Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 109686 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Achmad Nabil
"Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma 110 Kebon Pedes Bogor dilaksanakan pada 3-31 Agustus 2016. Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab apoteker dalam pengelolaan sediaan farmasi dan pelayanan farmasi klinis di apotek, memiliki pengetahuan, keterampilan dan pengalaman untuk melakukan praktik kefarmasian di Apotek serta mampu memberikan solusi dan strategi dalam rangka pelayanan kefarmasian di apotek. Standar pelayanan kefarmasian di Apotek diatur didalam Permenkes 35 tahun 2014 dalam bidang pengelolaan sediaan farmasi dan pelayanan farmasi klinis di apotek. Kegiatan pengelolaan sediaan farmasi di Apotek meliputi perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan, pemusnahan, pengendalian dan pelaporan. Kegiatan farmasi klinik di Apotek meliputi pengkajian resep, dispensing, pelayanan informasi obat, konseling, homecare, pemantauan terapi obat dan monitoring efek samping obat. Tugas khusus di Apotek yaitu analisis kerasionalan resep pasien hipertensi di Apotek Kimia Farma 110 Kebon Pedes Bogor.

Internship Profession Apotechary in Apotek Kimia Farma 110 Kebon Pedes Bogor held on 3 August ndash 31 August, 2016. Internship in Apotek Kimia Farma was intended to understand responsibilities of Apotechary on management of pharmaceutical and clinical pharmaceutical care, have the knowledge, skills, experience and provide solutions and strategies on pharmaceutical care. Standard pharmaceutical care arranged in Permenkes 35 2014 on management of pharmaceutical product and clinical pharmacy care in Apotek. Management activities includes planning, procurement, receipt, storage, destruction, control and reporting pharmaceutical product. Clinical pharmacy activities in Apotek includes assessment, dispensing, drug information, counseling, homecare, monitoring drug therapy and monitoring side effect. Special assignment in Apotek that analysis rationality of hypertensiont on Apotek Kimia Farma 110 Bogor Kebon Pedes."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Victoria Mercurius Pebriasari
"Praktek kerja profesi di Apotek Kimia Farma Nomor 110 Kebon Pedes dilaksanakan selama satu bulan pada bulan Agustus 2016. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi ini adalah agar calon apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktek pelayanan kefarmasian di apotek meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai serta pelayanan farmasi klinis. Apotek Kimia Farma Nomor 110 Kebon Pedes telah melakukan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku yaitu berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 35 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek, sedangkan pelayanan farmasi klinis yang belum optimal pelaksanaannya adalah Pemantauan Terapi Obat PTO dan Monitoring Efek Samping Obat MESO.

Internship at Apotek Kimia Farma No. 110 Kebon Pedes was held at August 2016. This internship was intended to make apothecary students understand about roles and responsilibities of pharmacist in pharmacy, understand about managerial activities of pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools and also giving pharmaceutical care. Moreover, managerial activities pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools in Apotek Kimia Farma No. 110 Kebon Pedes are appropriate with Regulation of Minister of Health No. 35 Year 2014 about Standarization of Pharmaceutical Care in Pharmacy. Clinical pharmacy activities in Apotek Kimia Farma No. 110 Kebon Pedes that have not optimally done are therapeutic drug monitoring and monitoring of drug side effects.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yuniar Novitasari
"Praktek kerja profesi di Apotek Kimia Farma Nomor 110 Bogor dilaksanakan selama satu bulan pada bulan Agustus 2016. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi ini adalah agar calon apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktek pelayanan kefarmasian di apotek yang meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai serta pelayanan farmasi klinis. Apotek Kimia Farma Nomor 110 telah melakukan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 35 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek, sedangkan untuk pelayanan farmasi klinis yang dilakukan masih belum optimal.

Internship at Kimia Farma Pharmacy Number 110 Bogor was held at August 2016. This internship was intended to make Apothecary student understand roles and responsilibities of Pharmacist in pharmacy, understand managerial activities of pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools and also giving pharmaceutical care. Moreover, managerial activities pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools in Kimia Farma Pharmacy number 110 are appropriate with Regulation of Minister of Health No. 35 Year 2014 about Standarization of Pharmaceutical Care in Pharmacy. Clinical pharmacy activities in Kimia Farma number 110 has not been implemented optimally.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Asvinastuti Rikasih
"Praktik Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma No. 110 bertujuan agar para calon Apoteker mengetahui gambaran umum kegiatan pelayanan kefarmasian di apotek, selain itu juga mengetahui, memahami, dan mampu menerapkan peran dan fungsi apoteker di apotek, dalam aspek profesional maupun manajerial. Tugas khusus yang diberikan adalah pelayanan resep di Apotek Kimia Farma No. 110. Dari hasil pengamatan, diketahui proses pelayanan resep yang dilakukan di Apotek Kimia Farma No. 110 meliputi penerimaan resep, skrining resep termasuk pengecekan ketersediaan obat, pemberian harga kemudian pasien membayar obatnya. Setelah itu, dilakukan dispensing atau peracikan obat, pemberian etiket, pemeriksaan obat, lalu penyerahan obat disertai dengan pemberian informasi obat. Berdasarkan sistem pembayarannya, resep di Apotek Kimia Farma No. 110 dibagi menjadi resep tunai dan resep kredit.

