Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 124615 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Revi Pribadi
"Apoteker memiliki peran penting di berbagai bidang, baik di Industri Farmasi, Distributor, maupun Fasilitas Kesehatan, seperti Apotek, Puskesmas, Instalasi Farmasi Rumah Sakit, dan sebagainya. Seorang Apoteker haruslah mampu memenuhi standar kompetensi yang telah ditetapkan dan senantiasa mengikuti standar dan etik yang berlaku selama menjalankan tugasnya sehingga peran Apoteker pada berbagai bidang tersebut dapat berjalan dengan baik. Untuk menunjang hal tersebut, dilaksanakanlah Praktik Kerja Profesi Apoteker di tiga tempat praktik kefarmasian yang berbeda, yaitu PT Guardian Pharmatama, Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Selatan, dan Apotek Kimia Farma 14 Bandung pada periode Januari hingga April 2019. Dengan melaksanakan praktik kerja tersebut, diharapkan calon Apoteker dapat memperoleh pengetahuan dan pengalaman dalam praktik pekerjaan kefarmasian.

Pharmacists have an important roles in the Pharmaceutical Industry, Distributors, or Health Facilities such as Pharmacies, Puskesmas, Hospital Pharmacy Installation, etc. Pharmacists must be able to establish competency standards and always follow the applicable standards and ethics along their duties so that Pharmacist's role can be fulfilled properly. To accomplish those aims, internship were done in three different pharmacy practice facilities, namely PT Guardian Pharmatama, The South Jakarta Administration City Health Office, and Apotek Kimia Farma 14 Bandung period Januari to April 2019. Hopefully, Pharmacists will gain knowledge and experiences in pharmaceutical practice."
Lengkap +
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Diana Sari Anhar
"Kedudukan Apoteker pada industri farmasi telah tercantum jelas dalam CPOB yaitu berperan sebagai personil kunci dalam produksi, pengawasan mutu, dan pemastian mutu yang harus independen antara satu terhadap yang lain serta merupakan apoteker purnawaktu. Mengingat pentingnya peran apoteker dalam industri farmasi, maka calon apoteker harus mendapatkan bekal pengetahuan yang cukup serta memiliki pengalaman yang memadai. Univesitas Indonesia bekerja sama dengan PT Guardian Pharmatama dalam mengadakan kegiatan Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) sebagai suatu sarana pembelajaran bagi calon apoteker yang berlangsung pada periode Juli – Agustus 2019. Dengan adanya kegiatan ini, calon apoteker menjadi lebih siap ketika bekerja dan dapat mengaplikasikan ilmu yang dimilikinya dalam rangka mengatasi permasalahan-permasalahan terkait pekerjaan kefarmasian yang ada di industri farmasi. Selama PKPA penulis diberikan tugas khusus yaitu melakukan pembuatan standar waktu untuk kegiatan penyiapan mesin produksi. Tujuan dari tugas khusus ini adalah mengurangi waste time produksi yang berakibat pada pengurangan lead time produk serta meningkatkan kinerja perusahaan.

The position of Apothecary in the pharmaceutical industry has been clearly stated in CPOB, namely having a role as key personnel in production, quality control, and quality assurance who must be independent from one another and are full-time pharmacists. Given the important role of pharmacists in the pharmaceutical industry, prospective pharmacists must obtain sufficient knowledge and have sufficient experience. Univesitas Indonesia collaborates with PT Guardian Pharmatama in holding the Pharmacist Professional Work Practice (PKPA) activity as a learning tool for prospective pharmacists which takes place in the period July - August 2019. With this activity, prospective pharmacists are more ready when working and can apply knowledge owned in order to overcome problems related to pharmaceutical work in the pharmaceutical industry. During PKPA the author is given a special task, namely making time standards for production machine preparation activities. The purpose of this special task is to reduce production waste time which results in reduced product lead time and improves company performance."
Lengkap +
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Aulia Dwi Rahmi
"Praktik kerja profesi di PT Guardian Pharmatama Citeureup Periode Bulan Januari ndash; Februari Tahun 2018 bertujuan untuk mengetahui tugas dan tanggung jawab apoteker di industri farmasi dan memahami penerapan Cara Pembuatan Obat yang Baik CPOB di Industi Farmasi. Selain itu calon apoteker juga dapat memiliki gambaran nyata tentang permasalahan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi, memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman praktis untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi. Tugas khusus yang diberikan yaitu berjudul 'Dokumentasi Pengoperasian Mesin TFS10 Oystar Standard untuk On Job Training Operator Departemen Produksi Liquid Semisolid dan Toll Out Toll In'. Tugas khusus ini bertujuan untuk membuat materi pelatihan On jOb Training yang dapat meningkatkan dan menyamakan kemampuan operator dalam mengoperasikan mesin Tube Filler TFS10 Oystar Standard dalam kegiatan produksi obat.

