Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 187088 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rafif Aufa Nanda
"Bahasa Rusia adalah salah satu bahasa asing yang diminati oleh pemelajar, terutama tingkat universitas, di berbagai negara, termasuk Indonesia. Pemelajaran bahasa Rusia di Indonesia dilakukan di dua universitas, salah satunya di Universitas Indonesia. Bahasa Rusia adalah bahasa target (TL) mahasiswa yang mempelajari bahasa tersebut di universitas ini. Penelitian ini menggunakan teori analisis kesalahan dan metode kuantitatif. Hal yang perlu diperhatikan adalah penelitian ini tidak mengikutsertakan kesalahan tingkat substansi atau tingkat wacana melainkan hanya pada tingkat teks, yaitu pada penggunaan kasusnya saja. Kesalahan tersebut dikelompokkan menurut enam kasus bahasa Rusia (Shvedova, 1980a, 1980b). Penelitian ini melibatkan 15 orang mahasiswa Program Studi Rusia Universitas Indonesia dari angkatan 2016, 2017, dan 2018 untuk diwawancara dalam bahasa Rusia dengan spontan. Dari 616 kalimat yang diucapkan oleh 15 orang mahasiswa, ada 161 kesalahan penggunaan kasus di dalam 116 kalimat. Adapun kesalahan tersebut disebabkan tidak adanya sistem perubahan menurut kasus di dalam bahasa ibu mereka. Sementara untuk kasus yang paling banyak ditemukan kesalahan penggunaannya adalah kasus preposisional (64 kesalahan), karena seringnya penggunaan ungkapan yang membutuhkan preposisi в/на /v, na/ ‘di…, pada…’ dengan kasus preposisional. Adapun kasus yang paling sedikit ditemukan kesalahan adalah kasus datif (6 kesalahan), karena jarangnya penggunaan ungkapan-ungkapan yang memerlukan kasus datif, seperti umur dan beberapa kata kerja dengan pengendalian dalam kasus datif.

The Russian language is one of the most interesting foreign languages for learners, especially university-degree students, in various countries, also in Indonesia. Russian as a foreign language learning nowadays is conducted only at two universities in Indonesia, one of them, Universitas Indonesia (UI). Russian is the target language (TL) of the students who learn this language at this university. This research uses error analysis theory and quantitative method. We need to emphasise that this research does not include substance level and discourse level errors, but only text level errors, i.e. case usage errors. The errors will be categorised according to the six Russian grammatical cases (Shvedova, 1980a, 1980b). This research involved 15 students of Russian Studies of Universitas Indonesia from the academic years of 2016, 2017, and 2018 to be interviewed in Russian spontaneously. From 616 sentences produced by the 15 students, there are 161 case usage errors in 116 sentences. These errors seem to be affected by the absence of grammatical case inflection system in their mother tongue. The case usage errors that were found the most are the prepositional case (64 errors), since there are many expressions used with the preposition в/на /v, na/ ‘in…, on…’ and prepositional case. In contrary, the fewest errors are dative case errors (6 errors), because there are only some expressions with dative case, such as the expression of age and words with dative case government."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Triana Dewi
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai kesalahan ejaan dan tata bahasa Korea pada karangan yang dibuat oleh 35 mahasiswa Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Korea Universitas Indonesia angkatan 2013/2014. Penelitian ini menggunakan analisis kesalahan berbahasa dan metode campuran dengan mendiskripsikan jenis kesalahan ejaan dan tata bahasa dari data kuatitatif yang didapat. Sumber penelitian ini diambil dari soal ujian TOPIK (Test of Profiency in Korean). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan berbahasa Korea terjadi pada kesalahan ejaan vokal, konsonan, dan susunan kata, serta kesalahan tata bahasa yakni pada partikel, final ending, kala, dan struktur.

