Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 139497 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ariska Oktavia
"ABSTRAK

Gempa ganda yang terjadi di sepanjang patahan Sumatra (explosive eruption)

merupakan pemicu pertumbuhan literatur tentang kegempaan di Indonesia. Kerusakan
akibat  gempa  bumi  (masonry  wall),  masalah  geoteknis,  ketidakstabilan  lereng,
perubahan  stres,  gempa  dangkal  dan  dalam,  keruntuhan  bangunan,  konstruksi
perumahan,  seismik  aktif,  berbasis  aturan  fuzzy,  kode  bangunan  indonesia,  dan
parameter pecah (sumatra earthquake), dinamika pantai yang kompleks dan kebijakan
tentang  pantai  (green  reconstruction)  merupakan  topik  yang  banyak  ditulis  dalam
bidang  gempa  bumi  di  Indonesia.  Namun  sampai  saat  ini  belum  dipetakan  struktur
ilmiah  jaringan  ko-sitasi  yang  menggunakan  kata  kunci  untuk  menganalisis
perkembangan dan tren penelitian dalam bidang gempa bumi di Indonesia. Tujuan dari
penelitian  ini  adalah  untuk  memetakan  dan  mengevaluasi  struktur  intelektual  bidang
gempa bumi di Indonesia dari tahun 2004-2018 dengan menggunakan teknik ko-sitasi
(co-citation)  berdasarkan  Document  Co-citation  Analysis  (DCA),  Author  Co-citation
Anaysis  (ACA),  Journal  Co-citation  Analysis  (JCA),  dan  Co-occurence/  kata  kunci.
Metode  bibliometrika  dan  teknik  visualisasi  ilmiah  dari  perangkat  lunak  CiteSpace
digunakan  dalam  penelitian  ini.  Sebanyak  898  dokumen  artikel  yang  berisi  referensi
21.238 sitasi yang valid, dan merupakan data primer yang diunduh dari Scopus. Hasil
penelitian  menunjukkan  bahwa  dokumen  yang  memiliki  pengaruh  terhadadap
perkembangan bidang gempa bumi di  Indonesia ditulis oleh Seth Stein dan Emile A.
Okal.  Dokumen  tersebut  terbit  di  jurnal  Nature,  dengan  judul  Speed  and  size  of  the
Sumatra  earthquake.  Peneliti  yang  menjadi  rujukan  utama  adalah  Seth  Stein  yang
memperoleh nilai kekuatan (Strength) tinggi 7,341, diikuti oleh Rudolff A (4,786), dan
Fujii Y (4,650). Journal of Geophysical Research memperoleh sitasi yang paling tinggi
yaitu  176,  sedangkan  Natural  Hazards  dan  Nature  adalah  jurnal  yang  menjadi  pusat
rujukan. Andri Dian (AD) Nugraha menjadi penulis paling produktif dan berpengaruh
dalam  bidang  gempa  bumi  di  Indonesia  selama  periode  15  tahun  (2004-2018).  AD
Nugraha,  S  Widiyantoro,  A  Gunawan,  G  Suantika  penulis  berpengaruh  secara
kolabratif.  Institut Teknologi  Bandung  (ITB),  yaitu  Department  of  Civil  Engineering,
Civil Engineering Department, Department of Physics, Geophysical Engineering, dan
Ganesha  adalah  lembaga  utama  yang  meneliti  tentang  gempa  bumi  di  Indonesia.
Indonesia  memberikan  kontribusi  terbesar  terhadap  perkembangan  literatur  mengenai
kegempaan,  semetara  China,  Thailand,  Prancis,  Belanda,  dan  Kanada  adalah  negara
yang paling awal  menghasilkan artikel  tentang gempa bumi di Indonesia dimulai pada
tahun 2005.

