Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 191407 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Samosir, Novie Stella
"ABSTRAK
Beberapa makanan yang diproduksi di area kampung oleh pengusaha berbasis rumah atau orang-orang yang berkumpul untuk usaha industri rumah tangga industri makanan dalam negeri. Proses produksi dan distribusi makanan akan menciptakan sebuah rute yang menimbulkan adanya area pusat. Proses dari makanan tersebut memiliki trajektori yang areanya sampai berada di luar wilayah kampung. Kisaran proses makanan direpresentasikan oleh teori spasial trajektori untuk melihat proses produksi makanan dan menunjukkan sistem spasial yang merupakan bagian dari mobilitas makanan. Observasi terhadap rute makanan dilakukan dengan memperhatikan flow, network, dan motion yang menggunakan metode sintaksis ruang. Hasil dari penelitian dengan menggunakan metode sintaksis ruang akan menunjukkan trajektori spasial dari sebuah produk yang melebihi area kampung yang dapat menjadikannya area pusat yang penting.

ABSTRACT
Foods produced in the kampung area by home base entrepreneurs or people who gather for home industry food domestic industry. Food production and distribution process creates a route that generates a hub. The processing of this food has a trajectory that is beyond the local territory in a kampung. The range of food processes are represented by a theory of spatial trajectories to see the process of food production and show the spatial system which is a part of food mobility. Observation of food routes is carried out by paying attention to flow, network, and motion using space syntax methods. The results of this research using space syntax methods will show spatial trajectory of the product exceed beyond kampung area, which makes it an important hub.
"
2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khairunnisa Bella Dina
"ABSTRAK
Penggunaan bioteknologi untuk menghasilkan produk rekayasa genetik dalam bidang pangan, dikarenakan kekhawatiran atas ketidakmampuan petani tradisional menghasilkan pangan yang cukup diakibatkan faktor-faktor seperti pertumbuhan penduduk, perubahan iklim, kegiatan alih fungsi lahan dan lainnya. Penemuan tersebut diharapkan dapat membatu produsen pangan khususnya petani melalui bibit GMO, untuk dapat meningkatkan produktifitas dan menghasilkan keuntungan yang tinggi bagi mereka. Akan tetapi dalam beberapa kasus penggunaan GMO banyak menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan, kesehatan manusia yang kemudian akan merugikan petani. Dengan keadaan seperti ini, prinsip kedaulatan pangan sebagai prinsip sistem pangan yang diadopsi di Indonesia, harus diterapkan untuk memastikan bahwa setiap individu terpenuhi hak dasarnya atas pangan dan juga memberikan perlindungan bagi petani-petani untuk memproduksi pangan sesuai dengan potensi sumber daya lokal. Skripsi ini mencoba untuk mengkaji secara normatif perlindungan hukum terhadap proses produksi hingga distribusi terkait penggunaan GMO yang ditinjau dari prinsip kedaulatan pangan. Hasil penelitian dalam skripsi ini menunjukan bahwa penggunaan GMO belum mewujudkan kedaulatan pangan baik bagi konsumen maupun produsen. Untuk itu, Pemerintah sebelum memberikan izin edar produk GMO, harus bertindak lebih hati-hati dalam membuat kebijakan atas ketidakpastian atas dampak dari penggunaan GMO.

