Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 19149 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Syaifullah
"lndustri mobil sebagai bagian dari industri otomotif, tampaknya semakin menarik dan menjadi penting dibelahan bumi manapun termasuk di Indonesia karena industri ini dapat memenuhi kebutuhan mobilitas manusia dan membantu memperlancar aktivitas perekonomian suatu daerah. Sebagai dampaknya, sampai dengan sebelum terjadinya gejolak kurs rupiah yang berlanjut kepada krisis ekonomi di Indonesia saat ini, industri inipun terus berkembang seiring dengan pertambahan penduduk dan peningkatan kesejahteraan serta daya beli masyarakat.
Sebagai negara yang sedang tumbuh, Indonesia memberikan arah kebijakan industri mobilnya lebih condong kepada perakitan jenis kendaraan niaga, karena jenis kendaraan ini sangat sesuai untuk memenuhi kebutuhan pengangkutan untuk berbagai keperluan terutama dalam hal pengangkutan faktor produksi dan pendistribusian hasil produksi kegiatan ekonomi. Selain itu, kebiasaan dan budaya masyarakat Indonesia yang senang pergi bersama-sama dengan anggota keluarga, jenis mobil keluarga yang sebagian besar termasuk kedalam golongan kendaraan niaga I tersebut, mengalami permintaan yang sangat tinggi di pasar. Hal ini karena mobil keluarga dapat memenuhi berbagai kepentingan suatu keluarga seperti untuk ke kantor, berbelanja, jalan-jalan ataupun kegiatan-kegiatan resmi lainnya, namun harga jualnya harus tetap terjangkau oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Tingginya permintaan pasar akan mobil keluarga mengakibatkan semakin banyaknya produsen-produsen mobil yang terlibat didalam segmen ini sehingga persaingan ketat berbagai merek kendaraan sudah tidak dapat terelakkan lagi.
Mobil lsuzu Panther sejak dari peluncurannya di tahun 1991 konsisten memilih di segmen mobil keluarga dan berusaha memposisikan diri untuk meningkatkan penjualan dan pangsa pasamya. Pasar mobil Indonesia dewasa ini masih mempunyai struktur oligopoli, dimana merek-merek mobil masih dikuasai oleh hanya segelintir perusahaanperusahaan tertentu saja. Dalam situasi persaingan demikian, faktor harga tidak lagi dapat menjadi senjata andalan. Sebagian besar merek mobil terkelompok-kelompok dan berada dibawah naungan suatu perusahaan yang besar, sehingga akan mendapatkan perlakuan yang sama dalam saluran distribusinya. Dengan asumsi-asumsi tersebut, cara yang diterapkan perusahaan kepada lsuzu Panther untuk memenangkan persaingan adalah dengan menggunakan perangkat komunikasi pemasaran dengan berusaha membangun strategi yang paling efektif dan efisien untuk menunjang pemasarannya.
Mobil lsuzu Panther sudah lama dikomunikasikan sebagai rajanya mobil diesel. Hal ini karena Panther dapat menguasai pangsa pasar mobil keluarga diesel secara terus-menerus. Namun sejak tahun 1997 terlihat adanya gejala penurunan yang tajam pada pangsa pasar Panther akibat pesaing utamanya Toyota Kijang juga meluncurkan jenis mobil diesel. Masalahnya adalah Kijang telah mempunyai kekuatan yang lebih besar pada brand image nya, sehingga Panther harus dapat mengantisipasi situasi ini kalau ingin dapat tetap bertahan dan memenangkan persaingan. Panther harus dapat membangun strategi komunikasi pemasarannya secara terintegrasl dengan menerapkan perangkat-perangkat bauran komunikasi pemasaran yang bertujuan membangun brand image yang kuat dimata konsumen. Tampaknya Panther tidak dapat bertahan terus dengan positioning lamanya dan harus melakukan perubahan dengan lebih memberikan tekanan pada kebutuhan dan situasi hubungan keluarga yang harmonis. Panther juga harus dapat memilih media dan vehicle yang efektif dan efisien untuk menjangkau pasar sasarannya. Panther harus mulai memikirkan untuk membangun produk yang bersifat global sehingga dapat diterima di pasar mancanegara. Persyaratan ini tampaknya akan menjadi kunci keberhasilan lsuzu Panther, baik dalam menghadapi situasi krisis ekonomi dewasa ini maupun kondisi perdagangan pasar bebas di masa mendatang."
