Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 127893 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Frengki C.
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai wajar akuisisi PT Holcim yang diakuisisi oleh PT Semen Indonesia pada tanggal 13 November 2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penilaian Discounted Cash Flow dengan menggunakan pendekatan top-down. Studi ini juga melakukan analisis mendalam terhadap fundamental perusahaan mulai dari analisis makro ekonomi, analisis industri, analisis perusahaan, penilaian perusahaan pengakuisisi dan target akuisisi sebelum terjadi akuisisi dengan penilaian kedua perusahaan saat akuisisi telah terjadi. Pada 13 November 2018, PT Semen Indonesia mengakuisisi 80,64% kepemilikan PT Holcim Indonesia seharga Rp. 13,68 T sedangkan hasil penilaian menunjukkan nilai Rp. 8,16 T yang artinya Semen Indonesia membayar harga premium sebesar Rp. 5.52. Setelah akuisisi, penulis melakukan penilaian dan hasilnya menunjukkan bahwa akuisisi ini menciptakan sinergi sebesar Rp. 7.16 T. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa keputusan akuisisi PT Semen Indonesia kepada PT Holcim Indonesia terjadi sinergi karena hasil penilaian nilai wajar kedua perusahaan setelah akuisisi lebih besar dari total nilai perusahaan. dua perusahaan sebelum akuisisi.

This study aims to analyze the fair value of the acquisition of PT Holcim which was acquired by PT Semen Indonesia on November 13, 2018. The method used in this research is the discounted cash flow assessment using a top-down approach. This study also conducts an in-depth analysis of the company's fundamentals, from macroeconomic analysis, industry analysis, company analysis, assessment of the acquirer company and acquisition targets prior to the acquisition with the assessment of the two companies when the acquisition has occurred. On 13 November 2018, PT Semen Indonesia acquired 80.64% ownership of PT Holcim Indonesia for Rp. 13.68 T while the results of the assessment showed a value of Rp. 8.16 T, which means that Semen Indonesia pays a premium price of Rp. 5.52. After the acquisition, the authors conducted an assessment and the results indicated that this acquisition created a synergy of Rp. 7.16 Q. The conclusion of this study is that the decision to acquire PT Semen Indonesia to PT Holcim Indonesia occurs in synergy because the results of the assessment of the fair value of the two companies after the acquisition are greater than the total company value. two companies prior to the acquisition."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Aidil Akbar
"Keputusan manajemen untuk berinvestasi didasarkan pada penilaian terhadap suatu aset yang akan dibeli/dijual. Suatu aset yang dinilai undervalue berarti masih memiliki potensi untuk meningkat sampai dengan nilai wajarnya (intrinsik) dan sebaliknya jika nilai aset overvalue berarti nilai aset tersebut berpotensi untuk turun. Penilaian suatu aset didasari oleh informasi yang tersedia. Sehingga terjadinya perbedaan informasi dapat menyebabkan perbedaan hasil penilaian oleh setiap investor. Keterbatasan informasi dan karakteristik yang berbeda dari variabel input sangat rentan terhadap risiko dan ketidakpastian. Metode Simulasi Monte Carlo digunakan untuk menganalisis probabilitas yang terjadi pada variabel input dengan dibatasi oleh suatu distribusi. Penerapan model ini akan memberikan berbagai kemungkinan output (nilai saham) dan variabilitas risiko sehingga memberikan suatu masukan dan rekomendasi yang lebih komunaktif dan variatif untuk investor. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah nilai wajar saham dan simpangannya. Dari informasi tersebut digunakan sebagai kriteria dalam pemilihan investasi pada suatu aset. Penilaian terhadap Holcim Indonesia Tbk menyimpulkan bahwa nilai wajar saham pada Juni 2008 adalah undervalue. Resiko nilai wajar saham dibawah harga pasar adalah sekitar 30%, sehingga kemungkinan kerugian investasi dari hasil simulasi adalah sebesar 30%."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
S6072
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Yanuar Galih Wiryawan
"ABSTRAK
Pelaksanaan bisnis perusahaan semen mengakibatkan banyak permasalahan pada lingkungan sekitarnya. Hal tersebut dapat merusak citra dari perusahaan tersebut. fenomena ini mendorong perusahaan untuk melaksanakan konsep bisnis berkelanjutan. Konsep bisnis berkelanjutan yang didasarkan pada manusia, lingkungan, dan keuntungan diterapkan dengan program Corporate Social Responsibility (CSR). Tulisan ini akan membahas secara umum pelaksanaan program CSR dalam rangka peningkatan citra perusahaan.

