Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 35161 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Maryani Septiana
"ABSTRAK
Tesis ini membahas nilai yang terkandung dalam kegiatan literasi informasi. Bagaimana nilai dalam penguasaan literasi informasi akan memberikan dampak kepada kehidupan seseorang. Adapaun tujuannya adalah mengintepretasikan pandangan ahli dan praktisi mengenai nilai yang terkandung pada program literasi informasi yang ada di Indonesia. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode fenomenografi. Pengumpulan data dilakukan menggunakan observasi informan dan wawancara secara online dan offline serta melakukan kajian dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai yang dikandung dalam literasi informasi berada dalam konsepsi kearifan wisdom . Penelitian ini terbatas pada studi yang dilakukan pada ahli dan praktisi di Universitas Indonesia, Universitas Atmajaya, dan Universitas Pelita Harapan sebagai rujukan program literasi informasi di perpustakaan akademik lainnya yang setara.

ABSTRACT
The purpose of this research is to describe the results of a study examining the perception of LIS academic staff and LIS practitioner on the value of information literacy during university Education. It also attempts to describe the impact of field experiences and mentorship programs of Information Literacy. The study was carried out using a qualitative method and phenomenography approach. The methods using interview, observation and document analysis. Informan using snowball technic. Results reveal that the value of field experiences and mentorship of Information Literacy programs during university education, shows wisdom for Academic staffs and academic practioners considered. The study is limited to the Universitas Indonesia, Universitas Atmadjaya, and Universitas Pelita Harapan thus generalization to other academic libraries is premature at this stage. "
2017
T49128
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eva Hariyani
"Skripsi ini membahas mengenai kemampuan literasi informasi mahasiswa Universitas Gunadarma kampus Depok. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan standar kompetensi literasi informasi di perguruan tinggi yang dibuat oleh ACRL (2000) sebagai alat ukur tingkat kemampuan literasi informasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey dan jumlah sampel sebanyak 97 orang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan literasi informasi mahasiswa Universitas Gunadarma sudah baik. Namun, dalam hal strategi pencarian informasi masih kurang baik. Penyelenggaraan program literasi informasi dalam hal strategi pencarian informasi, tentunya dibutuhkan oleh mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan literasi informasinya.

This thesis discusses about the information literacy skills of students of University of Gunadarma in Depok campus. This study used Information Literacy Competency Standards for Higher Education by ACRL (2000) as measuring instruments of information literacy skill. This study uses a quantitative approach with survey research method and sample of as many as 97persons.
The result showed that their information literacy skills was good. However, in terms of information search strategy is still not good. Implementation of information literacy programme, in terms of information search strategies is needed by students to improve their information literacy skills.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S47242
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Ayu Sumanti
"ABSTRACT
Penelitian ini membahas implementasi literasi informasi di Perpustakaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi implementasi literasi informasi di Perpustakaan Kemendikbud melalui program kegiatan yang dibuat oleh perpustakaan dan diselenggarakan secara berkala setiap tahun. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Adapun pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi literasi informasi yang dilakukan oleh Perpustakaan Kemendikbud melalui program kegiatannya dirancang selain untuk mendukung salah satu program organisasi induknya yaitu Gerakan Literasi Sekolah GLS , juga untuk memperkenalkan konsep literasi informasi kepada para siswa di jenjang pendidikan sekolah. Implementasi program terdiri atas beberapa jenis kegiatan seperti lokakarya literasi informasi, library tour, dan permainan interaktif yang disebut lsquo;treasures hunt rsquo;. Walaupun program masih dikemas dengan sederhana, namun respon positif dari peserta maupun manfaat yang didapatkan oleh mereka membuat program ini dinilai dapat terus dijalankan bahkan dikembangkan menjadi lebih baik lagi.