ABSTRACT
The topic of this paper is Korean Grammar and Spelling Errors of writing examination result which was made by 35 Korean Studies Students of the academic year of 2013/3014 of the University of Indonesia. This research is using language error’s analysis, and also using mix method by describing types of grammar and spelling errors from the qualitative data that was got. This sources in this research is taken from writing case of TOPIK (Test of Profiency in Korea). The result of this reseach shows that spelling error is occured on vowel and consonant writing, word formation, and also occurred in grammar, such as Korean particle using, final ending, tenses , and the structure of sentence."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S56258
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Daniel Rolis Cuajaya
"Penelitian ini merupakan kajian analisis kesalahan kolokasi partikel-predikat bahasa Korea pada penutur bahasa Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah kesalahan penggunaan kolokasi partikel-predikat bahasa Korea yang dilakukan oleh penutur bahasa Indonesia. Penelitian ini disusun untuk menjawab dua pertanyaan penelitian, yakni berapa jumlah kesalahan kolokasi partikel-predikat bahasa Korea yang dilakukan oleh penutur bahasa Indonesia dan bagaimana bentuk kesalahan kolokasi partikel-predikat bahasa Korea yang dilakukan oleh penutur bahasa Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif serta menggunakan hasil angket yang disebarkan secara daring sebagai data analisis. Data yang telah diperoleh dihitung jumlah kesalahannya dan diklasifikasikan berdasarkan jenis kesalahannya dengan menggunakan teori analisis kesalahan berbahasa dan jenis kesalahan berbahasa. Hasil penelitian ini menunjukkan jenis kesalahan tertinggi yang dilakukan oleh penutur bahasa Indonesia dalam penggunaan kolokasi partikel-predikat bahasa Korea adalah kesalahan substitusi (48.47%) yang diikuti dengan kesalahan pengurangan (33.05%) dan penambahan (18.48%). Kemudian, jumlah kesalahan penggunaan kolokasi partikel kasus nominatif-predikat sebanyak 504 (39.47%) kesalahan lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah kesalahan penggunaan kolokasi partikel kasus objek-predikat sebanyak 387 (30.30%) kesalahan dan kolokasi partikel kasus keterangan-predikat sebanyak 386 (30.23%) kesalahan.

This study discusses an analysis of Korean language particle-predicate collocation error made by Indonesian speakers. This study aims to analyze the error of using Korean particle-predicate collocations done by Indonesian speakers. This study is written to answer two questions; how many Korean particle-predicate collocation errors are made by Indonesian speakers and what are the forms of Korean particle-predicate collocation errors made by Indonesian speakers. This study uses both qualitative and quantitative methods and uses the results of questionnaires that had been distributed online as material of analysis. The data obtained was calculated and classified based on the type of error using language error analysis and types of language error theory. The result of this study shows that the highest type of error made by Indonesian speakers in the use of particle-predicate collocation is substitution error (48.47%), followed by omission error (33.05%) and addition error (18.48%). Furthermore, the number of errors in the use of nominative case particle-predicate collocations is 504 (39.47%), which is higher than the number of errors in the use of object case particle-predicate collocations that made up of 387 (30.30%) errors and adverbial case particle-predicate collocations up to 386 (30.23%) errors."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Raissa Miranda
"Penerjemahan merupakan kegiatan mengubah sebuah pesan dari satu bahasa ke bahasa lain. Penerjemahan harus dilakukan dengan cara mencari kata yang setara dalam kedua bahasa secara tepat. Namun, setiap bahasa mempunyai struktur yang berbeda. Terlebih lagi, setiap negara mempunyai budaya tersendiri yang mempengaruhi pembentukan makna kosakata. Pengaruh budaya dapat mempengaruhi kesepadanan sebuah kata dalam dua bahasa. Oleh karena itu, kesalahan dalam penerjemahan dapat terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesalahan penerjemahan teks bahasa Korea ke dalam bahasa Indonesia. Sumber data penelitian ini adalah teks sumber dan teks sasaran yang terdapat pada buku Bahasa Korea Terpadu untuk Orang Indonesia 3. Rumusan masalah penelitian adalah bagaimana kesalahan penerjemahan pada sumber data diklasifikasikan berdasarkan jenis kesalahannya. Penelitian ini menggunakan pendekatankuantitatif dan kualitatif, dengan metode analisis deskriptif. Penelitian ini menemukan 62 kesalahan pada sumber data yang diklasifikasikan ke dalam 3 (tiga) jenis kesalahan. Kesalahan pemilihan padanan kata 10 data (16%), kesalahan struktur bahasa sasaran 18 data (29%) dan kesalahan penyampaian pesan teks sumber 34 data (55%). Dari hasil temuan dapat disimpulkan bahwa kesalahan penyampaian pesan teks sumber adalah kesalahan yang paling dominan.

