Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 41227 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Faisal Aldy
"Li4Ti5O12 lithium titanate disintesis menggunakan metode sol-gel dan hidrotermal dengan memakai sumber ion lithium LiOH. Anoda komposit Li4Ti5O12/Sn dipreparasi menggunakan metode ball mill dengan 3 variasi Sn. XRD menunjukkan fasa spinel, TiO2, dan Sn. SEM memperlihatkan bahwa partikel Li4Ti5O12 memiliki ukuran berkisar 20-50 ?m dan ukuran partikel Sn berkisar 2-70 ?m. Nilai hambatan elektrolit terendah didapatkan pada kadar Sn terbesar. Peningkatan kadar Sn dapat meningkatkan kapasitas spesifik dari baterai pada uji CV. Reaksi alloying dan dealloying LixSn mengakomodasi peningkatan kapasitas spesifik pada C/D. Namun, volume ekspansi dari LixSn menyebabkan hilangnya kapasitas saat C rate meningkat. Kapasitas terbesar pada laju charge/discharge rendah dan tinggi didapatkan pada kadar Sn terbesar.

Li4Ti5O12 lithium titanate were synthesized by sol gel and hydrothermal method with LiOH as lithium ion source. Li4Ti5O12 Sn composites anode were preparared by ball mill method with three of Sn variation. XRD shows spinel, TiO2, and Sn phases. SEM shows that Li4Ti5O12 particles are around 20 50 m size and Sn particles are around 2 70 m size. The lowest electrolyte resistance obtained at the highest Sn value. With the increasing Sn value, the specific capacity of battery can be increased from CV. Alloying and dealloying reaction of LixSn accomodate the increased specific capacity from C D. However, volume expansion from LixSn leads to loss of capacity when the C rate increases. The capacity at low and high charge discharge rate obtained at the highest Sn value.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S66450
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizki Ismoyojati
"Li4Ti5O12 merupakan salah satu material yang menjanjikan untuk bahan anoda baterai litium ion. Li4Ti5O12 adalah material yang bersifat zero strain, dimana material tidak mengalami ekspansi volum pada saat prose charge/discharge. Namun, Li4Ti5O12 memiliki kapasitas teoritis yang relatif rendah (175 mAh/g). Hal ini membuat perlu dilakukannya modifikasi terhadap material Li4Ti5O12 untuk meningkatkan performa elektrokimianya. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menggabungkan material Li4Ti5O12 dengan timah (Sn), yang mana memiliki kapastitas teoretis yang sangat tinggi (994 mAh/g). Namun, Sn memiliki permasalahan ekspansi volum yang sangat besar dan juga pulverization pada saat siklus charge/discharge. Oleh karena itu, digunakan grafit untuk mencegah terjadinya ekspansi volum yang berlebihan dari Sn. Grafit memiliki efek stress-relieving pada Sn, sehingga dapat menghambat ekspansi volumnya pada saat siklus charge/discharge.
Pada penelitian ini, dilakukan sintesis komposit LTO/Sn-grafit dengan metode solid state. Untuk mengetahui pengaruh kadar Sn pada komposit tersebut, dilakukan variasi kadar Sn sebesar 5% wt.; 10% wt.; dan 15% wt. Dari penelitian ini, didapatkan hasil bahwa sampel dengan kadar Sn 10% wt. memiliki kapasitas discharge dan nilai potensial kerja terbaik. Sampel dengan kadar Sn 5% wt. memiliki kemampuan retensi paling baik. Sampel dengan kadar Sn 15% wt. memiliki nilai hambatan terkecil.

Li4Ti5O12 is one of promising materials for lithium ion battery anode material. Li4Ti5O12 is a zero strain material, where the material does not undergo volume expansion during the charge/discharge process. However, Li4Ti5O12 has a relatively low theoretical capacity (175 mAh/g). Modifying Li4Ti5O12 material is necessary to improve its electrochemical performance. Method that can be done is by combining Li4Ti5O12 with tin (Sn), which has a very high theoretical capacity (994 mAh/g). However, Sn has very large volume expansion problems as well as pulverization phenomena during its charge/discharge cycle. Therefore, graphite is used to prevent the excessive volume expansion of Sn. Graphite has the effect of stress-relieving on Sn, so it can inhibit its volume expansion during the charge/discharge cycle.
