Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 88781 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rofika Tiara Avisteva
"Penelitian ini membahas pemerolehan kosakata dengan menggunakan aplikasi Quizlet pada pemelajar kelas XI di SMA X di Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak penggunaan Quizlet pada pemerolehan kosakata reseptif dan produktif pemelajar kelas XI. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui persepsi pemelajar terhadap penggunaan Quizlet sebagai media pemelajaran kosakata. Penelitian ini berancangan kuantitatif dan kualitatif dan data dikumpulkan menggunakan tes, catatan lapangan dan kuesioner. Desain penelitian yang digunakan adalah one group pretest-posttest. Data penelitian diperoleh dari nilai tes kemudian dianalisis menggunakan uji nonparametrik dengan Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemelajaran kosakata dengan menggunakan Quizlet dapat meningkatkan pemerolehan kosakata pemelajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemerolehan kosakata reseptif pemelajar mengalami peningkatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan pemerolehan kosakata produktif. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pemelajar memberikan respon positif terhadap penggunaan media pemelajaran Quizlet baik dalam segi manfaat yang didapatkan dan kemudahan dalam menggunakan aplikasi tersebut. Hasil lain dari penelitian ini yang juga penting adalah penggunaan Quizlet dalam penelitian ini memberikan tambahan wawasan mengenai bagaimana Quizlet seharusnya digunakan agar dapat menjadi media pemelajaran pemerolehan kosakata yang efektif. Penelitian selanjutnya dapat mengeksplorasi lebih lanjut tentang praktik penggunaan Quizlet dengan jumlah pemelajar lebih banyak dan waktu penggunaan lebih panjang.


This study discusses the acquisition of vocabulary using Quizlet application by students of grade XI of High School X in Bengkulu. The study aims to determine the impact of using Quizlet on the acquisition of both receptive and productive vocabulary. In addition, this study also aims to determine the students perceptions about the use of Quizlets as a media for vocabulary learning. The research approach is  quantitative and qualitative in nature in that it collected data using tests, field notes and questionnaires. The research design used was one group pretest-posttest. The research data were obtained from test scores before and after the treatment. They were then analyzed using a nonparametric test with the Wilcoxon Signed Rank Test. The results indicate that the students acquisition of vocabulary increased after the treatment. The students receptive vocabulary shows greater increase compared with the students productive vocabulary. The students responses to the use of Quizlets learning media are positive, in terms of its benefits and the ease of using the application. The results of this study provide additional insights on  how Quizlet should be utilized so that it can be used as a learning medium for vocabulary learning effectively. Future research is suggested to explore further the implementation of Quizlet as a learning medium with a bigger number of learners and a longer learning time."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Fadiah Idzni
"ABSTRAK
Quizlet merupakan aplikasi pembelajaran yang tersedia secara daring. Aplikasi ini
bertujuan untuk mengembangkan kemampuan kosakata pembelajar bahasa asing.
Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan seberapa besar pengaruh serta
kebermanfaatan penggunaan Quizlet dalam mempelajari kosakata bahasa Belanda.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif eksperimental. Pengambilan data berasal
dari hasil tes. Penelitian ini diikuti oleh 11 responden yang sedang menempuh mata kuliah
Bahasa Belanda II pada semester genap tahun ajaran 2018/2019. Pengambilan data
berasal dari hasil tes yang dilakukan sebanyak 3 kali. Tes 1 dilakukan sebelum
menggunakan Quizlet. Tes 2 dan Tes 3 dilakukan setelah menggunakan Quizlet.
Kemudian hasil rata-rata dari setiap tes tersebut dibandingkan dan dianalisis. Hasil dari
penelitian memperlihatkan bahwa Quizlet memiliki pengaruh baik dalam pembelajaran
kosakata bahasa Belanda.
Quizlet merupakan aplikasi pembelajaran yang tersedia secara daring. Aplikasi ini
bertujuan untuk mengembangkan kemampuan kosakata pembelajar bahasa asing.
Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan seberapa besar pengaruh serta
kebermanfaatan penggunaan Quizlet dalam mempelajari kosakata bahasa Belanda.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif eksperimental. Pengambilan data berasal
dari hasil tes. Penelitian ini diikuti oleh 11 responden yang sedang menempuh mata kuliah
Bahasa Belanda II pada semester genap tahun ajaran 2018/2019. Pengambilan data
berasal dari hasil tes yang dilakukan sebanyak 3 kali. Tes 1 dilakukan sebelum
menggunakan Quizlet. Tes 2 dan Tes 3 dilakukan setelah menggunakan Quizlet.
Kemudian hasil rata-rata dari setiap tes tersebut dibandingkan dan dianalisis. Hasil dari
penelitian memperlihatkan bahwa Quizlet memiliki pengaruh baik dalam pembelajaran
kosakata bahasa Belanda.