Depok: Progam Pascasarjana Universitas Indonesia, 1998
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Manurung, Franky Setyadi
"Jasa Leasing merupakan produk atau jasa yang memiliki volume usaha terbesar pada PT. Serasi Autoraya. Jasa Leasing adalah sewa mobil jangka panjang yang ditujukan bagi konsumen perusahaan.
Industri Leasing sewa mobil mengalami pertumbuhan cukup pesat, dengan tingkat pertumbuhan berkisar 20%-30% per tahun. Pertumbuhan yang cukup menyebabkan tingkat persaingan meningkat, dengan semakin gencarnya ekspansi pesaing ditambah dengan tertariknya beberapa pesaing baru untuk terjun dalam bisnis ini.
Menghadapi persaingan yang semakin ketat, PT. Serasi Autoraya sebagai pemimpin pasar melakukan berbagai upaya pemasaran dan komunikasi pemasaran untuk mempertahankan posisinya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengkaji keberlakuan teori komunikasi pemasaran bagi pemimpin pasar.
Metode penelitian yang digunakan berupa kajian deskriptif-kualitatif, yang berusaha menggambarkan, memaparkan situasi dan kondisi, tetapi tidak mencari atau menjelaskan hubungan, dan juga bukan mengkaji hipotesis atau membuat prediksi. Pencarian data dilakukan melalui metode wawancara mendalam, observasi dan studi dokumen serta data pendukung lainnya.
Temuan yang dihasilkan dari penelitian berupa deskripsi strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan PT. Serasi Autoraya untuk mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar jasa Leasing sewa mobil di Indonesia.
Strategi pemasaran dan komunikasi pemasaran yang dilakukan PT. Serasi Autoraya secara garis besar dilakukan melalui pemasaran langsung dan alat komunikasi personal. Hal ini sesuai dengan tujuan perusahaan untuk meningkatkan pangsa pasar. dalam industri jasa Leasing sewa mobil. Secara teoritis alat komunikasi personal adalah alat komunikasi paling efektif untuk mewujudkan suatu pembelian oleh konsumen. Namun untuk dapat mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar dalam jangka panjang, tentu saja PT. Serasi Autoraya harus lebih memperhatikan komponen komunikasi pemasaran lainnya dalam hal pembentukan pangsa hati dan pangsa ingatan dalam industri jasa Leasing tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T14289
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Razali Nafiah
"ABSTRAK
Komunikasi sangat berperan dalam berbagai kegiatan pemasaran produk baik produk hasil industri perbankan maupun hasil industri lainnya. Kegiatan pemasaran dapat terdiri dari berbagai aktivitas seperti: designing, packaging, advertising, selling, personal selling, direct selling, promotion, publication, public relation dan lain sebagainya.
Melalui saluran (Channels media tertentu seperti Surat kabar, majalah, televisi, radio, billboard serta berbagai media komunikasi lainnya pihak sumber dalam hal ini Bank Danamon berupaya bagaimana agar pesan yang disampaikan dapat diterima oleh si penerima (calon nasabah).
Persaingan memperebutkan nasabah dikalangan perbankan Nasional menjadi sangat ketat. Masing-masing Bank menggunakan berbagai taktik dan strategi dalam menawarkan produk/jasa perbankan.Peranan komunikasi dalam memperebutkan pangsa pasar sangat menentukan. Hanya bank-bank yang mampu menguasai komunikasi dengan baik yang bakal, berhasil menjaring calon nasabak Bank Danamon sangat menyadari pentingnya peranan komunikasi ini.Oleh sebab itulah arus informasi dari Managemen Puncak selalu dijaga untuk bisa sarnpai ke tingkat pelaksana dibawah/cabang.
Diversivikasi produk merupakan salah satu taktis yang telah berhasil meningkatkan penjualan produk tabungan. Pemberian hadiah baik langsung maupun melalui undian untuk setiap pembelian produk oleh nasabah merupakan daya tarik tersendiri.
