Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

"Laporan magang ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian dan ketepatan prosedur audit substantif yang dilakukan oleh KAP REK terhadap pengakuan pendapatan komisi milik PT LUC untuk periode yang berakhir 31 Desember 2021. PT LUC merupakan perusahaan yang bergerak di bidang sekuritas dan saat ini merupakan anak usaha dari PT LUC Capital yang juga tergabung ke dalam grup perusahaan asing, LUC Investment Bank. Prosedur audit dilakukan terhadap asersi cut-off atas risiko salah saji material pada pengakuan pendapatan komisi milik PT LUC. Evaluasi atas prosedur audit dilakukan dengan membandingkan antara praktik pengujian di lapangan dengan standar audit serta teori audit yang relevan. Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, prosedur audit yang dilakukan oleh KAP REK atas asersi cut-off pengakuan pendapatan komisi milik PT LUC telah sesuai dengan teori dan panduan yang digunakan sebagai bahan evaluasi. Selain melakukan evaluasi, laporan ini juga berisikan refleksi diri dari pengalaman magang yang diperoleh beserta dengan rencana tindak lanjut sebagai bagian dari proses pengembangan dan perbaikan diri di masa depan.

---

This internship report aims to evaluate the suitability and appropriateness of the substantive audit procedures conducted by KAP REK related to the recognition of PT LUC's commission income for the period ending December 31, 2021. PT LUC is a securities company and currently is a subsidiary of PT LUC Capital which is incorporated into a foreign company group, LUC Investment Bank. The audit procedure was carried out for the cut-off assertion of the risk of material misstatement in recognition of PT LUC's commission income. The evaluation of the audit procedures related to the recognition of commission income in this internship report is through the comparison of the testing results done by the audit engagement team with the relevant auditing standards and theories. Overall, the evaluation result is indicating that the audit procedures done have been in line with the theories and guidelines used as the evaluation basis. In addition, this report also contains self-reflection from the internship experience along with future self-development and improvement plans."

"Tujuan laporan magang ini dibuat adalah untuk mengevaluasi kecukupan dan ketepatan prosedur substantif yang dilakukan tim auditor KAP SSR atas akun Beban Dibayar di Muka Dana Pensiun SMF. Dana Pensiun SMF, sebagai anak perusahaan PT. SMF, merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan dana pensiun perusahaan-perusahaan mitra Dana Pensiun SMF dalam bentuk portofolio investasi. Prosedur substantif pada akun beban dibayar di muka dilakukan untuk menguji asersi eksistensi (existence), keterjadian (occurrence), klasifikasi (classification), hak dan kewajiban (rights and obligations), dan valuasi (valuation). Prosedur substantif dievaluasi dengan membandingkan praktik pengauditan di lapangan dengan Standar Audit (SA) yang diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI). Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prosedur pengauditan atas akun beban dibayar di muka Dana Pensiun SMF telah dijalankan sesuai ketentuan standar audit yang berlaku.

---

The purpose of this internship report is to evaluate the adequacy and appropriateness of the substantive audit procedures carried out by the auditor team of KAP SSR auditor on Dana Pensiun SMF's prepaid expenses account. Dana Pensiun SMF, as a subsidiary of PT. SMF, is a company engaged in the management of pension funds for partner companies of Dana Pensiun SMF in the form of investment portfolios. The substantive procedures on prepaid expenses account are used to test assertions i.e. existence, occurrence, classification, rights and obligations, and valuation assertions. Substantive procedures are evaluated by comparing auditing practices in the field with the Auditing Standards (SA) published by the Indonesian Institute of Certified Public Accountants (IAPI). The evaluation results show that the auditing procedures for the prepaid account of the SMF Pension Fund have been carried out in accordance with the provisions of the applicable audit standards."

"Laporan magang ini dibuat dengan tujuan evaluasi atas prosedur audit substantif yang dilakukan oleh penulis selama melaksanakan magang di KAP ABC. Secara khusus, prosedur tersebut diterapkan atas akun aset tetap PT XXX. PT XXX adalah perusahaan yang menjalankan bisnis di bidang ritel. Prosedur audit yang menjadi objek evaluasi terutama berfokus pada pengujian rinci. Prosedur yang dilakukan telah secara penuh sesuai dengan Standar Audit yang berlaku.

---

This internship report was prepared with the aim of evaluating the substantive audit procedures implemented by the writer during the internship period in KAP ABC. In particular, this procedure is applied to the fixed asset account of PT XXX. PT XXX is a company that does business in the retail sector. The audit procedures that are the object of evaluation mainly focus on tests of details. Procedures performed are in full accordance with the applicable Auditing Standards."

