Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 123561 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abdul Kodir Jaelani
"Penelitian ini bertujuan menganalisis dampak Program Pengembangan Usaha Mina Perdesaan Perikanan Tangkap PUMP PT tahun 2012 terhadap pendapatan nelayan kabupaten Belitung dan menilai kinerja program tersebut. Analisis terhadap pendapatan digunakan metode selisih dalam selisih serta regresi linier berganda. Untuk menganalisis kinerja digunakan metode Importance-Performance Analysis IPA. Hasil analisis menunjukkan bahwa program PUMP meningkatkan rata-rata pendapatan nelayan penerima bantuan sebesar Rp 394.380,00/bulan pada tahun 2016. Sedangkan dari analisis regresi menunjukkan bahwa bantuan PUMP, modal melaut dan pengalaman nelayan berdampak positif signifikan terhadap pendapatan nelayan. Akan tetapi, dari temuan penelitian ini sepertinya bantuan PUMP PT tidak berdampak besar terhadap peningkatan pendapatan nelayan. Beberapa kinerja program masih perlu ditingkatkan agar berjalan lebih baik.

This study aims to analyze the impact of The Mina Rural Business Development Program of Capture Fishery PUMP PT 2012 against the fishermen's income and program's performance. The impact on the fishermen's income, analyzed by difference in difference method and multiple linear regression. The Program's performance analyzed by The Importance Performance Analysis IPA method. The result showed that the Program has increasing average of the fishermen's income Rp 394,380.00 month in 2016. While the regression analysis showed that the PUMP PT aid, fishing capital and fishing experience has a significant positive impact on the fishermen's income. However, from this study the PUMP PT seem does not have a major impact on increasing fishermen's income. Some of the program's performance needs to be improved for better result.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T47111
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yetri Fermila
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Tenaga Pendamping pada Program PUMP-PB tahun 2012 di Kabupaten Bogor. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Penelitian ini juga untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi efektifitas pelaksanaan peran Tenaga Pendamping. Berdasarkan hasil penelitian lapangan melalui wawancara mendalam dan observasi, diketahui bahwa Tenaga Pendamping melaksanakan seluruh peran yang dikemukakan Ife, namun belum optimal. Kapasitas Tenaga Pendamping merupakan permasalahan utama yang harus diselesaikan. Pembentukan kemandirian masyarakat sebagai tujuan program pemberdayaan belum tercapai.

This study aimed to determine the roles of outreach workers on PUMP-PB Program year 2012 in the District of Bogor. The research is a qualitative descriptive design. The research is also to determine the factors that influences the effectiveness of outreach workers roles. Based on the results of the research through in-depth interviews and observations, its known that outreach workers have been performed all the roles mentioned by Ife, but it?s implementation are not optimal. The outreach worker capacity is the main obstacles to be solved. Echancement of community independence as the goal of an empowerment program is not achieved.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Hadi Busyro
"Indonesia merupakan negara dengan potensi perikanan yang melimpah dengan garis pantai terpanjang terbesar kedua dunia setelah Kanada BPS . Dari potensi yang ada, potensi perikanan budidaya masih bisa terus dikembangkan karena pemanfaatannya yang masih sangat kecil jika dibandingkan dengan potensi yang ada yaitu baru sebesar 12 Kelautan Perikanan Dalam Angka, 2014. Program PUMP-PB merupakan terobosan Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mendorong peningkatan produksi perikanan budidaya dan secara tidak langsung meningkatkan kesejahteraan pembudidaya ikan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh program PUMP-PB terhadap produksi perikanan budidaya dan untuk menganalisis kinerja kelompok penerima program PUMP-PB. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Metode kualitatif menggunakan analisis deskriptif, penilaian kinerja kelompok penerima PUMP-PB dianalisis dengan menggunakan metode Importance Performance Analysis IPA , sedangkan metode kuantitatif menggunakan analisa regresi linear berganda dengan data cross section. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder, data primer dengan menggunakan kuisioner kepada kelompok penerima dan bukan penerima PUMP-PB sebanyak 120 kelompok responden.
Berdasarkan hasil regresi dengan metode OLS, variabel benih, pakan, luas lahan dan PUMP-PB berpengaruh positif dan signifikan terhadap produksi perikanan, sementara pengalaman, tenaga kerja, komoditas dan kelas kelompok berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap produksi perikanan. Analisis kinerja kelompok menunjukkan bahwa aspek kinerja dan kualitas kinerja yang dinilai perlu dilakukan peningkatan kinerja adalah Pokdakan menyelenggarakan rapat/pertemuan pengurus secara rutin, pencatatan dan pembukuan.

