Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 81864 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Andita Karina Dianti
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai bagaimana menentukan slogan sebuah merek dengan mengetahui profil konsumen terlebih dahulu menggunakan teknik consumer perceptual mapping. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode campuran dengan desain sekuensial eksploratori. Hasil dari penelitian menyarankan sebuah merek untuk tidak melupakan slogan sebagai bagian penting dari kepribadian merek dan bagaimana consumer perceptual mapping dapat membantu memetakan karakteristik konsumen potensial dari sebuah produk atau merek.Kata kunci: Profil konsumen, consumer perceptual mapping, slogan.

ABSTRACT
This study discusses about how to determine the slogan of a brand by knowing their customer profile using a consumer perceptual mapping technique. This is a mixed method research using an exploratory sequential design. The results of the study suggest a brand to consider slogan as an important part of the brand personality, and how consumer perceptual mapping can help map out the characteristics of potential consumers of a product or brand. "
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
En Nainie
"Program Keluarga Berencana merupakan kebiajakan pemerintah di bidang kependudukan untuk mengambat pertumbuhan penduduk yang pesat rata-rata 2,5-2,7 % pertahun. Pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali menghambat dan menjadi kendala dalam mengembangkan ekonomi dan pembangunan.
Segala kurun waktu 30 tahun lebih bangsa Indonesia dapat menghambat pertambahan 70 juta jiwa berkat diterapkan Keluarga Berencana. Tanpa Keluarga Berencana dengan proyeksi tinggi pada tahun 2000 penduduk Indonesia akan mencapai 280 juta jiwa. Prestasi ini sangat menakjubkan karena hal ini dicapai oleh Negara-negara Eropa dalam kurun waktu 100 tahun.
Penelitian ini mencoba untuk mengungkapakn sesuatu yang ada dibalik keberhasilan Keluarga Berencana. Penerapan Keluarga Berencana menggunakan metode komunikasi, infarmasi dan edukasi (KIE). Salah satu komunikasi itu merupakan slogan-slogan yang telah disosialisasikan. Dalam usaha menarik peran-serta masyarakat untuk menjadi akseptor Keluarga Berencana juga ditampilkan tanda-tanda gambar, logo dan penyuluhan kesehatan.
Keluarga Berencana sebagai program pemerintah ditujukan kepada masyarakat yang terdiri dari individu-individu. Bagaimana manusia (individu) berinteraksi dengan Keluarga Berencana, dibahas dari dari sudut Filsafat Manusia, bahwa manusia mempunayi kesadaran, kehendak dan kebebasan. Dengan kebebasan yang dimilikinya manusia bereksistensi untuk menyempumakan dirinya, salah satunya berpartisipasi dalam Keluarga Berencana dalam kehidupan bermasyaakat, berbangsa dan bernegara. Kebebasan manusia tidaklah mutlak karena ada determinasi-determinasi, begitu pula determinasi tidak absolut karena selalu ada peluang untuk melawannya.
Kesertaan manusia menjadi klien Keluarga Berencana berdasarkan berbagai pertimbangan seperti deontologis, utilitiarianisme, mitis, ontologis dan fungsional. Keluarga Berencana dipahami melalui slogan-slogan yang merupakan pengalaman kebahasan. Pengalaman kebahasan ini merupakan ekspresi masyarakat kolektif yang difasilitasi oleh BKKBN. Slogan-slogan ini berusaha mennanamkan mitos baru untuk mengganti mitos yang ada.
Bagaimana slogan-slogan Keluarga Berencana memperoleh maknanya, dibahas dengan meminjam "permainan bahasa" (language game) analogi Keluarga Berencana. Keluarga Berencana tak ubahnya dengan suatu permainan yang mempunyai aturan-aturan tertentu dalam penggunaan bahasa sebagai alat untuk menyampaikan makna. Penggunaan bahasa dalam permainan bahasa merupakan suatu bentuk kehidupan (form of life).