ABSTRACT
 
 


The double earthquake that occurred along the Sumatra fault was the trigger for

the  growth  of  literature  about  seismicity  in  Indonesia.  Masonry  wall,  geotechnical
problems,  slope  instability,  stress  changes;  shallow  and  deep  earthquakes,  building
collapse, housing construction; Active seismic, fuzzy-based rules, Indonesian building
codes, and broken parameters (sumatra earthquake), complex beach dynamics and green
reconstruction policies are widely written in the field of earthquakes in Indonesia. But
until now there has not been a map of the intellectual structure of the citation networks
that  uses  keywords  to  analyze  developments  and  research  trends  in  the  field  of
earthquakes  in  Indonesia.  The  purpose  of  this  study  was  to  map  and  evaluate  the
intellectual  structure  of  the  earthquake  field  in  Indonesia  from  2004-2018  using  co-
citation techniques based on Document Co-citation Analysis (DCA), Author Co-citation
Analysis  (ACA), Journal  Co-citation Analysis  (JCA), and Co-occurrence /  keywords.
Bibliometric methods and scientific visualization techniques from CiteSpace software
were  used  in  this  study.  A  total  of  898  article  documents  containing  21,238  valid
citations were primary data downloaded from Scopus. The results of the study show that
documents  that  had  an  influence  on  the  development  of  the  earthquake  field  in
Indonesia were written by Seth Stein and Emile A. Okal. The document was published
in  the  journal  Nature,  the  title  was  Speed  and  size  of  the  Sumatra  earthquake.  The
researcher who became the main reference was Seth Stein who obtained a high strength
of  7,341,  followed  by  Rudolff  A  (4,786),  and  Fujii  Y  (4,650).  The  Journal  of
Geophysical Research gets the highest citation, which is 176, while Natural Hazards and
Nature are journals that are the reference centers. Andri Dian (AD) Nugraha became the
most productive and influential writer in the field of earthquakes in  Indonesia  over a
period of 15 years (2004-2018). AD Nugraha, S Widiyantoro, A Gunawan, G Suantika,
the writer influences collectively. Bandung Institute of Technology (ITB), namely the
Department  of  Civil  Engineering,  Civil  Engineering  Department,  Department  of
Physics, Geophysical Engineering, and Ganesha are the main institutions that research
earthquakes in Indonesia. Indonesia was the biggest contribution to the development of
literature  regarding  seismicity,  while  China,  Thailand,  France,  the  Netherlands,  and
Canada were the earliest countries to produce articles about earthquakes in  Indonesia
starting in 2005.

"
2019
T53312
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Aileen Jessica Novia
"ABSTRAK
Catastrophe CAT bond adalah instrumen keuangan yang mengalihkan kerugian finansial akibat bencana alam dari penerbit obligasi kepada investor. Arus kas yang diterima oleh investor bergantung kepada kejadian pemicu yang berkaitan dengan bencana alam. Apabila kejadian pemicu ini terjadi, investor dapat kehilangan sebagian atau seluruh kupon dan nilai pokok. Tesis ini membahas mengenai metode valuasi CAT bond atas gempa bumi berdasarkan equilibirium pricing theory dengan variabel risiko keuangan berupa suku bunga mengambang JIBOR dan variabel risiko gempa bumi berupa kedalaman dan kekuatan gempa. Metode valuasi tersebut akan diaplikasikan pada data gempa bumi di Indonesia di mana dalam tesis ini, data yang digunakan sebagai ilustrasi adalah data di Sumatera Utara. Terdapat dua tahapan dalam mengaplikasikan metode valuasi. Tahapan pertama adalah memodelkan variabel risiko gempa bumi menggunakan extreme value theory dan variabel keuangan JIBOR menggunakan model suku bunga Cox-Ingersoll-Ross CIR . Tahapan kedua adalah mensimulasikan skenario-skenario arus kas berdasarkan variabel-variabel risiko yang dimodelkan sebelumnya. Hasil aplikasi berupa harga dari CAT bond didapatkan menggunakan simulasi Monte Carlo. Harga CAT bond hasil simulasi menunjukkan volatilitas yang rendah sehingga dapat dikatakan bahwa model yang dibuat telah konsisten. CAT bond ini hanya memiliki 8 kemungkinan investor kehilangan investasinya. Ditambah dengan kupon yang cukup besar, CAT bond dapat menjadi pilihan investasi yang menarik bagi investor.

