Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 52322 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Asih Untari
"ABSTRACT
Skripsi ini mengacu kepada penelitian yang pernah dilakukan peneliti di Malaysia dengan sampel konsumen non-Muslim dari berbagai daerah di Malaysia. Tujuan skripsi adalah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen non-Muslim dalam melakukan pembelian makanan kemasan berlogo halal. Data dikumpulkan melalui self-admistrated questionna. Responden penelitian adalah masyarakat non-Muslim yang pernah membeli makanan kemasan berlogo halal. Analisis yang digunakan dalam penelitian adalah Structural Equation Modelling (SEM) menggunakan SmartPLS untuk menganalisis pengaruh faktor attitude, subjective norm, perceived behavioral control, halal logo dan halal marketing pada purchase intention dan purchase behavior. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya faktor subjective norm, halal logo dan halal marketing yang mempengaruhi purchase intention yang kemudian mempengaruhi purchase behavior. Sedangkan perceived behavioral control hanya mempengaruhi langsung purchase behavior.

ABSTRACT
This research is adopted from previous study conducted by Malaysian researcher using non-Muslim consumer sample from various regions in Malaysia. The objective of this research is to determine factors those affecting purchase behavior of non-Muslim consumers on halal packaged food. Data was collected from self-adminstrated questionnaire from non-Muslim consumers who have purchased halal packaged food. A Structural Equation Modelling (SEM) using SmartPLS is used to analyze the effect of attitude, subjective norm, perceived behavioral control, halal logo and halal marketing on purchase intention and purchase behavior. This research finds that only subjective norm, halal logo and halal marketing that affect purchase intention which later affects purchase behavior. Meanwhile perceived behavioral control only directly affects purchase behavior."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Redo Nugroho
"Tingginya permintaan pangan halal memberikan peluang bagi produsen pangan halal khususnya di Indonesia untuk memperluas pasarnya baik di dalam negeri maupun luar negeri. Saat ini, halal tidak lagi didefinisikan sebagai kewajiban agama, tetapi dianggap sebagai standar pilihan bagi umat Islam dan non-Muslim di seluruh dunia, sehingga sangat potensial untuk menjangkau konsumen non-Muslim sebagai pasar baru makanan halal, termasuk makanan kemasan. Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen non muslim dalam pembelian kemasan makanan berlogo halal. Responden penelitian adalah masyarakat non muslim yang pernah membeli makanan kemasan berlogo halal di Jabodetabek. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Structural Equation Modeling (SEM) dengan menggunakan software Lisrel 8.8 untuk menganalisis pengaruh faktor perseptual yang berhubungan dengan keselamatan, kesehatan, norma subyektif dan persepsi pengendalian perilaku terhadap sikap. Selain itu, peneliti juga menganalisis pengaruh faktor sikap, norma subyektif, persepsi pengendalian perilaku, sertifikasi halal dan faktor promosi pemasaran terhadap niat beli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya faktor safety, health, dan perceived behavioral control yang mempengaruhi sikap, sedangkan faktor sikap, sertifikasi halal dan promosi pemasaran yang mempengaruhi niat membeli.

The high demand for halal food provides opportunities for halal food producers, especially in Indonesia, to expand their market both domestically and abroad. Currently, halal is no longer defined as a religious obligation, but is considered the standard of choice for Muslims and non-Muslims around the world, so it has great potential to reach non-Muslim consumers as a new market for halal food, including packaged food. . The purpose of this final project is to determine the factors that influence non-Muslim consumers in purchasing food packaging with the halal logo. Research respondents are non-Muslim people who have bought packaged food with the halal logo in Jabodetabek. The analysis used in this research is Structural Equation Modeling (SEM) using Lisrel 8.8 software to analyze the influence of perceptual factors related to safety, health, subjective norms and perceptions of behavior control on attitudes. In addition, researchers also analyzed the influence of attitudinal factors, subjective norms, perceptions of behavior control, halal certification and marketing promotion factors on purchase intention. The results showed that only safety, health, and perceived behavioral control factors influenced attitudes, while attitudes, halal certification and marketing promotion factors influenced purchase intentions."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas IndonesiaE, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Winda Ayu Febriyanti
"Penelitian ini membahas tentang ada atau tidaknya pengaruh antara tingkat kesadaran muslim terhadap kehalalan merek bernuansa islami dan bahan kandungan dalam produk terhadap minat beli umat muslim di Depok. Pengumpulan data menggunakan teknik accidental sampling secara offline. Dari pengumpulan dan pengolahan data dengan program IBM SPSS Statistic 22 yang dilakukan terhadap 100 responden masyarakat kota Depok dapat ditemukan bahwa merek bernuansa islami memiliki pengaruh signifikan terhadap minat beli konsumen muslim sedangkan tingkat kesadaran terhadap kehalalan dan bahan kandungan dalam produk tidak memiliki pengaruh yang signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa di Indonesia masyarakat muslimnya belum terlalu sadar akan kehalalan dan belum peduli terhadap bahan kandungan dari produk yang dikonsumsinya dan sebagai gaya hidup Di Indonesia juga ditemukan bahwa jika pelaku industri khususnya pabrik non muslim ingin diterima oleh konsumen muslim Indonesia maka dengan menampilkan brand bernuansa islami konsumen muslim di Indonesia akan percaya bahwa produk tersebut halal mengandung bahan yang aman untuk mereka konsumsi dan mampu meningkatkan minat beli mereka.

