Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

"Laporan magang ini bertujuan untuk mengevaluasi prosedur audit KAP GARA Indonesia atas akun Aset Tak Berwujud. PT HTB merupakan Badan Usaha Jalan Tol yang memegang kontrak konsesi jasa dengan Pemerintah Indonesia untuk membangun dan mengelola jalan tol ABC-CDE. Analisis prosedur audit didasarkan pada ISA dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, ISAK 16, PSAK 19, dan PSAK 34. Terdapat perbedaan perlakuan akuntansi menurut PT HTB dan KAP GARA Indonesia dalam mencatat nilai aset tak berwujud, sehingga menimbulkan penyesuaian.

---

This internship report is aimed to explain about the evaluation of audit procedur of KAP GARA Indonesia. PT HTB holds concession right with Indonesian Government to build and operate ABC-CDE toll road. Analysis of Audit Procedure is based on ISA and applicable laws and regulations in Indonesia, ISAK 16, PSAK 19, and PSAK 34. There are differences in the accounting treatment of PT HTB and KAP GARA Indonesia, resulting in adjustment."

"ABSTRAKLaporan ini membahas dan mengevaluasi tentang proses pelaksanaan audit atas akun aset tetap yang merupakan bagian dari audit umum laporan keuangan PT RJ yang berakhir pada 31 Desember 2019. PT RJ adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur bahan baku aluminium. Auditor telah melakukan proses audit sesuai denganStandar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia, yang mencakup pemahaman bisnis dan lingkungan entitas klien, perencanaan, pengujian bukti, dan pelaporan. Beberapa akun yang terkait dengan siklus ini adalah akun aset tetap, akumulasi penyusutan, dan beban penyusutan. Evaluasi atas prosedur audit yang dilakukan terbatas pada tahap pengujian bukti audit. Berdasarkan evaluasi prosedur audit atas akun aset tetap PT RJ yang telah dilakukan oleh KAP AWR, dapat disimpulkan bahwa prosedur audit telah sesuai dengan teori dan standar audit yang berlaku di Indonesia.

---

ABSTRACTThis internship report discusses and evaluates the audit process of fixed assets, as a part of general financial statement audit on PT RJ for period ended on 31 December 2019. PT RJ is a manufacturing company, which mainly produces raw material aluminium. Auditor has conducted the audit process based on Audit Standards set by Indonesian Institute of Public Accountants, which is conducted in four phases; Understanding the Client`s Business and Environment, Planning, Evidence Testing, and Reporting. Several financial statement accounts included in this report are fixed assets, accumulated depreciation, and depreciation expense. Evaluation of the audit procedure is limited to one phase; evidence testing. Based on the evaluation of audit procedure on PT RJ`s fixed assets conducted by KAP AWR, it can be concluded that the audit procedure is in accordance with audit theory and Indonesian auditing standards."

"Laporan magang ini membahas mengenai prosedur audit yang telah dilakukan oleh KAP ABC untuk akun aset tetap PT TTM, sebuah perusahaan pertambangan yang memiliki kegiatan operasional berupa eksplorasi, penggalian, pemrosesan, hingga pemasaran bijih nikel, feronikel, emas, perak, bauksit, dan batu bara. PT TTM juga menyediakan jasa pemurnian logam. Fokus pembahasan pada laporan magang ini adalah mengevaluasi kesesuaian antara praktik prosedur audit yang telah dilakukan oleh KAP ABC dengan standar audit yang berlaku di Indonesia. Praktik prosedur audit yang dianalisis terbatas pada tahap pengujian substantif saja. Hasil analisis menunjukkan bahwa praktik prosedur audit yang telah dilakukan oleh KAP ABC atas akun aset tetap PT TTM untuk laporan keuangan tahun 2019 telah sesuai dengan standar audit yang berlaku.