In this study, composite synthesis of LTO/Sn-graphite was carried out by solid state method. To determine the effect of Sn content on these composites, Sn variations were carried out at 5% wt., 10% wt., and 15% wt. The results of this study shown that sample with 10% wt. Sn content has the best discharge capacity and working potential value. Sample with 5% wt. Sn content has the best retention capability. Sample with 10% wt. Sn content has the least resistance value.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Balqis Nabilah
"Li4Ti5O12 merupakan senyawa yang banyak digunakan pada anoda baterai litium ion karena sifatnya zero strain dan terhindar dari pembentukan SEI. Namun, LTO memiliki konduktifitas elektrik yang rendah 10-9 S/cm sehingga ditambahkan unsur Sn untuk meningkatkan konduktifitas elektriknya dan meningkatkan kapasitas spesifiknya. Namun, pada unsur Sn terjadi perubahan volume yang besar hingga saat proses charge/discharge. Untuk menyelesaikan masalah ini ditambahkan karbon yang telah diaktivasi karena memiliki sifat konduktifitas elektrik yang baik dan dapat menahan ekspansi volume yang terjadi. LTO-C disintesis dengan metode sol-hidrotermal sebelum dicampur dengan unsur Sn menggunakan metode mekanokimia. Variasi persentase penambahan karbon aktif yang digunakan adalah 1wt, 3wt, dan 5wt. Karakterisasi yang digunakan yaitu XRD dan SEM EDS. Untuk pengujian performa baterai dilakukan pengujian EIS, CV, dan CD. Penelitian ini membahas efek penambahan karbon aktif pada komposit LTO/Sn. Performa elektrokimia paling baik diperoleh sampel LTO3 C/15 Sn.

Li4Ti5O12 is a widely used compound on the lithium ion battery due to its zero strain property and could avoid SEI formation. However, LTO has a low electrical conductivity 10 9 S cm so Sn is added to increase its electrical conductivity and specific capacity. But in Sn can occur large volume changes when charge discharge process. To solve this problem activated carbon is added because it has good electrical conductivity and can withstand the volume expansion. LTO C was synthesized by sol hydrothermal method before we mix it with Sn using mechanochemical method. The variation of activated carbon addition was 1wt , 3wt , and 5wt . XRD and SEM EDS were used for material characterization. For the battery performance testing we used EIS, CV, and CD. This research will explain the effect of carbon active addition on composite LTO Sn. LTO3 C 15 Snhas the best electrochemical performance."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mu`Amar Fadil Azhar
"Baterai ion lithium merupakan baterai yang dapat diisi ulang yang umum digunakan apabila dibandingkan dengan baterai lain karena memiliki densitas energi yang tinggi dan umur pakai yang relatif panjang. Baterai lithium ion disusun oleh empat bagian utama yaitu elektroda negatif atau anoda, elektoda positif atau katoda, elektrolit, dan separator. Selain mengutamakan performa elektrokimia dan kinerja yang tinggi, keberlanjutan dan keramahan lingkungan juga perlu diperhatikan dalam proses pembuatan elektroda baterai. Salah satu upaya untuk meningkatkan keramahan lingkungan tersebut adalah dengan menggunakan binder yang ramah lingkungan. Penggunaan water based binder dapat digunakan sebagai alternatif dengan kelebihannya yaitu biaya yang lebih murah dan ramah lingkungan tanpa mengorbankan performa baterai. Pada penelitian ini digunakan Li4Ti5O12 dengan campuran Sn Mikro dalam struktur anoda dengan variasi penggunaan pengikat berbasis air untuk mengetahui pengaruh terhadap morfologi, ukuran partikel, struktur, dan performa elektrokimia pada baterai anoda LTO dengan menggunakan zat tambahan Sn Mikro. Pengamatan SEM menunjukan morfologi yang lebih halus ditandai dengan ukuran partikel yang seragam walau masih terdapat agglomerasi di beberapa titik. Hal ini akan berpengaruh kepada performa elektrokimia baterai yang mana menghasilkan baterai dengan konduktivitas yang baik dan juga kapasitas charge-discharge yang tinggi. Sampel dengan penggunaa binder Sodium Alginate menjadi parameter optimum dengan kapasitas charge-discharge sebesar 154,7 mAh/g.