This study aimed to investigate the influence muslim's halal awareness islamic brand and product ingredient toward the purchase intention of Muslims in Depok. Data collected using a convenience sample techniques and delivered offline From the collection and processing of data by IBM SPSS Statistics 22 program conducted on 100 respondents from Depok city community. We can be found that the Islamic brand has significant influence toward muslim's purchase intention while the halal awareness and the product ingredients does not have a significant effect. This fact said In Indonesia the Indonesia's muslim is not aware of the halal and they do not care about the product ingredients from what they consume In Indonesia also found that if the industry especially non muslim's manufacturer wants to be accepted by Indonesia's muslim consumers then by displaying. Islamic brand Indonesia's muslim consumers in Indonesia will believe that the product is halal contain ingredients that are safe for their consumption and able to increase their purchase intention."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61642
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nova Dia Sabriani
"Indonesia merupakan salah satu negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia. Hal itu membuat industri makanan di Indonesia terus berkembang. Hal ini tidak terlepas dari kesadaran masyarakat tentang pentingnya sertifikasi makanan halal. Pertumbuhan produsen frozen food bersertifikat halal dapat meningkatkan persaingan, sehingga produsen perlu mempertimbangkan faktor-faktor apa yang memengaruhi intensi pembelian frozen food bersertifikat halal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah faktor-faktor halal awareness, religious belief, attitude, subjective norms, perceived behavioral control, halal certification, dan halal marketing memengaruhi intensi pembelian terhadap frozen food halal di Indonesia. Data dalam penelitian ini diperoleh dari penyebaran kuesioner kepada konsumen frozen food bersertifikat halal dalam rentang waktu 6 bulan terakhir. Data ini diproses menggunakan Partial Least Square-Structural Equation Modelling (PLS-SEM). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa halal awareness, attitude, perceived behavioral control, halal certification, dan halal marketing signifikan memengaruhi purchase intention pada frozen food bersertifikat halal di Indonesia.

Indonesia is one of the countries with the largest Muslim population in the world. This makes the food industry in Indonesia continue to grow, as it can not be separated from the public awareness of the importance of halal food certification. As the producers of halal certified frozen food keep growing, it can increase competition, so the producers need to consider what factors that might influence the intention to purchase halal-certified frozen food. This study aims to determine whether factors (halal awareness, religious belief, attitude, subjective norms, perceived behavioral control, halal certification, and halal marketing) influence purchase intentions of halal frozen food in Indonesia. The data in this study were obtained from distributing questionnaires to halal certified frozen food consumers in the last 6 months. This data is processed using Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM). The results of this study indicate that halal awareness, attitude, perceived behavioral control, halal certification, and halal marketing significantly affect purchase intention of halal certified frozen food in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ho, Lee Jong
"Dalam studi ini, kami menyarankan dasar dan rencana pemasaran untuk memperluas ahli makanan Korea, terutama konsumen Indonesia, dengan meningkatkan pemahaman tentang industri halal dan kesadaran konsumen di Indonesia dan memberikan informasi tentang masalah sertifikasi halal. Menyarankan cara untuk memperkuat kredibilitas sertifikasi halal di Korea dan berupaya membangun kepercayaan antara kedua negara melalui industri makanan. Makalah ini mengembangkan model berbasis sembilan konstruksi. Kesadaran halal, Kesadaran Korea, Keyakinan Agama, logo Halal, Paparan, kredibilitas COO, merek Islami dan bahan-bahan produk digunakan sebagai faktor yang telah ditentukan sebelumnya untuk mengukur niat beli konsumen. Studi ini menunjukkan bahwa semakin tinggi pemahaman tentang Korea, semakin tinggi keandalan makanan bersertifikat halal Korea. Dengan kata lain, mempromosikan Korea, menyebarkan makanan Korea, dan memberikan citra positif berarti bahwa produk halal yang diekspor dari Korea dapat dibuat lebih andal. Konsumen mengetahui produk sampingan yang berasal dari masalah yang mereka kenal, terutama produk-produk yang dipercaya untuk memberikan standar yang ditentukan. Kepercayaan agama, kesadaran halal, bahan produk memiliki dampak positif pada niat pembelian. Penelitian ini diharapkan memiliki kontribusi teoritis dan praktis baik dalam masyarakat akademik dan praktisi, terutama kepada mereka yang terlibat dalam industri makanan.