ABSTRACT
Quizlet is a vocabulary learning application. This application is available online. This
application aims to develop the vocabulary skills of foreign language learners. This study
aims to explain how much influence of Quizlet in learning Dutch vocabulary. This
research uses quantitative experimental methods. Retrieval of data comes from the test
results. Eleven students who were taking Dutch 2 courses in the even semester of the
2018/2019 academic year participated in this study as the respondents. Data retrieval
comes from the results of tests that performed 3 times. The first test is done before using
Quizlet. The second test and the third test were done after using Quizlet. The average
results of each tests were compared and analyzed. The result of the study shows that
Quizlet has a good influence in learning Dutch vocabulary."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hawa Asma Ul Husna
"ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bahwa pemelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray efektif untuk diterapkan pada pemelajaran kosakata bahasa Inggris kelas 7 SMP dan untuk mengetahui persepsi pelajar terhadapnya. Penelitian ini dilakukan di salah satu SMP swasta di Kabupaten Bogor pada kelas 7 SMP tahun ajaran 2017/2018 semester genap yang menggunakan kurikulum 2013. Peneliti melakukan penelitian menggunakan non-equivalent control group sebagai desain penelitian. Peneliti mengambil 52 pelajar pada SMP Y sebagai sampel penelitiannya berdasarkan random sampling. Sampel tersebut terbagi atas 26 pelajar untuk kelas eksperimental dan 26 pelajar untuk kelas kontrol. Kelas eksperimental merupakan kelas diadakannya metode pemelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray sedangkan kelas kontrol merupakan kelas dengan metode pemelajaran konvensional. Hasilnya menunjukkan pelajar di kelas eksperimental meraih rata-rata nilai post-test yang lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata nilai post-test kelas kontrol. Berdasarkan Uji-T Independen terlihat rata-rata nilai post-test pada kedua kelas memiliki perbedaan nilai dengan bukti sig 2 tailed 0,033 < taraf signifikansi 0,05 dengan level beda antara kedua kelas mencapai angka 0,356 cukup signifikan . Pelajar juga memberikan tanggapan yang positif terhadap pemelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray ini.

ABSTRACT
The aims of this research were to find out whether Two Stay Two Stray TSTS as one type of cooperative learning could be effective in learning English vocabulary for 7th grade Junior High School students and how students perceived it. The research conducted on grade 7 in one of the schools in Bogor academic year 2017 2018. The researcher conducted the research by using non equivalent control group as a design. There were 52 students as sample divided into experimental group and control group. Experimental group is the group that is given the treatment TSTS while control group is the group that use conventional teaching. The results show that the students in the experimental group achieved higher mean scores on post test than the students in the control group. Based on Independent T Test, mean score in experimental group had different mean score with control group with moderate level of difference 0.356 . The students also had positive perception of the TSTS. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
T50131
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Irza Andita Dientri
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan webtoon sebagai media pembelajaran utama kosakata bahasa Korea mahasiswa jurusan Bahasa dan Kebudayaan Korea Universitas Indonesia tingkat dasar. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian quasi-experimental pre-test and post-test yang terdiri dari kelompok Kontrol dan dua kelompok Eksperimen, dengan jumlah populasi sebanyak 20 mahasiswa. Kelompok Kontrol diberikan perlakuan dengan pengajaran kosakata secara konvensional, sedangkan kelompok Eksperimen diberikan perlakuan dengan menggunakan webtoon. Hasil penelitian menggunakan rumus uji tes “t” tidak berpasangan menunjukkan tcount lebih besar daripada ttable (2,42 > 2,26), sehingga dapat dikatakan perbedaan kemampuan kelompok Eksperimen dengan kelompok Kontrol dianggap signifikan (nyata), namun, hasil tcount negatif menunjukan bahwa perbedaan kemampuan kelompok Eksperimen dianggap negatif, atau tidak lebih besar dari kelompok Kontrol. Hal tersebut menunjukkan webtoon belum efektif dijadikan sebagai media utama dalam pembelajaran kosakata bahasa Korea.