Lithium ion batteries are rechargeable batteries that are commonly used when compared to other batteries due to their high energy density and relatively long service life. Lithium ion batteries are composed of four main parts, namely the negative electrode or anode, positive electrode or cathode, electrolyte, and separator. In addition to prioritizing electrochemical performance and high performance, sustainability and environmental friendliness also need to be considered in the process of making battery electrodes. One of the efforts to improve environmental friendliness is to use environmentally friendly binders. The use of water-based binders can be used as an alternative with the advantages of being cheaper and environmentally friendly without compromising battery performance. In this study, Li4Ti5O12 with a mixture of Sn Micro in the anode structure with variations in the use of a water-based binder was used to determine the effect on the morphology, particle size, structure, and electrochemical performance of the LTO anode battery using Sn Micro additives. SEM observations showed a smoother morphology characterized by uniform particle size, although there was still agglomeration at some points. This will affect the electrochemical performance of the battery, which results in a battery with good conductivity and also a high charge-discharge capacity. Samples using Sodium Alginate binder became the optimum parameter, with a charge-discharge capacity of 154.7 mAh/g."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jeffrey Riady
"Senyawa Li4Ti5O12 merupakan senyawa yang memiliki potensial sebagai material anoda namun memiliki beberapa kekurangan. Kekurangan dari LTO adalah memiliki konduktivias yang rendah dan kapasitas teoritis yang lebih rendah dari grafit yang dipakai sebagai material anoda pada baterai lithium ion.
Pada penelitian ini mixing element yang diberikan pada LTO adakah karbon aktif dan SnO2 untuk menutupi kekurangan dari LTO. Jumlah karbon aktif yang diberikan adalah sebanyak 1, 3 dan 5. Persen SnO2 yang ditambahkan adalah 10. Senyawa SnO2 ditambahkan pada komposit LTO/C menggunakan metode deposisi in-situ.
Dengan metode deposisi in-situ senyawa SnO2 yang diperoleh memiliki ukuran partikel yang kecil dan tersebar secara merata. Li4Ti5O12 disintesis menggunakan metode sol-gel, hidrothermal dan mekanokimia dengan menggunakan LiOH sebagai sumber ion lithium. Karakterisasi yang digunakan adalah XRD dan SEM-EDX. Untuk pengujian performa baterai dilakukan pengujian EIS, CV dan CD untuk mengetahui efek dari penambahan karbon aktif dan SnO2 pada performa elektrokimia.
Hasil pengujian XRD menunjukkan partikel SnO2 telah terbentuk dan tanpa pengotor. Hasil pengujian SEM menunjukkan partikel SnO2 yang terbentuk memiliki ukuran partikel yang kecil dan tersebar merata begitu pula dengan partikel karbon aktif tersebar secara merata. hasil pengujian CV menunjukkan bahwa penambahan karbon aktif meningkatkan kapasitas spesifik LTO. Hasil pengujian CD menunjukkan dengan penambahan karbon aktif, capacity loss pada c-rate tinggi dapat dikurangi.

Li4Ti5O12 is one of the compound which has potential as anode material on lithium ion battery but with certain limitation. The limitation of Li4Ti5O12 are it hasa low conductivity and low theoritical capacity compared to graphite which is anode material of state of the art litihum ion battery.
In this research mixing element given to LTO are activated carbon and SnO2 to decrease LTO limitation. Activated carbon as mixing element added in LTO are 1, 3 and 5. SnO2 added to LTO are 10. SnO2 added to LTO composite with in situ deposition method.
Using in situ deposition method, SnO2 particle acquired from deposition has small particle size and distribute evenly. Li4Ti5O12 synthetized with sol gel method, hydrotermal method and mechano chemical method using LiOH as ionic Li source. The sample was characterized with XRD and SEM EDX. For battery performance, EIS, CV and CD testing was conducted to determine the effect of addition activated carbon and SnO2 on electrochemical performance.
Based on XRD result, SnO2 particle is formed with no residue from previous reaction. Based on SEM EDS result, SnO2 particle has small size and distribute evenly same with active carbon. The result from CV testing show with addition of activated carbon increase specific capacity of LTO. The result from CD tewting show with addition of activated carbon, capacity loss on high c rate can be reduced.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nawang Annisa
"Litium titanat Li4Ti5O12 merupakan salah satu material yang sedang dikembangkan sebagai anoda pada baterai litium ion. Kelebihan litium titanat diantaranya memiliki sifat zero-strain yaitu tidak terjadi perubahan volume atau perubahan volume yang sangat rendah (<1%) saat charge dan discharge, tidak menimbulkan SEI, dan dapat digunakan untuk high rate. Namun litium titanat memiliki kelemahan berupakonduktivitas listrik dan kapasitas yang rendah. Oleh karena itu perlu dikombinas ika n dengan bahan lain yang memiliki kapasitas tinggi seperti silikon dan bahan yang memilik i konduktivitas listrik tinggi seperti karbon.
