Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5921 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dewi Purwati
"ABSTRAK
Skripsi ini merupakan penelitian terhadap koleksi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang berjudul Serat Kertabasa, Dasanama dengan nomor koleksi BR 20. Penelitian pada naskah tersebut bertujuan untuk menghasilkan suntingan teks yng dapat dipahami pada masyarakat masa kini. Metode penelitian filologi ini menggunakan metode edisi berdasarkan satu naskah yang disunting menggunakan edisi diplomatik. Naskah ini berisi tentang kosa kata dan sinonimi mengenai matahari, langit, bulan, angin, kilat, anatomi tubuh manusia, waktu, nama-nama tumbuhan, serta nama-nama hewan. Teks naskah ini ditulis dalam bentuk prosa.

ABSTRACT
This study aimed to determine whet. This research is a study of the manuscript collection of the National Library of Republic of Indonesia, entitled Fiber Kertabasa, Dasanama with the collection number BR 20. The text research aims to produce text edits that can be understood in today 39 s society. This philological reasearch method is based on a manuscript edition using diplomatis issue. This text contains vocabulary and synonymy of the sun, sky, moon, wind, lightning, human anatomy, time, names of plants, as well as the names of animals. This manuscript text is written in prose."
2016
S65600
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faqih Hamdani
"Penelitian dilakukan pada naskah Serat Darmasarana yang merupakan cerita wayang. Penelitian filologi dilakukan untuk menerbitkan edisi teks Serat Darmasarana. Alih aksara dikerjakan dengan menggunakan edisi standar. Edisi standar menuntut perbaikan bacaan, metrum, dan ejaan. Perbaikan dilakukan dengan landasan ejaan Bahasa Jawa yang disempurnakan. Ditemukan empat variasi naskah dan hanya satu yang disunting. Naskah dianggap tunggal sehingga penelitian dilakukan menggunakan metode intuisi. Naskah ini menceritakan kisah Yudayana dalam mencari ilmu jaya kawijayan.

The study is done on the manuscript Serat Darmasarana that tells about wayang story. Philology study conducted to publish the text edition of Serat Darmasarana. Translation is done by using the standard edition. The standard edition was demanded the corrected text, metrum, and spelling. The correction was done using the standard Javanese spelling. There are four variation of the manuscript but only one that were edited. The manuscript is considered as a single script and conducted using the method of intuition. This manuscript tells about story of Yudayana in search of jaya Kawijayan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S57668
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iik Idayanti
"Penelitian dilakukan pada Naskah Serat Samud yang merupakan saduran versi Jawa dari Hikayat Seribu Masail yang berasal dari sastra Melayu. Naskah bercerita tentang Ki Samud Abdul Salam, seorang pendeta Yahudi, yang bertanya jawab dengan Nabi Muhammad, sehingga akhirnya masuk Islam. Korpus naskah Serat Samud sebanyak duapuluh naskah. Tiga buah naskah terdapat di perpustakaan FIB UI, tujuh buah naskah terdapat di perpustakaan PNRI, satu buah naskah terdapat di perpustakaan Keraton Pura Pakualaman, dua buah naskah terdapat di Museum Sonobudoyo, satu buah naskah terdapat di Keraton Kacirebonan, dan enam buah naskah yang tersimpan di perpustakaan Universitas Leiden, Belanda. Keduapuluh naskah tersebut akan menjadi objek penelitian ini. Penelitian bertujuan untuk menghasilkan suntingan teks Serat Samud. Tujuan umum penelitian memberikan masukan bagi disiplin ilmu filologi serta ikut melestarikan tradisi tulis Jawa yang berupa teks Serat Samud. Langkah awal yang dilakukan dalam penelitian ini adalah inventasisasi naskah-naskah Serat Samud yang sekorpus, naskah itu dideskripsikan, setelah itu ditentukan naskah dasar suntingan berdasarkan tujuan penelitian. Teks naskah akan disunting dengan edisi standar. Metode kritik teks yang dipergunakan pada penelitian ini adalah metode standar."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S11680
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tuti Sumarni
"Penelitian teks SN yang digolongkan sebagai teks Ilmu Pengetahuan berisi risalah menjadi ayah dan erotisme dihubungkan dengan mistik Islam ini akan menyajikan suntingan teks berdasarkan keadaan naskah-naskah yang diteliti merupakan satu versi dan varian teks. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian ini untuk mengetahui naskah yang layak disunting. Penentuan ini berdasarkan pada keadaan naskah, isi naskah, dan varian kata sehingga kemudian ditentukan naskah A, yaitu No. 613-95. Sug.s sebagai teks sumber untuk penyuntingan.
Metode kritik teks yang digunakan untuk menyajikan suntingan teks adalah metode landasan, dan alat pengalihaksaraan menggunakan edisi naskah standar. Kesimpulan membuktikan bahwa teks A merupakan teks landasan yang memenuhi syarat untuk disunting. Kandungan isi SN merupakan parikan dan pendidikan seks bagi pria Jawa yang akan berumah tangga. Inti sari teks SN hendaknya dalam berhubungan seks manusia selalu ingat kepada Tuhan sebagai Zat tertinggi yang Maha Pencipta."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2000
S11487
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurani Dewi
"Penelitian dilakukan pada naskah Serat Cariyosipun Pak Lelur yang merupakan salah satu cerita dongeng. Penelitian filologi dilakukan guna menerbitkan edisi teks Serat Cariyosipun Pak Lelur dengan menggunakan metode edisi naskah tunggal. Adapun alih aksara dikerjakan dengan menggunakan edisi standar atau edisi kritis. Pada penelitian ini dilakukan perbaikan bacaan, metrum dan ejaan. Dari hasil alih aksara teks Serat Cariyosipun Pak Lelur ditemukan kosa kata yang berasal dari Bahasa Arab dan Jawa Kuna. Terdapat beberapa cerita lain yang memiliki alur serupa dengan cerita teks Serat Cariyosipun Pak Lelur. Hal yang menarik dari cerita teks Serat Cariyosipun Pak Lelur adalah akhir kisah yang berujung pada kematian sang tokoh utama. Dalam skripsi ini juga disertakan ringkasan isi cerita setiap pupuh.