Internship at PT Guardian Pharmatama Citeureup Plant Period January - February 2018 aims to understand the duties and responsibilities of pharmacists in the pharmaceutical industry and the understanding of the application of good manufacturing practice GMP in the pharmaceutical industry. In addition, the pharmacist candidate can also have the insight, knowledge, skills and practical experience to undertake pharmaceutical work in the pharmaceutical industry. The special assignment given is 'Documentation of Operating Tube Filler TFS10 Oystar Standard for On Job Training Operators at Department of Liquid Semisolid Production and Toll Out Toll In'. The purpose of this special assignment is to make training material for On Job Training that can increases operators skill in operating Tube Filler TFS10 Oystar Standard."
Lengkap +
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dimas Agus Putera Hardijanto
"Salah satu upaya pemerintah untuk menyediakan kesehatan yang bermutu, aman, efisien, dan terjangkau bagi masyarakat adalah menyusun pedoman Cara Pembuatan Obat yang Baik CPOB. Industri farmasi wajib menerapkan aspek-aspek CPOB untuk memastikan produk yang dibuat memiliki nilai kebermanfaatan bagi masyarakat. Apoteker memiliki peran penting dalam penerapan CPOB di industri farmasi.
Praktik Kerja Profesi Apoteker PKPA yang dilaksanakan di PT Guardian Pharmatama Plant Citeureup, Bogor, bertujuan untuk memahami peranan, tugas, serta tanggung jawab apoteker di industri farmasi. Selain itu, melalui PKPA diharapkan calon apoteker mendapatkan wawasan, pengetahuan, keterampilan, serta pengalaman praktis dalam melakukan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi. Calon apoteker juga diharapkan dapat mempelajari secara langsung penerapan CPOB dan mengetahui gambaran nyata mengenai permasalahan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi.
Tugas khusus yang diberikan berjudul Pengurangan Jumlah Limbah Strip pada Mesin Hai Wang. Tugas khusus ini bertujuan untuk mengetahui penyebab terbesar dari limbah pada mesin Hai Wang dan menurunkan jumlah limbah yang dihasilkan hingga di bawah 10 . Secara umum, PT Guardian Pharmatama telah menerapkan aspek-aspek CPOB dengan baik dan benar, penulis juga telah mendapatkan kemampuan untuk memahami peran, tugas, wawasan dan tanggung jawab apoteker dan memberikan solusi pada permasalahan di industri farmasi.

