Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 137371 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ulfa Fadlun
"ABSTRACT
Penelitian ini membahas tentang analisis sitiran dan sebaran subjek pada skripsi Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia tahun 2016. Kata sitiran menurut kamus bahasa Indonesia adalah kutipan sendangkan analisis adalah pemikiran, jadi analisis sitiran merupakan suatu penelitian terhadap sebuah kutipan. Analisis sitiran merupakan bagian dari komunikasi ilmiah.  Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran terhadap sitiran skripsi Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia tahun 2016 serta memberikan gambaran penyebran subjek Ilmu Perpustakaan pada skripsi Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia tahun 2016. Penelitian ini merupkan penelitian kuantitatif dengan metode bibliometika. Dalam analisis sitiran ini, peneliti kaji dalam berbagai kelompok, yaitu pengelompokkan penggunaan bahasa, peneliti medapatkan bahwa penggunaan sumber rujukan menggunakan bahasa Indonesia lebih banyak disitir pada skripsi Ilmu Perpustakaan Univeristas Indonesia tahun 2016. Selanjutnya adalahjenis bahan sitiran, peneliti mendaptkan bahwa buku merupakan jenis sumber rujukan yang paling banyak disitir pada skripsi Ilmu Perpustakaan Univeristas Indonesia tahun 2016. Selanjutnya adalah usia sitiran, peneliti mendaptkan bahwa usia paruh waktu padas kripsi Ilmu Perpustakaan Univeristas Indonesia tahun 2016 adalah 9 tahun. Terakhir adalah sebaran subjek, peneliti mendaptkan bahwa sebaran subjek Ilmu Perpustakaan pada skripsi Ilmu Perpustakaan Univeristas Indonesia tahun 2016 cukup luas dengan adanya penelitian mengenai subjek ekonomi, hukum dan psikologi.

ABSTRACT
This study discusses citation analysis in the University of Indonesia Library Science thesis in 2016. Citation analysis is part of scientific communication. This study aims to provide an overview of the 2016 University of Indonesia Library Science thesis citation and provide an overview of the subject of Library Science in the 2016 University of Indonesia Library Science thesis. This research is a quantitative research with bibliometrics method. In this citation analysis, researchers examined in various groups, namely grouping the use of language.  Researchers found that the use of reference sources using Indonesian language was cited more in the 2016 University Library Science thesis in 2016. It is also found that the book is the most cited type of reference source. The researchers found that the life-cycle age of the 2016 Indonesian University Library Sciences is 9 years. Finally, in the distribution of subjects, the researchers found that the distribution of the subject of Library Sciences in 2016 at the University of Indonesia Library Science in 2016 was very broad  from the subject of library management, digital libraries to  economics, law and psychology."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cambridge, UK: Harvard Law Review Association, 1992
348.7347 BLU
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Cambridge, UK: The Harvars Law Review Association, 2010
348.734 7 BLU
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Cambridge, UK: The Harvard Law Review Association, 1983
348.047 UNI
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Cambridge, UK: The Harvard Law Review Association, 1978
348.047 UNI
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Markus Gunawan
"ABSTRAK
Kewenangan bidang pertanahan di Batam menjadi kewenangan Otorita Batam melalui hak pengelolaan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 41 Tahun 1973 tentang Daerah Industri Pulau Batam dan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 43 tahun 1977 tentang Pengelolaan dan Penggunaan Tanah di Daerah Industri Pulau Batam. Beberapa masalah yang dikaji dalam penelitian ini yaitu: Bagaimana status hukum kewenangan bidang pertanahan yang dimiliki oleh Otorita Batam sehubungan dengan diundangkannya Undangundang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan bagaimana status hukum terhadap peraturan bidang pertanahan yang telah diterbitkan oleh Otorita Batam apabila terjadi peralihan kewenangan kepada Pemerintah Kota Batam. Penults meneliti masalah tersebut dengan menggunakan metode penelitian hukum normatif dan empiris. Hasil penelitian memperlihatkan adanya kewenangan bidang pertanahan yang tidak sinergis antara Pemerintah Kota Batam dan Otorita Batam. Untuk menyelesaikan masalah tersebut pemerintah perlu segera menerbitkan peraturan pemerintah tentang Hubungan Kerja antara Pemerintah Kota Batam dan Otorita Batam. Dalam hal konsep kekhususan pengembangan kawasan Batam tetap dipertahankan, maka keberadaan Otorita Batam perlu dilengkapi dengan dasar hukum yang kuat, termasuk pengaturan mengenai kewenangan bidang pertanahan. Dalam hal pemerintah memandang bahwa Batam perlu dikembangkan sesuai dengan semangat Otonomi daerah, maka peran Pemerintah Kota Batam harus lebih dioptimalkan dengan memberikan segala kewenangan yang selama ini dimiliki oleh Otorita Batam, termasuk kewenangan bidang pertanahan.
