Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 181576 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Andita Linati Putri
"Sektor jasa konstruksi merupakan salah satu sektor terpenting yang memberikan kontribusi terbesar dalam pembangunan nasional namun untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan kinerja organisasi perusahaan yang baik. Kinerja yang baik merupakan indikator unggulnya perusahaan, pengukuran kinerja dianggap penting untuk mengevaluasi pengendalian perusahaan sehingga membantu menetapkan standar, memajukan, dan mengoptimalkan kinerja organisasi. Dengan mengintegrasikan Sistem Manajemen Mutu, Lingkungan, dan K3 kedalam satu sistem manajemen yang terpadu, dapat memudahkan perusahaan untuk meningkatkan kualitas sistem manajemen sehingga lebih mudah mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Mengintegrasikan ketiga sistem tersebut tidak luput dari risiko dalam integrasi proses sehingga dibutuhkan pengendalian risiko secara prefentif dan korektif yang mungkin juga akan mempengaruhi kinerja organisasi perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara strategi pengendalian risiko dan kinerja organisasi. Metode penelitian yang digunakan merupakan studi kasus dengan kuesioner dan validasi konten serta konstrak. Hasil penelitian merupakan analisis skala prioritas strategi pengelolaan risiko secara prefentif dan korektif dalam jasa konstruksi kontraktor.

The construction sector is one of the most important sectors that provide the largest contribution to national development, but to achieve so a good corporate organizational performance is required. Good performance is an indikator of a company's superiority, performance measurement is considered important for evaluating company controls so that it helps to set standards, advance, and optimize organizational performance. By integrating the Quality Management System, Environment, and OHS into one integrated management system, it can make it easier for companies to improve the quality of the management system so that it is easier to achieve goals effectively and efficiently. Integrating the three systems does not escape risks in process integration so that preventive and corrective risk control is needed which may also affect the company's organizational performance. This study aims to determine the relationship between risk control strategies and organizational performance. The research method used is a case study with a questionnaire and content validation and construct. The result of this research is the priority scale analysis of preventive and corrective measures in the integrated management systems of construction services."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naibaho, Benyamin Parulian
"ABSTRAK
Dalam perkembangan perdagangan yang pesat, Direktorat Satelit yang merupakan salah satu
unit bisnis PT. Satelit Palapa Indonesia (PT. Satelindo) telah mempersiapkan diri untuk
nengantisipasi tuntutan konsumen dalam memberikan pelayanan pelanggan yang lebih
berkualitas,Yakni dengan mengadaptasi sistem manajemen berdasarkan ISO 9000. Untuk
menilai proses implementasi ISO 9000 di Direktorat Operasional, penulis memandang perlu
untuk dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan yang telah dilakukan, sehingga hasil evaluasi
ini akan menjadi landasan untuk membuat kebijakan perbaikan mutu secara keseluruhan dalam
proses bisnis. Output dan penelitian ini adalah suatu analisa dan kritik terhadap implementasi
sistem manajemen mum yang mengacu pada Standard ISO-9000, suatu rekomendasi untuk
melakukan tindakan perbaikan secara berkelanjutan, serta suatu dasar (landasan) penilaian
terhadap pelaksanaan sistem ISO-9000.
Untuk memperkuat penelitian ini, maka telah dilakukan berbagai metode pengumpulan data,
baik melalui obsevasi, wawancara, maupun instrumen kuesioner. Juga telah dilakukan
pengujian kesahihan dan keandalan data yang akan digunakan dalam kuesioner, sehingga
dapat dikumpulkan informasi mengenai pengetahuan, sikap, dan pendapat responden, yang
relevan dengan pengukuran citra umum perusahaan. Seluruh data tersebut kemudian diolah
dan dibandingkan dengan data literatur yang tersedia. Responden yang dipilih adalah lingkup
internal Direktorat Satelit, baik yang terlibat Iangsung maupun tidak dalam proses
implementasi ISO 9000.
Karya akhir ini disertai sejumlah saran untuk tindak lanjut implementasi di Direktorat Satelit.
Juga diberikan saran yang terbagi atas sejumlah tahap implementasi bagi perusahaan yang
alcan menerapkan standar manajemen ISO 9000.
