Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 56587 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jimly Asshiddiqie, 1956-
Jakarta: Penerbit Buku Kompas, 2018
336.09598 JIM k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jimly Asshiddiqie, 1956-
Jakarta: LP3ES, 2015
342.598 JIM g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Depok: Universitas Indonesia, 2007
320.1 ILM
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
I Made Leo Wiratma
"ABSTRAK
Gagasan supremasi parlemen berasal dari Inggris
bersamaan dengan berkembangnya parlementarisme di negeri
itu. Gagasan tersebut menempatkan kedudukan parlemen
sebagai otoritas tertinggi negara sehingga parlemen menjadi
omnipotent. Tiada suatu lembaga negara lain yang dapat
membatalkan atau mengubah suatu produk parlemen, termasuk
lembaga yudikatif sekalipun. Hal itu yang menyebabkan
negara Inggris tidak mengenal judicial review. Gagasan
supremasi terus berkembang di negara-negara Eropa dan Asia,
termasuk Indonesia. Sebagian besar negara yang menganut
gagasan supremasi parlemen adalah negara-negara Komunis,
karena gagasan supremasi parlemen memberikan peluang
terjadinya kekuasaan absolut, sehingga melahirkan
pemerintahan tirani atau diktator. Itu sebabnya dalam
negara-negara yang lebih memberikan tempat kepada
demokrasi, seperti Inggris, Belanda, dan Swiss mulai
menerapkan prinsip checks and balances dalam sistem
pemerintahannya. Indonesia yang semula menganut supremasi
parlemen model MPR, kini juga sudah meninggalkan gagasan
tersebut karena tidak sesuai dengan prinsip-prinsip
demokrasi."
2004
T37039
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Friedrich Ebert Stiftung, 2013
361 LES
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Ghalia Indonesia, 1987
342.025 98 KON
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
L. E. Hakim
Djakarta : Bulan Bintang , 1955
342 HAK k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"hubungan dan oeranan antara negara di atu pihak dan masyarakat di pihak lain telah menjadi obyek kajian para pakar selama ini. temuan umum yang diperoleh dari kajian itu adalah negara hadir sebagai sebuah institusi yang sangat kuat, sehingga negara sanggup mempergunakan kekasaannya untuk menekan rakyatnya. berpujak pada wewenang konstitusional bahwa negara berhak mengatur berbaagai urusan masyarakat, maka rakyat diperdaya sehingga tidak ada resistensi terhadap pemerintah. atas nama pembangunan, negara menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan rezim penguasa.
artikel ini berisi analisis mengenai dampak kebijakan oemerintahan Orde Baru melalui program Pemukiman Kembali Masyarakat Terasing terhadap kelompok 'masyarakat terasing' di Baluase, Mantikole dan Maranata, Sulawesi Tengah."
Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia,
362 MIN
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>