Translation is the process of converting text from language to language. It searches for corresponding words from one language to another, as accurately as possible in order to reduce language barrier. However, each language has a different structure. Each country has its own culture that influences the formation of vocabulary meaning. Cultural influences can also affect the agreement of a word in two different languages. Therefore, in performing translations, errors are likely to happen. This study aims to analyze the mistranslation of cultural texts from Korean into Indonesian. The data sources studied are cultural texts and translations in Bahasa Korea Terpadu 3 textbook. The main focus of this research are the kind of Korean to Indonesian translation errors found in the textbook. This study uses two approaches: the quantitative and the qualitative approach. After further investgation, there were a total of 62 errors found in the textbook. Based on the error type, it was found that there were 3 types of errors, i.e., word selection error 10 data (16%), target language (TL) structure error 18 data (29%), and source text’s (TL) message transfer error 34 data (55%).  From the findings, it can be concluded that the source text’s message transfer error is the dominant error."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Hasyim
"Sampai saat ini, kemantapan bahasa Indonesia dalam perkembangannya sebagai sarana komunikasi yang harus digunakan secara baik dan benar oleh setiap insane Indonesia kurang menujukkan keberhasilan. Padahal, bahasa Indonesia sudah diajarkan secara formal di sekolah mulai tingkat yang paling rendah, yaitu Taman Kanak-Kanak maupun secara tidak formal, misalnya melalui media cetak. Di kalangan dosen dan mahasiswa pun masih sering diiumpai kesalahan pemakaian bahasa Indonesia dalam komunikasi lisan maupun tulisan pada interaksi sehari-hari, bahkan dalam forum resmi, seperti: seminar, simposium, sarasehan, dan rapat.
Bagaimana dengah bahasa Indonesia yang digunakan oleh mahasiswa Politeknik Universitas dalam menyusun laporan tugas akhir? Sudahkah menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Untuk mengetahui secara pasti, bahasa yang digunakan oleh mahasiswa Politeknik dalam menyusun tugas akhirnya dapat disimak dalam tulisan ini. Tulisan ini merupakan laporan penelitian bahasa tentang analisis kesalahan penggunaan bahasa Indonesia dalam laporan tugas akhir mahasiswa Politeknik Universitas Indonesia.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat dikemukakan beberapa hal sebagai berikut :
1. Kesalahan pemakaian bahasa Indonesia yang terdapat dalam laporan tugas akhir mahasiswa Politeknik Universitas Indonesia, berupa:
a. kesalahan ejaan, meliputi: kesalahan pemakaian tanda baca dan kesalahan penulisan kata;
b. kesalahan kalimat, meliputi: kesalahan karena kalimat tidak memiliki kesepadanan struktur, tidak hemat, tidak cermat, tidak paralel, dan tidak logis.
2. Kesalahan pemakaian tanda baca yang masih dominan adalah kesalahan pemakaian tanda titik , tanda koma, tanda titik dua, dan tanda hubung.
3. Kesalahan penulisan kata yang masih dominan adalah kesalahan penulisan kata-kata tertentu yang huruf pertamanya harus ditulis dengan huruf kapital.
4. Kesalahan kalimat yang masih dominan adalah kesalahan kalimat yang disebabkan kalimat tidak memiliki kesepadanan struktur, tidak paralel, dan tidak cermat.
Karena kesalahan pemakaian bahasa ternyata masih sering ditemukan, para mahasiswa yang akan atau sedang menyusun laporan tugas akhir hendaknya lebih mencermati pemahamannya terhadap kaidah bahasa. Begitu pula, dosen bahasa Indonesia hendaknya lebih menekankan 'pengajaran pada materi yang masih sering ditemukan kesalahannya."
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 1993
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Hasyim
"ABSTRAK
Sampai saat ini, kemantapan bahasa Indonesia dalam perkembangannya sebagai sarana komunikasi yang harus digunakan secara baik dan benar oleh setiap insan Indonesia kurang menunjukkan keberhasilan. Padahal, bahasa Indonesia sudah diajarkan secara formal di sekolah mulai tingkat yang paling rendah, yaitu Taman Kanak-Kanak maupun secara tidak formal, misalnya melalui media cetak. Di kalangan dosen dan mahasiswa pun masih sering dijumpai kesalahan pemakaian bahasa Indonesia dalam komunikasi lisan maupun tulisan pada interaksi sehari-hari, bahkan dalam forum resmi, seperti: seminar, simposium, sarasehan, dan rapat.
Bagaimana dengan bahasa Indonesia yang digunakan oleh mahasiswa Politeknik Universitas dalam menyusun laporan tugas akhir? Sudahkah menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Untuk mengetahui secara pasti, bahasa yang digunakan oleh mahasiswa Politeknik dalam menyusun tugas akhirnya dapat disimak dalam tulisan. Tulisan ini merupakan laporan penelitian bahasa tentang analisis kesalahan penggunaan bahasa Indonesia dalam laporan tugas akhir mahasiswa Politeknik Universitas Indonesia.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat dikemukakan beberapa hal sebagai berikut :
1. Kesalahan pemakaian bahasa Indonesia yang terdapat dalam laporan tugas akhir mahasiswa Politeknik Universitas Indonesia, berupa:
a. kesalahan ejaan, meliputi: kesalahan pemakaian tanda baca dan kesalahan penulisan kata
b. kesalahan kalimat, meliputi: kesalahan karena kalimat tidak memiliki kesepadanan struktur, tidak hemat, tidak cermat, tidak paralel, dan tidak logis.
