Ditemukan 155852 dokumen yang sesuai dengan query
Eveline
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dari diversifikasi usaha yang dilakukan oleh bank pembangunan daerah di Indonesia terhadap risiko yang dihadapinya pada periode 2005-2009. Metode yang digunakan adalah metode balanced panel. Pada penelitian ini, ditemukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara pendapatan non-bunga bersih (NNII) terhadap risiko (yang diukur dengan proksi SDROA, SDROE, LLP, dan ADZ) yang dihadapi oleh bank pembangunan daerah skala kecil dan bank pembangunan daerah skala besar. Pendapatan komisi (COM) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap risiko (yang diukur dengan proksi SDROA, SDROE, LLP, dan ADZ) hanya pada bank pembangunan daerah skala kecil.
The purpose of this study is to get the understanding about the effects of business diversification that is done by regional development banks in Indonesia towards the risk that the banks face for period 2005 - 2009. The method used is balanced panel method. In this study, it was found that there is significant effect of Net Non-Interest Income (NNII) towards risk (measured by SDROA, SDROE, LLP, and ADZ as proxies) that is faced by regional development banks in small scale and large scale. Commission Income (COM) has significant effect towards risk (measured by SDROA, SDROE, LLP, and ADZ as proxies) only in small scale regional development banks"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45272
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Adrifaza Baraka
"Penelitian ini membahas kembali determinan NIM di Indonesia pada periode 2008-2011 dengan pendekatan two step approach seperti yang dilakukan oleh Saunders dan Schumacher (2000) serta G. Lopez-Espinosa et al. (2011). Sampel yang digunakan dalam penelitian berjumlah 49 bank umum konvensional. Hasil penelitian ini menunjukkan 3 (tiga) bagian penting yang menentukan NIM. Pertama, Bank Specific Variables seperti biaya provisi, aset lancar, dan biaya operasional secara konsisten memiliki hubungan positif dengan NIM. Kedua, spread merupakan bagian dari NIM yang nilainya sangat tergantung dengan kondisi perubahan eksternal sehingga bank lebih cepat menyesuaikan perubahan kondisi eksternal dengan mengubah nilai spread. Terakhir, nilai spread dipengaruhi oleh bagaimana bank melakukan penyebaran alokasi kredit ke sektor ekonomi. Untuk penyebaran kredit ke sektor pertanian, pertambangan, konstruksi, dan jasa-jasa sosial memiliki hubungan negatif dengan spread sedangkan penyebaran kredit ke sektor industri pengolahan memiliki hubungan positif dengan spread.
This paper discusses the determinant of Net Interest Margin Indonesia in 2008-2011 with the two-step approach used by Saunders and Schumacher (2000) and G. Lopez-Espinosa et al. (2011). Total sample in this research amounted to 49 commercial banks. The results showed three important things that determines the NIM. First, Bank Specific Variables such as loan loss provision, liquid assets, and operating costs are consistently has a positive relationship with NIM. Second, the spread is part of NIM whose value depends on the external conditions so that bank more quickly adapt by changing the value of the spread. Finally, the spread is influenced by how the banks make the distribution of credit allocation to economic sectors. Doing diversification credit to agriculture, mining, construction, and social services had a negative relationship to the spread while diversify credit to manufacture have a positive relationship to the spread."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S47183
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Christian Jonathan Sutanto
"Penelitian ini menguji pengaruh tata kelola perusahaan terhadap rasio net interest margin (NIM) perbankan di Indonesia dengan menggunakan data perbankan Indonesia pada tahun 2010 – 2014. Penelitian ini menguji pengaruh langsung maupun pengaruh tidak langsung tata kelola perusahaan melalui efisiensi terhadap NIM. Berbeda dengan penelitian sebelumnya, penerapan tata kelola perusahaan diukur dengan menggunakan hasil evaluasi diri yang dilakukan oleh masing- masing bank sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia. Efisiensi diukur dengan menggunakan rasio CIR dan OVERHEAD, dimana CIR adalah cost to income ratio dan OVERHEAD adalah cost to total assets ratio.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan tata kelola perusahaan memiliki dampak positif terhadap efisiensi, dan efisiensi berpengaruh terhadap rasio NIM. Penelitian ini juga menemukan bahwa penerapan tata kelola perusahaan berdampak negatif terhadap NIM. Penelitian selanjutnya disarankan untuk lebih hati-hati dalam memakai rasio NIM sebagai proksi dari kinerja. Hasil penelitian ini juga dapat diterapkan dalam penyusunan kebijakan/peraturan yang berdampak terhadap NIM, dan diharapkan dapat meningkatkan kesadaran perbankan terhadap dampak tata kelola perusahaan terhadap efisiensi dan NIM.