ABSTRACT
This research discuss the implementation of information literacy in Ministry of Education and Culture Library. The aim of this research is to identify the implementation of information literacy through their program which the library held annually. The approach used in this research is qualitative approach with case study method. Collection of the data is carried out through depth interview, observation, and document analysis. Results of the research show that the implementation of information literacy which held by Ministry of Education and Culture Library, planned to support one of their mother institution rsquo s program called Gerakan Literasi Sekolah GLS , also to introduce the information literacy concept to the student from elementary to the high school. The implementation program itself consists of some activities such as information literacy workshop, library tour, and an interactive games called lsquo treasures hunt rsquo . Altough the program still simply packed, positive feedback came from the partisipant and the perceived benefits makes this program worth to be held again in the future with some improvement to make it more better."
2017
S70019
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naibaho, Kalarensi
"Sejak tahun 2002, Universitas Indonesia mengembangkan kurikulum untuk mahasiswa baru melalui Program Dasar Pendidikan Tinggi (PDPT). Metode belajar yang digunakan dalam PDPT adalah active learning dengan model Collaborative Learning (CL). Problem Based Learning (PBL) dan Computer Mediated Learning (CML). Metode active learning menuntut kemampuan tertentu khususnya dalam hal mengelola informasi. Perpustakaan dapat membantu mahasiswa dalam mengakses, mengevaluasi dan menggunakan informasi secara efektif dan efisien melalui pendidikan pengguna perpustakaan. Untuk mengetahui layanan seperti apa yang tepat bagi mahasiswa khususnya dalam hal mengelola informasi, perpustakaan perlu mengetahui kebutuhan pengguna perpustakaan. Salah satu cara adalah dengan mengetahui bagaimana kemampuan mahasiswa mencari, mengevaluasi dan menggunakan informasi.
Permasalahan dalam penelitian ini berfokus pada kemampuan mahasiswa Fakultas Psikologi UI 2003 dalam mencari dan menggunakan informasi dalam konteks active learning dan self regulated learning. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui bagaimana kemampuan mahasiswa menentukan dan mengidentifikasi informasi; 2) mengetahui bagaimana kemampuan mahasiswa mengakses informasi; 3) mengetahui bagaimana kemampuan mahasiswa mengevaluasi informasi dan sumber-sumbernya; 4) mengetahui bagaimana kemampuan mahasiswa menggunakan informasi; 5) mengetahui bagaimana pemahaman mahasiswa mengenai isu-isu sosial ekonomi informasi; dan 6) mengetahui bagaimana peran pendidikan pemakai yang diberikan perpustakaan bagi mahasiswa.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan disain deskriptif. Definisi information literacy yang digunakan adalah kemampuan mencari, mengevaluasi dan menggunakan informasi. Model operasional penelitian menggunakan Information Literacy Standards .for Higher Education yang dikeluarkan oleh American Library Association (ALA). Informan dalam penelitian ini terdiri dad 13 prang mahasiswa Fakultas Psikologi IIi yang mengikuti PDPT tahun 2003. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, sedangkan analisis dilakukan dengan merujuk pada standar dan pendapat para peneliti di bidang information literacy.Dari analisis terhadap hasil wawancara, disimpulkan bahwa : 1) kemampuan mengidentifikasi informasi masih tergolong novice; 2) kemampuan mengakses informasi digolongkan dalam kelompok intermediate; 3) kemampuan mengevaluasi informasi masih sangat rendah; 4) kemampuan menggunakan informasi cukup baik; 5) pemahaman mengenai legalitas informasi cukup baik; 6) hampir tidak ada manfaat pendidikan pemakai yang diberikan perpustakaan dalam kaitannya dengan information literacy. Sedangkan kendala-kendala yang dihadapi mahasiswa adalah : mendefinisikan permasalahan untuk mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan, menentukan informasi yang relevan dan merangkum informasi yang diperoleh menjadi suatu ide baru. }Iasi] penelitian menyarankan bahwa perpustakaan perlu dilibatkan dalam pengembangan kurikulum; materi pendidikan pemakai perpustakaan hares dikcuibangkan sesuai dengan komponen-komponen yang ada dalam information literacy; Perpustakaan juga harus menvediakan sarana dan fasilitas yang mendukung peningkatan literacy mahasiswa."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T39161
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alfia Hasanah
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai literasi informasi pustakawan di Perpustakaan Umum Daerah Kota Bogor. Pada pengamatan awal, diketahui bahwa Perpustakaan Umum Daerah Kota Bogor memiliki program literasi informasi bagi pemustaka yang disebut Wisata Pustaloka. Berdasarkan hal itu, penting bagi pustakawan untuk menguasai keterampilan literasi informasi agar dapat memainkan peran mereka dalam membimbing dan menciptakan masyarakat Kota Bogor yang berpengetahuan luas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kemampuan literasi informasi pustakawan dalam memenuhi kebutuhan informasi pemustaka di Perpustakaan Umum Daerah Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Informan penelitian berjumlah enam orang yang dipilih menggunakan purposive sampling, dengan kriteria pustakawan berlatar pendidikan Ilmu Perpustakaan. Model literasi informasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Empowering Eight yang terdiri dari identifikasi, eksplorasi, seleksi, organisasi, penciptaan, penyajian, penilaian dan aplikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi informasi pustakawan di Perpustakaan Umum Daerah Kota Bogor dalam hal pemenuhan kebutuhan informasi pemustaka sudah diterapkan yakni pada komponen identifikasi, eksplorasi, penyajian, penilaian, dan aplikasi. Namun ada beberapa kemampuan yang belum dapat diterapkan secara maksimal, diantaranya komponen seleksi, organisasi dan penciptaan informasi.