In this study, we suggest the basis and marketing plan to expand the expert of Korean food, especially Indonesia consumer, by improving understanding of Halal industry and consumer awareness in Indonesia and providing information on Halal certification issue.  Suggesting ways to strengthen the credibility of Halal certification in Korea and seek to build trust between the two countries through the food industry. This paper develops a nine-constructs-based model. Halal awareness, Awareness of Korea, Religious Belief, Halal logo, Exposure, COO credibility, Islamic brand and product ingredients are used as the pre-determined factors for measuring consumer's purchase intention. This study suggests that the higher the understanding of Korea, the higher the reliability of Korean-produced Halal-certified foods. In other words, promoting Korea, spreading Korean food, and providing a positive image means that the Halal products exported from Korea can be made more reliable. Consumers are aware of the by products derived from the issues they are familiar with, especially those products that are trusted to provide the prescribed standards. Also Religious belief, Halal awareness, Product ingredient have a positive impact on the purchasing intention. This research is expected to have theoretical and practical contributions in both academic society and practitioners, especially to the one who involved in food industry."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Galih Adri Sahasika
"Industri halal merupakan salah satu industri yang berkembang paling pesat di pasar global. Hal ini didukung dengan pertumbuhan populasi muslim yang tinggi menjadikan industry halal semakin menjanjikan. Dalam industry halal, peran logo halal memainkan peran penting terutama pada sector makanan halal. Muslim secara umum diperintah untuk selalu mengkonsumsi makanan yang halal. Dengan adanya logo halal konsumen muslim bisa mengidentifikasi mana yang telah menerapkan Syariah Islam dan mana yang belum sehingga mereka bisa mengetahui produk siapa yang aman untuk di konsumsi. Pada kenyataannya konsumen dari industri halal tidak hanya orang muslim saja tetapi ada juga konsumen non muslim. Penelitian ini ingin mengidentifikasi pengaruh dari logo halal pada reputasi yang dirasakan, kepercayaan pelanggan dan loyalitas pelanggan pada restoran cepat saji. Penelitian ini juga ingin mengidentifikasi perbedaan antara kedua kelompok konsumen yaitu konsumen muslim dan non muslim dengan menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM).

The halal industry is one of the fastest growing industries in the global market. This is supported by the high Muslim population growth which makes the halal industry more promising. In the halal industry, the role of the halal logo plays an important role especially in the halal food sector. Muslims in general are ordered to always consume halal food. With the halal logo, Muslim consumers can identify which ones have implemented Islamic Sharia and which have not, so they can find out whose products are safe for consumption. In fact consumers of the halal industry are not only Muslims but there are also non-Muslim consumers. This study wants to identify the effect of the halal logo on perceived reputation, customer trust and customer loyalty in fast food restaurants. This study also wants to identify the differences between the two groups of consumers namely Muslim and non-Muslim consumers by using the Structural Equation Modeling (SEM) method.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Baiq Hofian Andriana
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi perilaku pembelian konsumen muslim di Indonesia. Penelitian terbagi menjadi dua bagian yaitu situasi A dan B. Situasi A menggambarkan responden membeli makanan di kantin yang belum memiliki sertifikasi halal, sedangkan pada situasi B responden membeli makanan pada brand internasional yang belum memperoleh sertifikasi halal. Menggunakan pendekatan kuantitatif yang mengumpulkan 150 responden pada setiap bagian dengan menggunakan desain penelitian deskriptif. Masyarakat beragama Islam dan memiliki usia diatas 17 tahun menjadi subjek dari penelitian ini. Analisis yang digunakan adalah Structural Equation Model (SEM), menggunakan software Smart-PLS. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan situasi A terkait halal awareness, dan attitude berpengaruh terhadap purchase intention. Pada situasi B, halal awareness berpengaruh positif terhadap purchase intention sedangkan attitude tidak berpengaruh. Halal certification pada dua situasi berpengaruh negatif terhadap purchase intention, dan purchase intention berpengaruh positif terhadap buying behavior.