2. Kesalahan pemakaian tanda baca yang masih dominan adalah kesalahan pemakaian tanda titik, tanda koma, tanda titik dua, dan tanda hubung.
3. Kesalahan penulisan kata yang masih dominan adalah kesalahan penulisan kata-kata tertentu yang huruf pertamanya harus ditulis dengan huruf kapital.
4. Kesalahan kalimat yang masih dominan adalah kesalahan kalimat yang disebabkan kalimat tidak memiliki kesepadanan struktur, tidak paralel, dan tidak cermat.
Karena kesalahan pemakaian bahasa ternyata masih sering ditemukan, para mahasiswa yang akan atau sedang menyusun laporan tugas akhir hendaknya lebih mencermati pemahamannya terhadap kaidah bahasa. Begitu pula, dosen bahasa Indonesia hendaknya lebih menekankan pengajaran pada materi yang masih sering ditemukan kesalahannya."
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 1993
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Rianda Febrianti
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran cyberbullying pada mahasiswa Universitas Indonesia. Metode yang digunakan pada penelitian ini kuantitatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner online. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini hasil adaptasi dari alat ukur Willard yang bernama Student Assessment Survey dengan format dan teknik skoring dari alat ukur Revised Cyber Bullying Inventory (RCBI) yang disusun oleh Topcu dan Baker. Dalam pengolahan data, peneliti menggunakan statistik deskriptif. Jumlah partisipan yang terlibat dalam penelitian ini 133 mahasiswa. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 77% (N=103) mahasiswa UI pernah terlibat dalam cyberbullying. Mahasiswa yang berjenis kelamin perempuan, berusia 20-25 tahun dan menggunakan internet 21-42 jam per minggu lebih banyak terlibat cyberbullying baik sebagai pelaku maupun korban.

This study was conducted to know the description of cyberbullying of students of the Universitas Indonesia. The method used in this study was quantitative and collecting data through online questionnaires. Measuring instruments were the results of the adaptation of the instrument from Willard, named Student Assessment Survey with format and scoring technique from Cyber Bullying Inventory Revised (RCBI) compiled by Topcu and Baker. In processing the data, the researcher used descriptive statistics. The number of participants involved in this study 133 students. The result of the study showed that 77% of students involved in cyberbullying. Female students, age 20-25 years and using the internet for 21-42 hours per week, are more involved in cyberbullying than other characteristics either as perpetrators or victims."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
S56877
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Arfian
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat berpengaruh positif dan negatif pada capaian IPK mahasiswa program sarjana Universitas Indonesia serta dampak program Bidikmisi pada capaian IPK mahasiswa penerima Bidikmisi. Sampel data yang digunakan diperoleh dari proses survey pada mahasiswa Universitas Indonesia tahun masuk 2013-2015. Dengan menggunakan metode estimasi Robust Standard Errors, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor latar belakang individu gender, adanya fase menunda minimal satu tahun sebelum diterima di Universitas Indonesia, motivasi memilih program studi , faktor latar belakang keluarga jumlah anggota keluarga, riwayat perpisahan orang tua di umur lebih dari 15 tahun , latar belakang pendidikan status sebagai peringkat tiga terbaik di kelas saat SMA , kegiatan kampus tingkat partisipasi di organisasi dan event kampus , dan dukungan finansial signifikan berpengaruh pada capaian IPK, serta dengan uji-t beda rata-rata menunjukkan bahwa mahasiswa Bidikmisi memiliki IPK lebih rendah dibanding mahasiswa Non-Bidikmisi, tetapi tidak signifikan.

ABSTRACT
This research aims to know the positive and negative factors that affected GPA of the undergraduate students in Universitas Indonesia, and also the impact of financial aid named Bidikmisi which is given to the unfortunate students to the GPA of the beneficiaries the aid. Methodology that used in this study is a survey which uses undergraduate students of Universitas Indonesia batch 2013 2015 as the sample. Using estimation method with Robust Standard Errors, the result of this study shows that individual backgrounds gender, deferred study at least one year before accept in Universitas Indonesia, motivation to choose the major , family backgrounds the number of the family rsquo s members, the history of family rsquo s life like divorce or not for age after 15 years old , educational background the top 3 potential student in the Senior High School , campus activity participation in organization or events , and financial support are significant factors that affected GPA. Using different mean of t test demonstrates that students with financial aid Bidikmisi have lower GPA than student without financial aid Bidikmisi ,however the difference is not significant."