A form of life menggambarkan suatu potret kehidupan masyarakat, yaitu kehidupan kelurga kecil seperti yang disampaikan slogan. Dalam kehidupan keluarga dengan menjadi peserta Keluarga Berencana ada harapan dan ketakutan. Harapan adalah untuk menjadikan kelurga hidup bahagia dan ketakutan akan kegagalan. Keberhasilan program Keluarga Berencana dikarenakan demitologisasi dan ideologisasi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2005
T15348
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdurrahman Ibrahim
"Penelitian ini membahas mengenai mencari profil konsumen menggunakan customer perceptual map. Konteks yang diambil adalah taman kanak-kanan (TK) berwawasan Islam dengan studi kasus Mentari Islamic Preschool. Mentari Islamic Preschool memerlukan pemetaan konsumen agar dapat membentuk strategi pemasaran yang efektif untuk dapat bersaing dengan TK-TK lain. Penelitian dilakukan dengan pendekatan mixed method dan berjenis penelitian terapan. Data kualitatif didapat dari wawancara mendalam serta observasi dan penelitian kuantitatif berupa concept testing menggunakan kusioner. Hasil penelitian memberikan masukan kepada Mentari Islamic Preschool untuk menargetkan salah satu kelompok konsumen agar dapat menyampaikan pesannya menggunakan strategi pemasaran yang terarah
.....This study trying to find out about consumer profile by using customer perceptual map. The case studied is Islamic kindergarten of the Mentari Islamic Preschool. Mentari Islamic Preschool need consumer mapping to shape effective marketing strategy to compete against other kindergartens. The study executed with a mix-method approach and varying degree of applied research. Qualitative data taken from deep interview with observastion and quantitative research with concept testing using questioner. The result gave some recommendation to Mentari Islamic Preschool to target one consumer group so that it could deliver its message with a concentrated marketing strategy.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sinulingga, Wita Elvirna
"Dalam pesaingan bisnis, berbagai cara digunakan oleh para penyedia jasa agar persaingannya bisa unggul dengan perusahaan yang lain. Salah satu cara agar bisa lebih unggu adalah dengan rneningkatkan hubungan dengan pelanggan, yaitu melayani segala kebutuhan pelanggan agar tercukupi. Perusahaan harus memikirkan cara untuk mempertahankan hubungan yang lebih jauh dengan pelanggannya dengan berbagai strategi yang memungkinkan. Penelitian ini mencoba untuk mengetahui pengaruh customer relations terhadap loyalitas konsumen untuk konsumen pengiriman paket di PT Pos Indonesia. Metodologi yang digunakan untuk skripsi ini adalah menggunakan metodologi mempermudah dalam pernghitungan hasil dari penelitian. Hasil dari penelitian ini membukikan bahwa terdapat pengaruh dari customer relations loyalitas konsumen.

In business competition, varioues ways are used by service provider to become number one in competing with their competitors. One of them is improving their customer relationships by fulfilling the customer needs. Company should consider some ways to maintain relationships with the customer by using some possible strategies. This research attempts to determine the effect of customer relations for consumer loyalty in delivering package in PT Pos Indonesia. The results of this study is that there is an influence of customer relations for consumer loyalty."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Diana Purwati
"PT.Matahari Pura Prima merupakan salah satu ritel terbesar 'di Indonesia tidak dapat menghindar dari ketatnya persaingan di bisnis ritel, baik yang datang dari ritel lokal maupun asing. Untuk itu perusahaan memerlukan perubahan-perubahan eksternal dengan menggunakan sumber daya dan kemampuan yang ada.
Untuk mengatasinya maka perusahaan tidak hanya berusaha untuk memuaskan pelanggannya tetapi juga menjaga agar mereka tidak berpaling ke perusahaan lainnya dengan cara melaksanakan berbagai aktivitas untuk mengikat konsumennya. Salah satu usaha tersebut adalah dengan membentuk suatu komunitas dimana yang dinamakan Matahari Club Card. Usaha ini ditempuh untuk dapat memotret profil pelanggan sedetil mungkin mencakup budaya, daya beli, pendapatan yang dibelanjakan, dan lebih jauh lagi untuk mengetahui nama, alamai dan kebiasaan pembeli.
Penelitian bertujuan untuk mengetahui kegiatan customer bonding yang dilakukan perusahaan, menganalisa sampai sejauh mana loyalitas pelanggannya dan juga menganalisa sejauhmana peranan customer bonding tersebut terhadap loyalitas konsumen. Tipe penelitian ini adalah deskriptif analisis dengan pendekatan kuantitatif, sedangkan jenis penelitian; a adalah penelitian kasus.
Unit observasi penelitian adalah anggota Matahari Club Card yang sedang berbelanja di Matahari Arion Plaza sebagal responden penelitian serta dokumen-dokumen lain yang relevan. Teknik sampelnya adalah purposive dengan jumlah sampel sebanyak 200 responden.
Hasil perhitungan skor terhadap customer bonding menunjukkan bahwa kinerja Matahari ditinjau dari awareness bonding (3,69), relationship bonding (3,37), community bonding (3,29) dan advocacy bonding (3,33) menghasilkan penilaian cukup baik. Untuk awareness bonding termasuk kriteria baik.
Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa tidak semua hipotesis nol yang diajukan untuk diuji ditolak. Untuk relationship bonding hipotesa alternatifnya ditolak. Artinya tidak terdapat hubungan antara relationship bonding dengan loyalitas konsumen. Untuk tahapan lainnya semua hipotesis nol yang diajukan untuk diuji ditolak, sehignga hipotesis alternatif diterima. Artinya, selain relationship bonding, terdapat hubungan antara customer bonding dengan loyalitas konsumen.
Hubungan yang ada ternyata merupakan korelasi yang "sangat kuat" yang ditunjukkan dengan koefrsien korelasi sebesar 0,858.
Temuan pelaksanaan customer bonding menunjukkan sebagian besar pelaksanaan customer bonding sudah cukup balk, hanya saja pada relationship bonding perlu dibenahi kernbali mengingat hasil korelasinya menunjukkan bahwa hubungan yang ada sangat lemah.
Rekomendasi penelitian ini yaitu agar Matahari Arion Plaza perlu merumuskan kembali kebijakan strategis, cermat dan terukur guna merubah kelemahan yang ada menjadi kekuatan bagi perusahaan. Pada tahap relationship bonding perlu dikaji aan direview kembali dengan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan public relation, sales promotion dan personal selling agar manfaatnya lebih nyata.

System Analysis Customer Bonding on Customer Loyalty Matahari Club Card (MCC): Case Study on Matahari Arion Plaza JakartaAs one of the biggest retailer business companies in Indonesia, PT. Matahari Putra Prima cannot avoid from the tough competition with local as well as with overseas retail business companies. As such the company needs external changes with its existing resources and abilities.
To overcome these problems the company strives for not only satisfying but also to maintain its customers from moving to other companies by taking steps to bind them.
One of these steps is by way of building a Customer Bonding, named Matahari Club Card. This effort is made to identify the customers' profile as detailed as possible, covering their culture, purchase power, disposible income and further names, addresses as well as purchase habits.
This research is aimed at conducting a survey on how Customer Bonding has been exercised by the company, analyzing how far the Customer Loyalty is and also to analyze how far the Customer Bonding has achieved the Customer Loyalty The type of this survey is a descriptive analysis with a quantitative approach, while the study is a case study.
As observation unit it was taken members of Matahari Club Card who were shopping at Matahari Arion Plaza as respondents. The sampling was a purposive sampling with 200 respondents.
On counting of the scores of the Customer Bonding the following result of Matahari described as Awareness Bonding (3.69), Relationship Bonding (3.37), Community Bonding (3.29) and Advocacy Bonding (3.33), which I considered as fair good. For Awareness Bonding it can be considered as good.
The hypothetic test has shown that not all zero hypothesis that are presented are rejected. For relationship bonding the alternative hypothesis has been rejected, which means that there is no relationship between relationship bonding with customer loyalty.
On other levels all zero hypothesis presented for testing are rejected, so that alternative hypothesis has been accepted. This means that there is a relation between Customer Bonding with Customer Loyalty. This relationship appeared to he a "very strong" correlation, showing a correlation coefficient of 0.858.
On implementation of Customer Bonding which has been found that it has been carried out fairly good, but the Community Bonding and Relationship Bonding need to be more organized.
This survey recommends PT. Matahari Putra Prima to reformulate its strategic policy, more accurate and measurable in order to change its weaknesses into strength. At the love/ of Relationship Bonding a new study and review is required for improving activities relating to public relation, sales promotion and personal selling to be really faithful."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T 13927
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Israhadi
"ABSTRAK
Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan metode sejarah ini, membahas masalah slogan propaganda dalam naskah sandiwara pada majalah Keboedajaan Timoer terbitan 1943. Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini adalah slogan-slogan yang berbunyi antara lain; Asia Baroe, Asia untuk Asia, Ibu Asia, Jepang Cahaya Asia, Jepang Pelindung Asia, dan Saudara Tua. Slogan-slogan tersebut adalah alat propaganda yang digunakan Jepang untuk membujuk rakyat di wilayah yang diduduki untuk tunduk pada keinginan Jepang. Propaganda adalah usaha yang dibuat dengan sengaja dan sistematis untuk membentuk persepsi, memanipulasi pikiran, dan mengarahkan pelaku untuk mendapatkan reaksi yang diinginkan penyebar propaganda. Jepang bertujuan untuk membangun Lingkungan Persemakmuran Bersama Asia Timur Raya yang menaungi negara-negara Asia lain di bawah kepemimpinan Jepang. Slogan-slogan yang ditemukan dalam naskah sandiwara tersebut memiliki muatan ideologi Jepang, yaitu pemikiran Konfusius yang telah dijalankan sejak lama oleh masyarakat Jepang. Pemikiran Konfusianis yang memiliki esensi Gorin Gojyō lima hubungan besar tersebut digunakan untuk membujuk dan memobilisasi rakyat di wilayah pendudukan untuk tunduk pada keinginan Jepang.