Indonesia is a country with abundant fisheries potential of the longest coastlines world 39 s second largest after Canada BPS . Of the existing potential, potential for aquaculture can still continue to be developed because of its utilization is still very small compared to the potential that exists is about 12 of Marine Fisheries in Figures, 2014. PUMP PB program is a breakthrough Marine and Fisheries Ministry to boost aquaculture production and indirectly improve the welfare of the fish farmers.
This study aimed to analyze the influence of PUMP PB program on aquaculture production and to analyze the performance of the group receiving PUMP PB program. This study uses qualitative and quantitative methods. Qualitative methods using descriptive analysis, performance assessment PUMP PB recipient groups were analyzed using Importance Performance Analysis IPA , whereas quantitative methods using regression with Ordinary Least Square OLS analysis with cross section data. The data used are primary and secondary data, primary data using questionnaires recipients and non recipients PUMP PB total of 120 groups of respondents.
Based on the results of regression with OLS, variable seed, feed, land and PUMP PB positive and significant impact on fish production, while the experience, labour, commodities and the class group positive but not significant effect on fisheries production. Analysis shows that the group 39 s performance and the performance aspects of the quality of performance is considered necessary to improve performance is Pokdakan hold meetings committee meetings on a regular basis, recording and bookkeeping.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T47087
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"The study aimed to review on access, control and networking strengthening of the Joint of Business Group (KUB) fishermen and fisherwomen in managing fisheries resources through Business Development Program of Mina Rural Area (BDPMRA). Descriptive qualitative approach is applied. Data collection is done through FGD, observations and in depth interviews to explore deeply the existing problems. The results showed the weaknesses of gender disaggregated data and monitoring system, lack of data based on the needs assessment, and no government affirmation lead to the lower level of women participation in access and control over BDPMRA program. In addition, the program still marginalizes vulnerable groups of the coastal communities. Nevertheless, the participation of the groups was symbolic at the beginning, it develops into advanced category under the assistance of the instructors or trainers, and finally it can be categorized into self help groups. Networking strengthening through BDPMRA still proceed to developed groups of fishermen and fisher women become independent. Optimizing program measured only by administrative values will result in no change in the position and status of fisherwomen. They are still vulnerable to be subordinated and marginalized community groups. The networking self group of fishenivomen and local entrepreneurs should be strengthened through the establishment of joint venture group that can be used as a learning medium to produce marketable commodities."
Yogyakarta: Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial Yogyakarta, 2016
360 MIPKS 40:3 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Triane Widya Anggriani
"Program Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) merupakan salah satu program terobosan Kementerian Pertanian untuk menanggulangi kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja, sekaligus mengurangi kesenjangan pembangunan antar wilayah pusat dan daerah serta kesenjangan antar subsektor. Program PUAP berupa pemberian fasilitas bantuan modal usaha untuk petani, buruh tani maupun rumah tangga tani yang disalurkan melalui Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) selaku kelembagaan tani yang berfungsi sebagai pelaksana PUAP.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak pelaksanaan program tersebut terhadap penerima dana PUAP dengan evaluasi yang dianalisis adalah : (1) mengetahui gambaran pelaksanaan program PUAP di Gapoktan Rukun Tani, (2) menganalisis kinerja Gapoktan Rukun Tani, dan (3) menganalisis dampak pelaksanaan program PUAP terhadap peningkatan pendapatan petani pengguna dana PUAP.
Hasil penelitian menyarankan bahwa Program PUAP layak dipertahankan karena dalam pelaksanaanya benar-benar memberikan manfaat kepada masyarakat. Selain itu perlu diaktifkannya peran penyuluh pendamping gapoktan, karena pengurus gapoktan dan masyarakat masih memerlukan arahan dalam mengembangkan usahanya, termasuk dalam hal administrasi maupun dalam hal budidaya usaha tani tanaman pangan dan hortikultura kepada anggota PUAP secara intensif dan berkelanjutan.

