Ditemukan 13300 dokumen yang sesuai dengan query
Kusumacipta Mangunraharja
"Serat sri pamardi merupakan petikan dari ajaran Raden Ngabehi Yasadipura tentang ilmu kebatinan yang menekankan rasa (gaib) yaitu "rasa yang berasal dari yang maha kuasa."
Surakarta: Djawi, 1928
BKL.1155-PW 181
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
Raden Mas Arya Jayadiningrat I
"Buku ini berisi piwulang atau ajaran bagi para siswa mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan kehidupan dari tata cara bergaul hingga cara mendidik anak."
Surakarta: Albert Rusche, 1919
BKL.0227-PW 80
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
Raden Ngabehi Pujaharja
"Serat bojabusana adalah uraian mengenai timbal balik antara orang tua dan anaknya. Bahwa orang tua berkewajiban menjaga anaknya dan sebaliknya anak harus selalu ingat akan semua kebaikan yang dilakukan orang tua. Uraian mengenai seseorang sejak dari bayi sampai dewasa sampai menjadi seorang jompo. Anak harus selalu menghormati orang tuanya semenatara orang tua juga harus menjaga anaknya."
Kediri: Tan Khoen Swie, 1925
BKL.0005-PW 5
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
"Buku ini berisi tentang: 1. Nasihat akal budi pekerti; 2. Tanda-tanda seseorang akan mendapat kemarahan sukma; 3. Tanda seseorang akan memperoleh pertolongan dari sukma; 4. Tanda-tanda seseorang akan mendapat kesusahan; 5. Bersikap yang patut; 6. Bersikap atau berpikir yang cerdas; 7. Bersikap atau bertindak pemberani; 8. Bertindak yang demikian hebat; 9. Bersikap atau bertindak penuh dengan kewaspadaan."
Solo: Stoomdrukkerij De Bliksem, 1927
BKL.0286-PW 71
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
"Buku ini membahas mengenai tatacara dan menjaga ucapan yang baik, yang membuat menjadi selamat. Pembahasan atau uraian diawali dengan masalah rasa hati, kehendak, tindak tanduk, pergaulan manusia, hingga mengenai masalah sulit dan mudahnya kehidupan manusia."
[Place of publication not identified]: Boekhandel Tan Khoen Swie, 1924
BKL.0508-PW 107
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
Destriana Rusmaniar
"Skripsi ini berisi pembahasan tentang aspek-aspek moral yang membangun falsafah Tri Dharma Mangkunegara I (RM. Said) dilihat dari kisah-kisah perjuangan RM. Said. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aspek-aspek moral apa yang membangun butir-butir falsafah Tri Dharma. Dengan teori gaya hidup dan empat aktivitas sosial yang disebutkan dalam teori tersebut penulis mencoba menganalisis aspek-aspek moral yang ada dalam kisah-kisah perjuangan RM. Said.
Hasil analisis menyatakan bahwa falsafah Tri Dharma dibangun oleh beberapa aspek moral dan relevansinya bahwa falsafah Tri Dharma masih dipakai oleh masyarakat khususnya masyarakat Mangkunegaran sebagai ajaran moril dalam kehidupan sehari-hari.
This undergraduate thesis will discuss about moral aspects which builds Mangkunegara I?s Tri Dharma ideology based on R.M. Said?s struggle history. This research will answer what kind of moral aspects which builds the points of Tri Dharma ideology. By applicating the lifestyle theory and four social activities which mentioned in the theory, the researcher analyzed moral aspects behind the struggle story of R.M. Said.
The result says that the Tri Dharma ideology consists of several moral aspects and that it still relevant to be practised in the society especially Mangkunagaran? society as a daily moral guidance."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S11657
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Raden Ngabehi Yasa Widagda
"Buku ini terdiri dari 9 bagian, yaitu:
1. sangkan; 2. paran; 3. geger Trunajaya; 4. Rara sunyi; 5. Sangkan kaliyan paran; 6. tetepipun dados mitra darma; 7. wonten samadyaning paprangan; 8. lalabetanipun tiyang ingkang nunggil bumi; 9. wekasan"
Weltevreden: Bale Pustaka, 1923
BKL.1153-PW 179
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
"Buku ini menjelaskan mengenai: 1. Sebab-sebab manusia dapat hidup dan mati; 2. Mengapa manusia dapat hidup di dunia; 3. Pengetahuan mengenai usaha untuk kehidupan yang baik"
Solo: Boekhandel M. Tanojo, 1926
BKL.1085-PW 172
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
Mas Ngabehi Mangunwijaya
"Menceritakan pengabdian Raden Ardaka, Jaka Madyana dan Jaka Mulyana yang sama-sama mengabdi pada satu orang. Akhir dari pengabdian mereka, ada yang mengarah ke perbuatan nistha, ada yang madya dan ada yang utama."
Weltevreden: Albrecht & Co., 1916
BKL.0582-PW 183
Buku Klasik Universitas Indonesia Library
Rd. Rangga Wirawangsa
"Serat sarasedya ini menguraikan tentang pengetahuan mengenai hakekat kesempurnaan, ?sangkan paran?, dan ilmu takad, yaitu: 1. perjalanan sang Widayaka (Ajisaka) ketika berguru pada ayahnay sendiri, yaitu Empu Anggajali dan kemudian dilanjutkan berguru pada Sang Hyang Bathara Wisnu; 2. perjalanan Nararya Sena (Bima) ketika berguru pada Durna, disuruh mencari air Amrta (tirtamrta) di tengah samudera; 3. perjalanan Nabi Edris ketika sedang berbincang tentang Tuhan, naik ke Surga."
Kediri: Tan Khoen Swie, 1921
BKL.0312-PW 85
Buku Klasik Universitas Indonesia Library