ABSTRACT
This historical method research, discussed about the issue of propaganda slogan in Keboedajaan Timoer magazine publicated in 1943. This research found there are several slogan like; Asia Baroe, Asia untuk Asia, Ibu Asia, Jepang Cahaya Asia, Jepang Pelindung Asia, and Saudara Tua. Those slogan used as propaganda tools used by Japan to persuade people in occupied territories to comply to Japanese hope. Propaganda is the deliberate and systematic attempt to shape perceptions, manipulate cognition, and direct behavior to achieve a response that furthers the desired intent of the propagandist. Japan aims to build Greater East Asia Co-Prosperity Sphere that will be gathered the Asian countries under Japanese leadership. The slogans found in this theatricals script have the content of Japanese ideology, namely Confucian theory which has been carried out for a long time by Japanese society. Confucius thought which possessed the essence of Gorin Gojyō the five great relations that used to "persuade" and mobilize the people in the occupied territories to comply to Japanese hope."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Suryo Hadi Wibowo
"Penelitian ini bermula dari fenomena maraknya komunitas merek yang melakukan publikasi di media sosial untuk menunjukan ekssistensi mereka. Dalam penelitian ini peneliti menguji pengaruh komunitas merek pada media sosial terhadap customer relationship (dengan mengambil komunitas Honda Civic Indonesia sebagai objek penelitian). Data survei menggunakan 120 anggota komunitas Honda Civic Indonesia, peneliti melakukan penelitian dengan Structural Equation Modeling (SEM). Metode Structural Equation Modeling (SEM) digunakan untuk menguji pengaruh positif komunitas merek terhadap customer relationship, dan variabel pendukung yang mempengaruhi proses tersebut.

The research begin when the brand community growth rapidly on social media to show their existension. This research objectives are to show the brand community effect on social media against customer relationship (study case Honda Civic Indonesia Community). The data survey respondets are 120 member of Honda Civic Indonesia Community, the researcher do the research with Structural Equation Modeling (SEM). The methods Structural Equation Modeling (SEM) used for test the positive effect brand community against customer relationship, and supporting variables that effects the process."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45858
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meutiara Anjani
"ABSTRAK
This research demonstrated the influence of the country of origin by extending several cues such as sponsorship and type of slogans. In order to achieve the objectives, empirical research on 403 participants was conducted, coming from both developed and developing countries. The results show that there is no significant effect between all of the three variables. Despite the non significant interaction among these variables, we found an interesting pattern of result from a different level of studies. The findings obtained in this study confirm the concept of COO have a composite form representing variety of readings.

ABSTRACT
Penelitian ini menunjukkan pengaruh negara asal dengan menambahkan beberapa isyarat seperti sponsor dan jenis slogan. Dalam rangka mencapai tujuan, penelitian empiris pada 403 peserta dilakukan, berasal dari negara maju dan berkembang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara tiga variabel. Meskipun interaksi non signifikan antara variabel-variabel ini, kami menemukan pola yang menarik dari tingkat penelitian yang berbeda. Temuan yang diperoleh dalam penelitian ini mengkonfirmasi konsep COO memiliki bentuk komposit yang mewakili berbagai bacaan."