ABSTRACT
The use of bio technology produces genetically modified foods, started with human needs to fulfill their basic rights of food, due to concern the inadequacy of traditional farmers produces enough food caused by some factors such as population growth, climate change, land use change and others. This finding is expected to help food producers especially traditional farmers with GMO seeds to help increase their productivity and improve their profits. However in certain cases, the use of GMO seeds caused many adverse effects to environment and human s health which then harming these farmers. With this situation, the principle of food sovereignty as the principle of food system that is adopted by Indonesia, should be applied to ensure that every individuals has their basic rights of food fulfilled and also to protect farmers to produce foods in accordance with potential local resources. This thesis tries to study normatively law protection of food production process in relation to distribution to the use of GMO seeds from the perspective of food sovereignty principle. The result of this research show us that the use of GMO has yet to realize proper food sovereignty to both of consumers and producers. Thus, before authorizing GMO products, the government should act more carefully in making policy on the uncertainty of the impact of the use of GMO."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Darwin Karim
"ABSTRAK
Makanan merupakan satu bahan pokok dalam rangka pertumbuhan dan
kehidupan bangsa serta mempunyai peranan penting dalam pembangunan nasional.
Makanan yang beredar harus aman dan bermutu sehingga tidak menyebabkan
gangguan pada kesehatan dan bermanfaat bagi masyakarat konsumen yang
memakannya. Salah satu faktor untuk mendapatkan makanan yang aman dan
bermutu adalah Cara produksi Makanan yang Baik harus dilaksanakan oleh para
produsen makanan.
Lebih kurang 75 % dari Industri Kecil Makanan yang telah memiliki
Sertifikat Penyuluhan (SP) di Sumatera Barat belum patuh menerapkan CPMB.
Maka perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang
berhubungan dengan kepatuhan pemilik industri kecil makanan untuk menerapkan
CPMB. Faktor-faktor yang dilihat hubungannya adalah faktor pendidikan,
pengetahuan, sikap pemilik, sarana dan prasarana, bahan tambahan yang dilarang
untuk makanan, penerapan sanksi, bimtek / supervisi dan persepsi pemilik. Penelitian
dilakukan pada Industri Kecil Makanan (IRT) yang memproduksi kerupuk; roti dan
limun dengan desain penelitian cross sectional.
Dari hasil analisis bivariat didapat variabel yang memiliki hubungan yang
bermakna dengan kepatuhan adalah pendidikan, pengetahuan, sikap dan persepsi
pemilik ( p < 0,05 ). Hasil analisis multivariat didapat bahwa hubungan paling
bermakna dengan kepatuhan adalah pengetahuan.
Dengan hasil peneIitian ini diharapkan Ditjen POM (Badan POM) dan
Deperindag dapat menyusun bersama pola pelatihan dan penyuluhan tentang CPMB
yang mudah diserap supaya pengetahuan industri kecli makanan meningkat. Untuk
Balai POM Padang supaya meningkatkan kualitas pembinaan dan pengawasan pada
waktu di lapangan supaya pengetahuan, sikap dan persepsi pemilik meningkat
sehingga kepatuhannya meningkat pula.

ABSTRACT
Food is one of major material for growth and livelihood of a nation and has
important one in the national development. The food supply must be safe and quality that
it does not cause health disorder and beneficial for the consumers that consume it. One of
the factor to obtain safety and high quality is Good Manufacturing Practice (GMP) that
must be implemented by Food Producers.
About 75% of Food Small Scale Industry that has Extended Certilicate (EC) in
West Sumatra has not complied with GMP. A research is needed to identify what factors
related with compliance of small food industry to not the requirement of GMP. The
factors that needs to be identified are education, knowledge, attitude of owner, facilities
and infrastructure, additives forbidden for food, sanction, technical guidance/supervision
and perception of are owners. The research is done on Food Small Scale Industry (FSSI)
that produce crisp, bread, and soda by using cross-sectional design.
It is obtained from bitvariate analysis the variables that have significant
relationship with the compliances such as education, knowledge, attitude and perception
of the owner (p < 0.05). It is obtain from the result of multivariate analycis that the most
?gnificant relationship with the compliance is knowledge.
With this result it is expected that the Directorate General of Drugs and Food
Control and Ministry of Industry and Trade will be able to arrange collectively training
and guidance method regarding GMP that can easily understood in order that knowledge
of small industry will increase. It is expected that the Office for Drugs and Food
Supervision (ODFS), Padang will increase its quality of supervision and controlling
during their visit to the field. Therefore, knowledge, attitude and perception of owners
will increase and their compliance will also increase."
2001
T3776
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Galih Santoso Octaviansyah
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat keberadaan aglomerasi serta jenis aglomerasi apa yang terjadi pada industri makanan dan minuman di Pulau Jawa. Penelitian ini juga berusaha mengukur produktivitas modal dan tenaga kerja industri makanan dan minuman. Selain itu, penelitian ini menguji keberadaan ketergantungan spasial pada industri makanan dan minuman antar kabupaten/ kota di Pulau Jawa. Menggunakan regresi data cross-section, hasil penelitian menunjukkan terdapat aglomerasi industri dengan jenis localization economies. Produktivitas modal dan tenaga kerja industri makanan dan minuman tinggi. Terakhir, tidak terdapat ketergantungan spasial antar kabupaten/ kota di Pulau Jawa.