"Laporan magang ini bertujuan untuk mengevaluasi prosedur pengujian rinci yang dilakukan atas akun pendapatan PT FF untuk periode pelaporan keuangan 1 Januari 2020– 31 Desember 2020 dan untuk melakukan refleksi diri atas pengalaman magang. Pendapatan PT FF berasal dari jasa logistik dan juga jasa manajemen yang diberikan kepada anak-anak perusahaannya. Evaluasi yang dilakukan adalah terkait prosedur pengujian rinci yang dilakukan terhadap asersi occurrence, completeness, accuracy, dan cutoff. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prosedur pengujian rinci terhadap occurrence, completeness, accuracy, dan cutoff dari akun pendapatan PT FF yang dilakukan telah sesuai dengan dasar teori yang ada dan standar audit yang berlaku.

---

This internship report is written to evaluate the test of details performed on the revenue account of PT FF for the financial reporting period of 1 January 2020 – 31 December 2020 and to conduct a self-reflection based on the experience gained during the internship. PT FF obtains its revenue from the logistic services it offers and also the management services it provides to its subsidiaries. The evaluation carried out is related to the test of details performed to test the occurrence, completeness, accuracy, and cutoff assertions. The result of the evaluation shows that the test of details performed to test the occurrence, completeness, accuracy, and cutoff assertions of the revenue account of PT FF are in accordance with the existing theoretical basis and the applicable auditing standards."

"Laporan magang ini membahas evaluasi atas praktik prosedur audit uji rincian khususnya prosedur vouching yang dijalankan oleh KAP MA terhadap akun utang dagang PT XYZ untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2021, berdasarkan pada teori serta standar audit yang berlaku. Laporan ini disusun berdasarkan pengalaman melakukan program magang di Kantor Akuntan Publik (KAP) MA. Berdasarkan hasil evaluasi, KAP MA telah melaksanakan prosedur auditnya sesuai dengan teori serta standar yang berlaku yaitu Standar Audit (SA). Selain melakukan evaluasi terhadap prosedur audit, laporan ini juga berisi refleksi diri selama menjalankan program magang beserta rencana tindak lanjut dalam rangka mengembangkan serta memperbaiki diri di masa depan. Hasil evaluasi refleksi diri menyimpulkan bahwa beberapa sifat serta potensi diri yang perlu diperbaiki ataupun dikembangkan dengan melatih manajemen serta disiplin waktu, meminimalisir gejala zoom fatigue, serta pada jangka menengah penulis berencana melatih efisiensi waktu dalam bekerja, mempelajari metode audit detail lebih lanjut, dan mengembangkan kemampuan komunikasi.

---

This internship report discusses the evaluation of audit procedures, test of details especially about vouching procedures conducted by an audit firm (KAP MA) on PT XYZ’s account payables accounts for the period that ended on December 31st, 2021 based on applicable theories and standards. The report was made based on the writer’s internship experience in Kantor Akuntan Publik (KAP) MA. The result of the evaluation shows that KAP MA conducted its audit procedures in accordance with applicable auditing theories and auditing standards i.e., Standar Audit (SA). The report also presents the writer’s self-reflection gained from the internship program and the follow-up plans for future improvement. The self-reflection evaluation concludes that several attributes need to be improved such as practicing time management and time discipline and minimizing “zoom fatigue” symptoms while continue to work on KAP MA or other big four accounting firms, and in the medium term the author plans to practice time efficiency in work, learn more about detailed audit methods, and develop communication skills.

"

"Laporan magang ini disusun untuk mengevaluasi implementasi salah satu prosedur audit yang dilakukan oleh KAP WON, yaitu cut-off test atas transaksi pembelian PT JEO untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2021 sebagai bagian dari prosedur substantif. Transaksi pembelian yang diuji merupakan pembelian bahan baku dan onderdil mesin produksi yang dibeli dari dalam negeri dan luar negeri. Tujuan dilakukannya prosedur cut-off test atas transaksi pembelian PT JEO adalah untuk menguji asersi kelengkapan dan keberadaan. KAP WON mengidentifikasi tiga transaksi pembelian impor yang dicatat pada periode akuntansi yang tidak sesuai. Namun, besar salah saji yang ditemukan melalui prosedur audit ini tidak melebihi batas materialitas yang ditetapkan oleh KAP WON baik secara individual maupun secara agregat. Oleh karena itu, KAP WON menyimpulkan bahwa tidak terdapat salah saji material yang diidentifikasi dari prosedurcut-off test atas transaksi pembelian PT JEO. Prosedur cut-off test yang diterapkan oleh KAP WON juga telah dijalankan sesuai dengan standar audit yang berlaku.