---

This internship report aims to evaluate the audit procedure of PT TTM`s fixed asset account held by KAP ABC. PT TTM is a company in the mining industry that undertakes activities from exploration, excavation, procession through, to marketing of nickel ore, ferronickel, gold, silver, bauxite, and coal. It also provides metal refining services. The main purpose of this internship report is to evaluate the conformity of KAP ABC`s audit procedure practices on PT TTM`s fixed asset with the applicable auditing standard in Indonesia. The evaluation is limited to the practice of substantive testing procedure. Based on the analysis made, it is concluded that KAP ABC`s audit procedure practices had been done appropriately in accordance to the applicable auditing standard in Indonesia."

"Laporan magang ini bertujuan mengevaluasi prosedur audit atas aset tetap pada perusahaan real estate PT VVV yang dilakukan oleh KAP ABC. Proses audit yang dilakukan adalah audit interim yang merupakan bagian dari audit laporan keuangan yang berakhir pada 31 Maret 2020. Selama melaksanakan audit, auditor melihat kesesuaian kebijakan akuntansi aset tetap PT VVV dengan PSAK 16, sebagai standar akuntansi yang berlaku di Indonesia. Selain itu, laporan magang ini juga melihat kesesuaian prosedur audit yang dilakukan oleh KAP ABC dengan teori audit yang berlaku. Hasil laporan magang ini adalah bahwa prosedur audit atas aset tetap yang dilakukan KAP ABC pada PT VVV sudah sesuai dengan standar yang berlaku.

---

This report discusses the implementation of audit procedures of fixed asset in real estate company PT VVV by KAP ABC. The audit process carried out is an interim audit which is part of the year-end financial statement, 31 March 2020. During audit process, auditor analyzes accounting policy conformity with PSAK 16 as accounting standard which applied in Indonesia. Furthermore, this report also analyzes audit procedure conformity with applicable audit theory. The result of this internship report is that the audit procedures of fixed asset that performed by KAP ABC at PT VVV are in accordance with the applicable

standards."

"Laporan magang ini bertujuan untuk membahas evaluasi prosedur audit yang dilakukan KAP HRJ atas akun aset tetap PT LDH untuk Laporan Keuangan dengan periode akhir 31 Desember 2019. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan prosedur audit yang telah dilakukan KAP HRJ dengan standar yang berlaku, yaitu Standar Audit yang ditetapkan oleh IAPI. PT LDH merupakan perusahaan dengan ruang lingkup kegiatan yang meliputi penciptaan energi, industri konstruksi, dan industri pabrikasi. Berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan, prosedur audit yang dilakukan oleh KAP HRJ telah sesuai dengan standar audit yang berlaku. Bagian akhir laporan magang ini juga akan membahas refleksi diri penulis selama menjalani magang.

---

This internship report aims at discussing the audit procedures of fixed assets in PT LDH done by KAP HRJ for financial statements ended December 31st, 2019. The evaluation is done by comparing the audit procedures that has been carried out by KAP HRJ to the applicable standard, which is Auditing Standard determined by IAPI. PT LDH is a company with a scope of activities that include the creation of energy, the construction industry, and the manufacturing industry. Based on the evaluation that has been carried out, the audit procedures performed by KAP HRJ was in accordance with the applicable audit standard. The final part of this internship report also discusses the self-reflection of the writer during the internship."

"Laporan magang ini bertujuan untuk mengevaluasi prosedur audit atas Asset Under Construction (AuC) PT PETE. PT PETE merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak untuk mengolah bahan mentah makanan dan minuman, kemudian bahan mentah tersebut akan dijual kepada pihak berelasi PT PETE untuk dijadikan barang jadi. Laporan magang ini membahas terkait evaluasi prosedur audit atas AuC melalui pengujian test additions. Dalam menguji test additions, KAP CUP melakukan empat uji yaitu long outstanding AuC, AuC additions, FA additions, dan reclass AuC to FA. Dalam pengujian tersebut, auditor melihat informasi pada dokumen purchase order, delivery note/BAST/progress report, invoice, dan technical completion report. Dan ketika pengujian dilakukan ditemukan bahwa ada dua aset long outstanding yang dapat diklasifikasikan menjadi aset tetap. Sehingga prosedur audit atas AuC yang dilakukan KAP CUP terhadap PT PETE telah dilakukan dan disajikan secara wajar.