This research aims to determine the effectiveness of using webtoons as the main learning media for Korean vocabulary for students majoring in Korean Language and Culture at the University of Indonesia at the elementary level. This research was conducted using a quantitative method with a quasi-experimental pre-test and post-test research design consisting of a control group and two experimental groups, with a total population of 20 students. The control group was given treatment using conventional vocabulary teaching, while the experimental group was given treatment using webtoon. The results of the study using the independent "t" test formula showed that tcount was greater than ttable (2.42 > 2.26), it could be said that the differences in the abilities of the Experimental group and the Control group were considered significant (real), however, negative tcount results indicated that the difference in the ability of the Experimental group is considered negative or are not greater than the Control group. This shows that webtoon are ineffective as the main media for learning Korean vocabulary."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Davina Nathania Lestari
"Skripsi ini membahas pemanfaatan manga sebagai media pemelajaran di Perpustakaan The Japan Foundation (JF). Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi pemanfaatan koleksi manga melalui layanan perpustakaan JF hingga penyiangan serta menganalisis kebutuhan pengguna dalam mempelajari bahasa Jepang dengan menggunakan koleksi manga. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Hasil dari penelitian menunjukan penggunaan manga sebagai media pemelajaran bahasa Jepang merupakan cara yang efektif dalam mempelajari dan meningkatkan kemampuan bahasa Jepang. Hal ini ditunjukkan oleh informan dengan mudah mengingat informasi yang ada di dalam manga karena manga merupakan bacaan yang menyenangkan.

This thesis discusses the use of manga as a medium learning in the Library of The Japan Foundation (JF). The purpose of this study is to identify the utilization of manga collection through JF library services to weeding and analyzing the needs of users in learning the Japanese language by using manga collection. This study uses a qualitative approach with case study method and through interviews. The results of this study showed the use of manga as a medium of learning Japanese is an effective way to learn and improve the ability of Japanese language. It is indicated that they seemed easily to remember information by using manga that has attractive appearance in the way it is presented.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S64694
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fauzan Atsari
"ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan di sebuah pesantren modern yang memadukan pengajaran muatan ke-Islam-an dan umum. Kurikulum di pesantren ini juga mewajibkan para siswa menguasai bahasa Arab dan Inggris. Akan tetapi, sebelum penelitian ini diadakan, peneliti menemukan bahwa tingkat penguasaan bahasa Inggris siswa di sebuah ekstrakurikuler kebahasaan masih terbilang rendah. Peneliti juga mengetahui bahwa metode pengajaran yang kerap diterapkan oleh tenaga pendidik sebelum penelitian ini diadakan masih bersifat individual. Oleh sebab itu, peneliti mengadakan penelitian tindakan kelas sebagai upaya peningkatan penguasaan kosakata bahasa Inggris siswa dan sikap mereka terhadap pemelajaran kooperatif metode STAD. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif kuantitatif dengan desain penelitian tindakan kelas. Pada siklus pertama, peneliti mengelompokkan siswa berdasarkan homogenitas jenis kelamin dan heterogenitas tingkat penguasaan kosakata. Hasilnya, rata-rata nilai pos-tes kosakata siswa masih rendah. Pada siklus kedua, peneliti mengelompokkan siswa berdasarkan homogenitas penguasaan kosakata dan heterogenitas jenis kelamin. Ternyata, nilai rata-rata pos-tes siklus kedua justru mengalami penurunan. Kemudian, peneliti melakukan pengelompokan berdasarkan homogenitas jenis kelamin dan penguasaan kosakata di siklus ketiga. Sebagai hasilnya, penguasaan kosakata para siswa mengalami peningkatan yang signifikan. Tidak hanya itu, hasil kuesioner pasca siklus ketiga juga menunjukkan adanya sikap positif siswa terhadap penerapan ancangan pemelajaran kooperatif metode STAD. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru bahasa Inggris di pesantren perlu memperkenalkan pemelajaran kooperatif metode STAD kepada para siswa sebagai metode alternatif untuk mempelajari kosakata bahasa Inggris. Selain itu, guru harus memahami kondisi setiap siswa dalam pengelompokan sehingga pemelajaran dapat terlaksana dengan efektif.