ABSTRACT
Catastrophe CAT bond is a financial instrument that provides a mechanism for direct transfer of financial consequences due to catastrophic event from the issuer to capital market investors. The cash flows received are conditional on the catastrophic event as the trigger. If the triggering event happens, investors could lose part or all of their coupons or principal. This paper simulates CAT bond valuation based on equilibrium pricing theory which is applied to historical data of the earthquakes in North Sumatera, Indonesia. Firstly, we model the risk dynamics of earthquakes using extreme value theory and model the JIBOR interest rate dynamics using Cox Ingersoll Ross CIR interest rate model. Finally, we simulate the bond rsquo s payoff using Monte Carlo simulation. The generated CAT bond prices yield low volatility, suggesting that our model is consistent. We find that the probability to start losing CAT bond principal is only 8 . In other words, there is 92 probability that investors will still receive principal payment which could be attractive to investors."
2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wenny Cahyani
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efisiensi modal intelektual beserta
komponennya yaitu Value Added Capital Employed Coefficient (VACA), Value Added
Human Capital (VAHU), Structural Capital Value Added (STVA) terhadap kinerja
perusahaan. Penelitian ini menggunakan Value Added Intellectual Coefficient
(VAICTM) sebagai pengukuran efisiensi modal intelektual. Hasil dari penelitian ini di
temukan nya pengaruh signifikan dan positif antara modal intelektual dan juga
komponennya terhadap kinerja perusahaan, Komponen VACA adalah yang paling
berpengaruh signifikan pada kinerja perusahaan manufaktur di Indonesia

The purpose of this study to examine the relationship of intellectual capital efficiency
and its components which are Value Added Capital Employed (VACA), Value Added
Human Capital (VAHU), Structural Capital Value Added (STVA) on firms
performance. This research uses Value Added Intellectual Coefficient (VAICTM) as a
measurement of intellectual capital efficiency. The results of this research there is a
positive and significant relationship between intellectual capital and firm performance,
VACA is the most significant variable of intellectual capital component on the firm
performance on manufacturing companies in Indonesia"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T52166
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Akbar Rachman
"Sumber daya energi yang paling banyak digunakan adalah energi yang tidak dapat diperbarui. Memasuki akhir abad 20, tuntutan untuk semakin mengubah kebiasaan tersebut semakin besar. Energi angin muncul sebagai sumber energi alternatif sekaligus sumber energi terbarukan. Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki wilayah pesisir yang potensial untuk pengembangan listrik tenaga angin. Potensi energi yang siap dibangun lebih dari 9290 MW, dan kapasitas terpasang hingga tahun 2009 hanya mencapai 3 MW. Dilakukan studi analisis mengenai potensi energi angin secara lebih mendetil, serta pemetaan wilayah, dengan menggunakan metode distribusi probabilitas guna menghitung jumlah energi berdasarkan kecepatan rata-rata angin per provinsi di seluruh Indonesia dari tahun 2000 hingga tahun 2007. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah memiliki kecepatan angin rata-rata antara 2 m/s hingga 3 m/s, dan menghasilkan energi spesifik hingga mencapai 321 kW.hr/m2.

The most common energy used up to now are unrenewable energy. As the 20th century coming to an end, the needs to change that habit are becoming bigger. Wind energy came up as one of the alternative energy, also as a renewable ones. Indonesia as a country with many islands has potentially coastal areas to produce wind-generated energy. The potential energy reached the value of 9290 MW, whereas only 3 MW that are already installed and running. An analysis study is needed to explore wind energy potential more thoroughly, also a mapping method, with probability distribution as a tool to calculate the wind mean speed based energy value from each provinces in Indonesia from 2000 until 2007. The results show that most of the areas have various wind mean speed between 2 m/s and 3 m/s, and also generating spesific energy at the utmost value of 321 kW.hr/m2."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42323
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hasna Fatima
"Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti secara empiris mengenai pengaruh modal intelektual terhadap kinerja perusahaan. Kinerja perusahaan pada penelitian ini diukur dengan menggunakan ukuran profitabilitas dan penilaian pasar. Sedangkan modal intelektual diukur menggunakan VAIC?. Penelitian ini menggunakan 171 observasi perusahaan farmasi dan jasa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) ada rentang waktu 2009-2010 dan memenuhi kriteriakriteria tertentu.
Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh signifikan dan positif dari modal intelektual terhadap profitabilitas dan nilai pasar perusahaan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa modal intelektual berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan farmasi dan jasa di Indonesia.

