Ditemukan 7744 dokumen yang sesuai dengan query
Heape, Walter
Cambridge, UK: Cambridge University Press, 2014
631.52 HEA b
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
"The authors of this book have collected the most recent advances and discoveries applied to breeding for abiotic stresses in this book, starting with new physiological concepts and breeding methods, and moving on to discuss modern molecular biological approaches geared to the development of improved cultivars tolerant to most sorts of abiotic stress."
Berlin: [Springer, Springer], 2012
e20417707
eBooks Universitas Indonesia Library
Welsh, James R.
Jakarta : Erlangga, 1991
581.35 WEL d
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Sinha, Umakant
Sahibabad: Vikas Publishing House , 1982
581.873 SIN c
Buku Teks Universitas Indonesia Library
"Tembakau memiliki nilai ekonomi tinggi sebagai sumber penda-patan petani, bahan baku industri rokok, dan devisa negara. Nilai ekspor tembakau pada tahun 2011 mencapai USD 595,61 juta. Namun, sejak beberapa tahun terakhir, tembakau dan rokok sering diperdebatkan karena adanya kandungan nikotin yang dikaitkan dengan kesehatan. Industri rokok telah mencoba meningkatkan produksi rokok ringan sampai 40% pada tahun 2013, tetapi biayanya mahal sehingga dibutuhkan bahan baku tembakau dengan nikotin rendah. Penurunan kadar nikotin tembakau madura dilakukan melalui pemuliaan secara konven-sional. Seleksi individu dilakukan pada 137 galur. Setelah diskrining, diperoleh 44 galur dan akhirnya tinggal sembilan galur yang memiliki indeks tanaman tinggi dan kadar nikotin rendah. Uji multilokasi menghasilkan dua galur yang kemudian dilepas pada tahun 2004 dengan nama Prancak N-1 dan Prancak N-2. Melalui sosialisasi, pada tahun 2012 kedua varietas telah dikembangkan pada area 3.000 ha di Kabupaten Sumenep dengan produktivitas masing-masing 700 dan 900 kg/ha. Kebijakan yang diusulkan agar petani tetap dapat membudidayakan tembakau ialah (1) peningkatan produktivitas tembakau berkadar nikotin rendah dengan memanfaatkan teknologi maju seperti genetika molekuler; (2) perimbangan alokasi dana pusat dan daerah, dan (3) penelitian pemanfaatan tembakau untuk produk lain."
PIP 7:3 (2014)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
"The visualization of plant growth modeling using computer simulation has rarely been conducted with Lindenmayer System (L-System) approach. L-System generally has been used as framework for improving and designing realistic modeling on plant growth. It is one kind of tools for representing plant growth based on grammar sintax and mathematic formulation. This research aimed to design modeling and visualizing plant growth structure generated using L-System. The environment on modeling design used three dimension graphic on standart OpenGL format. The visualization on system design has been developed by some of L-System grammar, and the output graphic on three dimension reflected on plant growth as a virtual plant growth system. Using some of samples on grammar L-System rules for describing of the charaterictics of plant growth, the visualization of structure on plant growth has been resulted and demonstrated."
[Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada. Fakultas Teknologi Pertanian], 2010
pdf
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Hani Ellandini
"Adanya pertumbuhan penduduk menyebabkan permintaan terhadap lahan semakin tinggi. Ketersediaan lahan bersifat terbatas sehingga terjadi persaingan penggunaan lahan antara lahan pertanian dan non pertanian. Hal ini terjadi di Kecamatan Cugenang, di mana luas lahan pertanian sawah terus mengalami penurunan. Sehingga perlu dilakukan kajian penilaian ekonomi yang dihasilkan lahan pertanian sawah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variasi nilai ekonomi lahan pertanian sawah dan menganalisis keterkaitan nilai ekonomi lahan pertanian sawah dengan karakteristik lokasi di Kecamatan Cugenang. Metode yang digunakan yaitu metode kuantitatif dengan uji statistik analysis of variance (ANOVA) dan korelasi pearson. Analisis yang digunakan yaitu analisis keruangan dan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai ekonomi lahan sawah berbeda pada wilayah ketinggian yang berbeda. Nilai ekonomi lahan pertanian sawah pada ketinggian < 600 m memiliki nilai yang lebih tinggi, yaitu sebesar Rp2.982/m². Karakteristik lokasi yang memiliki hubungan dengan nilai ekonomi lahan pertanian sawah yaitu jarak dari pusat kota dan jarak dari pasar. Jarak dari pasar memiliki hubungan linier, sementara jarak dari pusat kota memiliki hubungan berbanding terbalik. Secara keseluruhan, lokasi fisik dari lahan pertanian sawah memiliki hubungan yang lebih signifikan dibandingkan dengan lokasi ekonomi karena tingkat produktivitas pada lahan pertanian sawah lebih dipengaruhi oleh lokasi fisik daripada lokasi ekonomi.