---

This internship report aims to evaluate the audit procedure for PT PETE's Asset Under Construction (AuC). PT PETE is a manufacturing company engaged in processing raw materials for food and beverages, then the raw materials will be sold to a related party of PT PETE to make finished goods. This internship report discusses the evaluation of audit procedures for AuC through test additions. In testing the test additions, KAP CUP conducted four tests namely long outstanding AuC, AuC additions, FA additions, and reclass AuC to FA. In the test, the auditor sees information on purchase order documents, delivery notes / BAST / progress reports, invoices, and technical completion reports. And when testing is done, it is found that there are two long-standing assets that can be classified as fixed assets. Therefore that the audit procedure for AuC carried out by KAP CUP against PT PETE has been carried out and presented fairly."

"Laporan magang ini dibuat dengan tujuan untuk mengevaluasi kecukupan dan ketepatan prosedur audit yang dilakukan atas akun aset tetap PT. AT, dalam audit umum atas laporan keuangan. Pembahasan mencakup prosedur pelaksanaan audit, dan membandingkan prosedur yang dilaksanakan dengan prosedur yang seharusnya menurut standar profesi, sebagaimana penulis dapatkan dalam buku atau literatur auditing yang penulis peroleh selama mengambil mata kuliah audit dan asurans. Evaluasi akan dilakukan dengan membandingkan prosedur yang dilakukan berdasarkan literatur auditing yang diperoleh dengan prosedur yang dilakukan, kemudian penulis akan memberikan rekomendasi atas hasil evaluasi tersebut. Berdasarkan observasi penulis, ditemukan bahwa tidak terdapat penurunan nilai aset tetap pada periode yang berakhir per 31 Desember 2019, meskipun demikian, prosedur audit yang dilakukan oleh KAP NSX atas aset tetap PT. AT telah dilaksanakan untuk memperoleh bukti audit yang cukup dan sesuai dengan standar profesi yang berlaku.

---

This report was made with the aim of evaluating the sufficiency and appropriateness of the audit procedures performed on the fixed asset of PT. AT, during general audit of financial statements. The discussion includes the procedures for conducting audits, and comparing the procedures performed with the procedures required according to professional standards, which the author obtained in the audit literature or book, while taking the audit and assurance course. Evaluation will be done by comparing the procedures performed based on the audit literature, with the procedures performed, then the authors will provide recommendations based on the results of the evaluation. Based on observation results of the authors, it is found that the impairment of fixed asset for the year ended on 31 December 2019 is non-existent, however the audit procedures performed by KAP NSX on the fixed assets of PT. AT has been carried out so that sufficient and appropriate audit evidence has been earned in accordance with applicable professional standards."

"Laporan magang ini bertujuan untuk mengevaluasi prosedur audit KAP Marsterhadap aset tetap tower PT Pestel yang dilakukan secara jarak jauh untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2020. PT Pestel adalah sebuah perusahaan penyedia layanan infrastuktur, khususnya tower telekomunikasi, yang beroperasi di Indonesia. Evaluasi dilakukan mengacu pada teori audit, standar audit yang terdiri dari SA 315, SA 330, dan SA 500, serta PSAK 16 dan ISAK 31 sebagai standar akuntansi. Proses audit yang disertakan dalam laporan ini terbatas pada tahap perencanaan pendekatan audit dan tahap pengujian bukti audit dengan prosedur substantif. Lingkup audit terbatas pada uji detail dan pengujian fisik. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwaseluruh prosedur audit dan perlakuan akuntansi atas aset tetap tower PT Pestel telah sesuai dengan teori dan standar yang berlaku.

---

This report evaluates KAP Mars’ audit procedures for tower fixed asset of PT

Pestel, that was done remotely, for the period ended December 31, 2020. PT Pestel is a

company providing infrastructure, particularly telecommunication towers, that operates

in Indonesia. Evaluation was conducted based on audit theories, audit standards

consisting SA 315, SA 330, and SA 500, along with accounting standards such as PSAK

16 and ISAK 31. The audit process included in this report is limited to the stage of

planning and design of the audit approach and the stage of evidence testing with

substantive procedures. Based on the evaluation that has been conducted, it can be

concluded that all audit procedures and accounting treatments of tower fixed asset of PT

Pestel are in accordance with applicable theories and standards."

