Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 65944 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Zahita Cahyani
"Penggunaan aplikasi pesan dan antar makanan melalui telepon seluler semakin meningkat di Indonesia. Terdapat dua perusahaan m-commerce di Indonesia yang berada dalam bisnis aplikasi pesan antar makanan, yaitu Gojek dan Grab, dengan layanan bernama GoFood dan GrabFood. Kedua aplikasi ini memiliki target pasar yang sama, ditambah dengan layanan yang ditawarkan dan fitur aplikasinya yang serupa. Maka dari itu, penting bagi perusahaan untuk memiliki daya saing yang baik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penilaian pengguna terhadap aplikasi dan indikator yang mempengaruhi pemilihan merek layanan. Terdapat lima aspek dengan empat belas indikator yang digunakan dalam pengukuran pemilihan merek. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner untuk pengguna GoFood dan GrabFood yang kemudian diolah dengan menggunakan uji statistik univariat, bivariat, multivariat dan analisis faktor. Dilanjutkan dengan regresi linear berganda untuk mengetahui prioritas peningkatan. Berdasarkan hasil uji statistik didapatkan bahwa aspek yang mempengaruhi pilihan merek secara signifikan adalah aspek kualitas (mobile service quality). Berdasarkan hasil analisis faktor dan saran pengguna, hal yang perlu ditingkatkan aplikasi GoFood adalah promo, metode pembayaran, dan efisiensi. Untuk GrabFood keamanan, kemudahan penggunaan, dan penanganan komplain. Prioritas utama indikator yang perlu ditingkatkan GrabFood agar menyaingi GoFood adalah fulfillment dan trust. Penelitian ini diharapkan mampu membantu perusahaan dalam meningkatkan kualitas layanan aplikasinya.
Mobile food ordering application usage is increasing in Indonesia. There are two m-commerce companies in Indonesia that offer food delivery applications service, namely Gojek and Grab, with services called GoFood and GrabFood. Both of these applications have the same target market, similar services and application features. Therefore, it is important for companies to have good competitiveness. This research was conducted to determine user experience of applications usage and indicators that influence service brand choice. There are five aspects with fourteen indicators used in measuring brand choice. This research was conducted by distributing questionnaires to GoFood and GrabFood users which were then processed using univariate, bivariate, multivariate statistical analysis and factor analysis. Followed by multiple linear regression to determine the priority of improvement. Statistical tests results found that the aspects that significantly influence brand choice is quality aspect. Results of factor analysis and user experience, stated that GoFood need to improve their promos, payment methods, and efficiency. As for GrabFood security, ease of use and complaint handling. The top priority indicators that GrabFood needs to improve to compete with GoFood are fulfillment and trust. This research is expected to be able to assist companies in improving the quality of their services."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ghizka Maydina Nena Chaniago
"Tesis ini menyelidiki dampak atribut layanan dari aplikasi pengiriman makanan (FDA) terhadap kepuasan pelanggan dan respons perilaku mereka selanjutnya. Studi ini berfokus pada delapan atribut utama: pengalaman pengiriman, manfaat khusus, kemudahan penggunaan, ulasan, kebersihan makanan, pengiriman makanan, penghematan waktu, dan keamanan. Tujuannya adalah untuk memahami bagaimana atribut-atribut ini mempengaruhi kepuasan pelanggan dan dua hasil perilaku: niat untuk menggunakan kembali aplikasi dan advokasi. Survei dilakukan terhadap 300 pengguna FDA di Indonesia, dan data dianalisis menggunakan Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Temuan mengungkapkan bahwa semua delapan atribut layanan secara positif mempengaruhi kepuasan pelanggan. Selain itu, kepuasan pelanggan secara signifikan mempengaruhi baik niat untuk menggunakan kembali aplikasi maupun advokasi. Hasil ini memberikan wawasan berharga bagi penyedia FDA untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan mendorong respons perilaku yang menguntungkan. Studi ini membahas implikasi teoretis dan manajerial, menyoroti pentingnya fokus pada atribut layanan utama untuk meningkatkan pengalaman pelanggan. Penelitian ini juga membahas keterbatasan penelitian dan menyarankan arah untuk studi masa depan, menekankan perlunya eksplorasi lebih lanjut tentang faktor demografis dan dampaknya terhadap perilaku pelanggan dalam konteks aplikasi pengiriman makanan. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman yang lebih dalam tentang dinamika antara atribut layanan, kepuasan pelanggan, dan respons perilaku, menawarkan rekomendasi praktis bagi pemangku kepentingan industri untuk mengoptimalkan penawaran layanan mereka dan mendorong loyalitas pelanggan.