Tesis ini mencoba membahas usaha yang telah dan sedang dilakukan oleh Bank Danamon dalam upayanya memasarkan produkljasa perbankan kepada masyarakat luas.
Bagaimana suatu produk/jasa perbankan diciptakan dan siapa saja dan devisi apa saja yang terkait langsung dalam proses penciptaan produk/jasa tersebut.
Strategi pemasaran yang bagaimana dilakukan Bank Danamon sehingga tetap dapat "Survive" dan terus berkembang menjadi bank yang besar dan "Solid".
Dalam mengkaji tulisan ini penulis telah mengumpulkan data-data dari majalah intern Bank Danamon, buku teks, brosur, peraturan perbankan dari Bank Indonesia serta ketentuan pemerintah lainnya.
Pada bagian akhir tulisan ini penulis berkesimpulan bahwa strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan Bank Danamon telah membawa sukses yang besar bagi perkembangan Bank Danamon dan pada bagian lain penulis juga memberikan rekomendasi serta saran-saran.
"
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Furqon
"Melihat pertumbuhan ekonomi di Indonesia, banyak pabrikan otomotif meluncurkan mobil kategori low MPV untuk keluarga Indonesia. Mobil kategori ini merupakan mobil yang cukup laris, karena dapat memuat 7 orang, sehingga menjadi favorit keluarga Indonesia. Permasalahan komunikasi utama Suzuki Ertiga adalah masih kurangnya tingkat awareness khalayak sasaran. Oleh karena itu, melalui Tugas Karya Akhir (TKA) ini penulis merancang suatu Program Komunikasi Pemasaran Terpadu untuk produk Suzuki Ertiga. Secara spesifik tujuan komunikasi dari program ini diarahkan pada peningkatan awareness dan ketertarikan dari khalayak sasaran terhadap produk Suzuki Ertiga. Kampanye yang dilakukan selama 12 bulan ini diperkirakan akan membutuhkan anggaran sebesar Rp. 55.000.000.000,-.

Nowadays, Indonesian economic situation is showing a positive growth. This positive situation is use by automotive industry to launch low MPV car which is the most favorite car among Indonesian family, because it can fit seven people inside it. The main communication problem for Suzuki Ertiga is lack of awareness among the target market. Therefore, through this paper, the author proposes an Integrated marketing Strategy (IMC) for Suzuki Ertiga. Specifically, this communication objective is to increase awareness and product preference of Suzuki Ertiga. The total budget for one year campaign activity in 2013 is Rp. 55.000.000.000,-."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S54283
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nunuk Prihatiningsih
"Pada kegiatan pemasaran produk, komunikasi memiliki peranan yang sangat penting. Dimulai dari kemasan produk, periklanan, promosi penjualan, penjualan langsung, marketing public relations atau publisitas, pemasaran melalui ajang kusus (special marketing), komunikasi getok tular, layanan konsumen, hingga materi promosi di titik akhir penjualan (point of sales/ purchase). Seluruh elemen tersebut disebut bauran komunikasi pemasaran (marketing communications mix), lebih luas dari bauran promosi (promotion mix) tetapi terkait dengan bauran pemasaran (marketing mix).
Pokok bahasan dalam tesis ini adalah analisa efektivitas implementasi bauran komunikasi pemasaran diimplementasikan secara terpadu. Penulis melakukan analisa dengan model komunikasi pemasaran terpadu (integrated marketing communications strategy model) dari George E. Belch & Michael A. Belch . Metode penelitian yang digunakan adalah evaluatif kualitatif.
Hasil analisa terhadap strategi komunikasi pemasaran dalam kampanye Indosat SLI 001 menunjukkan model dan format dari Belch ini diterapkan meskipun belum secara menyeluruh. Sistematika perencanaan kampanye Indosat SLI 001 bertolak dari persaingan jasa SLI , temuan hasil riset, karakteristik pelanggan, rancangan dan pengembangan konsep kampanye Indosat SLI 001, tujuan pemasaran, tujuan komunikasi, strategi media, hingga pemilihan teknik atau taktik komunikasi pemasaran yang digunakan, integrasi dan implementasi program dan evaluasi, monitoring dan system kontrol.