"
1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmat Primadi
"Dalam mencapai tujuan dan sasaran dari tugas seorang insinyur pasti memiliki sistem manajemen operasi yang terorganisir dengan baik. Tujuan dari penulisan ini adalah Mendapatkan pengelolaan sistem manajemen operasi yang tepat sasaran. Upaya evaluasi manajemen operasi proyek pada unsur pengelolaan kontrak berupa membuat Analisa Harga Satuan Pekerjaan, Analisa Teknis Satuan Pekerjaan, Daftar Kuantitas Harga, Metodologi dan Program Kerja. Upaya evaluasi Manajemen Proyek Memiliki sistem kerja terintegrasi melalui website. Memberikan solusi pada kegagalan struktur dengan cara pemadatan tanah dengan metode pelaksanaan vibro roller dan Dynamic Compaction. Kemudian stabilitas daya dukung tanah menambahkan lamestone, Subbase, dan Base Coarse. mengidentifikasi dan evaluasi dari keterlambatan pekerjaan dan ketidaktepatan perencanaan pengadaan material, tenaga, dan alat. Pembuatan master schedule dengan menambahkan faktor risiko didalamnya. Upaya evaluasi sertifikasi yaitu meregistrasi badan usaha sebagai jasa konstruksi terintegrasi sesuai dengan bidangnya sebagai kontraktor EPC design and build. Menambah tenaga ahli dan profesional struktur dan ME yang tersertifikasi oleh LPJK dan PII. Memiliki kerangka kerja perencanaan dan konstruksi yang tertuang pada prosedur pekerjaan. Meningkatkan pelatihan tenaga ahli dan profesional.

In achieving the goals and objectives of an engineer must have well-organized operation management. The purpose of this paper is to get the management of operating management that is right on target. Efforts to evaluate project operations management in contract management are creating a Work Unit Price Analysis, Technical Analysis for Work Units, List of Price Quantities, Methodology, and Work Program. Project Management evaluation efforts Have an integrated work through the website. Providing solutions to structural failures through soil compaction using the Vibro roller implementation method and Dynamic Compaction. Then the stability of the bearing capacity of the soil adds limestone, Subbase, and Base Course. Identify and evaluate the delays in work and inaccuracies in planning the procurement of materials, personnel, and tools. Making a master schedule by adding risk factors to it. The certification evaluation effort is to register a business entity as an integrated construction service following its field as an EPC design and build contractor. Adding structural experts and professionals and ME certified by LPJK and PII. Have a planning and construction framework contained in work procedures. Improve the training of experts and professionals."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Ria Nugraha
"Dalam rangka transformasi digital untuk mengembangkan dan meningkatkan kompetensi pegawai yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, perusahaan terus berupaya untuk menciptakan inovasi dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi saat ini. Implementasi Learning Management System pada perusahaan merupakan salah satu terobosan baru dalam memudahkan pegawai untuk mengakses materi pembelajaran dimana pun dan kapan pun dengan harapan bisa meningkatkan pengetahuan dan kompetensi pegawai untuk mewujudkan visi dan misi perusahaan yang sudah ditetapkan. Namun implementasi Learning Management System ini belum berhasil sesuai target yang sudah ditetapkan dengan permasalahan jumlah user yang mengakses setiap tahun terus mengalami penurunan yang cukup signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi penyebab kegagalan implementasi learning management system di perusahaan dan diharapkan dapat memberikan rekomendasi perbaikan yang bisa diterapkan oleh PT Jasa Raharja supaya pengguna learning management system pada tahun berikutnya bisa meningkat dan tercapai sesuai target yang sudah ditetapkan. Pendekatan penelitian menggunakan metode kualitatif kuantitatif, pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, analisis dokumen dan kuesioner. Identifikasi faktor-faktor dilakukan dengan melakukan tinjauan pustaka untuk selanjutnya dilakukan validasi oleh subject matter expert dan pengguna system aktif. Faktor penyebab kegagalan yang diperoleh dari hasil validasi wawancara dengan pakar selanjutnya diolah menggunakan open coding analysis untuk diproses secara kuantitatif dengan metode Analytic Hierarchy Process (AHP). Hasil dari penelitian ini didapatkan empat faktor antara lain Functional and Interface (UI/UX), Organizational, Project Management dan User/Costumer serta empat belas sub faktor yang menyebabkan kegagalan implementasi learning management system di PT Jasa Raharja.