ABSTRACT
This research examines librarians rsquo information literacy skill at Bogor Public Library. In early observation, it is found that Bogor Public Library has information literacy program called Wisata Pustaloka. Based on the statement, it is important for librarians to master information literacy skill so as to be able to play their roles in guiding and creating knowledgeable Bogor society. This research aims to identify librarians rsquo information literacy skill in fulfilling library users rsquo information needs at Bogor Public Library. This research is using qualitative approach with case study method. Data for this research is collected through observation and interviews. Research informants were six people selected using purposive sampling, with the criteria librarians at Bogor Public Library with Library Science education background. Information literacy model used in this research is Empowering Eight model consisting of identification, exploration, selection, organization, creation, presentation, assessment and application. But there are some capabilities that have not been applied maximally, including components selection, organization and information creation."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Leandro Maldini
"Penelitian ini membahas tentang literasi informasi jurnalis media online Pandit Football. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi bagaimana kemampuan para jurnalis dalam menyajikan informasi untuk dikonsumsi oleh para pembacanya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Dalam menganalisis kemampuan para jurnalis, penelitian ini menggunakan standar literasi informasi yang dikeluarkan oleh International Federations of Library Association and Institutions IFLA. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa literasi informasi yang dimiliki para jurnalis sudah mampu mendukung masing-masing individu dalam menyelesaikan tugasnya sebagai jurnalis. Para jurnalis Pandit Football sudah mampu mengidentifikasi kebutuhan informasi melalui rapat redaksional yang rutin dilakukan dan menemukan informasi yang dibutuhkan dari berbagai media yang tersedia. Selain itu, para jurnalis mampu menilai informasi dari empat unsur penilaian informasi, yaitu objectivity, relevancy, accuracy dan authority, serta mengorganisasi informasi yang dimiliki. Para jurnalis juga telah menggunakan informasi menjadi suatu artikel yang in-depth sesuai dengan kriteria media Pandit Football. Walaupun begitu, terdapat kemampuan yang perlu ditingkatkan, yaitu kemampuan mengkomunikasikan informasi berdasarkan etika. Hal ini diperlukan karena ada beberapa kegiatan yang dapat menjadi masalah apabila tidak diperhatikan secara cermat, antara lain pengutipan sumber dan komunikasi dengan para pembaca.