Karena jasa yang dijual berupa jasa layanan fasilitas telekomunikasi bukan consumer good, maka program komunikasi pemasaran tidak dapat memeperlihatkan dampak lansung pada penggunaan jasa tersebut oleh khlayak yang menerima terpaan komunikasi pemasaran. Salah satu dampak yang dapat diukur melalui studi adalah tingkat TOP of Mind khalayak terahadap kode Akses Indosat SLI yaitu 001.
Berbagai teknik dan taktik yang digunakan dalam kampanye jasa Indosat SLI 001 ini meliputi program-program penjualan langsung kepada pelanggan-pelanggan utama khususnya dibidang properti, perhotelan dan pengelola wartel. Sedangkan pemasaran langsung dilakukan melalui Indosat Info 102 dan nomor bebas pulsa 0.800.182, 120 , kunjungan ke perusahaan , fokus group dan materi pont of sales/purchase (POSIPOP), promosi penjualan seperti pemberian diskon pada waktu-waktu tertentu, Kegiatan MPR (Marketing Public Relations) dilaksanakan antara lain dalam bentuk pameran, event-event promosi, penulisan advetorial, talk show dan perusahaan Lomba " 001 Versi saya ", partisipasi/ sponsorship. Kegiatan periklanan dilaksanakan dengan menggunakan semua media yang ada cetak maupun eletronik termasuk menyediaan situs www.indosat.com.
Keterpaduan kampanye Indosat SLI 001 dengan teknik tersebut diatas menunjukkan hasil yang cukup signifikan terhadap TOP of Mind konsumen dan upaya mempertahankan pangsa pasar.
Agar dampak kampanye dapat ditingkatkan, penulis menyarankan agar kampanye dapat dilaksanakan secara lebih taktis dengan sasaran pelanggan yang lebih tajam sesuai segmen yang ada, melakukan " bundling" dengan jasa non SLI yang lain khususnya untuk pelanggan pada sektor bisnis, memanfaatkan News Letter @kses 001 untuk menjangkau segmen residensial, menggunakan forum komunikasi pemasaran untuk memadukan seluruh program pemasaran dengan wilayah operasional di seluruh Indonesia, mengoptimalisasikan homepage www.Indosat.com, meningkatkan kerjasama dengan card issuer, pengelola gedung dan wartel dan melakukan standarisasi tampilan fisik POS/POP untuk memperkuat citra korporat.;Marketing Communication Strategy Affectivity Indosat IDD 001

In product marketing activity, communication has an important role. It starts from product packaging, advertising, sales promotion, direct sales, marketing public relations, special marketing, consumer service, to promotion materials at the point of sales/purchase. All elements are called marketing communication mix, broader than promotion mix but still related with marketing mix.
The main subject in this thesis is an integrated marketing communications strategy model by George E. Belch & Michael A. Belch. This research uses qualitative evaluative methodology.
The result of this research finds that in conducting Indosat IDD 001 campaign, Belch's model and form of marketing communication strategy is used partially. Indosat IDD 001's planning system is based on international direct calling competition, research results, customer characteristics, campaign concepts and design, marketing objectives, communication objectives, media strategy, and choosing technique or marketing communication tactic that is used, program integration and implementation and evaluation, monitoring and control system.
Since the Indosat provides telecommunication facility services, not consumer goods, hence marketing communication program does not show direct impact to services utilities by audiences. One of the measured impacts of this study is audience's top of mind level to use 001 as access Indosat code for International Direct Dialing (IDD).
Variety of campaign technique and tactic are direct selling programs to main customer especially in property, hotels, and telecommunication public booths; direct marketing through Indosat Info 102 and free access number: 0-800-182-120, company visiting, focus groups, and point of sales/purchase materials (POSIPOP), sales promotion i.e. discount opportunity in particular time, marketing public relations activities (exhibition, promotion events, advertisement article, talk show and any creativity competition e.g. "my version: 001", sponsorship. Advertising activities use all printed and electronic media including web site: www.indosat.com.