"
2007
T18978
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raistrick, Donald
London: Bowker-Saur, 1995
432 RAI i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Miswan
"Penelitian ini mengangkat perrnasalahan tentang penggunaan literatur kitab klasik atau sering juga disebut sebagai kitab kuning, yaitu jenis literatur di bidang kajian Islam yang tetah berusia tua yang ditulis beberapa abad lampau, dalam penelitian di kalangan dosen IAIN Walisongo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kitab klasik yang sering disitir atau dijadikan rujukan dalam penelitian di bidang kajian Islam, bidang subyeknya dan alasan menyitimya. Populasi penelitian ini adalah laporan penelitian dosen IAIN Walisongo periode 19%-2000 yang berjumlah 131 judul. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel populasi, yaitu seluruh populasi tersebut dianalisis. Untuk mengetahui kitab klasik yang disitir dan bidang subyeknya dilakukan analisis sitiran dan analisis subyek terhadap 131 judul laporan penelitian tersebut. Selanjutnya untuk mengetahui alasan menyitir dilakukan wawancara mendalam dengan 4 orang dosen yang menggunakan kitab klasik dalam penelitian mereka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 91 judul laporan penelitian (69,47%) yang menyitir kitab klasik. Frekuensi sitiran terhadap kitab klasik juga signifikan, yaitu 986 sitiran atau 16,97% dari total sitiran. Kitab klasik merupakan bentuk literatur terbanyak kedua setelah buku yang digunakan oleh dosen IAIN Walisongo dalam penelitian mereka. Kitab klasik yang sering disitir merupakan kitab-kitab yang terkenal di kalangan peminat studi Islam dan ditulis oleh ulama yang ternama. Bidang subyek kitab klasik yang disitir bervariasi, sebagian besar kitab klasik yang disitir adalah dari kelompok subyek fikih, hadits, clan tasawuf Apabila subyek laporan penelitian dosen dibandingkan dengan subyek kitab klasik yang disitir maka terdapat tingkat kesesuaian yang bervariasi untuk masingmasing kelompok subyek. Kelompok subyek penelitian kajian Islam klasik (tafsir, hadits clan Iikih) memiliki tingkat kesesuaian yang tinggi dengan subyek kitab klasik yang disitir. Sedangkan kelompok kajian Islam kontemporer (sosial budaya, ekonomi, politik, dakwah, pendidikan, dan hokum Islam kontemporer) memiliki tingkat kesesuaian yang rendah. Alasan menyitir kitab klasik dalarn penelitian di bidang kajian Islam ini juga bervariasi, sebagian sama dengan alasan menyitir literatur dalam penelitian di bidang ilmu Iain, antara lain adalah untuk mengidentifikasi metode dan alat, menerangkan konsep, istilah atau definisi, menguatkan argumen, sebagai pembanding, menyitir karya klasik dart menyitir pengarang ternama. Namun demikian, ada alasan yang khas yang dikemukakan oleh responden dalam menyitir kitab klasik, yaitu untuk mengetahui pemikiran para ulama terdahulu berkaitan dengan suatu persoalan dan usaha untuk menggali kembali khazanah intelektual masa lalu. Alasan ini mengakibatkan banyak kitab klasik karya ulama masa lalu yang masih digunakan sebagai rujukan dalam penelitian di bidang kajian Islam. Hal ini berbeda dengan bidang ilmu lain, seperti ilmu eksata dan sosial, yang lebih sering menyitir literatur-literatur yang mutakhir dalam penelitian.

This research discusses the usage of classical books or kitab /tuning, a kind of old literature in the Islamic studies which was written several centuries ago, in the lecturer's research of IAIN Walisongo. The objectives of this research are to identify the Islamic classical books which are frequently cited or used as references for the research in the Islamic studies, their subjects and the motivation or reason of citing. The population of this research is the research report of the IAIN Walisongo lecturers during 1996-2000 periods which count up 131 titles. This research uses population sampling technique; it means that the entire populations are analyzed. Citation and subject analysis were performed to 131 research reports to identify the cited classical books and their subjects. Then, depth interview with 4 lecturers who used the Islamic classical books in their researches was conducted to identify the citing motivation. The result of this research indicates that there are 91 research reports (69.47%) which cited Islamic classical books. The citation frequency of the classical books is also significant, that is 986 citations or 16.97% of the whole citations. The classical books are the second most literature after common book used by lecturers of IAIN Walisongo for their research. The most frequently cited classical books are the well-known classical books which are mostly recognized by the group of researchers who are interest in Islamic studies and written by the outstanding ulama. The subjects of cited classical books are various. The most frequently cited classical books are _flkih, hadits, and lasawuf If the subject of the lecture research reports is compared to the subject of the cited classical books there is various similarity of each subject. The classical subjects of Islamic studies (tafsir, hadits and fikih) show the high similarity with the subjects of the cited classical books. On the contrary, the contemporary subjects of Islamic studies (social, culture, economic, politic, dakwah, education, and Islamic law) show the low similarity. The reasons for citing classical books in the research of Islamic studies are various; most of them are similar to the reasons for citing literature in the research at other disciplines, there are: to identify methods and tools; to explain concepts, terms or definitions; to support arguments; to compare; and to cite concept marker and famous authors. However, there is a unique reason for citing the Islamic classical books expressed by the respondents, explicitly to recognize the thought of ulama of earlier time and the effort to revive the intellectual treasure of the past. This reason maintains a lot of Islamic classical books or kitab laming written by ancient ulama are still referred in the research of Islamic studies. This is different from other disciplines, like exact and social sciences, which more frequently cited current literatures for the research."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T14837