ABSTRACT
The concrete business corporation's operation results in many problems on their environment. It may damage the images of corporation. This phenomenon encourages companies to implement sustainable business concept. The concept of sustainable business based on people, planet, and profit implemented by the Corporate Social Responsibility (CSR). This paper will discusses in general about implementation of CSR programs in order to improve the corporate image.
"
2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Erik Wibowo
"Penelitian ini mencoba melakukan analisis terhadap pengambilalihan yang dilakukan oleh PT Bank Mandiri Tbk. terhadap PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia. Pokok permasalahan dalam skripsi ini adalah untuk membahas mengenai peraturan-peraturan terkait yang ada dalam proses pengambilalihan yang dilakukan oleh sebuah bank terhadap lembaga keuangan non-bank, khususnya perusahaan asuransi. Mengingat bahwa industri lembaga keuangan diatur secara ketat di Indonesia, tentunya terdapat berbagai macam pengaturan terkait proses pengambilalihan ini. Penelitian ini merupakan penelitian normatif-yuridis menggunakan data primer dan sekunder. Penelitian ini menunjukkan pengaturan-pengaturan yang berlaku terkait dengan pengambilalihan oleh bank terhadap lembaga keuangan non bank (perusahaan asuransi) dan menunjukkan bahwa PT Bank Mandiri Tbk. telah melakukan pengambilalihan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

This research tries to analyze PT Bank Mandiri Tbk.?s Acquisition of PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia. Issue in this thesis is to explain regulations regarding acquisition process which a bank does to a non-bank institution, especially insurance company. Considering financial industry is a highly regulated industry in Indonesia, there are various regulations regarding this acquisition process. This research is a normative-juridical research, using primary and secondary data. This research shows related regulations regarding non-bank institution acquisition by bank and shows that PT bank Mandiri Tbk. had acquired PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia in accordance with existing regulations.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2016
S65250
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratna Haifa
"Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah gencar mendorong bank-bank, termasuk bank BUMN untuk memperkuat kedudukannya dengan berbagai upaya seperti konsolidasi, merger, maupun akuisisi. Selain akuisisi terhadap bank, saat ini akuisisi lembaga keuangan bukan bank banyak dilakukan di Indonesia. Skripsi ini membahas pengaturan akuisisi perusahaan asuransi oleh bank BUMN menurut perundangan Indonesia, disertai studi kasus akuisisi PT Bringin Life yang dilakukan oleh BRI. Adapun akuisisi tersebut telah sesuai dengan pengaturannya dan memberikan banyak manfaat untuk pihak yang melakukan akuisisi, sehingga Penulis menyarankan agar pemerintah terus mendorong bank, khususnya bank BUMN untuk terus melakukan akuisisi terhadap perusahaan asuransi lain agar kemudian dapat ikut bersaing di dalam perekonomian global. Jenis penelitian adalah penelitian bersifat yuridis normatif dengan pendekatan penelitian kepustakaan. Sumber penelitian meliputi bahan primer, sekunder, dan tersier. Untuk pengumpulan data digunakan studi dokumen yang kemudian dianalisis dengan menggunakan metode kualitatif.

In order to prepare a competent banking system in the era of globalization and free trade, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) has been vigorously encouraging banks, including state-owned banks to strengthen their positions through various efforts such as consolidation, merger, and acquisition. In addition to the acquisition of bank, recently the acquisition of insurance company has been widely happening in Indonesia. This undergraduate thesis discusses about the arrangement of the acquisition of insurance company by state-owned banks according to Indonesia laws, along with the case study of the acquisition of PT Bringin Life conducted by BRI. The acquisition is in accordance with the arrangement and provides many benefits for the parties, so Author suggests that the government should constantly encouraging banks, especially state-owned banks, to continue the acquisitions of insurance company in order to be able compete in the global economy. The type of research that is conducted in this undergraduate thesis is normative juridicial research supported with the approach of literature research. The source of research material includes primary, secondary, dan tertiary datas. As for the data collection, this undergraduate thesis used the study of document which is analyzed by using qualitative method.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2016