This integrated campaign technique shows significant result in increasing consumer top of mind level and effort to keep the market segment. To increase the impact of this campaign, the writer's suggestions are: to deliver this campaign in more tactical action with sharper and right customer targets, utilizes the bundling technique with other Indosat services especially for customer in business sector, utilizes the newsletter@,kses 001 to reach residents segment, utilizes marketing communication forum to integrate all marketing programs within operational areas, optimally website : www.indosat.com, increases cooperation with card issuers, building and telecommunication public booth owners and standardize PUS/POP features to increase a corporate image."
2001
T5692
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Esthy Reko Astuty
"Pada akhir abad 20an, distribusi informasi melalui teknologi telekomunikasi telah mengalami perubahan yang sangat cepat dan masih terus berkembang tidak saja pada media komputer, tetapi juga pada jaringan dimana komputer merupakan media untuk dapat saling berkomunikasi.
Penggunaan teknologi telekomunikasi ini telah mentransformasi tatanan masyarakat dalam berkomunikasi baik komunikasi satu arah, dua arah atau lebih, yang setidaknya telah mendekatkan para pelaku komunikasi dari penghalang jarak dan waktu.
Perkembangan teknologi telekomunikasi yang kondusif semacam ini terus mendorong kecenderungan bergesernya masyarakat di seluruh dunia menjadi suatu masyarakat global. Perkembangan tersebut menyadarkan, bahwa globalisasi informasi telah sangat mempengaruhi iklim peradaban kehidupan manusia di seluruh dunia. Seiring dengan perkembangan teknologi telekomunikasi tersebut, perkembangan kepariwisatan juga mengglobal, mengakibatkan meningkatnya kompleksitas persaingan bisnis kepariwisataan di dunia internasional,
Terpuruknya citra Indonesia khususnya pariwisata Indonesia yang diawali sejak akhir tahun 1997 di mata calon wisatawan mancanegara dari berbagai negara pasar utama dan potensial, salah satu penyebab diantaranya sangat dipengaruhi oleh berkembangnya informasi tentang Indonesia yang tidak selayaknya. Disamping itu, dipengaruhi pula oleh bagaimana upaya pemerintah Indonesia dalam mengcounter berita, dan mengkomunikasikan hal-hal positif serta mempromosikan daerah, daya tarik dan atraksi wisata lainnya yang aman untuk dikunjungi. Hal ini merupakan alasan yang sangat mendesak diperlukannya program promosi pemasaran elektronik pariwisata untuk mengcounter berita-berita yang menjatuhkan nama Indonesia di mancanegara."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T10987
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wisnu Wardana Yudakusuma
"Pokok pikiran (tesis) dari penelitian ini adalah gambaran obejektive situation dari strategi komunikasi pemasaran produk asuransi pendidikan Sequis Life. Tesis ini mencoba menggambarkan strategi komunikasi pemasaran yang di terapkan perusahaan asuransi jiwa Sequis Life dan dihubungkan dengan alat analisa SOSTAC.
Masalah yang diteliti adalah mengetahui gambaran objective situation komunikasi pemasaran produk KIDS PLAN. Penelitian dilakukan dengan metode studi kasus (case study) dengan payung paradigma kualitatif dan analisa penelitian secara naratif. Adapun tujuan menggunakan metode ini adalah adanya keinginan untuk mengungkapkan fakta yang didapat dari lapangan dengan variasi sumber data yang tinggi, sehingga jika menggunakan metode kualitatif terasa tujuan yang hendak dicapai menjadi terbatas.
Hasil penelitian menunjukan (1) Terdapat pengaruh yang kuat antara citra perusahaan asuransi jiwa lokal terhadap kepercayaan masyarakat. (2) Terdapat hubungan yang kuat antara pertumbuhan pendapatan premi KIDS PLAN dengan kepercayaan masyarakat terhadap asuransi jiwa lokal. (3) Faktor-faktor internal yang mendukung kegiatan perusahaan PT AI Sequis Life dalam melakukan strategi komunikasi pemasaran adalah kebijakan perusahaan di bidang promosi dan pengembangan sumber daya manusia serta melakukan promosi melalui special event atau alat - alat promosi seperti (l) personal selling (2) public relation and sponsor marketing. (3) direct marketing communication, (4) point of purchased communication (5) sales promotion. Faktor - faktor eksternal dan situasional yang ikut mempengaruhi keberadaan KIDS PLAN di mata masyarakat adalah (1) kebijakan pemerintah di bidang moneter dengan menutup sejumlah bank dan perusahaan asuransi (2) Krisis moneter dan (3) citra buruk yang selama ini di sandang perusahaan asuransi jiwa lokal. Tidak kuatnya hak cipta atau paten terhadap produk asuransi jiwa sehingga mudah sekali untuk di tiru oleh perusahaan asuransi jiwa lain.