Pharmacists Professional Practice at Apotek Kimia Farma No.110 aims to know a general overview of pharmaceutical care activities in the pharmacy, understands, and be able to apply the roles and functions of pharmacists in pharmacies, in professional and managerial aspects. Specific assignment has given titled a prescription services at the Apotek Kimia Farma No.110. From the observation, known prescription service process carried out in Apotek Kimia Farma No. 110 including receiving, screening drug prescription including checking of drug availability, pricing then the patient pays a cure. After that, the dispensing or compounding of drugs, labeling, re-check of prepared drug, and delivery of drugs along with the provision of drug information. Based on payment systems, there is a cash prescriptions and credit prescriptions at Apotek Kimia Farma No. 110.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Charinna Agus Prabawati
"ABSTRAK
Praktek kerja profesi di Apotek Kimia Farma No. 7 Bogor dilaksanakan selama satu bulan pada bulan Agustus 2016. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi ini adalah agar calon Apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktek pelayanan kefarmasian di Apotek meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai serta pelayanan farmasi klinis. Apotek Kimia Farma No. 7 telah melakukan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai dengan ketentuan perundangan dan etika farmasi yang berlaku yaitu berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 35 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek, sedangkan pelayanan farmasi klinis yang belum dilakukan adalah Monitoring Efek Samping Obat MESO .

ABSTRACT
Internship at Kimia Farma Pharmacy Number 7 Bogor was held at August 2016. This internship was intended to make Apothecary student understand roles and responsilibities of Pharmacist in pharmacy, understand managerial activities of pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools and also giving pharmaceutical care. Moreover, managerial activities pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools in Kimia Farma Pharmacy number 7 are appropriate with Regulation of Minister of Health No. 35 Year 2014 about Standarization of Pharmaceutical Care in Pharmacy. Clinical pharmacy activities in Kimia Farma number 7 that are not done is monitoring of drugs side effect."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Farha Elein Kukihi
"Praktik Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma Nomor 352 kota Depok dilaksanakan pada bulan Agustus tahun 2016. Praktik Kerja ini bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab apoteker dalam pengelolaan apotek, serta melakukan praktek pelayanan kefarmasian. Praktik Kerja ini juga bertujuan agar mahasiswa apoteker memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan dan pengalaman praktis untuk melakukan praktek kefarmasian di Apotek serta memperoleh gambaran nyata mengenai permasalahan mempelajari strategi dan kegiatan dalam rangka pengembangan praktek kefarmasian di apotek. Pelayanan kefarmasian di Apotek Kimia Farma Nomor 352 Kota Depok sudah berjalan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyimpanan obat-obat LASA dan belum tersedianya ruangan konseling untuk pasien merupakan beberapa permasalahan yang dijumpai di apotek.

Internship at Apotek Kimia Farma 352 Depok was held on August 2016. Internship was intended for apotechary student to apprehend community pharmacist duty and responsibility at pharmacy also to have knowledge, skills, and real experience about pharmaceutical care practice at pharmacy. Pharmaceutical Care practice in Apotek Kimia Farma 352 Depok are appropriate according to government regulation about Pharmaceutical Care Standard in Pharmacy. LASA Look Alike Sound Alike medications storaging system and unavailable room for patient counseling were some problems that found in Apotek Kimia Farma 352 Depok.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Falda Septiana
"Salah satu tempat dimana pelayanan kesehatan dilakukan adalah apotek yang merupakan sarana kefarmasian tempat dilakukan praktik kefarmasian oleh apoteker. Praktik Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma Nomor 366 Depok dilaksanakan pada bulan Agustus tahun 2016. Praktik Kerja ini bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab apoteker dalam pengelolaan apotek,. Praktik Kerja ini juga bertujuan agar mahasiswa apoteker memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan, permasalahan nyata tentang praktek kefarmasian di apotek. Pelayanan kefarmasian di Apotek Kimia Farma Nomor 366 Depok sudah berjalan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. kegiatan konseling, telefarma, dan homecare sebaiknya rutin dilaksanakan dan didokumentasikan, agar kualitas pelayanan farmasi klinik di masyarakat dapat ditingkatkan.