Dalam penelitian ini komposit Li4Ti5O12-C/Si Nano dibuat untuk mendapat anoda dengan kapasitas dan konduktivitas listrik yang tinggi. Karbon ditambahkan dengan variasi 1, 3, dan 5 wt% pada saat proses sol-gel, sedangkan Si nano ditambahkan sebesar 10 wt% dari total material aktif pada pembuatan slurry. Karbon yang ditambahkan merupakan karbon aktif yang sebelumnya telah dilakukan proses aktivasidengan menggunakan NaOH.Karbon aktif hasil aktivasi dilakukan karakterisasi BET dan SEM-EDS. Sementara, komposit Li4Ti5O12-C/Si Nano di karakterisasi dengan XRD danSEM-EDS, sertadilakukan pengujian EIS, CV, dan CDuntuk mengetahui performa elektrokimia baterai. Karbon aktif memiliki luas permukaan spesifik sebesar 490,007 m2/g serta ditemukan pori pada struktur mikro karbon aktif.
Berdasarkan hasil uji EIS diperoleh bahwa konduktivitas listrik tertinggi terdapat padaLi4Ti5O12-1%C/Si Nano. Kapasitas spesifik tertinggiberdasarkan hasil uji CVterdapat pada Li4Ti5O12-3%C/Si Nanoyaitu sebesar 168 mAh/g.Kapasitas charge-discharge tertinggi pada current rate 0,2 C sampai 20 C berdasarkan hasil uji CD terdapat pada Li4Ti5O12-5%C/Si Nano.

Lithium titanate is one of the materials being developed as anode in Li-ion battery. Lithium titanate has zero-strain properties that does notvolume change or very low volume change (<1%) at charge and discharge, does not cause SEI, and can be used for high rate. However, lithium titanate has a weakness such aslowelectrical conductivit y and low capacity. Therefore,it needs to be combined with high-capacity materials such as silicon and materials that have high electrical conductivity such as carbon.
In this study,the composite Li4Ti5O12-C/Si Nano was made toobtain an anode with high capacity and electricalconductivity. Carbon is added with a variation of 1, 3, and 5 wt% during the sol-gel process, while Si nano is added by 10wt% of the total activematerialingred ie nt in the slurry making. The carbon added is activated carbon which has previously been activated by using NaOH. Activated carbon as activation result ischaracterized by BET and SEM-EDS. Composite Li4Ti5O12-C/Si nano is characterized by XRD and SEM-EDS. Then, to determine the battery performance, EIS, CV, and CD testwere conducted. Activated carbon has a specific surface area of 490.007 m2/g and found pores in the micro structureof activated carbon.