Kontribusi dan keterbatasan Studi dari penelitian ini adalah: Penelitian ini tidak concern pada semua masalah yang melingkupi obyek penelitian, sehingga mempunyai sejumlah keterbatasan, yakni masih terbatas pada bentuk studi kasus di SEQUIS LIFE, itupun terbatas pada produk KIDS PLAN, 1 diantara 15 produk asuransi jiwa Sequis Life lainnya. Sehingga hasil penelitian ini terbatas untuk digeneralisasi bagi obyek-obyek penelitian yang lain, baik perusahaan asuransi jiwa yang sejenis maupun yang tidak sejenis.
Dari penelitian ini di rekomendasikan formula dengan alat analisa SOSTAC yang dipadukan dengan marketing mix sehingga dapat menghasilkan rekomendasi praktis yang berguna untuk pembentukan strategi komunikasi pemasaran di masa yang akan datang."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T14298
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Samosir, Emriati
"Era globalisasi dan intemasionalisasi menuntut sumber daya manusia yang profesional dan berkualitas internasional. Universitas Indonesia (UI) yang menyadari tuntutan untuk menghasilkan lulusan yang bertaraf internasional kemudian membuka program Spesial International Classes (SIC-UI) untuk jenjang Sarjana pada tahun akademik 2000/2001 pada program studi psikologi, teknik dan kedokteran.
Penulis mencoba menyusun suatu strategi komunikasi pemasaran SIC-Ul. Menurut John Burnett dan Sandra Moriarty (1999), komunikasi pemasaran adalah proses dimana informasi atau ide-ide dikomunikasikan secara efektif kepada khalayak sasaran yaitu sekelompok orang yang menerima pesan-pesan pemasaran dan potensial dalam menanggapi pesan-pesan yang dikomunikasikan tersebut. Bentuk-bentuk komunikasi pemasaran meliputi periklanan, promosi penjualan, pemasaran langsung, penjualan pribadi, dan hubungan masyarakat. Sebagai dasar penyusunan strategi komunikasi pemasaran SIC-UI, penulis memperoleh tiga sumber data yaitu melalui survei terhadap sikap khalayak sasaran SIC-UI (khalayak primer dan sekunder), hasil wawancara dengan masing-masing ketua program serta wawancara dengan seorang ahli strategi pemasaran.
Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan kombinasi pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Teknik pengukuran pada survei menggunakan skala semantic differentials dan metode Fishbein untuk mengukur sikap responden terhadap atribut atribut SIC-UI. Penulis juga mengetahui terpaan media responden yang dapat membantu dalam menentukan media komunikasi bagi pemasangan iklan SIC-UI. Selain itu, penulis memperoleh pendapat responden terhadap iklan dan brosur yang disusun oleh SIC-UI serta saran-saran mereka terhadap kegiatan komunikasi pemasaran SIC-UI.
Hasil penelitian survei memperlihatkan bahwa dari empat atribut SIC-UI (nania, merek, kualitas, double degree dan biaya) hanya atribut biaya yang disikapi negatif oleh responden. Responden juga berpendapat bahwa iklan dan brosur SIC-UI sudah cukup baik. Berdasarkan hasil survei dan wawancara, maka tujuan komunikasi pemasaran yang perlu ditetapkan adalah meningkatkan awareness khalayak sasaran SIC-UI dan menciptakan sikap yang positif terhadap biaya kuliah SIC-UI. Khalayak sasaran SIC-UI difokuskan kembali berdasarkan segmentasi, targeting dan positioning. Strategi komunikasi pemasaran yang perlu ditetapkan adalah pull strategy dengan penekanan pada bentuk komunikasi pemasaran periklanan dan penjualan pribadi. "
2001
T8652
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riza Iskandar
"Setiap organisasi bisnis membutuhkan komunikasi pemasaran untuk memasyarakatkan produk atau jasanya. Kebutuhan akan strategi komunikasi pemasaran yang efektif juga berlaku bagi media online seperti Astaga.com. Sumber daya manusia yang handal, dana yang besar, menjadikan strategi komunikasi pemasaran Astaga.com sangat agresif dan mahal.