This study discusses the information literacy of online media journalist Pandit Football. The purpose of this study is to identify the ability of the journalists in presenting the information that would be consumed by the readers. This research uses qualitative approach with case study method. In analyzing the capabilities of journalists, this study used the information literacy standard issued by the International Federations of Library Association and Institutions IFLA. The results of this study indicates that the information literacy that the journalists have, is able to support each individual in completing his duties as a journalist. The Pandit Football journalists have been able to identify the information needed through their regular editorial meetings and find the required information from the various media available. However, there is a need for enhancing their capability, which is the ability to communicate the information based on ethics. This is necessary because there are some activities that can be problematic if not carefully considered, such as quoting sources and communicating with readers."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sandy David
"Kemajuan teknologi yang diiringi dengan peredaran informasi yang begitu cepat tampaknya belum dapat diiringi dengan kemampuan individu dalam mencari dan menemukan informasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Dibutuhkan kemampuan untuk mencari, menemukan, dan menggunakan informasi dalam mengatasi peredaran informasi yang seringkali membuat kita kesulitan. Skripsi ini membahas tentang kemampuan literasi informasi pustakawan dalam menelusur informasi yang sesuai dengan kebutuhan pengguna dalam rangka memberikan pelayanan yang maksimal. Penelitian ini menggunakan metode wawancara langsung terhadap pustakawan sebagai narasumber dan observasi langsung di tempat penelitian. Narasumber berjumlah enam orang yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Variabel diukur dengan menggunakan teori model literasi informasi BIG 6. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa coding dari hasil wawancara dengan narasumber. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa pustakawan sekolah tersebut memiliki kemampuan literasi informasi yang mapan sesuai dengan model literasi informasi BIG6 dan mampu memberikan informasi yang sesuai terhadap apa yang dibutuhkan oleh pengguna.

Technological advances accompanied by such rapid information circulation do not seem to be accompanied by the ability of individuals to find and find information that suits their needs. It takes the ability to search, find, and use information in overcoming the circulation of information that often makes us difficult. This thesis discusses the literacy information capability of librarians in tracking the information in accordance with the needs of users in order to provide maximum service. This research uses direct interview method to librarian as resource and direct observation in place of research. Resource persons were six persons selected using purposive sampling technique. The variables were measured using the BIG 6 information literacy model theory. Analysis technique that used in this research is in the form of coding from result of interview with informant. The results of this study prove that the school librarian has a well-established literacy information capabilities in accordance with the BIG6 information literacy model and able to provide appropriate information to what is required by the user."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Karimatul Laila
"Skripsi ini membahas mengenai kemampuan literasi informasi siswa di SMA Negeri 7 Purworejo. Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metode survei dan kuesioner sebagai instrumen untuk pengumpulan data. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 86 responden. Model yang digunakan sebagai pedoman instrument penelitan adalah The Big6 Skills. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan literasi informasi siswa kelas XI lebih unggul dibanding kemampuan literasi informasi siswa kelas X, dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh pelaksanaan program kelas literasi informasi terhadap tingkat kemampuan literasi informasi siswa.

