Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 142190 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Almer Hafiz Yusuf
"Botol minuman harus memenuhi fungsi dasar kemasan untuk makanan dan minuman. PT. Mustika Ratu baru-baru ini mengembangkan divisi baru yang memproduksi jamu modern dalam kemasan yang disebut Jejamu by Mustika Ratu. Sebuah survei pada produk Jejamu dan kemasan menjadi salah satu kunci untuk diperbaiki. Salah satu metode yang digunakan adalah Kansei Engineering yang menggunakan penerjemahan psikologis konsumen dengan menggunakan kata-kata Kansei. Metode ini akan menghasilkan interpretasi desain berdasarkan kebutuhan konsumen. Selain itu, perbaikan juga dapat dilakukan pada tingkat teknis. Perbaikan pada skala ini menggunakan metode TRIZ sebagai alat pemecahan masalah. Dengan menggunakan TRIZ, seseorang dapat secara spesifik dan kreatif menghasilkan solusi umum yang dapat diterjemahkan ke dalam perbaikan spesifik. Hasilnya adalah kombinasi Kansei Engineering-TRIZ yang akan kokoh dalam estetika berbasis konsumen dan peningkatan teknis.

A beverage bottle must fulfil the food and beverage functions. PT. Mustika Ratu has recently developed a new division producing a bottled modern Jamu called Jejamu by Mustika Ratu. A survey was done with packaging as key to be improved upon. One of the methods to use is Kansei Engineering which uses the psychological translation of the human psyche by using words. These would result in the production of a design based on the consumer’s need. Additionally, improvements could also be made on the technical level. To solve this one can, use TRIZ as a problem-solving tool. By using TRIZ, one can specifically and creatively produce general solutions which could be translated into specific improvements. The result of which would be a Kansei Engineering-TRIZ combination which would be robust in consumer-based aesthetic and improved technicalities."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Khawarita
"ABSTRACT
Means of public health is a component in accelerating the improvement of public health degree. Hospitals as health facilities have a very strategic role in providing quality services in accordance with established standards and can reach the whole community. One installation that needs improvement is the quality of instalasai Hemodialysis. The number of patients is increasing every year must be accompanied by improvement of quality of service installation. Based on observations, there were some complaints of patients on hemodialysis installation services. This study intends to improve the quality of care in hemodialysis installations by crafting needs hemodialysis machine design using Kansei Engineering, as well as the application of Quality Function Deployment (QFD) and TRIZ. Kansei Engineering is used to ensure that a service fulfills the desired emotional response. Subsequently used QFD to improve customer satisfaction by improving the quality of services installation hemodialysis. Results of QFD point to contradictions, namely repair and maintenance service of the machine with the alert medics and repair and maintenance of the machine with the cleanliness and comfort of installation. The results showed that the installation of Hemodialysis ABSTRAK
Patients in fact want a friendly atmosphere of doctors, nurses, and the reception clerk and the condition of hemodialysis machines and devices work properly."
Yogyakarta: Media Teknika, 2017
620 MT 12:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Adinda Dwi Wulandari
"Adanya pandemi COVID-19 menimbulkan berbagai permasalahan bagi banyak pihak, salah satunya UMKM Dua A yang berjuang untuk mempertahankan bisnisnya di tengah situasi yang serba dibatasi. Dimulai dengan upaya melakukan penjualan secara online, ternyata Dua A menghadapi kendala dimana sejumlah pelanggan mengeluh bahwa mereka menerima produk dalam keadaan yang rusak. Tidak hanya itu, adanya COVID-19 juga menimbulkan masalah penumpukan sampah akibat meningkatnya perilaku belanja online. Oleh karena itu, dalam penelitian ini akan dibahas mengenai perancangan ulang desain kemasan makanan ringan kerupuk, terutama bagi produk UMKM Dua A, agar lebih kuat, ramah lingkungan, dan juga menarik bagi pelanggan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan Kansei Engineering dan Fuzzy Quality Function Deployment for Environment untuk menciptakan solusi yang dapat memenuhi kebutuhan dari pihak pelanggan serta perusahaan. Dari penelitian ini, didapatkan bahwa rekomendasi kemasan yang dapat digunakan oleh UMKM Dua A adalah kemasan berbentuk kotak, terbuat dari cardboard, dan memiliki cushioning pada bagian dalam.