One of the government 39;s efforts to provide quality, safe, efficient, and affordable health care for the people is to develop Good Manufacturing Practices GMP guidelines. The pharmaceutical industries are obliged to apply aspects of the GMP to ensure the products made have a benefit to the people. Pharmacists have an important role in the application of GMP in the pharmaceutical industry. The internship was conducted at PT Guardian Pharmatama Plant Citeureup, Bogor.
This internship is aimed to make the student of apothecary profession understand the role, duty, and responsibility of pharmacist in the pharmaceutical industry. In addition, through this internship, the student of apothecary profession is expected to gain insight, knowledge, skills, as well as practical experience in doing the pharmaceutical work in the pharmaceutical industry. The students of apothecary profession are also expected to learn directly the implementation of GMP and know the real picture of the problems in pharmaceutical work at the pharmaceutical industry.
The special assignment given is Reduction of the Number of Strip Wastes on Hai Wang Machine. This special task aims to determine the biggest cause of waste in Hai Wang machines and reduce the amount of waste produced to below 10 . Overall, PT Guardian Pharmatama has applied the aspects of GMP, the author has also gained the ability to understand the role, duties, insights and responsibilities of pharmacists and provide solutions to problems in the pharmaceutical industry.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Arini Andriani
"Industri Farmasi merupakan suatu badan usaha yang memiliki izin dari Menteri Kesehatan untuk melakukan kegiatan pembuatan obat atau bahan obat. Pedoman Cara Pembuatan Obat yang Baik CPOB merupakan panduan yang harus diterapkan oleh setiap industri farmasi dalam memproduksi obat untuk menjamin obat yang bermutu, aman, efisien, dan terjangkau demi kesehatan masyarakat. Seorang apoteker seharusnya dapat memahami aspek-aspek CPOB tersebut karena merupakan personil kunci yang bertanggung jawab di departemen produksi, pengawasan mutu, dan penjaminan mutu. Oleh karena itu, pelaksanaan Praktek Kerja Profesi Apoteker PKPA di Industri Farmasi diadakan untuk mempersiapkan calon apoteker untuk mendapatkan gambaran di dunia nyata tentang pekerjaan kefarmasian khususnya dibidang industri farmasi sebelum memasuki dunia kerja yang sesungguhnya. Pada praktik kerja ini juga dilakukan pelaksanaan tugas khusus yaitu analisis balancing capacity antara mesin stripping dan kegiatan pengemasan sekunder yang bertujuan untuk mendapatkan kondisi seimbang diantara keduanya sehingga berdampak pada efektivitas waktu dalam proses pengemasan.

Pharmaceutical Industry is a business entity that has licence from the Minister of Health to manufacturing medicines or medicinal materials. The Good Manufacturing Practice guidelines GMP is a guide that must be adopt to produce medicines to ensure quality, safety, efficiency, and affordability of medicines for people. A pharmacist should be able to understand aspects of GMP as a key personnel in the department of production, quality control, and quality assurance. Therefore, the implementation of internship in the Pharmaceutical Industry is to prepare pharmacists to get real representation of pharmaceutical practice, especially in the pharmaceutical industry. It also carried out specific assignment to analyze balancing capacity between stripping machine and secondary packaging activities that aims to get balanced condition to impact time effectiveness in packaging process."
Lengkap +
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Farrah Fedricia Sabrina
"Seorang apoteker memiliki peranan penting di industri farmasi, apotek, dan pemerintahan. Apoteker harus memenuhi standar kompetensi sebagai persyaratan untuk memasuki dunia kerja dan menjalani praktik profesi. Standar kompetensi apoteker Indonesia terdiri dari sepuluh (10) standar kompetensi sebagai kemampuan yang diharapkan oleh apoteker saat lulus dan masuk ke tempat praktik kerja profesi. Sebagai bekal dan pengalaman calon apoteker untuk dapat memahami peran apoteker dan meningkatkan kompetensi, maka dilaksanakan Praktik Kerja Profesi Apoteker di PT Adventis Pharma, Badan Pengawas Obat dan Makanan RI, dan Apotek Kimia Farma selama periode bulan Januari-April 2019. Selama LUPA, diharapkan calon apoteker dapat memperluas wawasan, pemahaman, dan pengalaman untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di tempat praktik kerja profesi.

