Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 199093 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Firli Dwi Septiani
"ABSTRAK
Pemerintah Daerah terhadap Pemerintah Pusat dalam aspek pembiyaan menjadikan Pemerintah Daerah harus berusaha lebih giat dalam mengutilisasi sumber daya yang dimiliki daerahnya. Adanya fenomena shifting to leisure diharapkan dapat menjadi potensi dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah melalui sektor pajak hotel dan restoran. Salah satu langkah awal yang dapat dilakukan adalah dengan mengetahui faktor yang memengaruhi penerimaan pajak hotel dan restoran untuk dapat diefisiensikan proses intervensinya. Dengan menggunakan metode fixed effect model dan menjadikan 10 destinasi wisata utama di Indonesia sebagai sampel dapat diketahui bahwa penerimaan pajak hotel dipengaruhi oleh jumlah wisatawan, jumlah biro perjalanan wisata, dan PDRB. Sementara itu, penerimaan pajak restoran dipengaruhi oleh konsumsi restoran, pendapatan restoran, jumlah wisatawan, jumlah biro perjalanan wisata dan PDRB.

ABSTRACT
One of the objectives that havent been achieved of fiscal decentralization to reduce the dependence of regional governments on the central government in the aspect of financing make local government should try more active in utilizing the resources they owned. The existence of shifting to leisure phenomenon is expected to be a potential in increasing the revenue through hotel and restaurant taxes. The first step that can be done is to know the factors that affecting the tax revenue of hotels and restaurants to be able to streamline the process of intervention. By using fixed effect model method and making 10 major tourist destinations in Indonesia as sample can be seen that the hotel tax revenue is influenced by the number of tourists, the number of travel agency, and PDRB. Meanwhile, restaurant tax revenues are affected by restaurant consumption, restaurant revenues, number of tourists, number of travel agents and GRDP.Keywords Fiscal Decentralization Shifting to leisure Hotel Tax Restaurant Tax Fixed Effect Model. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zakiyah Novianti
"Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh jumlah negara penerima bebas visa (visa exemption), jumlah kunjungan wisatawan baik mancanegara maupun nusantara, PDRB, dan inflasi terhadap penerimaan pajak hotel dan restoran di 9 kota/ kabupaten destinasi wisata di Indonesia. >Visa exemption policy adalah suatu kebijakan yang diberikan oleh pemerintah agar warga negara asing dapat dengan mudah masuk ke negara Indonesia dengan membebaskan kewajiban memiliki visa. Dengan adanya kebijakan bebas visa diharapkan mampu memberikan dampak positif untuk negara Indonesia, salah satunya bertujuan untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik analisis regresi data panel. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa jumlah negara penerima bebas visa berpengaruh positif terhadap penerimaan pajak hotel dan restoran, tetapi tidak signifikan terhadap pajak hotel. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dan nusantara, PDRB, dan inflasi secara simultan berpengaruh terhadap penerimaan pajak hotel dan penerimaan pajak restoran.

The purpose of this study was to determine the impact of the number of visa-free countries travel to Indonesia, the number of tourist visits both foreign and domestic, GRDP, and inflation on tax revenues from the hotel and restaurant in 9 tourist destination cities/regencies in Indonesia. The visa exemption policy is a government policy that allows foreign citizens to easily enter Indonesia by waiving the obligation to have a visa. It is envisaged that the visa-free policy will have a positive effect on Indonesia, one of which aims to increase the number of international tourist visits. This study uses a quantitative approach. A panel data regression analysis method was employed in this work to analyze the data. The results of the study concluded that the visa-free policy had a positive effect on hotel and restaurant tax revenues, although not on hotel taxes significantly. The number of foreign and domestic tourist visits, GRDP, and inflation simultaneously affect hotel and restaurant tax revenues."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisinis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
S10166
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sihombing, Budi Martuama
"Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi Effective Tax Rate ETR dan Cash Effective Tax Rate (CETR. Kepemilikan Institusi, Dewan Komisaris Independen, Return On Asset (ROA, Debt to Equity Ratio DER, dan Ukuran perusahaan digunakan sebagai variabel bebas yang diduga memberikan pengaruh terhadap variabel terikat Effective Tax Rate ETR dan Cash Effective Tax Rate (CETR. Metode penelitian yang digunakan adalah explanatory research dengan pendekatan kuantitatif dan menggunakan regresi data panel. Populasi penelitian adalah semua perusahaan pada sektor hotel, parawisata, dan restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2009-2014. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampling purposive.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Kepemilikan Institusi dan Dewan Komisaris Independen tidak berpengaruh signifikan terhadap Effective Tax Rate ETR, Return on Assets (ROA berpengaruh signifikan negatif terhadap Effective Tax Rate ETR, Debt to Equity Ratio DER tidak berpengaruh signifikan terhadap Effective Tax Rate ETR, Ukuran perusahaan berpengaruh signifikan positif terhadap Effective Tax Rate ETR. 2) Kepemilikan Institusi dan Dewan Komisaris Independen tidak berpengaruh signifikan terhadap Cash Effective Tax Rate (CETR, Return on Assets (ROA berpengaruh signifikan negatif  terhadap Cash effective tax rate (CETR), Debt to Equity Ratio DER tidak berpengaruh signifikan terhadap Cash Effective Tax Rate (CETR),  Ukuran Perusahaan berpengaruh signifikan positif terhadap Cash Effective Tax Rate (CETR.