2017
S65990
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Onibala, Gareth
"Skripsi ini membahas kesalahan ortografis kata-kata bahasa Jerman pada Karangan yang dibuat oleh mahasiswa Program Studi Jerman Universitas Indonesia angkatan 2011/2012. Selain itu dibahas juga faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya kesalahan tersebut. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang mendeskripsikan jenis kesalahan dan penyebab kesalahan tersebut. Sumber data berasal dari karangan Ujian Akhir Semester I, 2011/ 2012.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan jenis kesalahannya, jenis kesalahan berupa penggunaan huruf yang salah adalah kesalahan yang paling sering ditemukan. Berdasarkan faktor penyebab terjadinya kesalahan, kesalahan yang paling sering dijumpai adalah kesalahan yang disebabkan oleh faktor eksternal berupa interferensi.
Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan agar mahasiswa lebih sering berlatih menulis dalam bahasa Jerman dan merujuk pada kamus bahasa Jerman sebagai referensi jika merasa tidak yakin bagaimana menuliskan sebuah kata dalam bahasa Jerman.

The topic of this paper is orthographic errors in German as a foreign language. Besides, the causes of the errors are also explained here. This research is a qualitative one by describing types and causes of the errors found at the end semester writing examination papers of German Studies students of the academic year of 2011/ 2012, Faculty of Humanities of the University of Indonesia.
The results of this research shows that according to their types, the most frequent errors are the ones made by using the wrong letters to represent certain phonemes. According to the cause, the most frequent errors are the ones caused by external factor i.e. interference.
Therefore, the students need to be more actively writing in German and immediately refer to a German dictionary, in case they're not sure how a German word should be written.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S1998
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ulfa Fadlun
"ABSTRACT
Penelitian ini membahas tentang analisis sitiran dan sebaran subjek pada skripsi Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia tahun 2016. Kata sitiran menurut kamus bahasa Indonesia adalah kutipan sendangkan analisis adalah pemikiran, jadi analisis sitiran merupakan suatu penelitian terhadap sebuah kutipan. Analisis sitiran merupakan bagian dari komunikasi ilmiah.  Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran terhadap sitiran skripsi Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia tahun 2016 serta memberikan gambaran penyebran subjek Ilmu Perpustakaan pada skripsi Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia tahun 2016. Penelitian ini merupkan penelitian kuantitatif dengan metode bibliometika. Dalam analisis sitiran ini, peneliti kaji dalam berbagai kelompok, yaitu pengelompokkan penggunaan bahasa, peneliti medapatkan bahwa penggunaan sumber rujukan menggunakan bahasa Indonesia lebih banyak disitir pada skripsi Ilmu Perpustakaan Univeristas Indonesia tahun 2016. Selanjutnya adalahjenis bahan sitiran, peneliti mendaptkan bahwa buku merupakan jenis sumber rujukan yang paling banyak disitir pada skripsi Ilmu Perpustakaan Univeristas Indonesia tahun 2016. Selanjutnya adalah usia sitiran, peneliti mendaptkan bahwa usia paruh waktu padas kripsi Ilmu Perpustakaan Univeristas Indonesia tahun 2016 adalah 9 tahun. Terakhir adalah sebaran subjek, peneliti mendaptkan bahwa sebaran subjek Ilmu Perpustakaan pada skripsi Ilmu Perpustakaan Univeristas Indonesia tahun 2016 cukup luas dengan adanya penelitian mengenai subjek ekonomi, hukum dan psikologi.

ABSTRACT
This study discusses citation analysis in the University of Indonesia Library Science thesis in 2016. Citation analysis is part of scientific communication. This study aims to provide an overview of the 2016 University of Indonesia Library Science thesis citation and provide an overview of the subject of Library Science in the 2016 University of Indonesia Library Science thesis. This research is a quantitative research with bibliometrics method. In this citation analysis, researchers examined in various groups, namely grouping the use of language.  Researchers found that the use of reference sources using Indonesian language was cited more in the 2016 University Library Science thesis in 2016. It is also found that the book is the most cited type of reference source. The researchers found that the life-cycle age of the 2016 Indonesian University Library Sciences is 9 years. Finally, in the distribution of subjects, the researchers found that the distribution of the subject of Library Sciences in 2016 at the University of Indonesia Library Science in 2016 was very broad  from the subject of library management, digital libraries to  economics, law and psychology."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>