A pharmacist has an important role in the pharmaceutical industry, pharmacies, and government. Pharmacists must meet competency standards as a requirement for entering the workforce and undergoing professional practice. Indonesian pharmacist competency standards consist of ten (10) competency standards as abilities expected by pharmacists when they graduate and enter professional work practices. As a preparation and experience of prospective pharmacists to be able to understand the role of pharmacists and improve competence, the Pharmacist Professional Work Practices are implemented at PT Adventis Pharma, the Indonesian Food and Drug Supervisory Agency, and Kimia Farma Pharmacy during the January-April 2019 period. During PKPA, it is expected that pharmacists can expand their insight, understanding, and experience to do pharmacy work in the professional workplace."
Lengkap +
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Natalie Tasya Wibowo
"Seorang apoteker memegang peranan penting di industri farmasi, apotek dan pemerintahan. Apoteker harus memenuhi standar kompetensi sebagai persyaratan untuk memasuki dunia kerja dan menjalani praktik profesi. Standar kompetensi apoteker Indonesia terdiri dari sepuluh (10) nilai sebagai kemampuan yang diharapkan oleh apoteker saat lulus dan masuk ke tempat praktik kerja profesi. Sebagai bekal dan pengalaman calon apoteker untuk dapat memahami peran apoteker dan meningkatkan kompetensi, maka dilaksanakan Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) di PT. Fonko International Pharmaceuticals, PT. SamMarie Tramedifa, dan Apotek Prima Sehat selama periode bulan Januari - April 2019. Selama PKPA diharapkan calon apoteker dapat memperluas wawasan, pemahaman, dan pengalaman untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di tempat praktik kerja profesi.


A pharmacist holds an important role in pharmaceutical industry, pharmacies and government area. This Proffesion have standards that must be fulfilled as a requirement for entering work environment and undergoing professional practice. Indonesian pharmacist competency standards consist of ten (10) grades as the capabilities expected by pharmacists when they graduate and enter the professional work environment. As a preparation and experience of prospective pharmacists to be able to understand the role of pharmacists and improve competence, the Program Kerja Profesi Apoteker (PKPA) was held at PT. Fonko International Pharmaceuticals, PT. SamMarie Tramedifa, and Apotek Prima Sehat during the period of January - April 2019. During PKPA, it is expected that pharmacist candidates can broaden their horizons, understanding and experience to do pharmaceutical work in professional work environments.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Milza Lubnan
"Praktik Kerja Profesi Apoteker di PT Kimia Farma Tbk., Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan, dan Apotek Kimia Farma No.350 Periode Bulan Januari-April 2019


Internship at PT. Kimia Farma Tbk., The South Jakarta Administration City Health Office, and Apotek  Kimia Farma No.350 Period January-April 2019"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Vicha
"Seorang apoteker memegang peranan penting di industri farmasi. Apoteker harus memenuhi standar kompetensi sebagai persyaratan untuk memasuki dunia kerja dan menjalani praktik profesi. Standar kompetensi Apoteker Indonesia terdiri dari sepuluh (10) standar kompetensi sebagai kemampuan yang diharapkan oleh Apoteker pada saat lulus dan masuk ke tempat praktik kerja profesi. Sebagai bekal dan pengalaman calon apoteker untuk dapat memahami peran apoteker dan meningkatkan kompetensi, maka dilaksanakan Praktik Kerja Profesi Apoteker di PT. Abbott Indonesia selama periode bulan Januari-Februari 2019. Selama PKPA, diharapkan calon Apoteker dapat memperluas wawasan, pemahaman, dan pengalaman untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di tempat praktik kerja profesi.


A pharmacist has an important role in the pharmaceutical industry. Pharmacists must have competency standards as a requirement for entering the workforce and undergoing professional practice. Indonesian Pharmacist competency standards consist of ten (10) competency standards as abilities expected by Pharmacists upon graduation and entry into professional work practices. As stock and experience of prospective pharmacists to be able to understand the role of pharmacists and improve competence, the Pharmacists Professional Work Practices are implemented at PT. Abbott Indonesia during the period January-February 2019. During PKPA, it is expected that Pharmacist candidates can broaden their horizons, understandings and experiences to do pharmaceutical work in professional workplaces."
Lengkap +
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>