This study investigates the effect of corporate governance on net interest margin using Indonesian banks’ data from 2010 – 2014. This study examines the effect both directly and indirectly through the effect of efficiency on NIM. In contrast to previous studies, implementation of corporate governance is measured by using the results of the self-assessment performed by each bank in accordance with Bank Indonesia Regulation. Efficiency is measured using the ratio of CIR and OVERHEAD, where CIR is cost to income ratio and OVERHEAD is cost to total assets ratio. The results of this study show that the implementation of corporate governance has a positive impact on efficiency, and eventually affect the NIM ratio through efficiency. The study also finds that the implementation of corporate governance has a negative impact on NIM. Future studies are advised to be cautious in using NIM as a proxy of performance. The results of this study can also be applied in the policy-making related to net interest margin and also be able to increase awareness of the impact of corporate governance on efficiency and NIM in the banking industry."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63198
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Himawan Mulyo Adi
"Penelitian ini menganalisis pengaruh tingkat suku bunga yang menggunakan Treasury Bills AS terhadap profitabilitas perbankan yang dilihat dari Net Interest Margin (NIM) selama periode tahun 2005-2014 pada pasar negara berkembang. Observasi yang dilakukan mencakup industri perbankan 27 di pasar negara maju dan pasar negara berkembang dengan hasil observasi sebanyak 4499 data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara tingkat suku bunga dan NIM perbankan di emerging markets dimana semakin tinggi tingkat suku bunga maka semakin tinggi pula NIM bank tersebut.
This research analyzes the effect of interest rates (proxied by US T-Bills) on Banks? profitability shown by Net Interest Margin (NIM) during the period of 2005-2014 in emerging markets. The observation consists of 27 countries in developed and emerging markets which resulted in 4499 data. The result shows there is a significantly positive correlation between the levels of interest rate on banks? NIM in emerging markets where the increase (decrease) of interest rate would increase (decrease) the banks? NIM as well."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Radigna Azarine
"Studi ini bertujuan untuk meneliti pengaruh dari diversifikasi pendapatan yang dilakukan oleh bank terhadap kinerja dan stabilitas bank di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2020. Penelitian ini juga melihat pengaruh dari struktur kepemilikan dalam mempengaruhi hubungan antara diversifikasi pendapatan dengan kinerja dan stabilitas bank. Penelitian ini menjadikan 47 bank terbuka di Indonesia sebagai sampel dengan menggunakan regresi panel sebagai metode penelitian. Penelitian ini menemukan bahwa diversifikasi pendapatan secara positif dan signifikan mampu mempengaruhi kinerja bank apabila ditinjau menggunakan accounting-based measurement, namun di saat yang bersamaan mampu memembuat bank menjadi semakin berisiko. Selain itu, konsentrasi kepemilikan saham terbesar pada bank serta persentase kepemilikan saham oleh pihak asing juga secara signifikan dan positif mampu mempengaruhi hubungan antara diversifikasi pendapatan yang dilakukan oleh bank terhadap kinerja dan stabilitas bank. Di sisi lain, konsentrasi kepemilikan saham bank oleh investor swasta lokal memberikan pengaruh yang positif terhadap hubungan antara diversifikasi pendapatan dengan Z-score.