This research aims to identify the factors influencing the purchasing behavior of Muslim consumers in Indonesia. The study is divided into two parts, namely Situation A and Situation B. Situation A depicts respondents buying food from a canteen without halal certification, while in Situation B, respondents purchase food from an international brand without halal certification. A quantitative approach was used, gathering 150 respondents for each part through a descriptive research design. The subjects of this study were individuals who were Muslims and above 17 years old. The analysis employed Structural Equation Model (SEM) using Smart-PLS software. Based on the research findings, it was revealed that in Situation A, halal awareness and attitude had an impact on purchase intention. In Situation B, halal awareness had a positive impact on purchase intention, while attitude did not have an impact. Halal certification had a negative influence on purchase intention in both situations, and purchase intention had a positive impact on buying behavior."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alfira Adibah Putri
"Proses produksi makanan organik yang memerhatikan ketahanan pangan memberikan pilihan bagi masyarakat pada makanan yang lebih sehat dengan kandungan bahan yang alami. Pandemi Covid-19 telah memberikan perspektif baru bagi konsumen untuk mengubah pola konsumsinya pada makanan organik sebagai pilihan yang baik untuk kualitas kesehatan. Secara tidak langsung, perkembangan makanan organik ini akan menciptakan segmentasi baru untuk sektor makanan halal bagi konsumen Muslim. Sebagai salah satu negara yang mengandalkan sektor agrikultur, Indonesia berpeluang untuk memfasilitasi makanan organik yang telah memenuhi kriteria halalan tayyiban bagi konsumen Muslim. Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku intensi terhadap makanan organik berlabel halal untuk konsumen Muslim. Pemilihan sampel penelitian menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria beragama Islam, berdomisili di Indonesia, dan familiar dengan makanan organik berlabel halal. Kuesioner penelitian disebarkan secara online dengan 269 respons terkumpul dan analisis data dilakukan dengan metode Partial Least Square-Structural Equation Modelling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan quality-emotional value, social value, vertical collectivism, dan horizontal collectivism mempengaruhi intention to buy dan intention to patronize pada makanan organik berlabel halal secara signifikan positif. Sedangkan, religious commitment hanya mempengaruhi intention to buy.

The organic food production process that pays attention to food security provides people with choices for healthier foods made of natural ingredients. The Covid-19 pandemic has provided a new perspective for consumers to change their consumption patterns on organic food as a good choice for health. In a roundabout way, the growth of organic food will create a new segmentation for the halal food sector among Muslim consumers. As an agriculturally dependent country, Indonesia has the opportunity to facilitate organic food that meets halalan tayyiban criteria for Muslim consumers. This study analyzes the factors that determine Muslim consumers' behavioral intentions toward halal-labeled organic food. Purposive sampling was used to select the research sample, which had to be Muslim, domiciled in Indonesia, and familiar with halal-labeled organic food. The research questionnaire was distributed online with 269 responses collected, and data analysis was done using Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method. The findings showed that quality-emotional value, social value, vertical collectivism, and horizontal collectivism significantly positively affected intention to buy and intention to patronize toward halal-labeled organic food. Meanwhile, religious commitment only affects intention to buy."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurrazzaq Natawijaya
"Sebagai negara dengan mayoritas penduduknya menganut agama Islam dan menjadi negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia, sangat menarik dan penting untuk melakukan penelitian terkait praktik halal di Indonesia. Sejalan dengan hal tersebut, dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan desain penelitian deskriptif yang mengumpulkan 346 responden berkewarganegaraan Indonesia yang berdomisili di Indonesia, beragama Islam, berusia antara 18 hinggga 65 tahun, dan pernah mengonsumsi makanan bersertifikat halal, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi intensi pembelian produk makanan halal konsumen muslim Indonesia, yakni halal marketing, religious belief, halal awareness, halal logo certification, personal societal perception, dan product ingredients. Penelitian ini juga menganalisis pengaruh dari religious belief dan halal logo certification terhadap halal awareness, serta mencari tahu bagaimana peran mediasi dari halal awareness terhadap pengaruh tidak langsung dari religious belief dan halal logo certification terhadap halal purchase intention. Dengan menggunakan metode Partial Least Square - Structural Equation Modelling (PLS-SEM) melalui software SmartPLS 4, penelitian ini menemukan bahwa halal marketing, halal awareness, personal societal perception, dan product ingredients berpengaruh positif terhadap halal purchase intention. Selain itu, halal logo certification juga memiliki pengaruh yang positif dan signifikan baik terhadap halal awareness maupun halal purchase intention. Di sisi lain, penelitian ini menemukan bahwa religious belief tidak berpengaruh secara signifikan terhadap halal awareness dan halal purchase intention. Dengan segala keterbatasan penelitian yang ada, hasil dari penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh pemerintah, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dalam bersinergi guna membangun halal awareness konsumen Muslim Indonesia. Pelaku usaha, khususnya para produsen makanan halal dapat memanfaatkan hasil penelitian untuk meningkatkan penjualan produk makanan halal mereka.