This thesis investigates the impact of service attributes of food delivery applications (FDAs) on customer satisfaction and their subsequent behavioral responses. The study focuses on eight key attributes: delivery experience, special benefits, ease of use, reviews, food hygiene, food delivery, time-saving, and security. It aims to understand how these attributes influence customer satisfaction and two behavioral outcomes: the intention to reuse the application and advocacy. A survey was conducted with 300 FDA users in Indonesia, and the data were analyzed using Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM). The findings reveal that all eight service attributes positively affect customer satisfaction. Furthermore, customer satisfaction significantly influences both the intention to reuse the application and advocacy. These results provide valuable insights for FDA providers to enhance customer satisfaction and encourage favorable behavioral responses. The study discusses theoretical and managerial implications, highlighting the importance of focusing on key service attributes to improve customer experiences. It also addresses the limitations of the research and suggests directions for future studies, emphasizing the need for further exploration of demographic factors and their impact on customer behavior in the context of food delivery applications. This research contributes to a deeper understanding of the dynamics between service attributes, customer satisfaction, and behavioral responses, offering practical recommendations for industry stakeholders to optimize their service offerings and foster customer loyalty."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fauzia Rahmatika
"Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengalaman, sikap, dan intensi perilaku konsumen terhadap layanan peran antar berbasis online. Studi dilakukan di Indonesia tepatnya di area Pulau Jawa. Penelitian ini diolah menggunakan PLS-SEM dengan total responden sebanyak 222 dua ratus dua puluh dua orang.
Hasil penelitian menunjukan variabel-variabel yang mempengaruhi sikap konsumen terhadap layanan pesan antar makanan online yang pernah digunakan, dan bagaimana sikap tersebut mempengaruhi niat konsumen untuk menggunakan layanan pesan antar makanan online yang lebih bernilai tambah dalam penelitian ini yaitu UberEATS.

The main object of this study is to determine the relationship between consumer experience, attitude, and behavioral intention towards Online Food Delivery services. This study were proceed in Indonesia, specifically in Jawa Island area. This research uses PLS SEM and the number of respondents is 222 two hundreds and twenty two person.
The result of this research says that there are dimensions that affect consumer's attitude towards online food delivery services, and how it is affecting their intention to use more value added online delivery service ndash in this case UberEATS.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S68888
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muthia Julia Hasna
"Perkembangan teknologi mampu memenuhi berbagai aspek kebutuhan konsumen. Membuat konsumen lebih peka terhadap tingkat kecepatan dan layanan instan. Aplikasi food delivery menjadi salah satu solusi bagi konsumen yang butuh servis dalam waktu cepat. Sktipsi ini membahas tentang atribut kualitas aplikasi pengiriman makanan (kenyamanan, desain, kebenaran, harga, berbagai pilihan makanan) dan pengaruhnya terhadap nilai-nilai yang dirasakan, sikap, dan niat untuk terus digunakan pada pengguna milenial di Indonesia dengan jumlah anggota rumah tangga rumah tangga satu orang dan rumah tangga multi-orang sebagai variabel moderasi. Rancangan Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif konklusif dan single cross sectional.
Pengolahan data menggunakan Partial Least Square - Sequential Equation Modeling (PLS-SEM) dan metode Analisis PLS-MultiGroup menggunakan SmartPLS 3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga merupakan atribut dari kualitas aplikasi perpesanan di antara makanan terpenting bagi konsumen di Indonesia dan jumlah anggotanya rumah (rumah tangga single-person dan multi-person) tidak memberikan pengaruh moderat.

Technological developments are able to meet various aspects of consumer needs. Make consumers more sensitive to the level of speed and instant service. The food delivery application is one solution for consumers who need fast service. This thesis discusses the quality attributes of food delivery applications (convenience, design, correctness, price, various food choices) and their effect on perceived values, attitudes, and intentions to continue to be used by millennial users in Indonesia with the number of household members. single person and multi-person households as moderating variables. Design The type of research used is conclusive descriptive and single cross sectional.
Data processing uses Partial Least Square - Sequential Equation Modeling (PLS-SEM) and the PLS-MultiGroup analysis method using SmartPLS 3.The results show that price is an attribute of the quality of the messaging application among the most important foods for consumers in Indonesia and the number of members of the house (house). single-person and multi-person charts) did not exert moderate influence.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wulan Vetty Handayani B.
"Makanan yang tidak sehat secara psikologis menimbulkan keinginan untuk dikonsumsi karena persepsi bahwa makanan yang tidak sehat adalah makanan yang enak. Keinginan ini dapat diatasi dengan kesulitan pembayaran dari metode pembayaran yang digunakan saat membeli makanan. Studi ini dilakukan untuk menguji apakah metode pembayaran - tunai dan dompet digital - memengaruhi keinginan membeli makanan sehat melalui layanan pengiriman. Penelitian eksperimental dilakukan pada 130 mahasiswa Universitas Indonesia berusia 18-23 tahun yang pernah menggunakan dompet digital saat membeli makanan melalui jasa pengiriman. Alhasil, tidak ada perbedaan keinginan yang signifikan saat membeli makanan sehat antara mahasiswa yang membayar tunai dan dompet digital. Hasil penelitian dapat digunakan oleh penyedia layanan untuk penyampaian pesan untuk mempromosikan pola makan mereka dan dapat digunakan oleh pemerintah untuk mendorong konsumsi makanan sehat.