---

This internship report is prepared for the purpose of evaluating the implementation of an audit procedure performed by KAP WON, which is cut-off test on purchase transactions of PT JEO for the period ended on 31 December 2021 as a part of substantive procedure. The transactions that were being tested include purchases of raw materials and production machine spareparts that were purchased domestically and from abroad. The purpose of performing cut-off test on purchase transactions of PT JEO is to test completeness and existence assertions. KAP WON identified three import purchase transactions that were recorded at incorrect accounting period. However, the amount of misstatement identified through this audit procedure did not exceed the materiality level set by KAP WON, both individually and collectively. Therefore, KAP WON concluded that there were no material misstatements that were identified from the cut-off test procedure on purchase transactions of PT JEO. The cut-off test procedure performed by KAP WON has also been implemented in accordance to the applicable audit standards."

"Laporan magang ini disusun dengan tujuan untuk melakukan evaluasi prosedur pada setiap tahapan audit beserta kecukupan dan ketepatan bukti audit pada PT DDD berdasarkan teori dan standar audit yang berlaku. Prosedur audit yang akan dievaluasi dimulai dari tahap penerimaan klien, perencanaan audit, pengumpulan & pengujian bukti, dan evaluasi & pelaporan hasil audit. Kecukupan dan ketepatan bukti audit dievaluasi melalui seberapa banyak prosedur audit yang dilaksanakan. Evaluasi hanya terbatas pada prosedur audit yang dilakukan oleh penulis selama melakukan aktivitas magang di KAP HIJ. Hasil analisis yang dilakukan menyimpulkan bahwa sebagian besar prosedur audit yang dilakukan dalam tahapan audit masih belum sesuai dengan teori dan standar audit. Selain itu, bukti audit yang dikumpulkan belum cukup dan tepat karena sedikitnya prosedur audit yang dijalankan oleh penulis. Terdapat juga hasil evaluasi dimana auditor dalam melakukan prosedur audit kurang menerapkan prinsip kode etik yaitu objektivitas & independensi dan kehati-hatian. Di samping itu, laporan magang ini juga menyertakan evaluasi refleksi diri atas kegiatan magang di KAP HIJ. Hasil evaluasi menyimpulkan bahwa penulis masih perlu memperluas wawasan terkait audit jika ingin merintis karir sebagai auditor. Selain itu, kemampuan untuk menyelesaikan masalah, beradaptasi, berkomunikasi dengan atasan, klien, rekan kerja, pengoperasian Microsoft Excel, belajar mandiri, dan sikap professional dalam bekerja sangat perlu untuk ditingkatkan agar dapat bekerja secara efektif dan efisien.

---

This internship report was prepared with the aim of evaluating procedures at each stage of the audit along with the adequacy and accuracy of audit evidence at PT DDD based on applicable audit theory and standards. The audit procedure to be evaluated starts from the client acceptance stage, audit planning, evidence collection & testing, and audit results evaluation & reporting. The adequacy and appropriateness of audit evidence is evaluated through the number of audit procedures performed. The evaluation is only limited to the audit procedures carried out by the author during internship at KAP HIJ. The results of the analysis concluded that most of the audit procedures carried out in the audit stage were still not in accordance with audit theory and standards. In addition, the audit evidence collected was not sufficient and appropriate due to the lack of audit procedures carried out by the authors. There are also evaluation results where the auditor in carrying out audit procedures does not apply the principles of the code of ethics, namely objectivity & independence and prudence. In addition, this internship report also includes a self-reflection evaluation of internship activities at KAP HIJ. The results of the evaluation conclude that the authors still need to broaden their horizons regarding auditing if they want to start a career as an auditor. In addition, the ability to solve problems, adapt, communicate with superiors, clients, co-workers, operate Microsoft Excel, learn independently, and have a professional attitude at work really need to be improved in order to work effectively and efficiently."

"Laporan magang ini disusun untuk mengevaluasi beberapa pengujian bukti audit yang dilakukan KAP AAA terhadap akun penjualan pada PT ZZZ untuk periode laporan keuangan 31 Desember 2021. Prosedur yang dievaluasi mencakup analytical review, pengujian pengendalian, pengujian detail, dan pengujian pisah batas. Kerangka evaluasi yang digunakan mengacu kepada Standar Audit dan beberapa konsep audit menurut para ahli. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa konsep dasar dari proses audit laporan keuangan telah sesuai dengan teori menurut Hayes et al (2017) dan Arens et al (2020). Prosedur yang dievaluasi, yaitu analytical review, pengujian pengendalian, pengujian detail, dan pengujian pisah batas telah memenuhi SA 500 demi mendapatkan bukti audit yang cukup dan tepat. Keempat prosedur tersebut juga memenuhi SA 315 untuk mengidentifikasi dan menilai risiko kesalahan penyajian material dan SA 330 sebagai respon terhadap risiko kesalahan penyajian material pada tingkat asersi.