ABSTRACT
Modern Islamic boarding schools in Indonesia usually adopts both the teaching of Islamic and general sciences as well as requires the students to be proficient in Arabic and English. However, since the focus of the curriculum orients more towards the Islamic content, the students' English proficiency is in need of attention. This thesis aims to assist students in improving their English proficiency, particularly on the mastery of vocabulary and attitude towards STAD cooperative learning method. This research was an action research study conducted in an Islamic boarding school located in Bogor, West Java. It employed a quantitative qualitative method with classroom action research design in three cycles. In the first cycle, the researcher grouped students based on gender homogeneity and heterogeneity of vocabulary mastery levels. The result indicated the student's vocabulary post-test scores were low. In the second cycle, the researcher grouped students based on the homogeneity of vocabulary mastery and gender heterogeneity. The result indicated that the value of the second cycle post-test decreased. In the final cycle, the grouping was based on the homogeneity of gender and vocabulary mastery. The result indicated that the students' vocabulary mastery increased significantly. In addition to that, the results of the questionnaire after the third cycle also showed a positive attitude towards the application of the cooperative learning approach to the STAD method. This study suggests that the STAD cooperative learning method to students can serve as an alternative method for learning English vocabulary and raise awareness of the students' grouping."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rafiqa Safira
"Tesis ini mengkaji tentang implikasi dari kegiatan membaca ekstensif dengan menggunakan bacaan bertingkat berbentuk buku elektronik terhadap pemelajaran dan retensi kosakata untuk pemelajar muda. Tujuan dari penelitian ini ada dua. Pertama, penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dampak dari kegiatan membaca ekstensif untuk pemelajaran dan tingkat retensi kosakata pemelajar muda. Kedua, untuk menemukan faktor-faktor yang memberikan pengaruh terhadap proses pemelajaran kosakata dengan menerapkan kegiatan membaca ekstensif untuk pemelajar muda. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian metode campuran, lebih tepatnya metode explanatory sequential, yang menghasilkan data berbentuk kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif diperoleh melalui dua tipe tes. Tipe tes pertama yaitu pre- dan post-test, untuk membandingkan hasil dari implikasi kegiatan membaca ekstensif untuk pemelajaran kosakata. Tes yang kedua yaitu delayed-tests, untuk menguji tingkat retensi pemelajar dalam beberapa jangka waktu yang telah ditentukan setelah kegiatan membaca ekstensif dilakukan. Data kualitatif diperoleh melalui interaksi kelas dengan menggunakan analisis kajian wacana kelas. Pembicaraan yang telah ditranskripsikan dipilih berdasarkan analisis data kuantitatif. Hasil dari penelitian ini mengindikasikan beberapa penemuan. Pertama, kegiatan membaca ekstensif efektif terhadap retensi kosakata jangka pendek, walaupun tidak memberikan dampak yang besar terhadap pemelajaran kosakata dan retensi jangka panjang. Kedua, interaksi dan keasingan kata terindikasi sebagai faktor yang berpotensi terhadap kegiatan membaca ekstensif dalam proses pemelajaran kosakata, dan retensi jangka panjang pemelajar muda.