This study aims to provide empirical evidence about the impact of intellectual capital on corporate performance. Company's performance in this study is measured using profitability and market valuation. While the intellectual capital is measured using the VAIC?. The observations of this research are 171 pharmaceutical and services companies which listed in Indonesia Stock Exchange (BEI) in the period 2009-2010.
The results showed a significant and positive impact of intellectual capital on profitability and market value of the company but have a significant negative impact on company productivity. So it can be concluded that intellectual capital has a positive effect on the performance of pharmaceutical and services companies in Indonesia.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Teddy Boen
"On design of earthquake resistant building in Indonesia."
Yogyakarta : Gadjah Mada University Press, 2016
551.22 TED b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Harry Mahardhika Machmud
"Penelitian ini membahas tentang sebaran gempa bumi merusak yang pernah terjadi di Provinsi Bengkulu dan Kabupaten Lampung Barat dari tahun 1900 hingga 2010 Sebaran dalam hal ini dilihat dalam sebaran daerah terdampak gempa bumi berupa intensitas kerusakan serta nilai Peak Ground Acceleration PGA pada setiap kejadian gempa bumi merusak yang terjadi Setelah itu akan dilihat pengaruh karakteristik wilayah seperti kelompok batuan jarak terhadap patahan dan lereng terhadap tingkat kerusakan di daerah terdampak gempa bumi merusak Gempa bumi merusak yang terjadi dari tahun 1900 hingga 2010 sebanyak 11 kali kejadian dan berasal dari pergerakan sesar aktif dimana sebagian besar berada pada wilayah pesisir sedangkan di Kabupaten Lampung Barat berada pada wilayah pegunungan yang dekat dengan Sesar Semangko dengan nilai PGA dominan 75 139 gals dan intensitas dominan antara VIII dan IX MMI yang didominasi pada kelompok batuan sedimen berada pada jarak 500 1000 m pada patahan dan kondisi lereng 2 15 dimana Terdapat kecenderungan tingkat kerusakan yang lebih besar pada daerah terdampak yang terdapat patahan patahan lokal di sekitarnya dan kondisi lereng yang berkisar antar 15 hingga 40 dimana potensi longsor sangat mungkin terjadi dan menambah tingkat kerusakan akibat bencana gempa bumi walaupun berada pada wilayah nilai PGA yang lebih tinggi.

This study discusses the distribution of destructive earthquakes that had been occurred in the provinces of Bengkulu and West Lampung regency from 1900 to 2010 Distribution in this case be seen in the distribution of earthquake affected areas such as the intensity of the damage and the value of Peak Ground Acceleration PGA at any damaging earthquakes that occurred After that will be the influence of regional characteristics such as rock group the distance to the fault and the slope of the extent of damage in the area affected by the destructive earthquake Damaging earthquakes that occurred from 1900 to 2010 as many as 11 times the incidence and comes from the movement of active faults which are mostly located in coastal areas while in the West Lampung regency located in the mountainous region near the Semangko fault with PGA values dominant are 75 139 gals and dominant intensity between MMI VIII and IX on the group of sedimentary rocks located at a distance of 500 1000 m from faults and slope conditions in which 2 15 which is likely that a greater level of damage in the affected areas contained fragments surrounding local and conditions of the slopes that range between 15 to 40 where the potential landslide is likely to occur and increase the level of damage caused by the earthquake in the region even located on higher PGA values English version of the abstract can be written here"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2013
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sinaga, Apul Robyatno
"Masalah sampah merupakan masalah yang terjadi hampir di setiap belahan dunia. Pertumbuhan penduduk yang cenderung terus bertambah, pola konsumsi dan budaya masyarakat menjadi faktor penyebab produksi sampah terus meningkat. Masalah yang muncul dari masalah sampah adalah gas rumah kaca (GRK). Sampah menghasilkan GRK seperti karbon dioksida (CO2), metana (CH4), dan nitrous oxide (N2O) yang dapat memicu pemanasan global. Berdasarkan dokumen Indonesia Nationally Determined Contribution (NDC), emisi GRK Indonesia pada tahun 2010 sebesar 1.334 MTon CO2eq dengan sektor sampah atau waste berada pada posisi keempat dengan 88 MTon CO2eq (6,59%) dari total emisi GRK di Indonesia. Kota Bogor yang belum memiliki data emisi GRK dari sektor persampahan, membutuhkan data tersebut sebagai acuan dalam menentukan pengelolaan sampah yang baik di Kota Bogor. Penelitian ini akan fokus pada perhitungan emisi GRK dan pembuatan skenario yang mengacu pada rencana pembangunan wilayah dengan memperhatikan kondisi dan karakteristik kota Bogor. Skenario pertama menggunakan teknologi digester anaerobik di TPA sebagai unit pengolahan utama dan skenario kedua berfokus pada pengurangan sampah dari sumber dengan kegiatan pengomposan mandiri dan penggunaan teknologi pengomposan dan kegiatan 3R di TPA. Dari fokus penelitian ini, emisi GRK Kota Bogor tahun 2019 sebesar 0,1308 ton CO2/kapita/tahun untuk skenario eksisting, -0,0028 ton CO2/kapita/tahun untuk skenario pertama, dan -0,0060 ton CO2/kapita/tahun untuk skenario skenario kedua. Dengan demikian, skenario kedua direkomendasikan untuk menjadi sistem pengelolaan sampah terpadu di Kota Bogor dengan kegiatan penanganan sampah pada sumbernya yang dapat mengurangi jumlah sampah secara signifikan.