Psychologically unhealthy food creates a desire to be consumed because of the perception that unhealthy food is delicious food. This desire can be overcome by the difficulty of paying from the payment method used when buying food. This study was conducted to test whether payment methods - cash and digital wallets - influence the desire to buy healthy food through delivery services. The experimental research was conducted on 130 students of the University of Indonesia aged 18-23 years who have used digital wallets when buying food through delivery services. As a result, there is no significant difference in desire when buying healthy food between students who pay cash and digital wallets. Research results can be used by service providers to deliver messages to promote their diet and can be used by governments to encourage consumption of healthy foods."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahri Dewanto
"Pembelian makanan melalui online food delivery platform belakangan ini menjadi pilihan banyak masyarakat dan penggunannya diprediksi akan terus bertumbuh beberapa tahun ke depan. Pelayanan dari pengemudi online food delivery merupakan faktor penting untuk mencapai kepuasan dari pengguna layanan. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh dari Service Quality, Customer Perceived Value, dan Trust yang ada pada pengemudi online food delivery service terhadap Customer Satisfaction dengan Trust juga berfungsi sebagai variabel mediasi. Penelitian ini mengambil studi kasus pada pelayanan dari pengemudi ShopeeFood, yaitu salah satu platform online food delivery di Indonesia. Desain penelitian ini menggunakan single cross-sectional secara kuantitatif dan metode pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan judgemental sampling. Terdapat sebanyak 287 data yang diperoleh dari pengguna ShopeeFood di area Jabodetabek dan dianalisis menggunakan metode Partial Least Square-Structural Equation Modelling (PLS-SEM). Hasil penelitian ini menemukan bahwa Service Quality memiliki pengaruh positif terhadap Customer Satisfaction apabila dimediasi oleh Trust. Selain itu Customer Perceived Value dan Trust juga ditemukan memiliki pengaruh positif terhadap Customer Satisfaction. Penelitian ini juga menemukan bahwa Trust merupakan variabel mediasi yang memiliki dua efek sekaligus yaitu full-mediation terhadap hubungan antara Service Quality dan Customer Satisfaction dan partial-mediation terhadap hubungan antara Customer Perceived Value dan Customer Satisfaction. Penelitian ini memberikan kontribusi berupa saran manajerial untuk meningkatkan pelayanan dari para pengemudi online food delivery.

The purchase of food through online food delivery platforms has recently become the main choice of many people and its use is predicted to continue to grow in the next few years. The service from the online food delivery personnel or driver is an important factor to achieve satisfaction from service users. This study aims to examine the effect of Service Quality, Customer Perceived Value, and Trust on online food delivery service drivers on Customer Satisfaction with Trust also functioning as a mediating variable. This research takes a case study on services from ShopeeFood drivers, which is one of the online food delivery platforms in Indonesia. The design of this study is a single cross-sectional with quantitative methods and data collection is done by judgmental sampling. There are 287 data obtained from ShopeeFood users in the Greater Jakarta area and analyzed using the Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method. The results of this study found that Service Quality can only have a positive effect on Customer Satisfaction if it is intervened by Trust. In addition, Customer Perceived Value and Trust were also found to have a positive effect on Customer Satisfaction. This study also found that Trust can be a mediating variable by producing two types of effects at once, namely full-mediation and partial-mediation. This study contributes managerial advice to improve the services of online food delivery drivers."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lathifa Dinar
"Industri aplikasi pesan antar makanan tumbuh pesat dalam beberapa tahun terakhir di Indonesia karena banyak menyediakan berbagai jenis promosi harga dan kemudahan penggunaan yang dirasakan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perbedaan promotional framing terhadap intensi membeli kembali konsumen di aplikasi pesan antar makanan sambil melihat peran persepsi kemudahan sebagai moderator. Penelitian dilakukan secara eksperimental terhadap 338 responden mahasiswa pengguna aplikasi pesan antar makanan berusia 17-25 tahun. Manipulasi dilakukan dengan memberikan promotional framing tipe gift dan bundling secara acak kepada responden kemudian dilakukan pengukuran terhadap dua variabel lainnya. Hasil menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan antara kelompok promotional framing tipe gift dan bundling. Persepsi kemudahan penggunaan juga tidak terbukti sebagai moderator, namun memiliki pengaruh langsung terhadap intensi membeli kembali di aplikasi pesan antar makanan