In the context of digital transformation to develop and improve the competence of employees spread throughout Indonesia, the company continues to strive to create innovations by utilizing current information technology developments. The implementation of the Learning Management System in companies is one of the new breakthroughs in making it easier for employees to access learning materials anywhere and anytime with the hope of increasing employee knowledge and competence to realize the company's vision and mission that have been set. However, the implementation of the learning management system has not met the set target, with the result that the number of users accessing it each year continues to decline significantly. This study aims to identify the factors that cause the failure of the implementation of the learning management system in the company and is expected to provide recommendations for improvements that can be implemented by PT Jasa Raharja so that the use of the learning management system in the following year can increase and achieve the targets set. The research approach uses quantitative and qualitative methods, data collection is done through interviews, document analysis, and questionnaires. A literature review is conducted to identify factors for further validation by subject matter experts and active system users. Factors causing failure obtained from the validation results of interviews with experts are then processed using open coding analysis to be processed quantitatively using the Analytic Hierarchy Process (AHP) method. The results of this study found four factors, including functional and interface (UI/UX), organizational, project management, and user/customer, as well as fourteen sub-factors, that caused the failure of the implementation of the learning management system at PT Jasa Raharja."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Eko Pramono
"PT. Presisi Cimanggis Makinur est une société a responsabilité limitée avec une spécialisation sur les domaines d?injection plastique et de moulage. Elle a debute comme une p etite affaire puiselles?est developpée en une entreprise auniveau nationale . Avec 20 employees au debut en 1983, aujourd?hui elle en emploie 320. Le Departement de Ressources Humaines aussi été developpé, avec un chef de departement et cinq subordonnées. Ce n?est pas facile de maintenir 320 employées qui travaillent 24 heures sur 24. C?est pourquoi, l?entreprise doit developper imperativement les competences de ses employées de Department de Ressources Humaines. Cette These parle des activites de la Gestion de Ressources Humaines á PT. Presisi Cimanggis Makmur qui sont:
a. Le proces de recrutement.
Concerne la definition, les niveaux de recrutement, les methodes, les sources des candidats jusqu? au j ob preview.
b. Le process de selection.
Concerne la mission et les facteurs qui l?influencent, l?interview, la methode, la mesure de la perfonnance des employees jusqu?a la gestion d?entrajnement des personnels.
c. L'entrainement et le plan du developpement.
Concerne l?entrainement des employées jusqu ' au developp ement du personnel. Chaque sujet sera discutée en chapitre separée.
Finallement, il y á une conclusion et une recommendation sur le systeme de Ressotwces HUmaines a PT. Presisi Cimanggis Makniur. Bien que, il existe une quantite insuffisante de la théorie, mais il est clair que PT. Presisi Cimanggis Makmur á essayeé d?applique au maximum son systeme et ses activites de ressources humaines.

PT. Presisi Cimanggis Makmn is a national company with line business in plastic injection and mold making. It started from a small business to become a national level company. With 20 employees in initial stage in 1983, today PCM has 320 employees. Human Resources Department is being developed as well from two employees in the beginning to five employees today includes the manager himself. It is not easy to maintain day-to-day activities with limited personnel. That is the reason why HRD has to upgrade its staff capabilities. This report speaks about some activities of Human Resources Department of PCM which are:
a. Recruitment process.
Concern in the definition, recruitment level, methods, sources of the candidates until job preview.
b. Selection process.
Concern in the mission and influenced factors, method until interview.
c. Performance management system.
Concern in mission and planning, training and development.
Each topic is discussed in separate chapter. Finally, there are conclusion and recommendation of human resources activities in PCM. Even though, the real application is not always in accordance with the based theory, we can see with its limitation PCM has tried to maximize the real application in accordance with the theory."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2001
T5579
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Perdata Muda
"ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang model dan matriks key risk indicators KRI atau indikator risiko kunci atas risiko-risiko signifikan perusahaan, serta merancang proses penerapannya dalam proses manajemen risiko perusahaan. Penelitian yang dilakukan merupakan studi kasus pada unit analisa PT ABC yang bergerak pada bidang perkebunan kelapa sawit. Metode yang digunakan pada tesis ini adalah kuantitatif dan kualitatif metode campuran . Analisis dan perancangan KRI yang dilakukan berupa penentuan akar risiko, indikator pemantauan, serta ambang batas threshold dari risiko-risiko signifikan yang berpengaruh pada penurunan kinerja keuangan perusahaan. Risiko-risiko yang signifikan tersebut diidentifikasi dari laporan tahunan perusahaan tahun 2015, di antaranya risiko rendahnya produksi Tandan Buah Segar TBS sawit, risiko kerusakan perkebunan karena bencana kebakaran, risiko fluktuasi pada nilai tukar mata uang, dan risiko fluktuasi pada harga komoditas. Perancangan juga dilakukan atas kerangka kerja KRI dalam penerapannya pada manajemen risiko perusahaan. Perancangan KRI ini diharapkan membantu perusahaan untuk melakukan proses pemantauan monitoring , terutama terhadap peristiwa-peristiwa yang menjadi indikasi terjadinya suatu risiko. Berdasarkan peringatan dan informasi dini dari KRI, perusahaan dapat melakukan berbagai tindakan mitigasi lebih awal guna mengurangi kemungkinan terjadinya peristiwa risiko likelihood maupun dampak impact yang ditimbulkan oleh risiko tersebut.