The waste problem is a problem that occurs in almost every part of the world. Population growth that tends to continue to grow, consumption patterns and community culture are factors that cause waste production to continue to increase. The problem that arises from the waste problem is greenhouse gases (GHG). Garbage produces GHGs such as carbon dioxide (CO2), methane (CH4), and nitrous oxide (N2O) which can trigger global warming. Based on the Indonesia Nationally Determined Contribution (NDC), Indonesia's GHG emissions in 2010 were 1,334 MTon CO2eq with the waste sector being in fourth position with 88 MTon CO2eq (6.59%) of the total GHG emissions in Indonesia. Bogor City, which does not yet have data on GHG emissions from the waste sector, needs this data as a reference in determining good waste management in Bogor City. This research will focus on calculating GHG emissions and making scenarios that refer to regional development plans by taking into account the conditions and characteristics of the city of Bogor. The first scenario uses anaerobic digester technology in the landfill as the main treatment unit and the second scenario focuses on reducing waste from the source with independent composting activities and the use of composting technology and 3R activities at the landfill. From the focus of this study, Bogor City's GHG emissions in 2019 were 0.1308 tons CO2/capita/year for the existing scenario, -0.0028 tons CO2/capita/year for the first scenario, and -0.0060 tons CO2/capita/year. for the second scenario. Thus, the second scenario is recommended to become an integrated waste management system in Bogor City with waste management activities at the source that can significantly reduce the amount of waste."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suci Latifah
"ABSTRAK
Obesitas menjadi masalah kesehatan masyarakat sejak meningkatnya prevalensi obesitas pada lima tahun terakhir. Penelitian bertujuan untuk menggali variabel lingkungan obesogenic di Indonesia. data didapatkan dari Podes 2014, Riskesdas 2013 dan penutupan lahan 2013. Terdapat asosiasi antara lingkungan obesogenic dan prevalensi obesitas. Komposit total skor lingkungan obesogenic dapat menjeaskan obesitas sebesar 42.5%. Pada level individu, orang yang tinggal di klaster 3 memiliki kemungkin 28.4% untuk menjadi obesitas dibanding orang yang tinggal di klaster 1 (OR=1.34, p= <0.001, CI:95%). Berdasarkan temuan, lingkungan berpotensi mempengaruhi kejadian obesitas di Indonesia.

ABSTRACT
Obesity consider as public health problem since there was increase prevalence in last five years. The study was objectively explore obesogenic environment variable in Indonesia. Data were collected from Podes 2014, Riskedas 2013 and land covering 2013. There were association between obesogenic environment and obesity prevalence. Composite total score of obesogenic environment can explain 42.5% obesity prevalence. At the individual level, people who lives in cluster 3 were have 28.4% probability to become obese than people who lives in cluster 1 (OR=1.34, p= <0.001, CI:95%). Based on finding, environment was could potentially influence obesity occurence in Indonesia."
2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>