The object of this research, Serat Cariyosipun Pak Lelur manuscript is one of text that being categorized as tale. In this research I applied philological method to create a new edition of Serat Cariyosipun Pak Lelur. Furthermore, I used standard edition and critical edition as my transliteration methods of this manuscript. In this research have done literal, metrum and spelling correction. The transliteration of Serat Cariyosipun Pak Lelur shows that there are arabic and Old Javanese vocabularies. There are other which have the same plot like Serat Cariyosipun Pak Lelur. The ending of Serat Cariyosipun Pak Lelur story is interesting because the main character (Pak Lelur) was died. This writing also containing resume of story in every pupuh.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S53552
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aris Dwi Saputro
"ABSTRAK
Skripsi ini merupakan penelitian terhadap naskah koleksi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang berjudul Serat Dewa Ruci Muruhita Sari dengan nomor koleksi KBG 917. Penelitian pada naskah tersebut bertujuan untuk menghasilkan suntingan teks supaya dapat dipahami oleh masyarakat pada umumnya. Metode penelitian Filologi yang diterapkan pada naskah tersebut adalah Metode Naskah Tunggal dan disunting menggunakan edisi standar. Naskah ini berisi tentang ajaran-ajaran moral yang digambarkan melalui tokoh Warkudara dan petuah-petuah yang diwejangkan Dewa Ruci dalam naskah ini. Teks pada naskah ini ditulis dalam bentuk macapat yang terdiri dari 8 pupuh, sedangkan metrum yang digunakan antara lain Pangkur, Dhandhanggula, Sinom, dan Durma.

ABSTRACT
This research focuses on PNRI (national library of Indonesia) manuscript collection with a title Serat Dewa Ruci Muruhita Sari, manuscript collection number KBG 917. The aim of this research is transliterating of Javanese letters manuscripts in to Latin letters in order to be understood by public in general. The critical method of philology study that was applied on the manuscript is standard edition. This text contains moral values which are illustrated by figures of Warkudara and the sermons of Dewa Ruci. The text form is macapat (traditional Javanese poem) that consists of eight stanzas, while poetic meters that used are namely Pangkur, Dhandhanggula, Sinom, and Durma.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S64829
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Liona Bonita
"Penelitian berjudul naskah Serat Candraning Wanita (KBG 956): Suntingan. Teks ini merupakan penelitian yang mendeskripsikan dan menyunting teks Serat Candraning Wanita. Naskah itu adalah koleksi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dengan nomor koleksi KBG 956. Naskah ini terbagi atas lima bagian. Lima bagian itu berisi penjelasan yang saling berkaitan. Tiga bagian mendeskripsikan fisik wanita dan uraian tentang watak baik atau tidak seorang wanita untuk dijadikan seorang istri. Pada bagian pertama dan kedua dari tiga
bagian tersebut juga terdapat uraian lain tentang deskripsi fisik dan watak dari pria. Dua bagian lainnya berisi uraian tentang tata cara bersetubuh serta posisi yang baik dan benar menurut Islam dan juga petungan untuk mendapatkan keturunan yang baik. Masing-masing hal pada kelima bagian ini disertai ilustrasi. Penelitian ini menggunakan prinsip kerja filologi, yakni inventarisasi naskah, deskripsi naskah, eliminasi naskah (dengan metode landasan), pertanggungjawaban alih aksara, dan kritik teks.