ABSTRACT
The purpose of this research is to design the model and matrix of key risk indicators KRI for the significant risks in the company, as well as to design the implementation process in the enterprise risk management process. This research is a case study on PT ABC as analysis unit which is engaged in oil palm plantation business. The methods used in this research are quantitative and qualitative mixed methods . The analysis and design of KRI are in the form of determining the risk root causes, indicators used to conduct monitoring, and thresholds of significant risks that affect the decline in company rsquo s financial performance. These significant risks are identified based on company 39 s annual report 2015, which is risk of low palm oil FFB production, risk of damage to plantations due to fire disasters, risk of fluctuations in exchange rates, and risk of fluctuations in commodity prices. This research also design the framework of KRI in its application to company rsquo s risk management process. The design of this KRI is expected to help the company to conduct the monitoring process on the events that indicate the occurrence of a risk based on warnings and early information from the KRI system. Afterward, the company may undertake early various mitigation actions to reduce the likelihood and impact of those risks."
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"The purpose of this study was to examine the relationship between management system (MCS) and strategy formation process, namely, intended strategy, emergent strategy and impelemented strategy. The focus of MSC in this study was interactive control system.  The study was based on Structural equation modeling (SEM) as its multivariate analyses instrument. The samples were upper middle managers of manufacturing company in Banten Province, DKI Jakarta and Java Province AMOS software found 16 programs is used as an additional instrument to resolve the problem in SEM modeling.  The study found that interactive control system brought a positive and significant influence on Intended strategy, interactive control system brought a positive and significant influence on implemented strategy:  interactive control system brought a positive and significant influence on emergent strategy.  The limitation of this study is that our empirical model only used one way relationship between the process of strategy formation and interactive control system. "
WINER 13:2 (2012)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Poppi Sophia
"Sesuai dengan UU No. 19 tahun 2003 tentang Perbendaharaan Negara, misi rumah sakit adalah urituk menjamin tersedianya pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat. Pasal 68 dan 69 mengamanatkan- untuk membentuk suatu Badan Layanan Umum (BLU) yang bersifat nirlaba, yang dikelola secara profesional dan independen serta dibentuk untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa, dan juga untuk menghasilkan pelayanan yang berkualitas dan terjangkau yang sumber pembiayaannya berasal dari tarif yang dikenakan kepada pengguna jasa dan dari subsidi Pemerintah. BLU adalah instansi di lingkungan pemerintah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan 1 atau jasa yang dijual tanpa meroari keuntungan dan dalarn melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktivitas (PP No. 23 tahun 2005 tentang Pcngelolaan Keuangan Badan Layanan Umum ( BLU ) ).
Untuk mengetahui persepsi stakeholder, kelebihan dari BLU dan faktorfaktor yang menghambat serta solusinya di Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin (RSHS ) Bandung - Sawa Barat tahun 2006.
Penelitian dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam dan telaah dokumen pada Rumeh Sakit Dr. Hasan Sadikin ( RSHS ) Bandung - Sawa Barat pads bulan Juni sampai dengan Juli 2006. Hasil Penelitian : Menunjukkan bahwa Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin ( RSHS ) Bandung sudah melakukan persiapan untuk menjadi rumah sakit dengan Pala Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum ( PPK -- BLU ). Hal ini dapat dilihat dari rencana kerja yang dibuat, perubahan-perubahan yang ada serta kebijakan I keputu'san yang dibuat pimpinan di RSHS Bandung dan dipatuhi oleh angotaanggotanya, antara lain : Perubahan budaya kerja rrelalui pelatihan, Secara keuangan lebih. balk karena berpikir secara akrual basis sehingga bisa lebih efektif dan efisien, Sumber daya 1 asset dapat dikelola oleh nimah sakit sendiri, Perubahan perilaku 1 mindset dari birokrat ke enterpreuner, Perubahan performa ( lebih rapi ), Peningkatan pendapatan karyawan, Manajemen operasional berjalan balk, Membangun sistem manajemen di tiap level RSHS Bandung secara terintegrasi yang berfokus pada customer oriented, Menyusun Rencana Kerja Anggaran Kementerian Lembaga (RICA - KL) dan Rencana Bisnis Anggaran ( RBA) sejak tahun 2006. SDM yang sangat beragam, sehingga sosialisasi dan perubahan yang dilakukan rumah sakit sehubungan dengan perubahan PPK - BLU jadi agak lambat, Peraturan MenKeu belum lengkap sehingga Standar Operasional Prosedur ( SOP ) pun belum lengkap. ]ika rumah sakit berubah menjadi rumah sakit dengan PPK - BLU tidak masalah asalkan tetap survive dan berkembang lebih baik serta tetap dapat menjalankan fungsi sosial sesuai Pancasila dan UUD 45 dan fungsi usaha tetap berjalan baik tanpa melepas tanggung jawab sosial, memberikan aspek manfaat bagi sernua pihak serta memberikan pelayanan bagi masyarakat dengan memperhatikan aspek-aspek efisiensi, efektifitas, bermutu dan terjangkau.