This study aimed to analyze the factors that affect the Effective Tax Rate (ETR) and Cash Effective Tax Rate (CETR). Institutional Ownership, Board of Independent Commissioners, Return on Assets (ROA), Debt to Equity Ratio (DER), and Firm Size used as independent variables assumed influence on the dependent variable Effective Tax Rate (ETR) and Cash Effective Tax Rate (CETR), The method used is explanatory research with quantitative approach and using panel regresion analysis. The study population is all companies in the hotel, tourism, and restaurant sector listed in Indonesia Stock Exchange period 2009-2014. The sampling technique use purposive sampling techniques.
The results show that: 1) Institutional Ownership and Board of Independent Commissioners has no significant effect on the Effective Tax Rate (ETR), Return on Assets (ROA) has significant negative effect on the Effective Tax Rate (ETR), Debt to Equity Ratio (DER) has no significant effect on Effective Tax Rate (ETR), Firm Size has significant positive effect on the Effective Tax Rate (ETR). 2) Ownership Institutions and Board of Independent Commissioners has no significant effect on Cash Effective Tax Rate (CETR), Return on Assets (ROA) has significant negative effect on cash effective tax rate (CETR), Debt to Equity Ratio (DER) has no significant effect on Cash effective Tax Rate (CETR), Company Size has positive significant effect on Cash effective Tax Rate (CETR)."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rossi Annisa
"Ulasan hotel online berupa teks yang diunggah oleh wisatawan mengenai pengalaman yang mereka rasakan merupakan suatu hal yang dapat dimanfaatkan oleh industri perhotelan karena mereka bersentuhan langsung dengan wisatawan melalui fasilitas dan layanan yang mereka sediakan. Salah satu hal yang perlu diperhatikan dari industri perhotelan adalah kualitas layanan hotel itu sendiri. Masukan dari wisatawan melalui ulasan hotel tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas layanan hotel. Dengan adanya peningkatan kualitas layanan hotel akan berdampak pada jumlah kunjungan wisatawan karena wisatawan saat ini membaca ulasan hotel sebelum akhirnya mereka memutuskan hotel yang akan mereka pilih. Hal ini sejalan dengan target pemerintah dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan melalui sepuluh destinasi wisata prioritas yang telah dicanangkan dalam rangka mengembangkan sektor pariwisata di Indonesia. Pada penelitian ini, teknik klasifikasi digunakan untuk mengklasifikasi ulasan berdasarkan dimensi HOLSERV Plus dan orientasi sentimennya. Dari hasil penelitian ini, algoritma Support Vector Machine memiliki nilai precision, accuracy, dan recall tertinggi dibandingkan NaA ve Bayes dan k-Nearest Neighbor. Secara keseluruhan, hampir semua dimensi memiliki sentimen yang positif. Dimensi Employee merupakan dimensi yang memiliki skor sentimen positif tertinggi pada delapan destinasi wisata prioritas. Sedangkan untuk keempat dimensi lainnnya memerlukan upaya perbaikan untuk meningkatkan kualitas pelayanan hotel.