---

This internship report was prepared to evaluate several audit evidence tests conducted by KAP AAA on sales accounts at PT ZZZ for the financial reporting period December 31, 2021. The procedures evaluated included analytical review, tests of controls, tests of details, and cutoff tests. The evaluation framework used refers to the Auditing Standards and several audit concepts according to experts. The evaluation results show that the basic concept of the financial statement audit process is in accordance with the theory according to Hayes et al (2017) and Arens et al (2020). The evaluated procedures, namely analytical review, tests of controls, tests of details, and cutoff tests have complied with SA 500 in order to obtain sufficient and appropriate audit evidence. The four procedures also comply with ISA 315 to identify and assess the risks of material misstatement and ISA 330 in response to the risks of material misstatement at the assertion level."

"Penulisan ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan Risk Based Internal Audit (RBIA) pada PT Bank XYZ yang dilaksanakan oleh Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) dalam menjamin efektivitas pengendalian internal yang berjalan dan memberikan rekomendasi yang diperlukan untuk meningkatkan efektivitas penerapan RBIA. Penulisan dilakukan pada periode tahun 2021 dengan pendekatan kualitatif studi kasus melalui wawancara semi-terstruktur. Hasil analisis menyimpulkan bahwa penerapan RBIA oleh SKAI belum diterapkan secara lengkap dan komprehensif. Dengan demikian, beberapa rekomendasi diberikan kepada SKAI dalam meningkatkan efektivitas penerapan RBIA diantaranya penyusunan prosedur audit yang baku, optimisasi penggunaan Audit Management System (AMS), melakukan penilaian terhadap risk maturity assessment, dan melakukan alokasi sumber daya audit internal.

---

This study aims to evaluate the implementation of Risk Based Internal Audit (RBIA) at PT Bank XYZ, which conducted by internal audit division to ensure the effectiveness of current internal control and provide recommendation required to increase the effectiveness of RBIA implementation. This study occurs in 2021 using study case qualitative approach through semi-structured interview. The result of analysis concludes that RBIA implementation by SKAI has not fully and comprehensively implemented. Therefore, several recommendations are provided to SKAI in order to improve the effectivity of RBIA implementation, such as to arrange standard audit, optimize of Audit Management System (AMS)’s utilization, conduct risk maturity assessment, and allocate audit internal resources."

"Pandemi COVID-19 yang terjadi secara global pada awal tahun 2020 telah menyebabkan perubahan pada berbagai aspek termasuk pola kerja. Selama periode pandemi 2020-2022, hampir semua aktivitas operasional bisnis dilakukan secara daring dan dari rumah (work from home). Situasi tersebut juga terjadi pada pekerjaan penugasan audit internal, dimana auditor tidak bisa melaksanakan audit di lokasi auditee. Atas situasi dan kondisi tersebut, maka Internal Audit (IA) menerapkan pelaksanaan audit menggunakan metode remote audit dengan mengacu pada International Professional Practices Framework (IPPF). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi implementasi remote audityang dilaksanakan oleh IA dengan menggunakan pendekatan remote audit yang disusun oleh Institute of Internal Audit (2020) selama masa pandemi berlangsung. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan mengambil unit analisis di sebuah bank swasta di Indonesia, khususnya di Departemen Network & Operation Audit pada divisi IA. Hasil penelitian menunjukan perlu adanya penyesuaian cara kerja agar kualitas remote audit tidak menurun dibandingkan ketika full onsite audit antara lain komunikasi awal pada saat kick-off meeting perlu menjelaskan tata cara pelaksanaan remote audit, analisis yang lebih mendalam pada saat review dokumen, penyesuaian audit plan, prosedur audit, dan audit test. Untuk ke depannya pelaksanaan audit dapat dilakukan secara hybrid namun dengan beberapa penyesuaian pada prosedur audit.

---

The COVID-19 pandemic that occurred globally in early 2020 has caused changes in various aspects including working style. During the 2020-2022 pandemic period, almost all business operational activities were carried out online and working from home. This condition also occurs in internal audit assignment work, where the auditor cannot carry out an audit at the auditee's location. Based on these situations and conditions, the Internal Audit (IA) implemented an audit using the remote audit method with reference to the International Professional Practices Framework (IPPF). The purpose of this study is to evaluate the implementation of remote audits carried out by IA using the remote audit approach prepared by the Institute of Internal Audit (2020). The study used a qualitative method by taking a unit of analysis at a private bank in Indonesia, particularly in the Network & Operations Audit Department in the IA division. The results of the study show that the auditor needs to make adjustments to the way of working so audit quality does not decrease during a remote audit compared to a full onsite audit, including initial communication at the kick-off meeting, more in-depth analysis of document reviews, adjustments to audit plans, procedures audits, and test audits. In the future, the audit can be carried out in a hybrid manner but with some adjustments to audit procedures."