2017
S68977
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azzahra Saffanisa Sudiardiputri
"Slogan merupakan kalimat yang terdiri dari susunan kata yang menarik dan biasa digunakan untuk mempromosikan suatu merek. Slogan pada dasarnya dapat dilindungi sebagai merek. Pengertian merek slogan belum diatur secara spesifik dalam hukum merek Indonesia, tetapi berdasarkan definisi merek yang ada dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis, Merek slogan dapat dikategorikan sebagai jenis merek yang termasuk dalam lingkup merek kata. Penelitian ini membahas terkait perlindungan slogan sebagai merek di Indonesia, Amerika Serikat, dan Uni Eropa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji terkait perlindungan merek slogan serta threshold daya pembeda dalam merek slogan di Indonesia, Amerika Serikat, dan Uni Eropa. Penelitian ini bersifat yuridis normatif dengan metode analisis kualitatif. Merujuk pada hal tersebut, penulis akan mengaitkan antara pokok permasalahan dengan peraturan serta doktrin terkait. Kemudian, metode komparatif dengan pembahasan perbandingan antara negara Amerika Serikat dan Uni Eropa yang telah mengeluarkan mengatur mengenai merek slogan secara rinci. Penulisan ini akan memuat analisis terkait pengaturan terkait merek slogan yang dapat diaplikasikan di Indonesia. Dengan ini harapannya bagi hukum merek Indonesia untuk mengeluarkan peraturan terkait merek slogan dengan mempertimbangkan efektivitas dan evaluasi dari beberapa negara dan analisa yuridis yang telah dipaparkan.

Slogan is a sentence consisting of interesting wording and is commonly used to promote a brand. Essentially, slogans can be protected as trademarks. The definition of a slogan mark has not been specifically regulated in Indonesian trademark law, but based on the definition of a mark in Law Number 20 of 2016 concerning Trademarks and Geographical Indications, a slogan mark can be categorized as one sort of trademark that falls within the realm of word mark. This study investigated the trademark protection of slogans in Indonesia, the United States, and the European Union. The aim of this study is to investigate the protection of slogan marks and the distinctiveness threshold of slogan mark in Indonesia, the United States, and Europe. This research is normatively legal and employs qualitative analytical techniques. In reference to this, the author will connect the topic to relevant rules and doctrines. Then, the comparative technique with a comparative discussion between the United States and the European Union enacted slogan mark laws in detail. This paper will analyze legislation governing slogan mark that can be used in Indonesia. Consequently, it is desired that the Indonesian trademark law issue restrictions relating to slogan mark, taking into account the effectiveness and evaluation of many countries and the offered legal analysis."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Claudius Seta
"Merubah perusahaan untuk menjadi berorientasi kepada pelanggan sambil tetap meningkatkan pendapatan dan keuntungan bagi perusahaan telah digunakan sebagai strategi bisnis terpopuler saat ini. Konsep yang dikenal dengan nama Customer Refarionship Managemem (CRM) tersebut teIah digunakan oleh banyak perusahaan sebagai strategi bisnis untuk membina hubungan dengan pelanggan. Inti dari CRM adalah untuk merubah perusahaan yang berorientasi pada produk menjadi berorientasi kepada pelanggan. Keefektifan dari CRM pada umumnya diukur dengan level kepuasan pelauggan yang dicapai oleh aktivitas CRM tersebut.
Dalam penelitian ini, dirancang sualu model pengukuran efektivitas dari CRM di Bank Niaga berdasarkan perspektif dari Bafancea Scorecard (BSC). Dengan melakukan modifikasi pada keempat perspektif dad BSC yang diciptakan oleh Kaplan dan Norton, penulis dapat menggunakan kerangka dari BSC sebagai metodologi untuk mengukur keefektifan dan CRM di Bank Niaga. Dalam mengukur keefektifan dari CRM, hasil-hasil yang bersifat nonfinansial seperli kepuasan pelanggan & retensi pelanggan memiliki tingkat kepentiugan yang setara dengan hasil-hasil yang bersifat finansial sepeni peningkatan penjualan, peningkatan keuntungan & pengluangan biaya.
Hasil dari evaluasi peugukuran keefektifan CRM di Bank Niaga digunakan untuk menunjukkan apakah aktifitas CRM yang telah dilakukan dapat mencapai target yang diinginkan perusahaan.

Transforming enterprises to become customer-centric while still expanding revenue and profit is one of the popular strategies today. This concept known as Customer Relationship Management (CRM) has become one of the business strategies for managing relationship with customer. The essence of CRM is to change enterprise from a product-centric to customer-centric philosophy. The effectiveness of CRM can be measured as a satisfaction level achieved by CRM activities.
In this research, a model for evaluating CRM effectiveness in Niaga Bank is designed based on Balanced Scorecard (BSC) perspective. By modifying the four perspectives of BSC founded by Kaplan and Norton, we can use tiame work of BSC as a methodology for measuring effectiveness of CRM. ln this respect, nonfinancial outcomes such as customer satisfaction and customer retention are as important as financial ones including increases sales, prolit and reduce cost.
Results of measurement effectiveness of CRM in Niaga Bank is used as a parameter of CRM activities that has been done to reach target outcomes.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S50034
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>