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aditya Revano
"ABSTRAK
Mahkamah Perkumpulan merupakan alat perlengkapan Perkumpulan Ikatan Notaris Indonesia, yang oleh Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, diberi wewenang untuk memeriksa, mengadili dan memutus sengketa yang terjadi dalam pelaksanaan Kongres Ikatan Notaris Indonesia, ditingkat pertama dan terakhir yang bersifat final dan mengikat bagi seluruh anggota Perkumpulan. Anggaran Dasar merupakan perwujudan kehendak dari seluruh anggota perkumpulan sehingga setiap dan semua anggota Perkumpulan berlaku ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Perkumpulan Ikatan Notaris Indonesia. Seorang notaris sebagai peserta Kongres Ikatan Notaris Indonesia, telah mengajukan perrmohonan kepada Mahkamah Perkumpulan, untuk membatalkan keputusan kongres INI XXII tentang agenda pemilihan Ketua Umum Perkumpulan. Mahkamah Perkumpulan dalam putusannya menolak permohonan permohon sebagai anggota Perkumpulan, dan pemohon tidak menerima Putusan Mahkamah Perkumpulan tersebut, mengajukan gugatan melalui Pengadilan Negeri, dengan objek gugatan adalah Putusan Mahkamah Perkumpulan tersebut. Bagaimana pendapat Pengadilan atas kewenangan Mahkamah perkumpulan yang diatur dalam Anggaran dasar dan Anggaran Rumah Tangganya dalam penyelesaian sengketa yang terjadi dalam Kongres Ikatan Notaris Indonesia, Dalam menjawab masalah tersebut, dengan menggunakan metode penelitian normatif, diperoleh jawaban bahwa Pengadilan berpendapat penyelesaian sengketa yang terjadi dalam Kongres, merupakan kompetensi Mahkamah Perkumpulan, dan bukan kewenangan Pengadilan.

ABSTRACT
The Court of Association is a tool for the association of the Indonesian Notary Association, which by the Articles of Association and bylaws, is authorized to examine, hear and decide disputes that occur in the implementation of the Indonesian Notary Association Congress, at the first and last level which is final and binding for all members of the Association. The Articles of Association constitute the embodiment of all members of the association so that each and every member of the Association applies the provisions governed in the Statutes and Bylaws of the Association of Indonesian Notaries Association. A notary public, as a participant in the Indonesian Notary Association Congress, has filed an appeal to the Association Court, to overturn the decision of the XXII congress on the election agenda of the Chair of the Association. The Constitutional Court in its decision rejected the petition as a member of the Association, and the applicant did not accept the Decision of the Association Court, filed a lawsuit through the District Court, with the object of the claim being the Association Court's Decision. How is the Court's opinion on the authority of the Association Court which is regulated in the Articles of Association and the Household Budget in resolving disputes that occur in the Indonesian Notary Association Congress, In responding to the problem, using normative research methods, the answer is obtained that the Court is of the opinion that the dispute resolution in the Congress, is the competence of the Association Court, and not the authority of the Court."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simarmata, Sylvia Arthanami
"Terjadi beberapa perubahan ketentuan hukum terkait dengan perizinan di bidang pertambangan di Indonesia. Salah satunya yaitu mengenai kewenangan pencabutan izin usaha pertambangan. Pada Undang-Undang No.3 Tahun 2020 terdapat perubahan ketentuan mengenai kewenangan pencabutan izin usaha pertambangan. Perubahan ini menimbulkan akibat hukum terhadap perusahaan penanaman modal asing di bidang pertambangan mineral dan batu bara di Indonesia. Skripsi ini membahas mengenai ketidakpastian hukum kewenangan pencabutan izin usaha pertambangan perusahaan penanaman modal asing yang terjadi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode yuridis normatif. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa perubahan kewenangan pencabutan izin usaha pertambangan yang terdapat pada Undang-Undang No. 3 Tahun 2020 dimana kewenangan pencabutan izin usaha pertambangan menjadi kewenangan pemerintah pusat memberikan jawaban atas ketidakpastian hukum mengenai kewenangan pencabutan izin usaha pertambangan penanaman modal asing. Kepastian hukum tersebut dapat meningkatkan iklim investasi di Indonesia.

There have been several changes in legal provisons related to mining licensing in Indonesia. One of them is regarding the authority to revoke mining business permits. According to Law No. 3 of 2020, there is a change in provisions regarding the authority to revoke mining business permits. The following thesis is discussing about the legal uncertainty of the authority to revoke mining business permits for foreign investment companies. This thesis used juridicial norms method as research implementation method. The result of this thesis found that the amandement in the authority to revoke mining business permits contained in Law No. 3 of 2020 where the authority to revoke mining business permits turned into the authority of the central government provides an answer to the legal uncertainty regarding the authority to revoke foreign investment mining license. This legal certainty can improve the investment climate in Indonesia."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>