This thesis examines the implication of extensive reading using graded e-books on English vocabulary learning and retention for young learners. The aim of this study is twofold. First, it is to find out the impact of extensive reading as a learning activity for English vocabulary learning and the level of retention for young learners. Secondly, it seeks other factors influencing vocabulary learning processes under extensive reading activities for young learners. The study used a mixed-method research approach, specifically an explanatory sequential method, hence resulting in quantitative and qualitative data. The quantitative data were collected from two test types, i.e. the pre- and post-tests, to compare the reults of extensive reading activity to vocabulary learning, and the delayed-tests to examine scores of vocabulary retention after various periodic intervals of post extensive reading. The qualitative data were collected from classroom interactions using discourse analytical tools. The transcribed talks were selected based on the quantitative data analysis. The results of the study indicate several findings. Firstly, extensive reading can be effective for English vocabulary short-term retention for the young learners, although does not demonstrate a big impact on English vocabulary learning and long-term retention. Secondly, interactions on word familiarity are indicated as potential factors for extensive reading in the process of English vocabulary learning, and their long-term retention among young learners."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adrallisman
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah penguasaan kosakata bahasa Inggris siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe turnamen game dalam tim (TGT) lebih banyak dibandingkan dengan siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional (baik secara keseluruhan, kelompok tinggi maupun kelompok rendah). Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan kualitatif dengan Pretest-posttest Control Group Design. Data dikumpulkan melalui tes, kuesioner dan observasi. Tes dianalisis dengan menggunakan uji-T. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Perguruan Buddhi kota Tangerang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe turnamen game dalam tim (TGT) mampu meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Inggris siswa baik secara keseluruhan, kelompok tinggi maupun kelompok rendah. Hal ini terjadi karena dalam pembelajaran kooperatif tipe TGT, siswa dituntut untuk aktif dan kreatif serta terampil dalam berkomunikasi, tidak terlalu bergantung kepada guru, memiliki tanggungjawab individu, memiliki hubungan interpersonal, keterampilan mengelola waktu, dan sikap positif serta adanya proses evaluasi pada akhir proses pembelajaran.

ABSTRACT
This research is aimed at proving whether the mastery of English vocabulary who were taught by using Team Game Tournament (TGT) cooperative learning is higher than those who were taught by using conventional method (to all students; upper group; and lower group). In conducting the research, the researcher used quantitative and qualitative research method with a Pretest-posttest Control Group Design. The data was collected by administering a test, distributing questionnaire and doing observation. The test was analyzed by using a T-test. The population of this research was the seventh grade students (VII) of Perguruan Buddhi Junior High School in Tangerang.
The result of the research shows that the mastery of English vocabulary of the students who were taught by using team games tournament cooperative learning (TGT) was higher than those who were taught by using the conventional method (to all students; upper group; and lower group). In applying the team games tournament cooperative learning (TGT), the students are required to be active and creative in communication, to be independent, to have interpersonal relationship, to have ability in time management, positive attitude and to have an evaluation at the end of the learning process."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
T33004
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Salsabila Ramadhanti
"Kahoot merupakan media pembelajaran berbasis permainan bertujuan untuk memudahkan mahasiswa dalam proses belajar khususnya untuk mengingat dan mempelajari kosakata. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimental dengan sumber data diambil dari hasil dua kali tes terhadap 20 mahasiswa yang sedang menjalani mata kuliah BBT I. Subjek digolongkan dalam dua kelompok yakni Kelompok A dan Kelompok B. Sebelum dilakukannya tes 1, Kelompok A mendapat perlakuan dengan diberikannya kuis di Kahoot untuk membantu dalam mengingat dan mempelajari kosakata, sedangkan Kelompok B tidak diberikan perlakuan. Kemudian dilakukan pertukaran perlakuan sebelum dilakukannya tes 2. Lalu hasil tiap tes dibandingkan dan dianalisis. Hasil tes menunjukkan bahwa Kahoot membawa pengaruh yang baik terhadap pembelajaran kosakata Bahasa Belanda bagi mahasiswa BBT I.

Kahoot is a game-based learning medium that aims to facilitate students in the learning process, especially to remember and learn vocabulary. This study uses a quantitative approach and experimental methods with data sources taken from the results of two tests on 20 students who were taking BBT I courses. Subjects were divided into two groups, namely Group A and Group B. Prior to test 1, Group A received treatment by giving a quiz in Kahoot to assist in remembering and learning vocabulary, while Group B was not given any treatment. Then the treatment was exchanged before the test 2. The results of each test were compared and analyzed. The test results show that Kahoot has a good effect on learning Dutch vocabulary for BBT I students."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rebecca Soselisa
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S1180
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>