Based on EIS test results obtained that the highest electrical conductivity is found in Li4Ti5O12-1%C/SiNano. The highest specific capacity based on CV test resultsis found inLi4Ti5O12-3%C/Si Nanowhich is168 mAh/gand the highest charge-discharge capacity at current rate 0,2 C to 20 C based on CD test results is found in Li4Ti5O12-5%C/SiNano.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sihombing, Dian Sepala
"ABSTRAK
Optimasi Anoda LTO-Sn dengan Penambahan Karbon Aktif pada Baterai Litium-ion Penelitian ini membahas mengenai optimasi anoda LTO-Sn dengan penambahan karbon aktif. Persen Sn yang ditambahkan adalah 5, 7.5, dan 12.5 berat. Sementara pada LTO dengan kadar karbon 5, 15 dan 25 berat, ditambahkan Sn 7.5 berat. Analisi sintesis material dilakukan dengan menguji XRD, BET dan SEM. Analisis performa baterai dilakukan dengan uji EIS, CV, dan CD. Didapatkan luas permukaan yang lebih besar dengan penambahan karbon. Pengamatan SEM juga menunjukkan morfologi yang lebih halus, ditunjukkan dengan ukuran partikel yang lebih kecil, walaupun masih terdapat aglomerat beras dan kecil. Hasil EIS menunjukkan penambahan Sn memberikan nilai konduktivitas yang lebih baik, sementara penambahan karbon menurunkan konduktivitas. Hasil CD menunjukkan penambahan Sn menurunkan kapasitas pada 12C sementara penambahan karbon menaikkan kapasitas yang bisa tercapai. Hasil XRD dan CV menunjukkan terdapat senyawa LTO, TiO2 rutile, TiO2 anatase, dan Sn. LTO dengan penambahan Sn 7.5 dan karbon 5 menjadi parameter optimum untuk mencapai kapasitas sebesar 270.2 mAh/g pada saat discharge dan LTO dengan penambahan Sn 12.5 menjadi sampel dengan kapasitas charge terbesar yaitu 191.1 mAh/g

ABSTRACT
Optimization of LTO Sn Anode with Activated Carbon Addition on Lithium ion Batteries This study discusses the LTO Sn anode optimization with the addition of activated carbon. Percent Sn added was 5, 7.5, and 12.5 wt. While the LTO with a carbon content of 5, 15 and 25 added 7.5 wt Sn. Analysis done by testing the material synthesis XRD, BET and SEM. Analysis of the performance of the battery is done by using EIS, CV, and CD. Obtained a larger surface area with the addition of carbon. SEM observations also show finer morphology, shown with a smaller particle size, although there are small and big agglomerates. EIS results showed the addition of Sn provides better conductivity value, while the addition of carbon to lower the conductivity. The CD results showed the addition of Sn lowering capacity at 12C while adding carbon to raise capacity that could be achieved at same C rates. The results of XRD and CV shows there are LTO compound, TiO2 rutile, TiO2 anatase, and Sn. LTO with the addition of Sn 7.5 and 5 carbon given optimum parameters to achieve a capacity of 270.2 mAh g at discharge. LTO with the addition of Sn 12.5 to the sample achieve a charge capacity 191.1 mAh g"
2017
T46920
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ananta Riezky Bachtiar
"Litium Titanat, Li4Ti5O12 (LTO) adalah kandidat yang menjanjikan sebagai bahan anoda baterai lithium ion. Dalam penelitian ini, LTO-ZnO/C yang disintesis dengan metode hidrotermal untuk membentuk struktur LTO nanowire dan di grinding Bersama dengan ZnO nanopartikel dan grafit. Tiga variasi penambahan konten ZnO nanopartikel dalam % berat, yaitu, 4, 7 dan 10%, diberi label sampel LTO-ZnO 4%/C 5%, LTO-ZnO 7%/C 5% dan LTO-ZnO 10%/C 5%. Karakterisasi dilakukan menggunakan XRD dan SEM. Uji performa baterai menggunakan metode EIS, CV, dan CD.
Hasil penelitian menunjukkan dari CV dan CD kita bias mengetahui bahwa LTO-ZnO 4%/C 5% memiliki performa terbaik dengan potensial kerja 1.595V dan kurva discharge vs C rate terbaik sementara dari hasil uji EIS kita bisa melihat bahwa sampel LTO-ZnO 10%/C 5% memiliki resistivitas terendah yaitu 28.44Ω.

Lithium Titanate, Li4Ti5O12 (LTO) is a promising candidate to be a lithium-ion battery anode. In this experiment LTO-ZnO/C are synthesized with hydrothermal method to form LTO nanowire and grinded with ZnO nanoparticle and graphite to form the composite. Three variables used are the different content of ZnO nanoparticle which are 4, 7 and 10%, labeled as LTO-ZnO 4%/C 5%, LTO-ZnO 7%/C 5% dan LTO-ZnO 10%/C 5%. Characterization is done by XRD and SEM. Battery performance test is done by EIS, CV, and CD.