The Rural Agribusiness Development Program (PUAP) is one of important program of Ministry of Agriculture to reduce poverty and job creation. It is also intended to reduce assymetric development between urban and rural along with subsectoral gap by providing capital assistance to farmers, farm laborers, and farm households channeled through the Joint Farmers Group (Gapoktan) as farmers institution who implement PUAP program.
This study aimed to analysis the impact of the program on PUAP participants. The evaluation consists of (1) understanding the implementation PUAP Program in Gapoktan Rukun Tani, (2) analysing the performance of Gapoktan Rukun Tani, and (3) analysing the impact of PUAP Program implementation on the income of farmer’s PUAP recipient.
The results suggest that the The Rural Agribusiness Development Program should be maintained because it provides significant benefit to the community. Beside that, the role of facilitator of Gapoktan should be actived, because the management of gapoktan and the society still need direction to develop the business, including the administration proses and also farm crops and horticulture technological aspects to member PUAP intensively and sustainably.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T31565
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tarigan, David Christian
"Belitung mempunyai potensi pariwisata yang sangat baik, kebijakan pengembangan kawasan strategis cepat tumbuh (KSCT) dikeluarkan untuk mengarahkan pengembangan kawasan fokus pada sektor pariwisata sehingga menjadi basis utama dalam meningkatkan daya saing daerah. Penelitian ini memberikan gambaran mengenai dampak yang diberikan pengembangan kawasan strategis cepat tumbuh (KSCT) terhadap daya saing daerah di Kabupaten Belitung. Dengan menggunakan pendekatan positivis-kualitatif, peneliti melihat daya saing daerah dengan menggunakan sembilan indikator. Berdasarkan analisis pada kesembilan indikator tersebut, diketahui bahwa pengembangan kawasan strategis cepat tumbuh (KSCT) belum memberikan dampak yang optimal terhadap daya saing daerah di Kabupaten Belitung .

Belitung has excellent tourism potential, Policy development the strategic fast growing (KSCT) issued to direct the development of the focus on tourism sector, so that it becomes the main base in increasing the competitiveness of the region. This study provides an overview of the impact of a given strategic fast growing area of development (KSCT) of regional competitiveness in Belitung district. By using qualitative, positivist approach-researchers look at the competitiveness of the regions by using the nine indicators. Based on the analysis of the indicators in the ninth, it is known that the development of fast growing strategic areas (KSCT) have not provided an optimal impact on regional competitiveness in Belitung district."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S46594
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Alfian Zulkarnain
"Tesis ini membahas tentang strategi kebijakan pengembangan pariwisata di Kabupaten Belitung. Pengembangan pariwisata diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Strategi pengembangan pariwisata diperoleh dengan menggunakan pendekatan SWOT, sedangkan kebijakan pengembangan pariwisata diperoleh dengan menggunakan pendekatan AHP. Data diperoleh dari wawancara langsung kepada stakeholder terkait. Hasil Perhitungan SWOT menunjukan strategi WO merupakan strategi utama yang harus dilakukan oleh PEMDA Kabupaten Belitung. Sedangkan hasil perhitungan AHP menunjukan bahwa prioritas utama strategi pengembangan pariwisata di Kabupaten Belitung adalah Pengembangan Destinasi Wisata dengan bobot 43%. Hambatan utama dalam pengembangan pariwisata di Kabupaten Belitung adalah Lemahnya Kelembagaan. Sedangkan altenatif kebijakan yang menjadi prioritas adalah optimalisasi destinasi dan atraksi wisata yang sudah ada dengan bobot prioritas sebesar 35,5%.