As according to UU No. 19 in year 2003 about Exchequer of Nation, hospital mission is to guarantee available of health service for all society. Section 68 and 69 commending to form Public Service ( BLU ) having the character of nirlaba, managed professionally and independent and also foul-led to increase service to society in order to moving forward public prosperity and educate life of nation, as well as to yield service which with quality and reached by which source of its defrayal come from imposed tariff to service user and from governmental subsidy. BLU is institution in governmental environment which formed to give service to society in the form of goods supply and 1 or sold service without searching advantage and in conducting its activity is relied on efficiency and productivity principle (PP No. 23 year 2005 about Finance Management of Public Service ( BLU ).
To find stakeholder perception, excess from BLU and factors pursuing and also solution its in Dr. Hasan Sadikin Hospital Bandung - West lava in year 2006.
Research by using approach qualitative through in depth interview and document study in Dr. Hasan Sadikin Hospital Bandung - West Java in June to July 2006 Result Indicating that Dr. Hasan Sadikin Hospital Bandung have conducted preparation to become hospital with Finance Pattern Management of Public Service (PPK - BLU ). This Matter can be seen from made activity plan, existing change and also policy / decision made by director in Dr. Hasan Sadikin Hospital Bandung and obeyed by officer, for example : Cultural change of activity through training, monetaryly better because thinking by acrual bases so that can more effective and is efficient, Resource 1 asset can be managed by hospital, Behavioral change 1 mindset from bureaucrat to enterpreuner, change of Performa, Make-Up of earnings of employees, Operational management work well, Develop Build management system in every level integrated which focusing at oriented customer, Compiling Plan Work Budget Ministry (RKA - KL) and Plan Business Budget ( RBA) since year 2006. Immeasurable Human Resource which is very, so that conducted by change and socialization is hospital referring to change of Finance Pattern Management of Public Service ( PPK - BLU )-become rather tardy, Regulation of Minister for Finance not yet complete so that Standard Operational Procedure ( SOP ) even also not yet is complete. If hospital turn into hospital with Finance Pattern Management of Public Service ( PPK - BLU) do not the problem of so long as remain to survive and expand better and also remain to earn to run social function according to Pancasila and UUD.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T19127
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Hidayati
"Penelitian ini menganalisis strategi Forum Zakat (FOZ) dalam meningkatkan transparasni pelaporan keuangan anggota FOZ. Penelitian ini difokuskan pada strategi FOZ yang memberikan pelatihan terkait keuangan kepada anggota FOZ. Anggota FOZ adalah Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) yang terdiri dari organisasi nirlaba berbentuk BAZ (Badan Amil Zakat) dan LAZ (Lembaga Amil Zakat) yang memiliki kewajiban untuk mempertanggungjawabkan dana yang didapat dari publik. Oleh sebab itu penyusunan laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku dan transparansi ke publik adalah hal yang penting untuk dilakukan organisasi nirlaba, dalam hal ini anggota FOZ.
Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam serta studi literatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi FOZ dalam meningkatkan transparansi pelaporan keuangan anggota FOZ perlu ditingkatkan agar lebih optimal, khususnya dalam hal pembuatan laporan keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi berlaku dan publikasi laporan keuangan kepada pihak-pihak yang berkepentingan.

This study is focused on FOZ’s strategy that provides financial training to members of the FOZ. The FOZ’s members are organization which manage zakat, consisting of BAZ (Badan Amil Zakat) and LAZ (Lembaga Amil Zakat) which is part of nonprofit organization that has an obligation to account public funds. Therefore, creating financial statements according to current accounting standards and transparency to the public is important for the nonprofit organization, in this case members of the FOZ.
This study used case study method which data is collected through in-depth interviews and literature studies. The findings suggest that the FOZ strategy for increasing the transparency of financial reporting of FOZ members needs to be enhanced to more optimal, especially on creating financial statements according to current accounting standards and the publication of the financial report to stakeholders.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>