As a country with the majority of its population adhering to Islam and being the country with the largest Muslim population in the world, it is very interesting and important to conduct research related to halal practices in Indonesia. In line with this, using a quantitative approach and a descriptive research design that collected 346 respondents who are Indonesian citizens who live in Indonesia, are Muslim, aged between 18 to 65 years, and have consumed halal-certified food, this study aims to analyze the factors that affect the intention to purchase halal food products for Indonesian Muslim consumers, namely halal marketing, religious belief, halal awareness, halal logo certification, personal societal perception, and product ingredients. This study also analyzes the influence of religious belief and halal logo certification on halal awareness, and finds out the mediating role of halal awareness on the indirect effect of religious belief and halal logo certification on halal purchase intention. Using the Partial Least Square - Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method through SmartPLS 4 software, this study found that halal marketing, halal awareness, personal societal perception, and product ingredients have a positive effect on halal purchase intention. In addition, halal logo certification also has a positive and significant impact on both halal awareness and halal purchase intention. On the other hand, this study found that religious belief did not have a significant effect on halal awareness and halal purchase intention. With all the limitations of existing research, the results of this research can be utilized by the government, “Majelis Ulama Indonesia”(MUI), “Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal” (BPJPH) in synergy to build halal awareness for Indonesian Muslim consumers. Business actors, especially halal food producers, can take advantage of research results to increase sales of their halal food products."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Steadear Said Hambal Hamengku Alam
"Peningkatan jumlah pelanggan baru di platform toko daring beberapa tahun terakhir diiringi juga dengan peningkatan penjualan produk makanan. Sebagian besar masyarakat Indonesia yang merupakan pemeluk agama Islam tentu memberikan perhatian pada apa yang mereka konsumsi, khususnya terkait produk makanan halal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sertifikasi halal pada intensi membeli produk makanan melalui toko daring dengan melihat efek mediasi dari sikap konsumen terhadap makanan halal. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental terhadap 286 responden generasi Z yang muslim, berusia 18-25 tahun, dan  dilakukan secara daring. Manipulasi dilakukan kepada dua kelompok secara acak dengan memberikan paparan gambar produk makanan fiktif: tanpa sertifikasi halal dan dengan sertifikasi halal, yang dijual di toko daring. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat indirect effect dan direct effect yang signifikan pada penelitian ini. Dengan demikian, sikap terhadap makanan halal tidak memediasi hubungan antara sertifikasi halal dan intensi membeli produk makanan melalui toko daring. Oleh karena itu, pelaku bisnis toko daring tidak mengutamakan adanya sertifikasi halal pada produk makanan yang mereka jual harus membuat konsumen daring lebih berhati-hati ketika membeli makanan secara daring.

The increase in the number of new customers on e-commerce platforms in recent years has been accompanied by a rise in food product sales. Considering that the majority of Indonesia's population follows the Islamic faith, they pay particular attention to what they consume, especially regarding halal food products. This research aimed to investigate the influence of halal certification on the intention to purchase food products through e-commerce by examining the mediating effect of consumers' attitudes towards halal food. The research conducted an experimental study involving 286 respondents from the Generation Z, aged 18 to 25 years, through online means. Two randomly assigned groups were exposed to fictitious food product images: one without halal certification and the other with halal certification, both being sold on an e-commerce platform. The results of the analysis revealed no significant indirect or direct effects in this study. Consequently, attitudes towards halal food do not mediate the relationship between halal certification and the intention to purchase food products through e-commerce. Therefore, e-commerce businesses are not required to prioritize the presence of halal certification on the food products they sell. This finding implies that online consumers need to exercise caution when purchasing food items through e-commerce platforms."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>