This study aims to examine the effect of income diversification carried out by banks on the performance and stability of banks listed in the Indonesia Stock Exchange during the period of 2011-2020. This study also looks at the effect of ownership structure in influencing the relationship between income diversification, bank performance, and stability. This study uses 47 public banks in Indonesia as a sample using panel regression as its research method. This study finds that income diversification can positively and significantly affect bank performance when viewed from an accounting-based measurement, where at the same time, it is able to increase bank risk. In addition, the concentration of bank ownership and foreign ownership also significantly and positively influences the relationship between income diversification, bank performance, and stability. Other than that, the concentration of bank shares by the private local investor has a positive effect on the relationship between income diversification and Z-score."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Jundi Thariqul Audah
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh diversifikasi kredit dalam sektor ekonomi terhadap return dan resiko bank. Peneliti menggunakan data panel yang terdiri dari 24 bank umum konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015. Model yang digunakan dalam melihat diversifikasi yaitu model Hirshmann-Herfindahl Index HHI dan Shanon Entropy SE. Sedangkan, untuk melihat return dan resiko digunakan ROA dan NPL bank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diversifikasi kredit tidak berpengaruh terhadap return dan tidak berpengaruh terhadap resiko. Hal tersebut menunjukkan bahwa diversifikasi bank tidak mempengaruhi return dan resiko.
The purpose of this research to see the effect of credit diversification in the economic sector on the bank return and risk. This research used panel data consist of 24 conventional commercial bank listed on Indonesia Stock Exchange period 2011 2015. The main models used in the diversification view are Hirshmann Herfindahl Index HHI and Shanon Entropy SE . Meanwhile, to see the return and risk used ROA and NPL. The result showed that credit diversification did not affect return and risk. This show that credit diversification does not affect returns and risks."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S68672
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Yudana Agung Santika
"Penelitian ini menguji mengenai pengaruh diversifikasi pendapatan terhadap kinerja bank di Indonesia dengan menggunakan data individual 10 bank terbesar di Indonesia dari sisi aset ditahun 2013 yang mewakili 66% aset seluruh bank di Indonesia. Penelitian ini menggunakan data bank periode 2001 – 2013 dan menghasilkan kesimpulan bahwa diversifikasi pendapatan secara signifikan memiliki pengaruh positif terhadap kinerja bank di Indonesia yang diwakili variabel RAROA penelitian ini juga menemukan bahwa penurunan net interest margin berpengaruh signifikan terhadap peningkatan non interest income share pada bank di Indonesia.
This research examines the effect on income diversification on the performance of banks in Indonesia by using individual data from 10 largest bank in Indonesia in terms of assets in 2013 which represents 66% of assets of all banks in Indonesia. This study uses individual data banks period 2001 - 2013 and resulted in the conclusion that revenue diversification has a significant and positive effect on the performance of banks in Indonesia which represented by RAROA, this study also found that the decrease in net interest margin has significant effect on the increase in the share of non-interest income of banks in Indonesia."
Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2014
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Novika Andriani
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh diversifikasi kredit terhadap risiko kredit, efisiensi, dan kapitalisasi bank. Data yang digunakan merupakan data panel yang terdiri dari 20 bank umum konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2011. Metode penelitian menggunakan Fixed-Effect Model dan Random-Effect Model. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa diversifikasi kredit secara signifikan berpengaruh positif terhadap risiko kredit dan efisiensi serta berpengaruh negatif terhadap kapitalisasi. Hal tersebut menunjukkan bahwa diversifikasi kredit meningkatkan risiko kredit, meningkatkan efisiensi bank, dan menurunkan kapitalisasi bank.