The focus of this study is Policy and Strategy of Tourism Development in Belitung District. Tourism is supposed to increase the welfare of the local community. Tourism development strategy is obtained by using the SWOT approach, while the policy of tourism development is obtained by using the AHP approach. Data obtained from the interviews to the relevant stakeholders. SWOT results indicate that Weaknesses-Opportunity (WO) strategy is the main strategy that should be adopted by PEMDA of Belitung District. The results of the AHP calculations show that priority of tourism development strategy is the development of tourism destinations with a 43% . The greatest impediment is the instutional weaknesses. While alternative policy priority is to optimize the destinations and attractions that already exist with priority weight 35.5%.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T32161
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aris Purnomo
"ABSTRAK
Penyakit jantung koroner(PJK) merupakan penyumbatan aliran darah yang terjadi pada arteri koroner yang berakibat munculnya gejala seperti nyeri dada dan sesak napas. Dampak yang akibatkan oleh penyakit ini yaitu gangguan psikologis dan aktivitas fisik. Untuk mencegah dan mengontrol gejala PJK diperlukan perilaku kesehatan seperti perawatan diri yang bertujuan untuk menjaga kesehatan, meningkatkan kualitas hidup dan menekan angka hospital readmission. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh program pengembangan self care agency terhadap kemampuan perawatan diri pada klien dengan PJK. Desain penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan kuasi ekperimen pretest-postest tanpa kelompok kontrol dengan jumlah sampel 27 pasien PJK. Analisis data menggunakan uji Paired t Test. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada rerata nilai self care sebelum dan sesudah intervensi (p<0,0001; α<0,05)), Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pendidikan (p=0,001), penghasilan (p=0,002), pengetahuan(p=0,029) dan dukungan sosial (p=0,006) terhadap self care. Berdasarkan penelitian ini, program pengembangan self care agency terbukti dapat meningkatkan kemampuan perawatan diri pada klien dengan PJK.

ABSTRACT
Coronary heart disease (CHD) is a blockage of the blood flow that occurs in the coronary arteries, resulting in chest pain and short of breathness, as well as causing psychological and physical activity disturbances. It is necessary to improve health behavior in preventing and controlling CHD symptoms such as self-care, to maintain health, improve the quality of life and reduce hospital readmission rates. This study aimed to determine the effect of the self-care agency development program on the ability of self-care for clients with CHD. The research design was a quantitative study using a quasi-pretest-posttest experiment without a control group with a sample of 27 CHD patients. Data analysis using paired t-test. The results showed a significant difference in the average self-care value, before and after the intervention (p <0.0001; α <0.05)). The bivariate analysis showed a significant relationship between education (p = 0.001), income (p = 0.002), knowledge (p = 0.029) and social support (p = 0.006) on self care. Based on this research, The self-care agency development program is effective in improving self-care abilities in CHD patients."
2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prabowo
"Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis pengaruh kawasan konservasi laut KKL terhadap produksi perikanan tangkap di Indonesia. Metode yang digunakan adalah analisis regresi data panel dari 32 provinsi di Indonesia selama periode 2010 ndash; 2014. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio luas KKL/laut secara signifikan berpengaruh positif terhadap produksi perikanan tangkap di Indonesia dengan nilai elastisitas sebesar 0,007. Selain rasio luas KKL/laut, variabel yang secara signifikan berpengaruh positif adalah variabel perahu, rumah tangga perikanan, alat penangkapan ikan, dan trip. Pengaruh rasio luas KKL/laut dan variabel lain yang signifikan bersifat inelastis dengan kondisi skala hasil yang menurun.

The aim of the research was to analyse the effect Marine Protected Area MPA to capture fisheries in Indonesia. The research method was regression data panel from 32 provinces in Indonesia during 2010 2014. The results show that MPA's size sea ratio gives a significant positive effect to capture fisheries production in Indonesia with elasticity value of 0.007. Beside MPA's wide sea ratio, other variable, namely number of fishing boat, number of fishing household, number of fishing gear and trip, also have the same positive impacts. The MPA's size sea ratio and other variable are inelastic with the decreasing return to scale condition."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T46937
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>