Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 194 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Widya Safitri
"ABSTRAK
Tesis ini mengaji proses terjadinya tuna kisma di Desa Muara, Kabupaten Bogor. Tuna kisma di Desa Muara terjadi akibat stigma dan habitus yang terbentuk oleh sejarah desa. Kedua hal tersebut membuat posisi politik air antara Desa Muara dengan desa-desa lainnya, sesama pengguna aliran Sungai Cisodonu, sangat lemah. Keputusan buka-tutup irigasi air oleh desa-desa lain tidak mementingkan posisi Desa Muara yang terletak di hilir Sungai Cisodonu. Akibatnya Desa Muara mengalami kelangkaan air untuk mengairi sawah-sawahnya. Gagal panen tidak dapat dihindari dan berujung pada keputusan warga desa untuk menjual sawah-sawahnya, yang membuat mereka terjebak dalam kondisi tuna kisma. Karena keterbatasan warga Desa Muara untuk berkomunikasi dan menyuarakan kegelisahan atas kondisi tuna kisma yang melanda mereka kepada desa disekitar dan pihak eksternal lainnya, membuat warga Desa Muara lebih melihat ke dalam inward-looking communities . Resource sumber daya yang semakin langka menjadi dorongan besar bagi warga Desa Muara bersaing dalam memperebutkan posisi strategis secara ekonomi di dalam desa. Situasi ini memunculkan stigma baru bagi desa ini. Masyarakat yang mempraktekkan gaib dan mistik adalah stigma baru bagi Desa Muara. Persaingan politik dalam desa kemudian tidak lepas dari gaib. Tesis ini menjabarkan proses panjang terjadinya tuna kisma di Desa Muara, dimulai dari sejarah desa yang menimbulkan tembok besar habitus yang melimitasi warga Desa Muara hingga hilangnya tutug uyah sebagai simbol hilangnya kepemilikan sawah-sawah warga Desa Muara. Selain itu tesis ini juga menceritakan temuan-temuan kejadian yang terjadi berdasarkan kepercayaan dan aktifitas gaib sebagai akibat internalisasi yang terjadi di Desa Muara. Kata kunci: tuna kisma, sejarah desa, habitus, kelangkaan air, politik desa, stigma, kepercayaan gaib.

ABSTRACT
This thesis examines the process of Landless in Muara Village, Bogor Regency. The Landless case in Muara Village is caused by the stigma and habitus formed by the village 39 s history. Both of them make the position of Muara Village in the water regulations very weak among other villages as fellow users of the Cisadane River. The decision to open close of irrigation door by other villages does not consider the position of Muara Village which is located downstream of Cisadane River. As a result, Muara Village has water scarcity condition to irrigate its rice fields. Therefore, the harvest failure is inevitable and leads to the villagers 39 decision to sell their rice fields, then trapped in a Landless condition. Furthermore, the villagers of Muara become an internalized society because the limitations of Muara villagers to communicate and voice anxiety over the condition of their Landless to the other villages and other external parties. In addition, the water resources are increasingly scarce to be a big boost for Muara Village residents to internalize. Internalization takes place with the struggle for economic strategic position within the village and the emergence of a new stigma for Muara village society. Mystic and mysterious things became the villagers 39 choice as a new stigma in Muara Village. Political rivalry in the village then cannot be separated from mystical and supernatural things. This thesis describes the long process of Landless in Muara Village, starting from the history of the village which raises the great habitus that limited Muara villagers until the loss of joy of harvest as a symbol of loss of ownership of rice fields from Muara Village people. Besides, this thesis also explains the events occurred based on magic activities as a censequence of internalization occurred in Muara village. Keywords Landless, village history, habitus, water scarcity, village regulations, stigma, magic activities"
2018
T52059
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Priya Falaham