The food delivery app industry has grown rapidly in recent years throughout Indonesia because it provides various types of price promotions and the ease of use perceived by consumers. This study aims to determine the effect of promotional framing type on repurchase intention in food delivery apps while looking at the role of perceived ease of use as a moderator. The study was conducted experimentally to 338 college students who use the food delivery app with the age range 17-25 years old. Manipulation is done by giving a random promotional framing in the types of gift and bundling to the respondent and following with measure the other two variables. The results showed that there was no significant difference between the group of promotional framing gifts and bundling types. Perceived ease of use is also not proven as a moderator but has a direct influence on repurchase intention in food delivery apps."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gagah Triyuniar Prabowo
"Perkembangan internet sebagai media yang tumbuh secara pesat di Indonesia membuat masyarakat Indonesia memiliki tendensi untuk melakukan segala sesuatunya melalui fasilitas internet dan aplikasi pendukung lainnya. Konsumen Indonesia kini juga memiliki kecenderungan untuk memilih berbelanja secara online karena dianggap lebih memberikan kenyamanan, kemudahan, dan nilai ekonomis yang lebih baik bila dibandingkan dengan berbelanja secara tradisional. Tren ini juga terjadi pada sektor penjualan makanan dan minuman, yang mana kemudian mendorong munculnya layanan pemesanan dan jasa antar makanan secara online.
Studi ini bertujuan untuk menguji tingkat penerimaan teknologi masyarakat terhadap aplikasi online food delivery OFD yakni Go-Food, melalui pengukuran sikap dan perilaku konsumen terhadap aplikasi pemesanan dan pengantaran tersebut. Sampel dari penelitian ini adalah pengguna aplikasi Go-Food di berbagai kota dan daerah di Indonesia, terutama pada kota-kota dan wilayah yang masuk ke dalam daerah jangkauan layanan Go-Food.
Hasil dari studi ini menunjukkan bahwa beberapa faktor seperti faktor penghematan uang, pengalaman pembelian terdahulu, serta motivasi kenyamanan cenderung tidak berpengaruh secara signifikan terhadap sikap dan perilaku intensi dari konsumen, sedangkan untuk hipotesis dan variabel lainnya terbukti berpengaruh signifikan.

The development of the internet as one of the media that grows big enough in Indonesia makes the people of Indonesia have tendency to do various things through internet facilities and other supporting applications. Consumers Indonesia also tend to prefer to shop online because it is considered to provide comfort or convenience motivation and economic value better than traditional shopping. It also occurs in the food and beverage sector, which encourages the emergence of online food delivery services or OFD services.
This study aims to examine the effects of convenience motivation and post usage usefulness as well as several other factors toward attitudes toward online food delivery service AODS and behavioral intention toward online food delivery service BIOFDS, using case study of mobile application service Go Food's users . The sample of this study is the users of Go Food service in various regions in Indonesia, following the service area covered by Go Food service.
The results imply that most of the proposed hypothesis were proven supported, except for some relationships from price saving orientation, prior online purchase experience, and convenience motivation to attitude towards OFD service.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cahya Farhan Muhammad
"Direktorat Jenderal Pajak (DJP) telah membuat beberapa aplikasi pajak online yang telah mengurangi penundaan administrasi dan meningkatkan efisiensi baik dari segi waktu maupun biaya. Namun manfaat digitalisasi pajak tidaklah sama untuk semua pihak. Usaha besar dan menengah umumnya dapat memperoleh manfaat lebih dari UKM. Menyikapi hal tersebut DJP meluncurkan DJP Online versi mobile (M-PAJAK) yang mengutamakan aksesibilitas, kemudahan, dan kepuasan pengguna bagi wajib pajak. Namun masih terdapat permasalahan user experience yang dihadapi oleh M-Pajak. User experience merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi keberhasilan sebuah aplikasi. Penelitian ini membahas mengenai evaluasi user experience dan perancangan antarmuka M-Pajak. Terdapat tiga dimensi UX yang diteliti, yaitu efficiency, effectiveness, dan satisfaction. Usability testing digunakan untuk mengumpulkan data untuk penelitian ini, yang meliputi performance metric, System Usability Scale (SUS), Single Ease Question (SEQ), dan Retrospective-Think Aloud (RTA). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi user experience menggunakan aplikasi pajak online mobile M-Pajak dan mendapatkan pengalaman pengguna dan karakteristik dan desain parameter antarmuka pengguna yang dapat membantu meningkatkan kepuasan pengguna dalam penggunaan M-Pajak, serta sebagai memberikan saran tentang desain antarmuka yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna.