This thesis describes about information literacy skills of students at SMA Negeri 7 Purworejo. This research is a descriptive quantitative approach using survey method and questionnaire as instruments to collect the data. The model used as the instrument research tool is The Big6 Skills. The result of this research shows that the information literacy skills of students in grade XI is better than the students in grade X, so it can be said that the implemention of information literacy class program influenced the level of information literacy skills of the students.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S69614
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ilsa Nurul Oktaviani
"Skripsi ini membahas tentang literasi informasi mahasiswa internasional pada Program BIPA di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan pendekatan penelitian kualitatif. Informan dalam penelitian ini berjumlah 6 orang mahasiswa BIPA yang dipilih dengan metode random sampling untuk diwawancara dengan pertanyaan yang merujuk pada teori literasi informasi Big6 yang digunakan dalam penelitian ini. Penelitian dilakukan dengan menganalisis kemampuan literasi informasi informan dengan 6 tahap Big6 yaitu, definisitugas, strategi penelusuran informasi, lokasi dan akses, penggunaan informasi, sintesis, serta evaluasi. Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa mahasiswa internasional program BIPA di FIB UI melakukan tahapan literasi informasi tanpa mereka sadari untuk memenuhi kebutuhan informasi yang timbul dari luar perkuliahan yaitu, kebutuhan informasi dasar, informasi tentang pekerjaan masing-masing, informasi tentang perbedaan bahasa kosakata dan informasi tentang hobi masing-masing informan. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa terdapat perbedaan literasi informasi setiap mahasiswa BIPA yang dipengaruhi oleh kemampuan Bahasa Indonesia informan, latar belakang kemampuan/pengalaman Bahasa Indonesia informan sebelum tinggal di Indonesia sebelum menjadi mahasiswa BIPA, dan lama tinggal di Indonesia.

This research aims to analyze information literacy skill of Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing BIPA students at Universitas Indonesia in accordance with their foreign language learning need, Bahasa. Einsberg 2004 asserted that information literacy skill is important in foreign language learning. This can be seen from the purpose of foreign language learning comprising of communication, culture, relation, comparison and community which increases the need of information literacy learning to overcome the problems concerning the learning. In order to support the need, the collaboration between information literacy and the use of Bahasa by BIPA students is necessary. Lecture curricula for foreign students would be more up to date if it is adjusted to information need of the students. BIPA students are foreign students who study Indonesian language as their foreign language or it can be called as Indonesian as Foreign Language IFL. Information literacy skill of BIPA students will be analyzed using Big6, consisting of problem defining stage, information finding strategy, location and access, information use, synthesis and evaluation. This research is using qualitative approach with case study method. Data for this research is collected through interviews, observation and literature study. Research informants were 6 six people selected using random sampling. They consisted of two students from South Korea and one student from Slovakia, Japan, Netherland and Vietnam. Most existing researches discuss English as foreign language second language EFL ESL, but no research on information literacy related to Indonesian as foreign language second language. Therefore, this research is going to fill the gap between the previously conducted researches on information literacy related to language skill."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Skripsi ini membahas tentang literasi informasi jurnalis majalah yaitu jurnalis LAIQA Magazine Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi literasi informasi jurnalis LAIQA Magazine dalam produksi berita Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus dan dengan desain deskriptif Adapun pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling Hasil penelitian ini menunjukkan literasi informasi yang dilakukan jurnalis LAIQA Magazine sesuai dengan komponen komponen yang ada dalam konsep model literasi informasi the Seven Pillars karena sifatnya yang fleksibel sehingga dapat berlangsung secara simultan atau tidak linear Penelitian ini menyarankan kepara jurnalis LAIQA Magazine untuk memanfaatkan fasilitas perpustakaan baik tercetak maupun digital serta memanfaatkan bantuan pustakawan meminimalkan penggunaan Wikipedia lalu memanfaatkan penggunaan cloud storage dan perangkat penyimpanan khusus untuk data yang diperoleh.

This thesis will explore the information literacy of magazine journalist particularly the journalists of LAIQA Magazine The purpose of this study is to identify the information literacy of LAIQA Magazine journalists in news production This qualitative study using case study method and descriptive design Furthermore the technique used informant selection is the purposive sampling technique Based on the results the study shows that the information literacy done by LAIQA Magazine journalists have component that are consistent to the one of the information literacy model known as The Seven Pillars due to its flexibility The results of the study suggests that the LAIQA rsquo s journalists should use both printed and digital library facilities in addition to that this method also uses the help of librarian And also minimise the use of unreliable sources such as Wikipedia Furthermore LAIQA Magazine rsquo s journalists should also make use of a special data saving tools such as cloud storage to save the collected data.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S54617
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>