Online hotel reviews in the form of text uploaded by tourists regarding the experience they feel is something that can be utilized by the hotel industry because they come in direct contact with tourists through the facilities and services they provide. One of the things that need to be considered from the hospitality industry is the quality of the hotel service itself. Input from tourists through hotel reviews can be used to improve the quality of hotel services. The increase in the quality of hotel services will have an impact on the number of tourist visits because tourists are currently reading hotel reviews before finally deciding which hotel they will choose. This is in line with the governments target in increasing the number of tourist visits through ten priority tourist destinations that have been announced in order to develop the tourism sector in Indonesia. In this study, classification techniques were used to classify reviews based on HOLSERV Plus dimensions and sentiment orientation. From the results of this study, the Support Vector Machine algorithm has the highest value of precision, accuracy, and recall compared to NaAve Bayes and k-Nearest Neighbor. Overall, almost all dimensions have positive sentiments. The Employee Dimension is the dimension that has the highest positive sentiment score in eight priority tourist destinations. Whereas for the other four dimensions, it requires improvement efforts to improve the quality of hotel services."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
T54368
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Paulus Agung Setiarso Fahik
"Tesis ini mengenai upaya pajak, penghitungan potensi pajak hotel dan restoran tahun 2008 serta efektifitas pajak hotel dan restoran tahun 2007 di Kabupaten Kudus. Dari hasil penghitungan data kuisioner penelitian, didapat setimasi potensi penerimaan pajak hotel tahun 2008 adalah Rp 1.053.749.466,- sedangkan estimasi potensi pajak restoran tahun 2008 adalah Rp. 11.323168.786,- sehingga total potensi pajak hotel dan restoran tahun 2008 adalah Rp. 12.376.918.252,-. Upaya pajak yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Kudus masih sangat rendah dibandingkan dengan nilai tambah PDRB sub sektor hotel dan restoran, sedangkan tingkat efektifitas penerimaan pajak hotel dan restoran tahun 2007 adalah sangat tidak efektif.

This thesis concerning of tax effort, the potency counting on hotel and restaurant in 2008, and effectively the hotel and restaurant tax in 2007 in Kudus regency. The counting result from researcher questioner data, achievement estimated of the revenue is a hotel tax in 2008 Rp 1.053.749.466,- whereas estimated of the revenue is a restaurant tax in 2008 is Rp 11.323.168.786,- with the result that total of potency hotel and restaurant tax in 2008 is Rp 12.376.918.252,-. Tax effort to be done by Kudus Government still very low compared with value added RGDP sub sector hotel and restaurant, whereas effectively level the revenue tax of hotel and restaurant in 2007 was very uneffectively."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T27691
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Naruman
"Propinsi DK1 Jakarta sebagai lbukota Negara merupakan kota tempat berkembangnya berbagai jenis usaha perdagangan, jasa dan juga merupakan kota wisata. Hal ini menjadikan kota Jakarta memiliki keuntungan dibanding dengan kota lain di Indonesia. Pajak Hotel dan Restoran merupakan Pajak Daerah yang cukup diandalkan penerimaannya, jenis pajak ini merupakan pajak tidak langsung yang pemungutannya adalah berdasarkan "self assesment" Optimalisasi pemungutan Pajak Hotel dan Restoran sangat tergantung dari kesadaran masyarakat Wajib Pajak dan adanya koordinasi antara instansi terkait, disamping adanya pelaksanaan pemeriksaan yang dilakukan dalam rangka menguji kepatuhan Wajib Pajak, memberikan pembinaan, pengawasan dan penerapan sanksi perpajakan yang pada gilirannya akan meningkatkan penerimaan, namun dilihat dari perkembangan penerimaannya realisasi penerimaan Pajak Hotel dan Restoran belum dicapai secara maksimal.
Sehubungan dengan latar belakang tersebut di atas maka masalah yang akan diteliti berkaitan dengan pengukuran efektivitas pemeriksaan Pajak Hotel dan Restoran dan apakah pelaksanaan administrasi perpajakan sudah mendukung pelaksanaan pemungutan dan pemeriksaan yang efektif dengan studi kasus pada Suku Dinas Pendapatan Daerah Kotamadya Jakarta Selatan II.
Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif. Adapun data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh langsung dari objek yang akan diteliti yaitu pejabat dari Suku Dinas Pendapatan Daerah Kotamadya Jakarta Selatan II melalui wawancara secara Iangsung. Sedangkan data sekunder diperoleh dari Dinas Pendapatan Daerah dan Suku Dinas Pendapatan Daerah Jakarta Selatan II dengan menggunakan analisis data statistik diperoleh efektivitas pemeriksaan dan pengaruh pemeriksaan terhadap realisasi penerimaan.
Dari hasil penelitian, didapat suatu kesimpulan bahwa tingkat efektivitas pemeriksaan menunjukan angka yang kurang stabil namun hubungan antara pemeriksaan dengan realisasi penerimaan cukup kuat. Pelaksanaan administrasi perpajakan menunjukan bahwa pelaksanaan pemungutan dan pemeriksaan cukup didukung oleh kewenangan dan mekanisme pemungutan yang cukup baik, namun dari sisi sumber daya manusia menunjukan kenyataan yang masih kuramg efektif dari sisi kualitas maupun kuantitas.
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan bagi Suku Dinas Pendapatan Daerah Kotamadya Jakarta Selatan II untuk dapat meningkatkan penerimaan pajak yang optimal."
Depok: fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T12357
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sunandar
"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan Sistem online atas data transaksi pembayaran Pajak Restoran, Pajak Hotel, dan Pajak Hiburan dalam rangka pengawasan pembayaran Pajak Daerah. Penelitian ini dimaksudkan untuk melakukan evaluasi penerapan sistem online Pajak Restoran, Pajak Hotel dan Pajak Hiburan di Provinsi DKI Jakarta dengan Analisis Biaya Manfaat (cost and benefit analysis) untuk memberikan gambaran apakah manfaat dari penerapan sistem online pajak dari segi pengawasan kepatuhan Wajib Pajak dalam melakukan pembayaran pajak lebih besar dari biaya yang dikeluarkan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan Sistem Online pajak telah memberikan manfaat yang lebih besar dari biaya yang dikeluarkan.

Jakarta administration to implement an online system for payment transaction data Restaurant Tax, Hotel Tax and Entertainment Tax in Regional Tax Payments Supervision order. This study aimed to evaluate the implementation of online systems Restaurant Tax, Hotel Tax and Entertainment Tax in DKI Jakarta Province with benefit cost analysis to give an idea whether the benefits of implementing online systems in term of taxpayer compliance monitoring of doing tax payment is greater than the cost incurred. This study concludes that the implementation of online tax system has provided grater benefits than costs."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T29468
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dewitri Anggraini
"ABSTRAK
Tesis ini menganalisis pola hubungan antar destinasi pariwisata prioritas dalam menarik kesempatan peningkatan pendapatan dari sektor pariwisata melalui kunjungan wisatawan mancanegara. Model Dendrinos-Sonis digunakan untuk melihat keterkaitan destinasi pariwisata, melalui koefisien yang menyatakan hubungan kompetisi atau komplementer. Data yang digunakan adalah jumlah kunjungan wisatawan mancanegara Tahun 2001 ndash; 2015 di 10 destinasi pariwisata prioritas dan 1 destinasi pariwisata acuan numeraire/referensi . Dari penelitian tersebut didapatkan hubungan komplementer terjadi antara Morotai dengan Wakatobi dan Bromo Tengger Semeru; Danau Toba dengan Bromo Tengger Semeru; serta Bromo Tengger Semeru dengan Tanjung lesung, Borobudur, Mandalika, dan Bali. Sementara hubungan kompetisi terjadi antara Borobudur dengan sebagian besar destinasi lain; serta Morotai dengan Danau Toba, Tanjung Lesung, dan Borobudur. Faktor adanya event berpengaruh terhadap hubungan komplementer dan kompetisi. Terjadi kecenderungan bahwa adanya event di satu destinasi akan mengarah pada hubungan komplementer destinasi tersebut dengan destinasi lainnya. Sementara faktor tema atraksi, jarak, dan konektivitas tidak berhubungan dengan pola kompetisi ataupun komplementer antar destinasi wisata.Tesis ini menganalisis pola hubungan antar destinasi pariwisata prioritas dalam menarik kesempatan peningkatan pendapatan dari sektor pariwisata melalui kunjungan wisatawan mancanegara. Model Dendrinos-Sonis digunakan untuk melihat keterkaitan destinasi pariwisata, melalui koefisien yang menyatakan hubungan kompetisi atau komplementer. Data yang digunakan adalah jumlah kunjungan wisatawan mancanegara Tahun 2001 ndash; 2015 di 10 destinasi pariwisata prioritas dan 1 destinasi pariwisata acuan numeraire/referensi . Dari penelitian tersebut didapatkan hubungan komplementer terjadi antara Morotai dengan Wakatobi dan Bromo Tengger Semeru; Danau Toba dengan Bromo Tengger Semeru; serta Bromo Tengger Semeru dengan Tanjung lesung, Borobudur, Mandalika, dan Bali. Sementara hubungan kompetisi terjadi antara Borobudur dengan sebagian besar destinasi lain; serta Morotai dengan Danau Toba, Tanjung Lesung, dan Borobudur. Faktor adanya event berpengaruh terhadap hubungan komplementer dan kompetisi. Terjadi kecenderungan bahwa adanya event di satu destinasi akan mengarah pada hubungan komplementer destinasi tersebut dengan destinasi lainnya. Sementara faktor tema atraksi, jarak, dan konektivitas tidak berhubungan dengan pola kompetisi ataupun komplementer antar destinasi wisata.