The existence of the COVID-19 pandemic has caused various problems for many parties, one of which is Dua A, a MSME who are struggling to maintain their business amid the chaotic situation. Starting with an effort to make their sales through online platform, it turns out that Dua A faces a problem where several customers complain that they receive damaged products. Not only that, the presence of COVID-19 has also caused the problem of accumulation of waste due to increased online shopping behavior. Therefore, in this study, we will discuss the redesign of the packaging of cracker snacks, especially for Dua A’s products, so that they are stronger, more environmentally friendly, and more attractive to customers. This research was conducted using the Kansei Engineering and Fuzzy Quality Function Deployment for Environment approach to create solutions that can meet the needs of customers and companies. From this study, it was found that the packaging recommendations that can be used by Dua A are box-shaped packaging, made of cardboard, and have cushioning on the inside."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Markus Hartono
"The fulfilment of customers’ emotional needs (Kansei in Japanese) tends to be highly expected, especially in growing industries such as the service industry. Recent research shows that emotion is just as important as cognition in service-related encounters. Thus, service providers should not overlook the significant roles of both emotional and cognitive aspects in achieving service excellence for customers. In modeling how to capture and translate customers’ emotional needs into services, Kansei Engineering (KE) is used. This study aims to integrate Kansei Engineering with the Kano model and the Theory of Inventive Problem Solving (TRIZ). The Kano model is used to identify the relationship between service attribute performance and customer satisfaction, whereas TRIZ is utilized subsequently to generate designs for improvement with the lowest contradiction between the proposed service design solutions. Due to relatively unexplored cultural differences in Kansei research, cultural factors are also considered and incorporated into the integrated model. It is hoped that further insight into the emotional needs of customers from different cultural backgrounds will be better understood, so that the improvement strategies will be suitable. In addition, to illustrate the applicability of the integrated model, an empirical study in a medium-sized restaurant that takes into account both Indonesian and non-Indonesian customers will be discussed."
Depok: Faculty of Engineering, Universitas Indonesia, 2016
UI-IJTECH 7:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Aldianto
"UKM memiliki potensi yang besar sebagai pilar perekonomian bangsa. Namun bersamaan dengan hal tersebut, terdapat berbagai masalah yang menghambat perkembanganya, diantaranya adalah buruknya kemasan produk UKM tersebut. Kemasan produk-produk UKM yang ada kini dianggap buruk, kotor dan tidak menarik. Permasalahan kemasan inilah yang merupakan salah satu faktor mengapa konsumen kurang tertarik untuk membeli dan kalahnya produk UKM dalam bersaing dengan produk lainnya.
Penelitian ini membahas bagaimana desain kemasan produk UKM yang berkualitas dan lebih menarik bagi konsumen. Sebagai sebuah pilot project, penelitian ini akan memfokuskan pada studi kasus kemasan produk makanan olahan yang berada pada UKM kota Depok. Metode Kansei Engineering digunakan dalam penelitian ini untuk memformulasikan rancangan kemasan produk yang baru.
Dalam penelitian ini diketahui bahwa terdapat 4 komponen yang merepresentasikan keinginan konsumen, yaitu Attractiveness, Robustness, Handy&Green, dan Lightness. Hasil akhir dari penelitian ini adalah terbentuknya 4 usulan rancangan baru untuk kemasan produk makanan olahan yang memenuhi masing-masing komponen tersebut. Rekonfirmasi desain baru juga menunjukan adanya perubahan signifikan terhadap penilaian pada desain kemasan baru dibanding pada kemasan produk lama.

SME has been proven as one of important pillars of national economy. Unfortunately, there are still some problems that hinder its development, such as the quality of the product packaging. The existing SME product packaging are considered poor, dirty and unattractive. Packaging problem is one of factors why consumers are less interested in buying and why SME products always loose the competition with other products.
This study discusses about how to design a better SME product packaging with focus on psychological (affective) aspects of the customers by means of Kansei Engineering method. In this research noted that there are four components that represent the consumer?s desires, Attractiveness, Robustness, Handy & Green, and Lightness.
The final result of this research is the creation of 4 new design for the product package that satisfy each of those components. Reconfirmation new design also showed the new designs have a significant increase in valuation than the old ones.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S52763
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Perdana Suteja Putra
"COVID19 berdampak negatif terhadap stabilitas ekonomi Indonesia, sehingga masyarakat harus saling membantu dan berbagi, khususnya di bidang pengadaan pangan. Meski memiliki tingkat kelaparan yang tinggi, Indonesia sendiri menempati urutan ke-12 dunia dalam hal produksi sampah makanan. Untuk mengatasi fenomena ini, diperlukan aplikasi berbagi makanan yang user-friendly. Oleh karena itu, Kansei Engineering digunakan dalam penelitian ini untuk merancang aplikasi agar menangkap kebutuhan emosional pengguna, serta pendekatan fuzzy diintegrasikan untuk menjelaskan kebutuhan fitur pengguna dalam aplikasi. Selanjutnya prototipe diuji kinerja dan kegunaannya menggunakan kuesioner System Usability Scale (SUS) untuk menentukan desain yang paling sesuai untuk pengguna. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana desain aplikasi berbagi makanan berdasarkan kansei engineering dan bagaimana fitur yang dibutuhkan berdasarkan pendekatan fuzzy. Penelitian ini menghasilkan bahwa aplikasi akan didesain berdasarakn perasaan beautiful, calm, clear, fun, futuristic, impressive, light, neat, refreshing, simple, sophisticated, dan unique. Sedangkan, fitur aplikasi didasarkan pada logika fuzzy pada 5 fitur utama yaitu sistem komunikasi, reward, pembayaran, deskripsi makanan, dan sistem pengambilan. Dari 3 konsep desain akhir, uji usabilitas dan kinerja menyatakan bahwa aplikasi dengan "cool concept" adalah desain yang direkomendasikan dengan nilai efisiensi dan kepuasan yang lebih tinggi daripada konsep desain lainnya.