"Penulisan mengenai pelarangan siaran iklan di televisi republik Indonesia 1975-1981 ini ditujukan untuk melengkapi penulisan tentang sejarah periklanan di Indonesia. Penulisan ini dilakukan dengan menggunakan metode sejarah yang terdiri empat tahapan, yaitu heuristic, kritik, interpretasi dan historiografi. Penulisan ini tidak menggunakan sumber lisan, tetapii hanya menggunakan sumber-sumber tertulis. Hasil penulisan menunjukkan bahwa Periode 1970 sampai 1980 merupakan rentang waktu dimana pertelevisian dan periklanan berkembang dengan pesat. TVRI sebagai satu-satunya televise saat itu mulai meluaskan jangkauan siarannya dengan mendirikan stasiun daerah dan pada 1977 satelit Palapa A2 diluncurkan dan dimulailah TVRI siaran Nasional. Sama halnya dengan televise, industri periklanan turut berkembang dimulai dari kebijakan penanaman modal asing yang dicetuskan oleh Orde Baru. Perusahaan asing turut serta membawa agen periklanan asing, kehadiran meraka memacu pertumbuhan industri periklanan Indonesia. Kebijakan pelarangan siaran iklan pada tahun 1981 di TVRI menghantam keras pertumbuhan iklan televisi. Berbeda dengan peraturan tahun 1975yang hanya melarang iklan barang mewah, pelarangan siaran iklan tahun 1981 melarang secara total iklan di televisi. Pihak TVRI pasrah dengan pelarangna tersebut namun mengharapkan agar pemerintah memberikan subsidi lebih besar sebagai kompensasi pelarangan siaran iklan. Pihak periklanan menanggapi bahwa pelarangan itu terlalu keras, walaupun pada akhirnya pengiklan mencari media alternatif lain untuk beriklan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S12751
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yuni Reti Intarti, editor
Jakarta: Rajawali, 2016
MK-Pdf
UI - Publikasi  Universitas Indonesia Library
cover
Twain, Mark, 1835-1910
"A Bank Street College of Education 2018 Best Children's Book of the Year
Pada sebuah malam tahun 1879, di sebuah hotel di Paris, Mark Twain duduk-duduk bersama para putrinya, yang memohon agar sang ayah menceritakan sebuah kisah. Mark pun mulai memberi tahu mereka tentang Johnny, seorang bocah miskin yang memiliki biji-biji sihir. Kemudian, Mark membuat coretan kasar di buku, tetapi pada akhirnya kisah itu tak pernah terselesaikan … hingga sekarang."
Jakarta: Naura Book, 2020
823 TWA m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kwik, Kian Gie
Jakarta: Kompas, 2006
338.959 8 KWi k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 1996
S23400
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kwik, Kian Gie
Jakarta: Buku Kompas, 2006
330.9 KWI k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Departemen Sosial. R.I, 2003
331.31 UJI
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 199.
158.7 LAP
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sembiring, Yolanda Clara
"Fokus dalam skripsi ini adalah bagaimana interaksi dan kegiatan yang terjadi pada sebuah tempat melahirkan memori kolektif, dan bagaimana keberadaannya pada tempat tersebut. Karena satu dan lain hal seiring dengan berjalannya waktu, memori tersebut dapat memudar. Yang menjadi pertanyaan adalah ada atau tidaknya usaha untuk melestarikannya dan bagaimana bentuk usaha tersebut, sebab ada atau tidaknya usaha berpengaruh terhadap keberadaan dari memori. Pasar Baru dan Shek Kip Mei, Hong Kong menjadi studi kasus dalam skripsi ini. Pembahasan dilakukan dengan cara studi literatur, studi lapangan dan mencari referensi dari jurnal-jurnal serta artikel terkait.

Interaction and activities happen among people in a place that create collective memory and also its presence at that place, become the focus of this paper. Since time goes by and many things happen, memory of a place can be decrease. Were there any efforts or not, and if any, how it was done to continue and maintain the memory, become one of the question because any efforts or no effort will influent the presence of memory. This study was done by literature study, surveying the area and looking for any related journals and articles."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42457
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>