"Laporan magang ini membahas tentang prosedur audit yang dilakukan KAP SAS terhadap aset tetap PT KJV untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2018. PT KJV sendiri merupakan sebuah perusahaan kontraktor pertambangan baru bara. Prosedur audit dilakukan berdasarkan SAS Audit Guide yang telah disesuaikan dengan ISA. Prosedur audit atas aset tetap PT KJV dilakukan untuk menilai kewajaran nilai aset tetap dan kesesuaiannya dengan kebijakan akuntansi atas aset tetap yang berlaku di Indonesia, yaitu PSAK 16. Pada tahun 2018, PT KJV juga melakukan perubahan pada estimasi masa manfaat ekonomik dan nilai residu dari peralatan operasionalnya. Perubahan estimasi ini berdampak cukup signifikan pada laporan keuangan perusahaan karena menyebabkan peningkatan besar pada beban penyusutan. PT KJV telah melakukan pengungkapan atas hal yang berkaitan dengan perubahan estimasi ini sesuai dengan PSAK 25. Secara keseluruhan, hasil audit menunjukkan bahwa aset tetap PT KJV telah disajikan secara wajar dalam semua hal yang material.

---

This internship report discusses the implementation of KAP SAS audit procedures for PT KJVs fixed asset for the period ended 31 December 2018. PT KJV itself is a coal mining contactor company in Indonesia. The audit procedures are implemented based on SAS Audit Guide which is adopted from ISA. The audit procedures for PT KJVs fixed asset are performed to assess the fairness of fixed asset amount and its compliance with fixed asset accounting standard that applied in Indonesia, PSAK 16. In 2018, PT KJV changed the accounting estimates for the economic useful lives and residual value of its operational equipments. The changes in estimates have significant impact on Companys financial statements as it increases the depreciation expense. PT KJV has disclosed all aspects related to the changes in estimates in accordance to PSAK 25. In conclusion, the audit results indicate that PT KJVs fixed assets have been fairly presented, in all material respects."

"Laporan magang ini membahas serta menganalisis pelaksanaan audit atas aset eksplorasi dan evaluasi, aset penambangan, serta aset penambangan pada PT DMC. PT DMC merupakan perusahaan yang kegiatan usahanya menjelajahi, mengembangkan, serta menambang emas dan hasil pertambangan mineral lainnya. Melalui analisis yang telah dilakukan oleh Penulis, dapat disimpulkan jika kebijakan akuntansi yang digunakan oleh PT DMC sudah sesuai dengan PSAK. Auditor telah melaksanakan proses audit sesuai Audit Approach Manual yang dirancang Deloitte Global, meliputi tahap penerimaan klien, perencanaan audit, perancangan dan pelaksanaan prosedur audit, dan penyelesaian audit. Selama proses audit, terdapat beberapa temuan berupa kesalahan perhitungan dalam kapitalisasi dalam aset penambangan, aset penambangan yang setelah diperiksa dilapangan tidak ada, dan tidak ada batas minimum untuk capital expenditure. Temuan tersebut telah disampaikan kepada klien melalui management letter serta audit adjustment. Secara keseluruhan, auditor telah menerbitkan opini bahwa laporan keuangan telah disajikan secara wajar dalam semua hal yang material.

---

This report illustrates and analyze the accounting standard and audit procedure of PT DMC exploration and evaluation asset, development properties, and mining properties. PT DMC is a company that works in exploring, developing, and mining gold and also any other mineral resources. According to the Writer's analysis, PT DMC’s accounting policy is consistent with PSAK. Auditor has conducted the audit process based on Audit Approach Manual, designed by Deloitte Global, including acceptance client phases, planning, design and perform audit procedures, and completing audit. During the audit process, there are audit findings such as an error in calculating the capitalization of mining asset, a mining assets that are not exist after being checked, and there are no minimum standard in capital expenditure. These other findings has been communicated to client through management letter and audit adjustment. In overall, auditor concluded opinion that the financial statements presents fairly, in all material respects."