S65665
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dachyara Pranoto
"Trend perkembangan dunia usaha di Indonesia pada akhir dasawarsa 1990-an diramalkan akan menunjukkan perubahan yang semakin cepat. Pertumbuhan dan perkembangan perusahaan-perusahaan diupayakan dengan berbagai cara yang semakin variatif, seperti melalui kemitraan usaha, restrukturisasi usaha, reengineering, serta merjer dan akuisisi. Kesemua upaya tersebut mengacu pada suatu tujuan yaitu memenangkan persaingan bisnis yang semakin tajam. Perkembangan pasar modal yang ditandai dengan semakin banyaknya perusahaan publik dan nilai kapitalisasi yang semakin besar ikut mendorong terjadinya trend akuisisi di Indonesia, seperti yang pernah terjadi di Amerika dan Eropa pada akhir 1970'an hingga akhir 1980'an Dalam suatu proses merjer dan akuisisi maka hal penting yang harus dilakukan adalah melakukan suatu prosedur penilaian terhadap perusahaan target yang akan diambil alih. Dengan tujuan agar akuisitor serta para investor mengetahui berapa besarnya nilai akuisisi perusahaan tersebut dan apakah akuisisi tersebut memiliki potensi nilai bagi para pemegang saham di masa yang akan datang. Perusahaan yang dipilih sebagai studi kasus dalam skripsi ini adalah dua buah perusahaan semen yang ada di Indonesia. Dengan PT Semen Cibinong (perusahaan publik) sebagai akuisitor dan PT Semen Nusantara sebagai perusahaan target. Sedangkan metode yang dipakai dalam skripsi ini adalah aplikasi model pendekatan nilai pemegang saham. Metode ini menggunakan tujuh variabel dasar yang dianggap merupakan faktor pemicu nilai (value driver) yang berpengaruh pada estimasi proyeksi arus kas perusahaan di masa yang akan datang, yaitu sales growth, operating profit margin, tax rate, working capital investment , fixed capital investment, cost of capital dan value growth duration. Sedangkan untuk menentukan nilai dari perusahaan pada saat ini digunakan analisis present value dari keseluruhan proyeksi cash' flow perusahaan. Dengan melihat dan menganalisis kondisi serta kegiatan operasional perusahaan target serta mempertimbangkan rencana-rencana perusahaan akuisitor, penulis berharap dapat menyajikan suatu model penilaian perusahaan target yang dapat dipertimbangkan sebagai suatu alternatif cara penilaian akuisisi suatu perusahaan yang cukup akurat."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S19230
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ike Ardianty
"Peralihan kepemilikan saham mayoritas PT. Semen Cibinong Tbk. di tahun 2001 kepada Holcim Ltd. sebesar 77,33% merupakan titik tolak dilakukannya berbagai perubahan dan restrukturisasi secara bertahap dalam tubuh perusahaan. Hingga pads I Januari 2006, nama perusahaan dan anak perusahaan berganti nama dari PT. Semen Cibinong Tbk. menjadi PT. Holcim Indonesia Tbk. dan PT. Trurnix Beton menjadi PT. Holcim Beton. Semua identitas perusahaan tidak terkecuali logo dalam kemasan produk pun dirubah.
Kebijakan perusahaan tersebut merupakan bagian dari strategi penyetaraan operasional seluruh anak perusahaan Holcim Ltd yang tersebar di leblh dari 70 negara. Penyetaraan tersebut menunjukkan adanya ekspektasi yang tinggi serta optimisme bagi penjualan produk. Untuk mampu berkompetisi, optimisme akan perubahan serta dinamika tersebut dibangun rnelalui strategi manajemen merek yang mengarah pads pengembangan kompetensi inti pemasaran. Untuk mengidentifikasi factor-faktor ancarnan, peIuang, kelemaahan, serta kekuatan perusahaan, penelitian ini disusun berdasarkan konsep-konsep pemasaran khususnya yang menekankan pad peranan serta pentingnya fokus dan merek sebagai daya saing perusahaan. Analisis yang digunakan yaitu analisis SWOT dengan penjabaran baik Eksternal Factors Analysis Summary (EFAS), internal Factors Analysis Summary (WAS), Analisis Lingkungan Industri Porter, serta mengkombinasikan basil analisis-analisis tersebut dengan matriks Tows untuk mendapatkan alternatif strategi bagi perusahaan.
Data primer untuk menganalisis Iingkungan internal, eksternal, dan industri perusahaan diolah dengan menggunakan teknlk kuesioner dengan metode Skala Rating serta wawancara terstruktur dan tidak terstruktur kepada 10 orang populasi sekaligus sample (responder) data sekunder melalui studi kepustakaan, yaitu dengan mengumpulkan data berupa teori-teori yang serta wawancara terstruktur dan tidak terstruktur kepada 10 orang populasi sekaligus sample (responder) data sekunder melalui studi kepustakaan, yaitu dengan mengumpulkan data berupa teori-teori yang relevan dan data-data perusahaan di antaranya profil perusahaan, laporan keuangan, data Branding Development & Marketing Departement.
