Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 56641 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nandar Sunandar
"Tesis mi membahas tentang kepemimpman tertinggi wanita dalam perspektif Yusuf al-Qaradhawi Wanita menjadi kepala negara seperti, presiden, perdana menten atau raja. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain
deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kepemimpman wanita pada pemerintahan dalam konteks negara demokrasi perspektif al-Qaradhawi diperbolehkan karena kekuasaannya tidak bersifat mutlak, wilayahnya terbatas.
Yang terlarang adalah kepemimpinan wamta atas keseluruhan umat Islam Al- Qaradhawi menyebutkan beberapa persyaratan bolehnya seorang wanita menjadi kepala negara, yaitu tidak direpotkan oleh urusan rumah tangga, memiliki kapabilitas, ilmu pengetahuan, kecerdasan, berusia sekitar 50 tahun-an
(berpengalaman) tidak direpotkan oleh uzur kewanitaan.

This thesis attempts to analyze the woman leadership in accordance with the perspective of Yusuf Al Qaradawi position of leader such as president, prime minister, queen in the context of a democracy. This research is conducted by using descriptive method with qualitative approach to text analysis The results of the study indicate that Yusuf al Qaradawi believed that woman was prohibited to become the top leader or al zmamah a!- uzma in the context of a democracy. He did not see any verse of the Qur an and hadith which prohibits a women to occupy
the position as a leader. The posibility of a woman to become a leader for it does not belong to leadership of the highest significance of Islam Then, to occupy the
position as a leader Yusuf Al qaradawi emphasized some qualifications. Firstly, the woman is not bothered by the affairs of the household Secondly, she should have the capability knowledge and intelligence. And the last one her age is about 50 years (be experienced).
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2012
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maizer Said Nahdi
"Environmental crisis is in principal brought about by human activities. Therefore, it is required to exercise new approach towards the environment, that is ethical approach by which principles and moral guidance for human behaviors are put forward. This article is to describe Yusuf al-Qaraḍāwy’s thought of Islamic-ethical concept on environment, and its relevance with the handling of environmental-global crisis. His thought is based on Islamic jurisprudential and ethical values. Values of the former are the followings: planting barren land, keeping cleanliness, cultivation, and forestation, meanwhile those of the latter are the application of al-ihsān concept, being friendly with environment, destructive prohibition, justice, gratitude, and simplicity. Al-Qaraḍāwy’s concept is absolutely appropriate for the prevailing environmental-global crisis. It is hoped that Indonesian Muslims, as majority group, would like to comprehend the concept and to build consciousness of religious way of thinking towards the environment. Hopefully, this concept is workable for coping with the environmental crisis, as well."
Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga, 2006
297 JAMI 44:1 (2006)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sunarta
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen gaya kepemimpinan wanita terhadap kinerja karyawan pada usaha rumahan. membangun hubungan dengan karyawan perlu adanya pengalaman dalam memimpin, sumber pembangunan sejak kecil. Konsep diri seorang pengusaha merupakan produk sosial yang dibentuk melalui proses internalisasi dan organisasi serta pengalaman-pengalaman psikologis. pengalaman psikologis ini merupakan hasil eksplorasi individu terhadap lingkungan dan refleksi dari dirinya dan yang diterima dari orang lain. memenuhi kebutuhan karyawan merupakan ikatan antara pemimpin dengan bawahan yang harus dilakukan, sukses sangat dipengaruhi oleh lingkungan internal dan eksternal, dalam lingkungannya seseorang akan terpengaruh faktor psikologi yang sangat mendukung dan mempengaruhi pola pikir seorang pengusaha, serta memiliki hasrat untuk berprestasi yang besar juga siap bekerja keras, tekun, mempunyai keyakinan besar dan keuletan dalam berjuang. memimpin dengan sabar, dengan hati yang ikhlas dan selalu menghidupkan komunikasi dua arah, sukses mempunyai konsep diri dan arah tujuan yang jelasin. "
Jakarta: FEB UHAMKA, 2018
330 AGREGAT
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Al-Qardhawy, Yusuf
Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 1999
297.32 ALQ pt
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Titiek Pudjiastuti
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1981
899.222 TIT k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Ashfi Dania
"Penelitian ini menganalisis dua cerita pendek Yusuf Idris “Arkhas Layaali” dan “Thabliyah minas-Sama’” untuk melihat gambaran isu sosial dan humor satire yang menjadi ciri khas dalam cerita-cerita Yusuf Idris. Yusuf Idris (1927-1991) merupakan penulis cerita pendek dan dramawan produktif Mesir dan dunia Arab. Kajian ini menggunakan unsur-unsur intrinsik cerita pendek dalam menganalisis humor satire dan masalah sosial dengan pendekatan strukturalisme. Berdasarkan masalah sosial dalam studi Salva Khammas (1971) serta teori humor satire Gorys Keraf (2010) dimana satire merupakan ungkapan menyindir, mengkritik, menertawakan atau menolak sesuatu. Serta unsur-unsur satire menurut David Marcus (1995) yaitu ironi, ejekan, parodi, dan fitur retoris. Analisis masalah sosial dan satire dalam kedua cerita memenuhi sifat saling mengisi karya sastra antara mendidik sekaligus menghibur. Tradisi serta keadaan sosial dalam kedua cerpen mencerminkan simpati Yusuf Idris terhadap ketidakadilan. Hal tersebut selaras dengan ciri khas cerita-cerita Yusuf Idris berupa masalah sosial, jenaka, dan mencerminkan pandangannya terhadap kehidupan masyarakat kalangan bawah Mesir pada masa hidupnya.

This study analyzes two of Yusuf Idris' short stories “Arkhas Layaali” and “Thabliyah minas-Sama" to see social issues and humor which characterizes Yusuf Idris' stories. Yusuf Idris (1927-1991) was a prolific short story writer and playwright in Egypt and the Arab world. This study uses the intrinsic elements of short stories in analyzing satirical humor and social problems using a structuralism approach. Based on social problems in the study of Salva Khammas (1971) and Gorys Keraf's theory of satire humor (2010) where satire is an expression of satire, criticizing, responding to or rejecting something. As well as the elements of satire according to David Marcus (1995) namely irony, ridicule, parody, and rhetorical features. The analysis of social problems and satire in both stories fill the literary works complementary nature of educating and entertaining. The traditions, social conditions, and characters in the two short stories reflect Yusuf Idris' sympathy for injustice. This is accord with the characteristics of Yusuf Idris' stories namely social problems, humour, and reflecting his views on the life of the Egyptian lower class during his lifetime."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
M. Yusuf Satiadiwiria
Jakarta:: Bina Aksara, 1986
536.7 YUS t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>