The population growth causes the demand for land to increase. The availability of land is limited so that there is competition for land use between agricultural and non-agricultural land. This happened in Cugenang District, where the area of paddy fields continued to decrease. So it is necessary to study the economic evaluation produced by paddy fields. This study aims to analyze the variation of the economic value of paddy fields and to analyze the relationship between the economic values of paddy fields and the characteristics of the location in Cugenang District. The method used is a quantitative method with statistical analysis of variance (ANOVA) and Pearson correlation. The analysis used is spatial and descriptive analysis. The results showed that the economic value of paddy fields was different at different elevation areas. The economic value of paddy fields at an elevation of < 600 m has a higher value, which is IDR 2,982/m². Location characteristics that have a relationship with the economic value of paddy fields are the distance from the city center and the distance from the market. The distance from the market has a linear relationship, while the distance from the city center has an inverse relationship. Overall, the physical location of paddy fields has a more significant relationship than economic location because the level of productivity in paddy fields is more influenced by physical location than economic location."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Putri Aria Miranda
"Penelitian analisis jumlah kromosom dan perbandingannya dengan ukuran polen pada sembilan variasi bunga kembang sepatu (Hibiscus rosa-sinensis, L.) di Kampus UI Depok dan Citayam, Bogor telah dilakukan sejak bulan September 2012 hingga Maret 2013. Penelitian bertujuan untuk mengetahui jumlah kromosom dan pola ploidi sembilan variasi bunga Hibiscus rosa-sinensis, serta mengetahui perbandingannya dengan ukuran polen. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling pada beberapa lokasi di Kampus UI Depok sebanyak delapan variasi dan satu variasi dari Citayam, Bogor. Sediaan kromosom dibuat dengan menggunakan metode squash Aceto-orcein, dan sediaan polen dibuat dengan menggunakan asetolisis.
Hasil penghitungan kromosom menunjukkan jumlah kromosom yang beragam, dari n=ca. 15 sampai n=ca/ 56, dengan jumlah kromosom paling sedikit ditemukan pada bunga single merah pudar kecil dan paling banyak apda bunga double oranye. Dari perhitungan jumlah kromosom, perbandingannya dengan ukuran polen menunjukkan korelasi yang positif. Ukuran polen yang paling besar dimiliki oleh variasi dengan perkiraan jumlah kromosom yang paling banyak, yaitu bunga double oranye dari Citayam, sementara ukuran polen yang paling kecil dimiliki oleh variasi dengan perkiraan jumlah kromosom yang paling sedikit, yaitu bunga single pink kecil. Diperlukan studi lebih lanjut untuk mendapatkan jumlah kromosom yang pasti dari Hibiscus rosa-sinensis agar pola ploidi dapat ditentukan.
The analysis of chromosome count and its comparison to pollen grain size in nine variation of shoe-flower (Hibiscus rosa-sinensis, L.) in Universitas Indonesia, Depok and Citayam, Bogor, has been carried on since September 2012 to March 2013. The study is done to gain knowledge on the chromosome count and ploidy level in nine variation of Hibiscus rosa-sinensis, and to know its comparison to the pollen grain size. Purposive sampling was done to collect the samples, eight variation was collected from Universitas Indonesia, Depok, and one variation from Citayam, Bogor. Chromosome slides were prepared using the squash Acetoorcein method, and pollen slides using acetolysis. Results shows a variety of the chromosome numbers from n=ca. 15 to n=ca. 56, with the smallest number found in the small single petaled pink flower, and the largest number in the double petaled orange flower. The comparison of the chromosome count to the pollen grain size shows a positive correlation. The double petaled orange is the variation with the largest pollen grain size, while the small single petaled pink has the smallest pollen grain size. Further studies are needed to gain the exact chromosome count of Hibiscus rosa-sinensis and to determine the level of ploidy."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2013
S47027
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
New Delhi: Narosa Publishing , 1989
581.87 APP
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Hank W. Bass, editors
"This reference book provides information on plant cytogenetics. Topics covered by international experts include classical cytogenetics of plant genomes, plant chromosome structure, functional, molecular cytology; and genome dynamics. In addition, chapters are included on several methods in plant cytogenetics, informatics, and even laboratory exercises for aspiring or practiced instructors. The book provides a unique combination of historical and modern subject matter, revealing the central role of plant cytogenetics in plant genetics and genomics as currently practiced. "
New York: [Springer, ], 2012
e20417580
eBooks Universitas Indonesia Library