadi experimental (responden yang sudah menonton Ada Apa Dengan Cinta 2) dan control group (responden yang sudah menonton film Rudy Habibie) dengan jumlah sebanyak 200 responden pada masing-masing kelompok dan dianalisis menggunakan pemodelan Partial Least Square - Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang berpengaruh terhadap intensi pemilihan destinasi wisata di Indonesia dari film adalah empathy dan nostalgia. Di sisi lain, perceived risk tidak sepenuhnya berpengaruh terhadap intensi pemilihan destinasi wisata.
A booming phenomenon of movie destination tourism has become a new thing in tourism industry in recent years, such as Filosofi Kopi Cafe from the Filosofi Kopi film, Rumah Pengabdi Setan which is the main setting of the film Pengabdi Setan. In terms of maintaining and developing tourism area and tourist destinations, The Indonesian Ministry of Tourism needs to know the factors considered related to
the intention to select tourist destinations from films watched by potential tourists. The film used as the object of the research is Ada Apa Yang Cinta Cinta 2 and Rudy Habibie. Judgmental sampling method used in the study with preexperimental: intact-group comparison which divided the whole group of research into experimental groups (respondents who have watched Ada Apa Dengan Cinta 2) and the control group (respondents who have watched the film Rudy Habibie)
with a total of 200 respondents in each group and analyzed using Partial Least Square - Structural Equation Modeling (PLS-SEM). The results showed that the facts intended for the intention of choosing tourist destinations in Indonesia from the film were empathy and nostalgia. On the other hand, the perceived risk is not entirely determined the intention to select tourist destinations."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisinis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vinesya Jeanette Sasmitawidjaja
"Penelitian ini bertujuan untuk menemukan anteseden-anteseden halal destination brand equity dan pengaruhnya terhadap tourist motivation dan travel revisit intention pada 10 destinasi pariwisata halal yang dipilih Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia berdasarkan Indonesian Muslim Travel Index 2019. Data penelitian didapatkan dari 413 wisatawan nusantara pada generasi X dan Y yang pernah mengunjungi salah satu dari destinasi halal tersebut selama 5 tahun terakhir dan metode structural equation modeling (SEM) digunakan untuk mengolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 2 dari 5 anteseden halal destination brand equity tidak berpengaruh signifikan, yaitu halal destination awareness dan halal destination image. Selain itu, ditemukan bahwa halal destination brand equity berpengaruh positif dan signifikan terhadap tourist motivation dan travel revisit intention pada pariwisata halal di Indonesia.

This research aims to find the effect of halal destination brand equity’s antecedents on tourist motivation and travel revisit intention on Indonesia’s 10 halal tourism destinations. The research data was collected from 413 domestic tourists from X dan Y generations who visited one of those halal tourism destinations for the last 5 years and analyzed by structural equation modeling (SEM) technique. This research revealed that 2 of 5 antecedents, halal destination awareness and halal destination image, do not have a significant effect to halal destination brand equity. Rather than that, this also revealed that there was a positive and significant effect between halal destination brand equity to tourist motivation and travel revisit intention on Indonesia’s halal tourism destinations."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>