Abstract
This research title is Serat Candraning Wanita (KBG 956): Editing Text.
This research focused on description and editing text Serat Candraning Wanita. This manuscript has kept in Perpustakaan Nasional Republik Indonesia with collection number KBG 956. That manuscript divided of five parts. That five parts containing explanation which had relation. The three parts told about description of women body with good or bad their characteristic so they can became a good wife. The first and second parts from the three parts told about description of men body and their characteristic. Then two parts other told about how good way with position to making love by Islam ways and also petungan so
they can get a good (character) children. This manuscript also use illustration in every part to explain that text. This research has used the philology method, such as; the manuscript inventaritation, description, elimination (with landasan methode), transliteration responsibility, and text critic."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S1682
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Thoharul Fuad
"Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan suntingan teks naskah Serat Rebut Unggul koleksi Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia dengan nomor koleksi K 16. 02. Teks berbentuk macapat. Naskah Serat Rebut Unggul menceritakan tentang obyek-obyek yang ada di jagat raya, antara lain manusia, hewan, tumbuhan, matahari, bulan, bintang, angin, dan mendung. Obyek-obyek tersebut saling memperlihatkan kemampuan yang dimiliki agar menjadi yang paling unggul. Metode yang digunakan adalah metode penelitian filologi edisi naskah tunggal. Pada bagian suntingan teks menggunakan metode edisi standar yang dilengkapi dengan ringkasan cerita, pedoman alih aksara, dan catatan kaki.
This research aims to present text editing of the manuscript Serat Rebut Unggul collection of Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia with the collection number K 16 .02 . Macapat shaped text. The manuscript Serat Rebut tells about objects in the universe, including human, animals, plants, sun, moon, stars, wind and clouds. All of them objects show ability to become the most superior .The method used in this research is single manuscript edition. On this editing process used the standard edition within summary , transliteration?s guidelines and footnotes."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S62224
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuli Lestari Mandiri
"Penulisan skripsi ini berangkat dari ciri khas yang dimiliki oleh naskah Serat Seh Jangkung yang merupakan naskah pesisiran dan keistimewaan berupa isi cerita yang secara tidak langsung ditulis untuk melegitimasi Sultan Agung dengan meminjam tokoh Seh Jangkung. Agar teks ini memiliki nilai pragmatik, maka dilakukan suntingan teks.
Naskah yang disunting dalam penelitian ini hanya ada satu dan tidak ada naskah pembanding, yaitu naskah Serat Seh Jangkung dengan kode naskah NR 98. Suntingan teks dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip kerja filologi dengan menggunakan metode intuitif dan asas standar. Hasil penelitian yaitu menerbitkan suntingan teks yang dapat dipertanggungjawabkan berdasarkan prinsip kerja filologi sehingga memiliki nilai pragmatik.

The reason why the researcher took the manuscript of Serat Seh Jangkung as her object is because Serat Seh Jangkung as an old manuscript written in Pesisiran region is very special as a Pesisiran text. It also unique because it contents a story which undirectly legitimated the reign of Sultan Agung through the character of Seh Jangkung, beside its Pesisiran signs. In order to add the pragmatic value to the text, the researcher made the text edition of the manuscript of Serat Seh Jangkung.
The manuscript which was made its text edition consists of only one manusript with code number NR 98 and it has no other comparative manuscripts. The making of the text edition has done by considering the philological principals, using the intuitive method and standard transliteration method. The result of the research is to publish the text edition which could be responsible based on the philology working principals so that it has a pragmatic value."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S11471
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sudarwati
"Tradisi penulisan naskah sudah berlangsung lama di Indonesia, termasuk di Jawa Salah satu naskah Jawa yang dapat dimasukkan ke dalam naskah kesusastraan adalah Serat Kanjun Marjaka yang menjadi koleksi FSUI( FIB UI ) dengan kode NR 393. Pada naskah tidak tertulis judul teks sama seperti pada naskah-naskah pada umumnya. Adapun judul naskah tertulis Serat Kanjun Marjaka merupakan pemberian judul yang dilakukan oleh penyunting. Hal ini dapat dilihat dari perbedaan ciri tulisan serta warna tinta yang digunakan. Teks serat Kanjun Marjaka diawali tentang penggambaran keadaan negeri Dwarawati serta segenap istri dan putra-putra Kresna. Kemudian dilanjutkan dengan datangnya musuh dari negeri sebrang yaitu Parang Gubarja. Bersamaan dengan datangnya musuh, Arjuna dikabarkan hilang. Teks diakhiri dengan gugurnya raja Jungkung Marjaka oleh panah api yang dilontarkan Arjuna. Naskah Serat Kanjun Marjaka kemungkinan adalah naskah tunggal karena tidak ditemukan data-data mengenai naskah ini. Pada naskah ini juga dijumpai banyak perbaikan yang dilakukan oleh penyunting, yang menurut penyunting terdapat penulisan-penulisan kata yang salah dan kemudian diperbaiki pada kata tersebut dengan menggunakan warna tinta yang berbeda. ..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S11459
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>