The result of this research shows that in CV and CD testing LTO-ZnO 4%/C 5% perform best with working potential of 1.595V and the best discharge vs C rate curve while from EIS testing we can see that LTO-ZnO 10%/C 5% has the lowest resistivity at 28.44Ω.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Netta Claudia
"Salah satu anoda yang dewasa ini banyak dikembangkan untuk meningkatkan kapasitas dan performa baterai ion litium adalah anoda litium titanat (Li4Ti5O12). Anoda litium titanat memiliki kelebihan dalam aspek kestabilan termal dan karakteristik zero strain. Kekurangan dari material ini, yaitu konduktivitas listrik dan kapasitas yang rendah. Pada penelitian ini akan diobservasi perubahan karakteristik dari material anoda litium titanat yang dibuat menjadi komposit dengan grafit dan doping Fe dengan variasi konsentrasi 0,1, dan 5 mol%. Sintesis dilakukan dengan metode solid state dan hasil sintesis dikarakterisasi menggunakan XRD dan SEM, kemudian difabrikasi menjadi koin sel untuk dilakukan pengujian performa dengan EIS, CV, dan CD.

One of many anodes currently being developed to increase the capacity and performance of lithium ion batteries is lithium titanate anode (Li4Ti5O12). The lithium titanate anode has advantages in its thermal stability and zero strain characteristic. The main disadvantages of this material are the low electrical conductivity and capacity. This research will be observing the characteristic changes of the lithium titanate material made into composites with graphite (5 wt%) and iron (Fe) doping with concentrations of 0,1, and 5 mol%. The synthesis was carried out by solid state method and the synthesized material was characterized using XRD and SEM, then fabricated into cell coins for performance testing with EIS, CV, and CD."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia , 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Iqbal
"Jenis baterai yang banyak dipakai saat ini, yaitu baterai ion litium. LTO merupakan material anoda yang menjanjikan karena memiliki siklus yang stabil, kapabilitas tinggi, dan aman dengan elektrolit konvensional. Alasan lain yang menjadikan LTO sebagai material yang menjanjikan untuk digunakan sebagai baterai ion litium yaitu karena memiliki sifat interkalasi dan deinterkalasi ion litium yang baik dan juga mobilitas ion litium yang luar biasa. Untuk meningkatkan kembali performa dari LTO demi memenuhi kebutuhan media penyimpan energi yang tinggi maka pada penelitian kali ini dilakukan doping pada LTO dengan co-doping Mg dan Mn dengan penambahan cerasperse sebagai zat pendispersi pada saat sintesis material aktif. Dispersan cerasperse (Ammonium Polycarbonate) bisa digunakan untuk mendispersikan partikel dan juga menghindari terjadinya agregasi. Dispersan memiliki peran positif terhadap penyebaran material aktif pada elektroda. Ketika penyebaran material aktif merata maka akan meningkatkan performa dari baterai. Metode untuk pencampuran prekursor sintesis awal dilakukan dengan metode solid-state dan dibantu dengan proses sonikasi. Variasi pada penambahan cerasperse yaitu sebesar 0%, 2,5%, 5%, dan 7,5%. Dari hasil pengujian SEM EDS menunjukkan bahwa penambahan cerasperse sebanyak 7,5% bisa mengurangi terjadinya aglomerasi dan meningkatkan persebaran partikel pada serbuk LTO/MgMn. Pada penambahan cerasperse sebanyak 7,5% juga terjadi peningkatan konduktifitas dari baterai berdasarkan pengujian EIS tetapi kapasitas spesifik yang dihasilkan buruk berdasarkan pengujian CV dan CD.

The lithium ion battery is the sort of battery that is most frequently used nowadays. LTO is a guaranteed anode material because it has a stable cycle, high capability, and is safe with conventional electrolytes. Another reason that makes LTO a promising material for use in lithium ion batteries is that it has good lithium ion intercalation and deintercalation properties as well as the outstanding mobility of lithium ions. To improve the performance of LTO in order to meet the need for high energy storage media, in this study, LTO was doped with Mg and Mn co-doping with the addition of cerasperse as a dispersing agent during the synthesis of active materials. Dispersants like Cerasperse (Ammonium Polycarbonate) can be employed to spread particles out while also preventing agglomeration. Dispersants have a positive role in the dispersion of the active matter on the electrodes. When the active material is evenly distributed, it will improve the performance of the battery. The method for mixing the precursors of the initial synthesis was carried out by the solid-state method and assisted by the sonication process. Variations in the addition of cerasperse are 0%, 2.5%, 5%, and 7.5%. From the results of the SEM EDS test, it was shown that the addition of 7.5% cerasperse could reduce the occurrence of agglomeration and increase the distribution of particles in LTO/MgMn powder. According to EIS tests, the battery's conductivity increased at a cerasperse addition of 7.5 %, however the specific capacity produced was poor based on chargedischarge."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>