Berdasarkan basil penelitian yang diperoleh, dapat disarankan kepada PT. Holcim Indonesia Tbk. untuk senantiasa melakukan penelitian mengenai manajemen merek serta kekuatan kompetensi inti marketing perusahaan secara berkala. Penelitian semacam ini dapat menjadi sistem kontrol tersendiri bagi pengambilan keputusan yang strategis balk jangka pendek maupun panjang.

Change in PT. Semen Cibinong Tbk.'s majority corporate share in 2001 to Holcim Ltd. at amount 77,33% was a starting point of many changes and gradual organization restructure_ Up to January 1s, 2006 both company name and its subsidiaries changed their names from PT. Semen Cibinong Tbk. to PT. Holcim Indonesia Tbk, and PT. Trumix Beton to PT. Holcim Beton. With no exception, all company identities including trademark in product's cover also changed.
The mentioned company policy is a part of operational extension line strategy whereas must followed by all Holcim Ltd. subsidiary companies spread in more than 70 countries. The standardization shows a high expectation and optimism for product selling. Hence to compete, the optimism of changes and business dynamics above must build through a branding management with refer to marketing core competence development. To identify factors of threat, opportunity, weakness and strength of the company, this thesis arranged by based on marketing concepts which in particular emphasize on the role and the importance of branding as company's competitive capability. Analysis' used in this thesis are SWOT analysis along with explanations on External Factors Analysis Summary (EFAS), Internal Factors Analysis Summary (WAS), Porter's industrial environment analysis, as also to combine with Tows Matrix to gain alternative strategies for the company.
Primary data which used to analyzes internal, external, and industrial environment processed by using questionnaire with rating scale combine with structures and uncharacterized data of 10 persons population and sample. Secondary data gained from literature study by collecting data of relevant theories and company?s data, such as company profile, annual report, and data Branding Development & Marketing Department.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
T19933
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vino Hasyim
"ABSTRAK
Batubara merupakan sumber bahan bakar yang banyak dipakai dalam
berbagai bidang industri. Pemanfaatan batubara disesuaikan dengan spesifikasi
batubara. Tidak ada batubara yang berkualitas baik untuk semua bidang industri(6).
Banyak faktor yang membedakan batubara dalam penentuan kualitasnya. Salah
satu faktor tersebut adalah ukuran partikel batubara. Proses penambangan
menghasilkan batubara berukuran bongkah hingga debu. Batubara harus diolah
melalui proses pengecilan ukuran partikel serta proses pengangkutan sebelum
pemanfaatan. Pada tiap tahapan proses yang dilalui, batubara dengan ukuran debu
banyak terbuang. Variasi ukuran partikel batubara menjadi objek penelitian, untuk mengetahui kualitas dan komposisi batubara yang ukuran partikelnya berbeda.
Dengan penelitian ini akan diketahui pengaruh ukuran partikel batubara terhadap
kualitas batubara secara keseluruhan, serta hubungan antara kualitas batubara
dengan komposisi batubara dan ukuran partikelnya.
Batubara merupakan bahan bakar utama dalam pembuatan semen.
Batubara yang diharapkan untuk proses pembakaran di kiln adalah batubara
dengan kualitas baik dari segi mutu maupun ukuran partikel. Bahan bakar tersebut
merupakan salah satu parameter yang diperlukan untuk kestabilan proses
pembakaran. Fluktuasi kualitas batubara salah satunya disebabkan oleh sistim
penambangan batubara. Dalam proses produksi batubara ukuran partikel
merupakan faktor yang cukup penting, karena dimulai dari lokasi penambangan
yang mengakibatkan batubara terpisah dari induk menjadi beragam ukuran
tergantung dari metode pemberaian yang digunakan, yang selanjutnya melalui
proses transportasi dikirim pada bagian pengolahan yang juga mereduksi ukuran
batubara sesuai dengan yang dikehendaki.
Pada penelitian ini akan dilakukan analisis kimia berdasarkan metode
ASTM terhadap dua contoh batubara, yaitu batubara yang berasal dari PT Adaro
(Kalimantan) dan PT Bukit Asam (Sumatera Selatan), sebelum dilakukan analisis
kimia masing-masing contoh batubara ini dibagi menjadi tiga fraksi ukuran
partikel, yaitu :
1. Ukuran partikel lebih dari 50 mm (>50 mm)
2. Ukuran partikel kurang dari 20 mm (<20 mm)
3. Ukuran partikel kurang dari 4.75 mm (<4.75 mm)
Analisis proksimat, kadar sulfur, komposisi abu dan nilai kalori menunjukan
adanya hubungan antara ukuran partikel batubara dengan kualitas batubara untuk
beberapa parameter namun beberapa parameter lain tidak menunjukan
kecenderungan korelasi dengan distribusi ukuran partikelnya."
2007
TA1521
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>