Aktifitas komunikasi pemasaran Astaga.com dievaluasi dengan mencermati proses Bauran Komunikasi yang dilakukan. Metode yang digunakan untuk menganalisa adalah metode pendekatan konseptual Audit Komunikasi dan Decision Sequence Framework Model yang melihat strategi komunikasi pemasaran dari AnalisaSituasi, Sasaran dan Positioning, Strategi Segmentasi-Targeting-Positioning, Pembuatan Anggaran, Implementasi, dan Evaluasi.
Penulis menemukan bahwa strategi komunikasi pemasaran Astaga.com berjalan efektif dan berhasil mencapai sasaran-sasaran yang dituju kecuali aspek pemasukan usaha. Usaha membangun brand awareness dan brand loyalty telah berhasil dilakukan, tapi sangat disayangkan pemasukan dari iklan sangat kecil hingga perusahaan mengalami kesulitan keuangan walaupun strategi komunikasi pemasaran yang efektif telah dilakukan.
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan bagi pihak-pihak yang sedang membuat strategi komunikasi pemasaran. Di sisi akademis, penelitian ini diharapkan mendorong adanya penelitian lainnya dengan menggunakan metode-metode penelitian lain hingga dapat mengungkapkan faktor-faktor yang tidak terbahas dalam penelitian ini."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T10703
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cucu Ahmad Kurnia
"Pariwisata dunia yang beberapa tahun terakhir ini mengalami pertumbuhan mengesankan, menimbulkan harapan bagi sektor pariwisata di Jakarta. Namun, pada saat yang sama, terjadi beberapa masalah yang berdampak buruk bagi pariwisata di DKI Jakarta. Krisis ekonomi yang melanda Indonesia, rnusibah asap di bagian lain dari Indonesia serta berbagai peristiwa yang berakar dari instabiltas politik dan keamanan di Indonesia; menyebabkan citra pariwisata di DKI Jakarta juga terpukul.
Untuk dapat memperbaiki citra pariwisata DKI Jakarta tersebut dibutuhkan sebuah strategi komunikasi pemasaran yang didukung oleh berbagai pihak yang terkait dengan sektor pariwisata, dengan dimotori oleh Dinas Pariwisata DKI Jakarta, dimana masyarakat luas juga diharapkan-berpartisipasi.
Pada kenyataannya, di antara pengambil keputusan sektor pariwisata DK1 Jakarta, terdapat kekurangpahaman tentang langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menerapkan strategi komunikasi pemasaran yang terpadu. Selain itu terdapat masalah kurang kuatnya koordinasi antara Dinas Pariwisata dengan unit lain yang terkait dengan masalah kepariwisataan di lingkungan Pemerintah Daerah DKI Jakarta. Hal ini terlihat dalam masalah alokasi anggaran, yang pengucurannya tidak sejalan dengan kebutuhan menjalankan komunikasi pemasaran yang direncanakan Dinas Pariwisata DKI Jakarta.
Masalah-masalah tersebut menyebabkan sampai saat ini tidak adanya langkah signifikan yang diambil Dinas Pariwisata DKI Jakarta untuk mengangkat kembali citra pariwisata DKI Jakarta. Namun di sisi lain, tampak adanya inisiatif yang positif dari kalangan swasta pelaku sektor pariwisata untuk mengatasi situasi.
Tulisan ini mengacu pada berbagai teori di bidang komunikasi dan strategi pemasaran, khususnya untuk sektor pariwisata. Model komunikasi yang digunakan adalah Response-Hierarchy Models sementara dari strategi pemasaran menggunakan model STP (Segmenting, Targeting, Positioning). Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan melakukan depth - interview di antara pengambil keputusan sektor pariwisata dan beberapa pihak yang terkait dengan sektor ini."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T10713
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>