Directorate General of Taxes (DGT) has created several online tax applications which have reduced administrative delays and increased efficiency in terms of both time and cost. However, the benefits of tax digitization are not all the same for all equal. Large and medium enterprises can generally benefit more than SMEs. Responding to this, the DGT launch the mobile version of the DJP Online (M-Pajak) which prioritizes accessibility, easability, and user satisfaction for taxpayers. However, there are still user experience problems faced by M-Pajak. User experience is one of the main factors that affect the success of an application. This study discusses the evaluation of user experience and the design of the M-Pajak interface. There are three UX dimensions studied, namely efficiency, effectiveness, and satisfaction. This research was conducted using the usability testing method using data collection methods, namely: performance metrics, System Usability Scale (SUS) questionnaire, Single ease question (SEQ), and Retrospective-Think Aloud (RTA). The objective of this research is to evaluate the user experience of using the M-Pajak mobile online tax application and obtain user experience and characteristics and the design of user interface parameters that can help increase user satisfaction in the use of M-Pajak, as well as provide suggestions on interface design in accordance with user needs and wants."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Thersya Christine Nugroho
"Penelitian dalam tesis ini bertujuan untuk mengeksplorasi isu-isu yang menjadi fokus konsumen terkait layanan pesan antar makanan secara daring selama pandemi COVID-19 di Indonesia melalui data media sosial. Dengan percepatan transformasi digital di industri makanan dan kuliner, bahasan di media sosial mengenai layanan pesan antar makanan cukup meningkat. Terlebih pada masa pandemi COVID-19 di Indonesia telah mengubah kebiasaan konsumen untuk dapat memesan makanan dari rumah atau dari mana saja. Pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung menghadirkan tantangan terkait kualitas dan keamanan pangan, kualitas layanan, dan opini konsumen. Penelitian ini menerapkan pendekatan pemodelan topik untuk memahami perspektif konsumen Indonesia terhadap layanan pesan antar makanan secara daring. Komentar dan tweet konsumen di media sosial (Instagram dan Twitter) terkait layanan pesan antar makanan secara daring dari tahun 2020 hingga 2021 dikumpulkan dengan menggunakan pendekatan text mining. Data dianalisis menggunakan pemodelan topik dengan Latent Dirichlet Allocation yang diimplementasikan dengan Python. Hasil penelitian ini menemukan tema dari topik-topik yang dihasilkan, yaitu Manfaat Penghematan Biaya, Manfaat Penghematan Waktu, dan Kepercayaan. Studi penelitian ini menemukan bahwa mengenai penggunaan layanan pesan antar makanan secara daring, persepsi dimensi harga, dan dimensi kualitas layanan elektronik melebihi kekhawatiran mengenai efek COVID-19 seperti kualitas makanan dan risiko keamanan. Wawasan dari penelitian ini akan sangat membantu untuk evaluasi kualitas layanan dan penelitian lebih lanjut di industri pesan antar makanan.

This thesis study aims to explore the issues consumers focus on regarding online food delivery services during the COVID-19 pandemic in Indonesia through social media data. With the accelerated digital transformation in the food and culinary industry, social media discussions about food delivery have emerged. The COVID-19 pandemic in Indonesia has changed consumer habits from dining in to ordering food from home or anywhere. The ongoing COVID-19 pandemic presents challenges regarding food quality and safety, service quality, and consumers’ opinions. This study applied the topic modeling approach to understand consumers’ perspectives on online food delivery services. Consumers’ social media comments and tweets (Instagram and Twitter) related to online food delivery services between 2020 and 2021 were collected using a text mining approach. The data were analyzed using topic modeling with Latent Dirichlet Allocation implemented with Python. The results of this study found several themes from the topics conducted with the Latent Dirichlet Allocation model, which are Price-Saving Benefit, Time-Saving Benefit, and Trustworthiness. This study discovered that regarding usage of online food delivery services, the perception of price and e-service quality dimensions overweight the concerns regarding the effect of COVID-19 like food quality and safety risk. Insights from this study will be helpful for the evaluation of service quality and further research in the food delivery industry."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>