COVID19 has a negative impact on Indonesia's economic stability; therefore, people must assist and share with one another, particularly in food procurement. Despite its high hunger rate, Indonesia ranks 12th in the world for food waste production. A user-friendly food sharing application is required to overcome this phenomenon. As a result, Kansei Engineering is used in this study to design applications that capture users' emotional needs and a fuzzy approach to explain user feature requirements. Moreover, the prototype was tested for performance and usability with a System Usability Scale (SUS) to determine the best design. Thus, the purpose of this research is to discover how to design a food sharing application using kansei engineering and how the features required are based on a fuzzy approach. According to the findings of this study, the application will be designed with the following feelings in mind: beautiful, calm, clear, fun, futuristic, impressive, light, neat, refreshing, simple, sophisticated, and unique. Meanwhile, the application features are based on fuzzy logic on five main features: communication system, reward system, payment system, food description system, and retrieval system. Usability and performance tests revealed that "cool concept" was the recommended design, with higher efficiency and satisfaction scores"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khalid Saeed, editor
"This book also introduces biometric applications in our environment, which further illustrates the close relationship between Biometrics and kansei engineering. Examples and case studies are provided throughout this book."
New York: [Springer-Science, ], 2012
e20409949
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Nurshinta Rifianty R.
"Di era globalisasi ini persaingan dalam menarik pelanggan sangat
ketat, dibuktikan dengan banyaknya produk-produk kecantikan yang beredar
di Indonesia baik yang bermerk luar negeri maupun pmduk-produk dan
dalam negeri.
Dalam meraih peluang dan meraih loyaiitas pelanggan, perusahaan
melakukan befoagai macam ra, muiai dengan aktivitas promosi, penetrasi
pasar, kemampuan sumber daya manusia, seminar dan hal-hal Iain yang
dapat menank minat konsumen. Sebagaimana diketahui bahwa produk-
produk perawalan Mustika Ratu adalah produk yang panama kali muncul dan
perusahaan PT Mustika Ratu ibk, berawal clari proses yang sederhana, berkembang akibat tuntutan kemajuan zaman, dan kebutuhan konsumen
sehingga proses fabrikasipun ditingkatkan seiring peningkaian mutu produk
Untuk mengetahui sejauhmana persepsi pelanggan produk perawatan
Mustika Ratu, harapan peianggan, serta seberapa besar kesenjangan yang
terjadi akibat perbedaan persepsi dan harapan tersebut, maka dilakukan
penelitian ini, guna mengetahui tingkat kepuasan pelanggan produk
perawatan Mustika Ratu ini. Dalam mengkaji kualitas produk dan layanan
yang diberikan oleh perusahaan serta mengukur tingkai kepuasan
pelanggan_ digunakan metode Service Quality Dimension, yang terdiri dan 5
(lima) dimensi, yaitu: Tampilan Fisik (Tangib!es); Kemampuan Mewujudkan
Janji (Reliabflifl/)§ Ketanggapan dalam Memberikan Layanan
(Responsiveness); Kemampuan Memberikan Jaminan Layanan (Assurance);
Kemampuan Memahami Kebutuhan Pelanggan(Emphaty).
Berdasarkan kelima dimensi tersebut di ataS_ kemudian dilakukan penelitian
mengenai persepsi pelanggan produk perawatan Mustika Ratu, diperoleh
sejauhmana kepuasan pelanggan_ ditinjau dari persepsi pe1anggan terhadap
produk dan layanan yang selama ini diperoleh, dan bagaimana harapan
pelanggan terhadap produk dan pelayanan yang diinginkan. Kemudian
diperoleh pula kesenjangan yang teljadi antara persepsi perusahaan
memberikan pelayanan, dengan harapan pelanggan tentang keinginan
produk dan pelayanan yang diinginkan."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2000
T6554
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Novindra Ades Wiantre
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas pembuatan aplikasi desain kemasan shampoo berdasarkan nilai estetika visual dengan memperhatikan sisi afektif dari konsumen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kansei Engineering tipe II. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa terdapat sembilan kelompok kansei words pria dan delapan kelompok kansei words wanita yang mewakili persepsi afektif konsumen. Keluaran akhir dari penelitian ini adalah terbentuknya aplikasi yang membantu desainer dalam membuat desain kemasan shampoo dan usulan desain baru untuk kemasan shampoo yang memenuhi masing-masing kelompok kansei words.

ABSTRACT
The focus of this study is to create application for designing shampoo packaging based on aesthetic value by considering consumer affective perception. The method used in this study is Kansei Engineering type II. From the results of this research, there are five groups of kansei words representing affective perceptions of consumers, nine components for male and eight components for female. Final output of this research is application that help designer in making shampoo packaging design and the new design for packaging shampoo that meets each group kansei words.
"
2015
S59442
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1988
S1738
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>