The purpose of this thesis is to show the existence of agglomeration and what types of agglomeration that occurred in food and beverage industry in Java Area. This thesis also attempt to measure capital and labor productivity of food and beverage industry. Moreover, this thesis testing the existence of spatial dependence in food and beverage industry between regency or city in Java Area. Using cross-section data regression, the results shows that there is agglomeration which is localization economies. The capital and labor productivity of food and beverage industry are high. Finally, there is no spatial dependence between regency or city in Java Area."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S58563
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Rohadatul Aisy Afla
"Komposisi sampah makanan Indonesia paling tinggi dibandingkan dengan lainnya. Pengelolaan sampah makanan yang tepat telah menjadi tantangan, karena kebiasaan pemilahan di tingkat rumah tangga masih rendah. Pengomposan menjadi opsi pengelolaan dari sumber dengan teknologi yang mudah dioperasikan, namun penggunaannya masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi strategi pengelolaan sampah makanan skala rumah tangga berbasis pengomposan dengan elaborasi dari: pengelolaan sampah makanan yang dipakai, analisis perilaku masyarakat dengan theory of planned behavior, dan evaluasi kegiatan pengomposan rumah tangga. Pendekatan yang dipakai adalah pendekatan kuantitatif dengan analisis statistika, deskriptif, dan SWOT. Pengelolaan sampah makanan di Perumahan Batan Indah dan Kelurahan Lengkong Gudang belum dilaksanakan. Norma subjektif dan kontrol perilaku mempengaruhi perilaku masyarakat, sedangkan sikap tidak mempengaruhi perilaku masyarakat pada kegiatan pengomposan. Evaluasi kegiatan menunjukkan kendala operasional dan pembiayaan, sehingga mayoritas pelaksanaan pengomposan berhenti. Strategi pengelolaan sampah makanan dapat diwujudkan dari elaborasi tersebut dengan pendekatan sosial, lingkungan, dan ekonomi untuk meningkatkan keberlangsungan pengomposan pada kedua lokasi.

The composition of Indonesia's food waste is the highest compared to others. Proper food waste management has become a challenge because the habit of segregation at the household level is still low. Composting is a management option from sources with technology that is easy to operate, but its use still needs to be improved. This study aims to provide recommendations for composting-based household-scale waste management strategies with the elaboration on used food waste management, analysis of community behavior with the theory of planned behavior, and evaluation of household composting activities. The approach used is quantitative with statistical, descriptive, and SWOT analysis. Food management in the Batan Indah housing complex and Lengkong Gudang sub-district has yet to be implemented. Subjective norms and behavioral control influence community behavior, while attitudes do not affect community behavior in composting activities. Evaluation of the activities revealed operational and financial constraints, so most composting activities stopped. Food waste management strategies can be realized from this elaboration with social, environmental and economic approaches to increase the sustainability of composting at both locations."
Jakarta: Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Uray Imran
"Makanan adalah salah satu kebutuhan pokok kehidupan manusia. Agar dapat hidup sehhat manusia memerlukanymakanan yang bergizi dan memenuhi syarat mutu dan kesehatan Serta dalam jumlah yang cukup. Masih banyak makanan yang beredar yang kurang memenuhi persyaratan higyene dan sanitasi serta tidak memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan. Keadaan ini dicenninkan oleh banyaknya produk yang menggunakan bahan tambahan makanan yang dilarang, atau melcbihi batas yang diperbolehkan. Ketidak pedulian / kelidak patuhan produsen terutama industri makanan berskala kecil/rumah tangga dan sejenisnya terhadap peraturan sexing kali menimbulkan masalah dalam hal mutu dan keamanan makanan. Peneliiian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pemilik industri makanan mmah tangga pada peraturan peredaran makanan diwilayah Kabupaten Ketapang tahun 2000. Penilaian kepatuhan dilakukan terhadap 20 pemilik industri makanan rumah tangga berdasarkan hasil pemedksaan laboratorium produk yang dihasilkan industri makanan yang dimilikinya. Faktor yang ingin diketahui hubungannya dengan kepatuhan pemilik industri makanan rumah tangga adalah karakteristik pemilik indusui makanan rumah tangga yang terdiri dari pendidikan, pcngetahuan, sikap, faktor pemungkin yaitu ketersediaan bahan tambahan makanan dan faktor penguat yang terdiri dari supervisi petugas, sanksi yang diberikan, pengetahuan konsumen terhadap bahan tambahan makanan dan sikap konsumen terhadap makanan yang tidak memenuhi syarat. Desain penelitian merupakan kombinasi studi kuantitatif dengan rancangan cross sectional dan studi kualitatif dengan metode wawancara mendalam dan observasi. Analisis data dilakukan secara univariat, bivariat dan interpretasi date. dalam bentuk matnik hasil wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan proporsi kepatuhan pemilik industri makanan rumah tangga masih belum begitu bail: yaitu baru mencapai 65 %. Dari analisa bivariat dengan chi-square dan hasil interpretasi wawawancara mendalam didapat faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pe-milik industri makanan rumah tangga industri rumah tangga adalah faktor ketersediaan bahan tambahan makanan. Dari hasil penelitian disarankan kepada pemerintah dalam hal ini Departemen Kesehatan untuk rnendirikan lembaga riset khusus dalam mengupayakan altematif lain bahan tambahan pangan yang dapat menggantikan bahan yang dilarang dan memperbaiki / menyempumakan pemturan tentang makanan agar dapat diterapkan dengan sanksi hukum yang jelas bagi pelanggar.