ABSTRACT
This research analyzes the correlation pattern in each tourism destinations priority to increase tourism sector revenue from foreign tourist arrival. Dendrinos Sonis model is applied to see either the regions have competition or complementarity relation through its coefficients. This research used numbers of tourist arrival data since 2001 to 2015 in 10 priority tourism destinations and 1 tourism destination as a reference numeraire . The complementarity occurs between Morotai and Wakatobi as well as Bromo Tengger Semeru Lake Toba and Bromo Tengger Semeru and Bromo Tengger Semeru and Tanjung Lesung as well as Borobudur, Mandalika, and Bali. In addition, the result shows that there is competition in Borobudur and most of other destinations Morotai and Lake Toba, Tanjung Lesung, as well as Borobudur. It is found that tourism events related to complementarity among destinations, while other factors such as theme attraction, distance, and connectivity is not related either in competition or complementarity. "
2016
T47208
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Puteri Prameswari
"Ulasan hotel online di era modern ini memiliki peran besar mengingat hotel merupakan faktor penentu daya saing sebuah daerah wisata, namun pemanfaatannya masih jarang ditemukan. Berkaitan dengan rencana pemerintah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Indonesia, penelitian ini mengaplikasikan text mining terhadap ulasan hotel online untuk menemukan pengetahuan yang bermanfaat dalam membangun sektor perhotelan sebagai bagian integral dalam industri pariwisata. Teknik klasifikasi teks digunakan untuk mendapatkan informasi sentimen yang terkandung dalam kalimat ulasan melalui analisis sentimen, serta teknik klasterisasi pada text summarization untuk menemukan kalimat representatif yang mampu menggambarkan keseluruhan isi ulasan. Percobaan dengan ulasan hotel di Labuan Bajo, Lombok, dan Bali menghasilkan luaran yang memuaskan, di mana akurasi model penggolong klasifikasi sebesar 78 dan Davies-Bouldin Index DBI sebesar 0.071 untuk proses klasterisasi. Luaran penelitian ini diharapkan mampu menggambarkan kondisi hotel di daerah wisata unggulan Indonesia sehingga dapat berkontribusi dalam peningkatan kualitas sektor perhotelan sebagai penunjang industri pariwisata di Indonesia.

In this modern era, online hotel reviews have a big role considering the hotel is one the aspects in determining the competitiveness in the tourist area, but its implementation is still rare. Regarding the government 39 s plan to increase tourist arrivals to Indonesia, this research utilized text mining towards online hotel reviews to find useful knowledge in building the hospitality sector as an integral part of the tourism industry. Text classification technique was used to obtain sentiment information contained in review sentences through sentiment analysis, as well as clustering technique as a part of text summarization to find representative sentences that are able to describe the entire contents of the review. Experiments with hotel reviews in Labuan Bajo, Lombok and Bali generated surprising outcomes, where the accuracy of classification model reaches 78 and the Davies Bouldin Index DBI of clustering algorithm strikes 0.071. The output of this research is expected to be able to describe the condition of the hotel in tourist area based on the different level of tourism development so that it can contribute to improving the quality of the hotel industry as well as supporting the tourism industry in Indonesia.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
T48159
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>