The aim of this paper is to analyze how loan diversification affects credit risk, efficiency, and capitalization of commercial banks. Employing panel data from 20 conventional commercial banks listed in Indonesia Stock Exchange during year 2007-2011, this research was conducted using Fixed-Effect Model and Random- Effect Model. Result obtained from the research showed that loan diversification positively significant affects credit risk and bank efficiency, and negatively significant affects bank capitalization. It implies that loan diversification increase the risk faced by banks, increase bank efficiency, and decrease bank capitalization."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44620
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Nevya Wulandary
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh implementasi penjaminan simpanan, rasio kecukupan modal (CAR) dan non performing loan (NPL) terhadap tingkat deposit, risiko moral hazard dan net interest margin (NIM) bank umum di Indonesia periode 2000-2012. Penelitian ini menggunakan metode regresi data panel.Hasil dari penelitian ini menunjukkan implementasi penjaminan simpanan, CAR dan NPL mempengaruhi tingkat deposit bank umum secara negatif. Implementasi penjaminan simpanan terbukti signifikan meningkatkan risiko moral hazard sementara variabel CAR dan NPL berpengaruh negatif terhadap risiko moral hazard. Temuan lain menunjukkan NIM dipengaruhi positif oleh implementasi penjaminan simpanan dan CAR, tetapi dipengaruhi negatif oleh NPL.
This study aims to determine the effect of the implementation of deposit insurance, capital adequacy ratio (CAR) and non-performing loan (NPL) towards deposit, moral hazard risk and net interest margin (NIM) of commercial banks in Indonesia from 2000 to 2012. This study uses panel data regression method. The results of this study demonstrate the implementation of deposit insurance, CAR and NPL affects commercial bank deposits negatively. Implementation of deposit insurance were proven significantly increases moral hazard risk while the variable CAR and NPL negatively affect moral hazard risk. Other findings showed NIM is affected positively by the implementation of deposit insurance and the CAR, but negatively affected by the NPL."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54047
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Vika Indriana
"Penelitian ini bertujuan menganalisis determinan net interest margin bank domestik dan bank asing di Indonesia periode 2010-2014 dengan menggunakan metode analisis fixed effect model GLS. Variabel dalam penelitian ini dibagi menjadi variabel spesifik bank dan variabel spesifik industri. Uji Mann-Whitney digunakan dalam menganalisis perbedaan yang signifikan atas rata-rata net interest margin serta ratarata variabel spesifik bank antara bank domestik dan bank asing. Hasil penelitian menemukan bahwa rata-rata net interest margin serta rata-rata variabel spesifik bank yang terdiri dari risk aversion, risiko kredit, likuiditas, biaya operasional, size of operation, dan implicit interest payment berbeda secara signifikan antara bank domestik dan bank asing. Sementara efisiensi manajerial kedua kelompok bank tidak memiliki perbedaan yang signifikan. Ditemukan bahwa determinan net interest margin pada bank domestik adalah likuiditas, biaya operasional, efisiensi manajerial, implicit interest payment, dan size of operation. Sementara determinan net interest margin pada bank asing adalah risiko kredit, likuiditas, biaya operasional, efisiensi manajerial, implicit interest payment, dan konsentrasi pasar. Risk aversion tidak memiliki pengaruh signifikan pada net interest margin bank domestik maupun bank asing.
This study aims to analyze the determinants of domestic and foreign banks? net interest margin 2010-2014 using Fixed Effect Model GLS. Variables in this study are divided into bank specific variables and industry specific variables. Mann-Whitney Test is used to test whether there is significant difference on net interest margin and bank specific variables between domestic and foreign banks. The results of this study found that there is significant difference on average of net interest margin and bank specific variables such as risk aversion, credit risk, liquidity, operational cost, size of operation, and implicit interest payment, between domestic and foreign banks. In the other hand, there is no significant difference on average of managerial efficiency. The study also found that determinants of domestic banks net interest margin are liquidity, operational cost, managerial efficiency, size of operation, and implicit interest payment. Meanwhile, the determinants of foreign banks net interest margin are credit risk, liquidity, operational cost, managerial efficiency, implicit interest payment, and market concentration."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63350
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library