Food is one essential need for human being, In order to maintain and improve health status, every human being needs adequate nutritious foods that are healthy according to certain quality standard. However, there are foods offered in the market that do not fulfill certain standard as ordered in the law. For example, there are foods products still use prohibited food additives or food Product that are overdue. The producer?s ignorance especially owners of food home industry toward the regulation often rising the quality and safety problems. This study aimed at to determine factors related to compliance for ovmer of food home industry at Ketapang district to the rules of food production. The compliance was measured using laboratories results of the food product. The factors to studied in relation to the compliance are ov\mer?s charateristics such as levels of education, knowledge, attitudes, enabling factors such as accessibility to prohibibited food additives; and reinforcing factors such as govemment supervision, disincentives and consumer?s knowledge and behaviour. Research design is combination of quantitative study with cross sectional design and qualitative study with in-depth interview method and observation. Qualytative data analysis used univariat and bivariat analysis while for qualytative applied content analysisi. Research result showed the owner compliance proposition is still low with, only 65%. From the bivariate analysis using chi-square statistic, it is shown that only variable of accessibility of prohibited food additive is significantly related is the compliance. This study suggests that govemment should provide gave subsitutes for prohibited food additive. Further, govemment should revise/improve rules and regulations so then rules emforcement can be applied corectly."
2001
T3263
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M.Y. Handayani
1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Muhammad Rizqi
"Penjaja makanan informal menggunakan ruang kota dengan cara yang bermacam-macam. Dengan sifatnya yang informal, penjaja makanan perlu melakukan adaptasi terhadap berbagai macam ruang kota yang memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Oleh karena itu saya mencoba untuk mencari tahu apa yang dilakukan penjaja makanan terhadap ruang kota dengan teori dasar seperti affordances dan tactics. Penelitian ini akan menemukan bagaimana persepsi penjaja makanan terhadap ruang kota dan apa yang dapat dilakukannya terhadap elemen-elemen ruang kota yang dihadapi. Penelitian ini diharapkan membuka wawasan terkait efektifitas ruang kota dengan sudut pandang penjaja makanan informal.

Informal mobile street vendors might use urban spaces with various ways. With its informal properties, mobile street vendors might have to adapt for different kinds of urban spaces with various properties. With that in mind, I tried to explore what might mobile street vendors do with urban spaces based on theory of affordance, strategy, and tactic. This research will find the perception of mobile street vendors to urban sapces and what they might do to urban elements they faces. The purpose of this research is to give insight related to effectivity of existing urban spaces from the perspective of informal mobile street vendors."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>