One of the places where health care can be held is pharmacy, which is a means of pharmaceutical care conducted a pharmacy practice by a pharmacist. Internship at Apotek Kimia Farma 366 Depok was held on August 2016. Internship was to apprehend community pharmacist duty and responsibility at pharmacy also to have knowledge, skills, and real experience about pharmaceutical care practice at pharmacy. Pharmaceutical Care practice in Apotek Kimia Farma 366 Depok are appropriate according to government regulation about Pharmaceutical Care Standard in Pharmacy. Counseling, telefarma and homecare activity should be routinely implemented and documented to increased quality of clinical pharmacy care in public.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Chairarizka Firstyannisa
"Praktek kerja profesi di Apotek Kimia Farma No. 389 Depok dilaksanakan selama satu bulan pada bulan Agustus 2016. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi ini adalah agar calon apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktek pelayanan kefarmasian di apotek meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai serta pelayanan farmasi klinis. Apotek Kimia Farma No. 389 Depok telah melakukan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku yaitu berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 35 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek, sedangkan pelayanan farmasi klinis yang belum optimal pelaksanaannya adalah Pemantauan Terapi Obat PTO dan Monitoring Efek Samping Obat MESO.

Internship at Apotek Kimia Farma No. 389 Depok was held at August 2016. This internship was intended to make apothecary students understand about roles and responsilibities of pharmacist in pharmacy, understand about managerial activities of pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools and also giving pharmaceutical care. Moreover, managerial activities pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools in Apotek Kimia Farma No. 389 Depok are appropriate with Regulation of Minister of Health No. 35 Year 2014 about Standarization of Pharmaceutical Care in Pharmacy. Clinical pharmacy activities in Apotek Kimia Farma No. 389 Depok that have not optimally done are therapeutic drug monitoring and monitoring of drug side effects.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Lita Nellyani
"Praktek kerja profesi di Apotek Kimia Farma nomor 202 Depok dilaksanakan selama satu bulan pada bulan Agustus 2016. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi ini adalah agar calon apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktek pelayanan kefarmasian di apotek meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai serta pelayanan farmasi klinis. Apotek Kimia Farma nomor 202 telah melakukan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai dengan ketentuan perundangan dan etika farmasi yang berlaku yaitu berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 35 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek, sedangkan pelayanan farmasi klinis yang belum dilakukan adalah Monitoring Efek Samping Obat MESO .

This internship was intended to make apothecary student understand roles and responsilibities of pharmacist in pharmacy, understand managerial activities of pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools and also giving pharmaceutical care. Moreover, managerial activities pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools in Kimia Farma Pharmacy number 202 Depok are appropriate with Regulation of Minister of Health No. 35 Year 2014 about Standarization of Pharmaceutical Care in Pharmacy. Clinical pharmacy activities in Kimia Farma number 202 that are not done is monitoring of drugs side effect."
Depok: Universitas Indonesia, 2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hayatun Izma
"Praktek kerja profesi di Apotek Kimia Farma nomor 366 Depok dilakukan selama satu bulan pada bulan Agustus 2016. Tujuan dilaksanakannya praktek kerja profesi ini adalah agar calon Apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktek pelayanan kefarmasian di apotek meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai serta pelayanan farmasi klinik. Apotek Kimia Farma nomor 366 telah melakukan pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 35 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek, sedangkan untuk pelayanan farmasi klinik yang belum terlaksana di Apotek Kimia Farma nomor 366 yaitu kegiatan Pemantauan Terapi Obat PTO dan Monitoring Efek Samping Obat MESO.

Intership at Kimia Farma Pharmacy 366 Depok City was done for a month in August 2016. This intership was intended to make Apotechary student understand the roles, duties and responsibilities of Pharmacists in pharmaceutical care, includes managerial activities of pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools and also clinical pharmacy activities. Managerial activities of pharmaceutical products, medical devices and single use medical tools in Kimia Farma Pharmacy 366 are appropriate with Regulation of Minister of Health No. 35 Year 2014 about Standarization of Pharmaceutical Care in Pharmacy, while for clinical pharmacy activities have not done are therapeutic drug monitoring and monitoring of drugs side effect.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>